Di susun Oleh
KELOMPOK B
UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ SURABAYA
Tahun 2021
MODUL 11
DISIPLIN KELAS
B. DISIPLIN KELAS
Ada beberapa alasan mengapa disiplin harus diajarkan dan diterapkan pada siswa
yakni:
1) Disiplin perlu diajarkan serta dihayati oleh siswa agar siswa mampu
mendisiplinkan dirinya sendiri. Siswa mampu mengendalikan dirisendiri, tanpa
perlu dikontrol oleh guru (Winzer, 1992). Tanpa diajarkan atau dipelajari, disiplin
tidak akan tumbuh dan berkembang karena disiplin buka nmerupakan factor
bawaan, tetapi sesuatu yang harus dipelajari dan dihayati (Winzer, 1992).
2) Disiplin, merupakan titik pusat berputarnya kehidupan sekolah (Turney & Cairns,
1980) keteraturan kehidupan sekolah dan ketaatan setiap orang pada aturan
tersebut sangat berperan dalam keberhasilan, meskipun masih banyak faktor lain
yang mempengaruhi keberhasilan.
3) Tingkat ketaatan siswa yang tinggi terhadap aturan kelas, tumbuh dari diri
sendiri, bukan dipaksakan akan terciptanya iklim belajar yang kondusif, sehingga
siswa terpacu untuk belajar.
4) Sebaliknya, tingkat ketaatan yang rendah terhadap aturan kelas akan membua
tiklim belajar yang tidak kondusif, tidak menyenangkan. Guru akan lebih banyak
berurusan dengan perilaku siswa yang menyimpang sehingga pelajaran
terbengkalai. Danielson (1996) menyatakan “belajar tidak mungkin terjadi jikap
erilaku siswa tidak terken dalia tau diluar kontrol”.
5) Jumlah siswa adalam satu kelas, lebih-lebih di negeri kita, satukelasbisa 40-50
orang siswa. Kelas yang besar ini jika dilihat oleh aturan yang ditaati bersama
akan menimbulkan kekacauan.
6) Kebiasaan untuk menaati aturan dalam kelas akan memberi dampak yang lebih
luas bagi kehidupan siswa di dalam masyarakat. Siswa yang terbiasa menaati
aturan di dalam kelas, akan terdorong pula menaati aturan yang ada di dalam
masyarakat.
2. Faktor Sosial
3. Faktor Psikologis
C. Karakteristik guru
Adapun karakterisitik guru yang mempengaruhi Keputusan perencanaan pembelajaran
adalah :
1. Banyaknya pengalaman mengajar guru
2. Filosofi belajar mengajar
3. Pengetahuan tentang isi pembelajaran
4. Gaya guru dalam mengorganisasikan pembelajaran
5. Harapan-harapan menata kelas
6. Perasaan aman dan kontrol pembelajaran
2. Pembelajaran terpadu
Pembelajaran terpadu merupakan suatu pendekatan pembelajaran untuk mencapai
keterampilan-keterampilan belajar sepanjang hayat. Keterpaduan merupakan strategi
pembelajaran yang berorientasi kepada pebelajar.
Pendekatan pembelajaran terpadu membantu pebelajar melalui :
o Belajar aktif
o Menilai diri sendiri
o Individualisasi
o Belajar mandiri