(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudutpandang/teori.
C. Tujuan Pembelajaran
1.8.1.1 Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran siswa dapat membiasakan ibadah shalat
berjamaah dengan istiqamah
2.8.1.1 Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran siswa dapat Membiasakan perilaku disiplin sholat
wajib berjama’ah dengan baik
2.8.1.2 Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran siswa dapat Membiasakan kerjasama sebagai
implementasi sholat berjama’ah dalam kehidupan sehari-hari dengan baik
3.8.1.1 Setelah mengamati media powerpoint siswa dapat menjelaskan pengertian shalat wajib
berjama’ah dengan tepat
3.8.2.1 Setelah mengamati media powerpoint siswa dapat Menyebutkan dalil naqli perintah shalat
wajib berjama’ah dengan baik
3.8.3.1 Setelah mengamati media powerpoint siswa dapat Menjelaskan syarat sah shalat berjama’ah
(syarat imam, makmum, dan shaf) dengan tepat
3.8.4.1 Setelah membaca ilustrasi siswa dapat Mengklasfikasi makmum muwafiq dan makmum
masbuq dengan benar
3.8.5.1 Setelah mengamati gambar siswa dapat Membandingkan keutamaan shalat berjama’ah dan
sholat munfarid dengan tepat
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Pembelajaran Reguler
a. Fakta
➢ Ma’mum Muwafiq dan Ma’mum Masbuq
b. Konsep
➢ pengertianshalat wajib berjamaah
➢ dalil naqli mengenai shalat wajib berjamaah Menjelaskan syarat sah shalat
berjamaah.
➢ syarat sah shalat berjamaah( syarat menjadi imam, makmum, dan shaf)
c. Prosedur
➢ Tata Cara Sholat Berjama’ah
G. Sumber Belajar
1. Departemen Agama RI. 2004. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta: Departemen Agama RI.
2. Ahsan, Muhammad, dkk. 2016. Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
SMP/MTs. Kelas VII Edisi Revisi 2016. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.(hal
60-71)
3. Ahsan, Muhammad, dkk. 2016. Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
SMP/MTs. Kelas VII Edisi Revisi 2016. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.(hal
46-55)
4. Video yutube
H. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
I. Penilaian
1. Sikap Spiritual
No Teknik Bentuk Contoh Butir Waktu Keterangan
Penialan Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1 Penilaian diri Lembar Lampiran 1 Saat Penilaian sebagai pembelajaran
penilaian pembelajaran (assessment as learning)
diri usai
2. Sikap Sosial
No Teknik Bentuk Contoh Butir Waktu Keterangan
Penialan Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1 Observasi Jurnal Lampiran 2 Saat Penilaian untuk dan pencapaian
pembelajaran pembelajaran (assessment for
berlangsung and learning)
3. Pengetahuan
No Teknik Bentuk Contoh Butir Waktu Keterangan
Penialan Instrumen Instrumen Pelaksanaan
2 Tertulis Pilihan Ganda Lampiran 3 Setelah Penilaian pencapaian
pembelajaran pembelajaran (assessment of
usai learning)
4. Keterampilan
No Teknik Bentuk Contoh Butir Waktu Keterangan
Penialan Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1 Produk Soal Lampiran 4 Saat Penilaian untuk, sebagai, dan /
keterampilan pembelajaran atau pencapaian pembelajaran
produk berlangsung (assessment for, as and of
dan/ atau learning)
setelah usai
5. Pembelajaran Remedial
Pembelajaran remedial antara laian dalam bentuk:
a. Pembelajaran ualang
b. Bimbingan Perorangan
c. Belajar Kelompok
d. Pemanfaatan tutor sebaya
Bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.
Format kegiatan pembelajaran dan hasil penilaian remedial (lampiran 8)
6. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/ atau pendalaman materi
kompetensi antara lain dalam bentuk tugas mengerjakan soal-soal dengan tingkat kesulitan
lebih tinggi, meringkas buku-buku referensi dan mewawancarai narasumber. Format kegiatan
pengayaan (lampiran 9)
Rubrik Penilaian
Skor maksimal = 16
76 - 85 = Baik
66 - 75 = Cukup
< 75 = Kurang
LAMPIRAN 2
LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SOSIAL
Indikator : 2.8.1 Membiasakan perilaku disiplin sholat wajib berjama’ah
2.8.2 Membiasakan kerjasama sebagai implementasi sholat berjama’ah
dalam kehidupan sehari-hari
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
Nama : Kelas/No. Absen:
No Pernyataan Selalu Sering Kadang- Tidak
kadang pernah
1. Saya membiasakan shalat wajib baik di
sekolah maupun di rumah dengan
berjamaah
Rubrik Penilaian
Skor maksimal = 16
KISI-KISI SOAL
1 A Allahu akbar
Dari gambar garakan salat dan bacaannya pasangan yang tepat di tunjukkan oleh nomor
A. A.1 dan A
B. B.2 dan B
C. C.3 dan D
D. D.4 dan A
PEDOMAN PENSKORAN
A. PILIHAN GANDA
No Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor
1 B 1
2 B 1
3 A 1
4 D 1
5 D 1
Total Skor 5
\
LAMPIRAN 4
PENILAIAN KETERAMPILAN
1. Penilaian aspek ketrampilan Produk:
a. Kisi-Kisi
Teknik
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
penilaian
1 4.8 Mempraktikkan Shalat Peserta didik dapat membuat video pelaksanaan Prroduk
shalat berjamaah. shalat berjamaah ada yang menjadi makmum
berjamaah muwafiq dan masbuk
a. Instrumen Penilaian
Nama kelompok : ........................................................
Kelas : ........................................................
Indikator : Peserta didik dapat membuat video pelaksanaan shalat berjamaah ada
yang menjadi makmum muwafiq dan masbuk
Teknik Penilaian : Produk
Penilai : Guru
Peragakan pelaksanaan shalat berjamaah ada yang menjadi makmum muwafiq dan masbuk
Kriteria Skor
No Kompetensi
SB B C D E
1. Originalitas video
2. Isi materi/konten jelas
3. Kekhusyuan sholat
4. Penyajian video menarik
JUMLAH SKOR
KETERANGAN
NILAI NILAI AKHIR
5 = Sangat Baik
4 = Baik Skor yang diperoleh X 100=
3 = Cukup Baik Skor maksimal
2 = Kurang Baik
1 = Tidak Baik
LAMPIRAN 5
MATERI PEMBELAJARAN
SHOLAT BERJAMA’AH
a. Syarat Sah shalat Berjamaah
Salat berjamaah sah apabila memenuhi syarat sebagai berikut:
1) Ada imam
2) Makmum berniat untuk mengikuti imam.
3) shalat dikerjakan dalam satu majelis.
4) shalat makmum sesuai denganshalat-nya imam.
Kedudukan imam dalam shalat berjamaah sangat penting. Dia akan menjadi pemimpin seluruh jamaah shalat
sehingga untuk menjadi imam ada syarat tersendiri. Syarat yang dimaksud adalah:
1) Mengetahui syarat dan rukun shalat, serta perkara yang membatalkan shalat
2) Fasih dalam membaca ayat-ayat al-Qur'an,
3) Paling luas wawasan agamanya dibandingkan yang lain,
4) Berakal sehat,
5) Ballig,
6) Berdiri pada posisi paling depan,
7) Seorang laki-laki (perempuan juga boleh jadi imam kalau makmum-nya perempuan semua), dan
8) Tidak sedang bermakmum kepada orang lain.
Sedangkan syarat-syarat menjadi makmum adalah seperti berikut.
1) Makmum berniat mengikuti imam
2) Mengetahui gerakan shalat imam,
3) Berada dalam satu tempat dengan imam,
4) Posisinya di belakang imam, dan
5) Hendaklah shalat makmum sesuai dengan shalat imam, misalnya imam shalat Asar, makmum juga shalat
Asar.
b. Makmum Masbuq
Makmum masbuq adalah makmum yang tidak sempat membaca surat al-Fatihah bersama imam di rakaat
pertama. Lawan katanya adalah makmum muwafiq, yakni makmum yang dapat mengikuti seluruh
rangkaian shalat berjamaah bersama imam.
Jika kalian dalam kondisi ketinggalan ber-jamaah seperti ini, perlu kecermatan dalam tata cara
menghitung jumlah rakaat. Untuk itu, perhatikan beberapa ilustrasi peristiwa berikut. Penjelasan ini
sangat penting, siapa tahu kalian mengalaminya:
Ilustrasi 1
Pada saat makmum datang untuk berjamaah shalat Asar, imam masih berdiri pada rakaat pertama.
Makmum berniat, takbiratul ihram , dan membaca al-Fatihah. Namun, sebelum selesai membaca al-
Fatihah imam rukuk, maka dalam keadaan ini makmum harus segera rukuk mengikuti imam tanpa harus
menyelesaikan bacaan al-Fatihah. Makmum semacam ini masih dinyatakan mendapatkan seluruh rakaat
bersama imam. Jadi, pada saat imam menutup shalat dengan salam, makmum tersebut ikut salam.
Ilustrasi 2
Pada saat makmum datang untuk berjamaah shalat Ashar, imam sedang rukuk untuk rakaat pertama.
Makmum berniat, takbiratul ihram, dan membaca al-Fatihah meskipun hanya satu ayat. Lalu, makmum
segera rukuk mengikuti imam tanpa harus menyelesaikan bacaan al-Fatihah. Makmum semacam ini
masih dinyatakan mendapatkan seluruh rakaat bersama imam. Jadi, pada saat imam menutup shalat
dengan salam, makmum tersebut ikut salam.
Ilustrasi 3
Pada saat makmum datang untuk berjamaahshalat Ashar, imam sedang i‘tidal atau sujud untuk rakaat
pertama. Makmum berniat, takbiratul ihram , dan langsung i‘tidal atau sujud bersama imam. Pada saat
imam menutup shalat dengan salam, makmum berdiri lagi untuk menambah kekurangan rakaat yang
belum selesai.
c. Halangan shalat Berjamaah
Shalat berjamaah dapat ditinggalkan, kemudian melakukan shalat sendirian (munfarid). Faktor yang menjadi
halangan itu adalah:
1) Hujan yang mengakibatkan susah menuju ke tempatshalat berjamaah,
2) Angin kencang yang sangat membahayakan,
3) Sakit yang mengakibatkan susah berjalan menuju ke tempatshalat berjamaah,
4) Sangat ingin buang air besar atau buang air kecil, dan
5) Karena baru makan makanan yang baunya sukar dihilangkan, seperti bawang, petai, dan jengkol.
a. shalat berjamaah diawali dengan adzan dan iqomah, tetapi kalau tidak memungkinkan cukup dengan
iqomah saja.
b. Barisan shalat (Shaf) di belakang imam diisi oleh jamaah laki-laki, sementara jamaah perempuan
berada di belakangnya.
c. Di dalam melaksanakan shalat berjamaah seorang imam membaca bacaan shalat ada yang nyaring
(jahr) dan ada yang dilirihkan (sir). Bacaan yang dinyaringkan adalah:
d. Bacaan takbiratul ikhram, takbir intiqol, tasmi’, dan salam;
e. Bacaan al-Fatihah dan ayat-ayat al-Qur'an pada dua rakaat pertama shalat Magrib, Isya, dan Subuh.
Begitu juga dengan shalat Jumat, gerhana, istisqa’, ’idain (dua hari raya), Taraweh, dan Witir;
f. Bacaan amin bagi imam dan makmum setelah imam selesai membaca al-Fatihah yang dinyaringkan.
g. Makmum harus mengikuti gerakan imam dan tidak boleh mendahului gerakan imam;
h. Setelah salam, imam membaca dzikir dan doa bersama-sama dengan makmum atau membacanya
sendiri-sendiri.
Kelas : ..............................
Petunjuk Pengisian LKPD
3. Lembar LKPD dikirim dengan format DOC melalui kelas microsoft teams dan
setelah diisi bisa dikirimkan filenya
Judul :
Sholat Berjama’ah
Tujuan :
➢ Pensil
➢ Penghapus
➢ Smartphone
➢ Tripod
➢ Earphone
Langkah Kegiatan 1 :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Langkah Kegiatan 2 :
Shalat Berjama’ah
Domino sholat