PEMERIKSAAN CHOLINESTERASE RINGKASAN METODE UJI

Alat : Bahan : Tahap 1: Reagent Test

1. Komparator 1. Bromtimol Biru 112mg Indikator dan substrat di uji dengan darah orang normal (kontrol) yang
2. Tabung reaksi dengan tutup 2. Asetilkolin Perklorat Approx 0.25g tidak terpapar insektisida.
3. Rak tabung 3. Air suling (bebas CO2)
4. Gelas ukur 4. Lancet
5. Labu volumetrik 5. Tips Tahap 2: Sampling Darah
6. Botol Indikator, Botol Substrat, Botol Air Steril Tabung reaksi yang berisi larutan indikator disiapkan untuk “kontrol” dan
7. Cell 2.5 mm untuk setiap orang yang akan di uji. Sampel darah di ambil dan ditambahkan ke
8. Spatula dalam tabung reaksi
9. Mikropipet 10 µl
10.Botol semprot
11.Pen lancet Tahap 3: Penambahan Substrat
Masing-masing tabung ditambahkan larutan substrat, di mulai dengan
A. PERSIAPAN LARUTAN tabung “kontrol”. Waktu sangat penting untuk keberhasilan pengujian. Pada
saat menambahkan substrat ke tabung “kontrol” waktu nol kemudian
Catatan : AIR SULING DI REBUS DAN DIDINGINKAN TERLEBIH DAHULU ditambahkan ke masing-masing tabung pada gilirannya pada interval 1 menit
1. Larutan Indikator (Bromtimol Biru) dari waktu nol.
Cara Kerja :
a. 112 mg Bromtimol Biru dimasukan dalam labu volumetrik Tahap 4: Perbandingan Warna
b. Tambahkan air suling ½ penuh, dan diamkan selama 1 jam Setelah penambahan substrat, “kontrol” dan sampel lainnya akan
c. Kemudian tambahkan air suling sampai tanda 250 ml dan homogenkan mengubah warna mulai dari hijau ke kuning. Warna sampel dibandingkan
Catatan : dengan warna kaca standart di pasng di disc. Masing-masing standart kaca ini
a. Larutan indikator stabil selama beberapa bulan dengan kondisi labu merupakan persentase tertentu dari aktivitas cholinesterase normal, mulai dari
volumetrik tertutup rapat untuk mencegah penyerapan CO 2 0 - 100%.
b. Pada saat akan digunakan, larutan indikator di isi pada botol berlabel Dalam TEKNIK STANDAR, perlu menunggu sampai isi dari “kontrol”
“indikator” tabung mencapai tingkat aktivitas 100% diwakili oleh warna terdalam kuning
di disk. Hal ini butuh waktu antara 20 - 30 meni, tergantung sebagian besar
2. Larutan Substrat (Asetilkolin Perklorat Approx) pada suhu. Setelah “kontrol” sampel sesuai dengan tingkat 100% kemudian,
Cara Kerja : pada interval 1 menit, warna setiap sampel dicocokan pada warna disk dan
a. Ambil 0.25g Asetilkolin Perklorat Approx dengan menggunakan spatula tingakt aktivitas diwakili oleh standar dicatat.
(sendok penuh, konsentrasi yang tepat tidak penting) Dalam TEKNIK SEDERHANA, tidak perlu menunggu untuk “kontrol”
b. Masukan dalam botol berlabelkan “substrat” contoh warna untuk mencapai tingkat aktivitas 100%. Menggunakan tabel
c. Tambahkan 50 ml air suling dengan menggunakan tabung ukur sederhana, jangka waktu yang masing-masing tabung harus berdiri adalah
d. Kemudian homogenkan
berasal dari nuansa warna. Termometer disertakan dalam kit.
Catatan : Disiapkan tiap hari
Tahap 5: Analisis Hasil
3. Air Suling : Isi botol yang berlabelkan “Air Destilasi” dengan air suling Hasil tes analisis menurut tabel sederhana dan tindakan dianjurkan.

B. PENENTUAN CHOLINESTERASE DALAM DARAH MANUSIA
I. Teknik Standard
Tahap 1 : Uji Reagent
Cara Kerja :
a. Pipet 0.5 ml larutan indikator dan masukan dalam tabung reaksi dan tutup
segera
b. Tambahkan 10 µl darah normal (sebagai kontrol)
c. Homogenkan (jangan ada gelembung)
d. Tambahkan 0.5 ml larutan substrat dan homogenkan
e. Masukan kedalam cell 2.5mm, dan tempatkan pada komparator sebelah kanan
f. Baca pada komparator dengan melihat warna melalui prisma dengan cara
memutarkan disk sampai mendekati warna uji.
g. Baca hasil dalam satuan persen. Hasil tidak boleh >12.5 %
Tahap 2 : Sampling Darah
Cara Kerja :
a. Kosongkan cell 2.5 mm
b. Buat Blanko darah : 10 µl darah ke dalam 1 ml air destilasi pada wadah cell
2.5mm
c. Letakkan pada sebelah kiri komparator.
d. Siapkan tabung reaksi yang bersih dengan karet penutup sebagai kontrol dan
untuk pengujian dan letakan pada rak tabung. (20 pengujian dapat dilakukan
secara bersamaan).
e. Pipet 0.5 ml larutan indikator kedalam tabung dan segera di tutup
f. Ambil sampel darah 10 µl dari subjek “kontrol” dan tambahkan ke tabung
pertama sebelah kiri.
g. Bilas pipet dan pastikan tidak ada gelembung
h. Lalu ambil 10 µl sampel darah dari subjek dan pipet dalam tabung uji
i. Catat pada log sheet. Bilas kembali setelah tiap sampel digunakan.
Tahap 3 : Penambahan substrat
Cara Kerja :
a. Pipet 0.5 ml larutan substrat ke dalam tabung “kontrol”
b. Catat waktu (nol) dan segera pindahkan cell 2.5 mm ke dalam komparator
c. Hasil tidak boleh melebihi 12.5%, jika melebihi harus segera di buang dan
ulangi kembali dari langkah pertama yaitu UJI REAGENT
d. Letakkan “kontrol” pada komparator
e. Dimulai dari tabung subject “A”, tambahkan 0.5 ml larutan substrat untuk
tabung uji dan tunggu selama 1 menit dari nol lalu campurkan.
Tahap 4 : Perbandingan warna
Cara Kerja :
a. Secara berkala periksa warna “kontrol” sampel pada komporator
b. Tunggu hingga kontrol sampel aktivitasnya 100% (sekitar 20-30 menit
sebagian tergantung pada suhu)
c. Segera setelah warna 100% tercapai buang kontrol sampel dan interval 1 menit
untuk memindahkan tabung lain ke cell, setelah membuang sampel
sebelumnya.
d. Bandingkan setiap sampel di kanan komporator dan putar disc hingga muncul
warna yang sesuai.
e. Catat aktivitas 100% dan hasil pada kolom log sheet.
Tahap 5 : Analisis Hasil
Cara Kerja :
Setelah pengujian selesai, analisis hasil dari tiap subjek :
a. 100% - 75% dari normal
Tidak ada tindakan. Tetapi tes ulang dalam waktu dekat.
b. 75% - 50% dari normal
Kemungkinan over-exposure, ulangi pengujian. Jika di konfirmasi, tunda
semua pekerjaan dengan organic phosphorus insecticide selama 2 minggu,
kemudian uji ulang untuk mnilai perolehan kembali.
c. 50% - 25% dari normal
Mengkhawatirkan over-exposure, ulangi pengujian. Jika dikonfirmasi, tunda
dari semua pekerjaan dengan insecticide. Jika sakit atau kurang sehat, periksa
kesehatan segera.
d. 25% - 0% dari normal
Sangat mengkhawatirkan dan berbahaya over-exposure. Ulangi pengujian. Jika
dikonfirmasi tunda semua pekerjaan dan periksakan kesehatan.
 Tahap 4: Perbandingan Warna
II. Teknik Sederhana
Cara Kerja :
Tahap 1: Uji Reagent
a. Setelah waktu yang dibutuhkan, pndahkan isi pada tabung ke dalam cell
Cara Kerja : 2.5mm
a. Pipet 0.5 ml larutan indikator dan masukan dalam tabung reaksi dan tutup b. Letakkan komparator sebelah kanan dan bandingkan dengan warna pada disk
segera c. Catat % aktivitas dan hasil pada kolom log sheet
b. Tambahkan 10 µl darah normal (sebagai kontrol)
c. Homogenkan (jangan ada gelembung) Tahap 5: Analisis Hasil
d. Tambahkan 0.5 ml larutan substrat dan homogenkan
e. Masukan kedalam cell 2.5mm, dan tempatkan pada komparator sebelah kanan Setelah pengujian selesai, analisis hasil dari tiap subjek :
f. Baca pada komparator dengan melihat warna melalui prisma dengan cara a. 100% - 75% dari normal
memutarkan disk sampai mendekati warna uji. Tidak ada tindakan. Tetapi tes ulang dalam waktu dekat.
g. Baca hasil dalam satuan persen. Hasil tidak boleh >12.5 % b. 75% - 50% dari normal
Kemungkinan over-exposure, ulangi pengujian. Jika di konfirmasi, tunda semua
pekerjaan dengan organic phosphorus insecticide selama 2 minggu, kemudian
Tahap 2: Sampling Darah uji ulang untuk mnilai perolehan kembali.
Cara Kerja : c. 50% - 25% dari normal
Mengkhawatirkan over-exposure, ulangi pengujian. Jika dikonfirmasi, tunda
a. Kosongkan cell 2.5mm dari semua pekerjaan dengan insecticide. Jika sakit atau kurang sehat, periksa
b. Ambil sampel darah dari beberapa orang dan buat blanko darah dengan kesehatan segera.
menambahkan 10µl darah ke dalam 1 ml air destilasi pada wadah cell 2.5 mm d. 25% - 0% dari normal
c. Letakkan pada kiri komparator. Sangat mengkhawatirkan dan berbahaya over-exposure. Ulangi pengujian. Jika
d. Ambil tabung dengan penutup karet sebagai kontrol dan untuk pengujian tiap
orang serta letakkan pada rak dikonfirmasi tunda semua pekerjaan dan periksakan kesehatan.
e. Pipet 0.5 ml larutan indikator ke dalam tiap tabung dan segera tutup dengan
rubber.
f. Ambil sampel darah 10µl dari subjek “kontrol” dan tambahkan ke tabung
yang pertama di sebelah kiri.
g. Bilas pipet sebanyak 2-3 kali dan pastikan tidak ada gelembung.
h. Catat suhu pada log sheet

Tahap 3: Penambahan Substrat

Cara Kerja
a. Pipet 0.5ml larutan substrat ke dalam tabung “kontrol” untuk subjek “A” dan
berturut-turut selama 1 menit dari waktu nol.
b. Ganti rubber dengan segera dan campurkan hingga merata.
c. Lakukan hal yang sama pada masing-masing tabung pada uji reagent
Contoh: jika temperatur 30oC dan reagen test result = 0%, maka waktu yang
diperlukan 21 menit untuk masing-masing tabung.