Anda di halaman 1dari 26

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor : 181/Pid.B/2019/PN.Pdg
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Padang, yang mengadili perkara pidana dengan
acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai

do
gu berikut dalam perkara Terdakwa :
Nama Lengkap : Murabbil Aslam Pgl Abil Bin Yusnardi
Tempat Lahir : Padang

In
A
Umur/Tanggal Lahir : 19 tahun / 14 Juli 1999
Jenis Kelamin : Laki-laki
ah

lik
Kebangsaan : Indonesia
Tempat Tinggal : Jl. Batu Gadang Rt.006 Rw.012 Kel. Batu Gadang
Kec. Lubuk Kilangan Kota Padang
am

ub
Agama : Islam
Pekerjaan : Pengangguran
ep
k

Terdakwa telah ditahan berdasarkan Surat Perintah Penangkapan/


ah

R
Penahanan oleh :

si
ne
1. Penangkapan tanggal 23 Desember 2018 Nomor : SP. Kap / 53 / XII /
ng

2018 / Reskrim berlaku sejak tanggal 23 Desember 2018 s/d tanggal 24


Desember 2018 ;

do
gu

2. Penahahan oleh Penyidik tanggal 24 Desember 2018 Nomor :


SP.Han/43/XII/2018/ Ditresnarkoba sejak tanggal 24 Desember 2018 s/d
In
tanggal 12 Januari 2019 ;
A

3. Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum tanggal 07 Januari 2019


Nomor : B-62/N.3.10/Epp.1/01/2019 sejak tanggal 13 Januari 2019 s/d
ah

lik

tanggal 21 Februari 2019;


4. Penahanan oleh Penuntut Umum tanggal 21 Februari 2019 Nomor :
m

ub

Print.: 665 / N.3.10 / Epp.2 / 02 / 2019 sejak tanggal 21 Februari 2019 s/d
tanggal 12 Maret 2019 ;
ka

5. Hakim tanggal 05 Maret 2019 Nomor 209Pen.Pid/2019/PN.PDG. sejak


ep

tanggal 05 Maret 2019 s/d tanggal 03 April 2019 ;


ah

6. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri Padang tanggal 25 Maret


R

2019 Nomor : 265/Pen.Pid/2019/PN.Pdg. sejak tanggal 04 April 2019 s/d


es
M

tanggal 02 Juni 2019;


ng

on

Halaman 1 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pengadilan Negeri Tersebut ;

R
Telah membaca surat-surat dalam perkara ini ;

si
 Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Padang Nomor :

ne
ng
181/Pid.B/2019/PN Pdg tanggal 05 Maret 2019 tentang penunjukan Majelis
Hakim;
 Penetapan Majelis Hakim Nomor : 181/Pen.Pid/2019/PN.Pdg tanggal 12

do
gu Maret 2019 tentang penetapan hari sidang perkara tersebut;
 Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;

In
A
Setelah mendengar dan memperhatikan keterangan saksi-saksi, dan
Terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;
ah

Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh

lik
Penuntut Umum yang pada pokoknya :

1. Menyatakan Terdakwa MURABBIL ASLAM Panggilan ABIL Bin


am

ub
YUSNARDI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah
melakukan tindak pidana ”melakukan Pencurian dalam keadaan
ep
k

memberatkan” sebagaimana dalam dakwaan dimaksud.


ah

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MURABBIL ASLAM


R

si
Panggilan ABIL Bin YUSNARDI dengan pidana penjara selama 1 (satu)
tahun dan 6 (enam) bulan dengan dikurangkan lamanya terdakwa

ne
ng

ditahan dengan perintah agar tetap ditahan.

3. Menyatakan barang bukti berupa :

do
gu

3.1. 1 (satu) unit V-Belt Pulley;

Dikembalikan kepada saksi MUHAMMAD FADEL


In
A

3.2. 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Vega warna Hitam Silver tanpa
nomor Plat depan dan belakang;
ah

lik

Dirampas untuk Negara

4. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar


m

ub

Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah).


ka

Setelah mendengar permohonan Terdakwa yang diajukan secara lisan


ep

yang pada pokoknya menyatakan Terdakwa memohon agar Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini dapat menjatuhkan hukuman yang
ah

seringan-ringannya kepada Terdakwa karena Terdakwa menyesal atas


R

es

perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya;


M

ng

on

Halaman 2 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap permohonan

R
Terdakwa yang disampaikan secara lisan pada pokoknya menyatakan tetap

si
pada tuntutannya;

ne
ng
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut
Umum dengan surat dakwaannya sebagai berikut :
DAKWAAN :

do
gu KESATU :

PRIMER

In
A
-------- Bahwa terdakwa MUARBBIL ASLAM Panggilan ABIL Bin
YUSNARDI bersama-sama dengan RYAN (DPO) dan DENI (DPO) pada
ah

lik
hari Minggu tanggal 23 Desember 2018 sekitar pukul 01.30 Wib., atau
setidak-tidaknya pada suatu waktu pada Tahun 2018 bertempat di Di
am

ub
Labor Rekayasa Indarung I PT. Semen Padang, Kel. Indarung Kec.
Lubuk Kilangan Kota Padang, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat
yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Padang
ep
k

yang berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara ini, mengambil


ah

sesuatu benda yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang


R

si
lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum
dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu, Perbuatan

ne
ng

tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut:

- Bermula pada waktu dan tempat sebagaimana yang telah

do
gu

disebutkan diatas, RYAN (DPO) dan DENI (DPO) datang dengan


menggunakan sepeda motor menemui Terdakwa di sebuah warnet
In
daerah SPBU Indarung. RYAN (DPO) kemudian mengajak terdakwa
A

untuk mengambil besi yang berada di Labor Rekayasa Indarung I


PT, Semen Padang. Setelah meyakinkan Terdakwa, RYAN (DPO)
ah

lik

dan DENI (DPO) kemudian pergi menuju Labor Rekayasa Indarung


I dan Terdakwa menyusul kemudian; --------------
m

ub

- Setelah sampai dilokasi, RYAN (DPO) dan DENI (DPO) tanpa seizin
ka

dari PT. Semen Padang mengambil dan membawa 1 (satu) unit V-


ep

Belt Pulley ke sebuah semak-semak dekat Perumahan PT. Semen


Padang. Terdakwa kemudian datang dan mengambil 1 (satu) unit V-
ah

Belt Pulley, lalu mengangkatnya keatas sepeda motor dan duduk


es

dibelakang sepeda motor yang dikemudikan oleh RYAN (DPO)


M

ng

on

Halaman 3 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menuju arah ke Padang Besi. Setelah mengetahui ciri-ciri dari Radio

R
(HT) orang yang mengambil 1 (satu) unit V-Belt Pulley dari Labor

si
Rekayasa Indarung I, petugas sekuriti PT. Semen Padang mengejar

ne
ng
Terdakwa. Petugas Sekuriti JUMAIDI dan DEDE menangkap
Terdakwa yang sedang memegang 1 (satu) unit V-Belt Pulley
sedangkan RYAN (DPO) melarikan diri. -----------------------------------

do
gu ---- Perbuatan terdakwa tersebut di atur dan diancam pidana dalam
Pasal 363 ayat (1) Ke-4 KUHP.

In
A
SUBSIDER:
-------- Bahwa terdakwa MUARBBIL ASLAM Panggilan ABIL Bin
ah

lik
YUSNARDI pada hari Minggu tanggal 23 Desember 2018 sekitar
pukul 01.30 Wib., atau setidak-tidaknya pada suatu waktu pada Tahun
2018 bertempat di Di Labor Rekayasa Indarung I PT. Semen Padang,
am

ub
Kel. Indarung Kec. Lubuk Kilangan Kota Padang, atau setidak-
tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum
ep
k

Pengadilan Negeri Padang yang berwenang untuk memeriksa dan


mengadili perkara ini, mengambil sesuatu benda yang seluruhnya
ah

R
atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki

si
secara melawan dengan maksud untuk dimiliki secara melawan

ne
hukum yang sengaja memberi bantuan pada waktu kejahatan
ng

dilakukan, Perbuatan tersebut dilakukan oleh para terdakwa dengan


cara sebagai berikut:

do
gu

- Bermula pada waktu dan tempat sebagaimana yang telah


disebutkan diatas, RYAN (DPO) dan DENI (DPO) datang dengan
In
A

menggunakan sepeda motor menemui Terdakwa di sebuah warnet


daerah SPBU Indarung. RYAN (DPO) kemudian mengajak terdakwa
ah

lik

untuk mengambil besi yang berada di Labor Rekayasa Indarung I


PT, Semen Padang. Setelah meyakinkan Terdakwa, RYAN (DPO)
m

ub

dan DENI (DPO) kemudian pergi menuju Labor Rekayasa Indarung


I dan Terdakwa menyusul kemudian; --------------
ka

- Setelah sampai dilokasi, RYAN (DPO) dan DENI (DPO) tanpa seizin
ep

dari PT. Semen Padang mengambil dan membawa 1 (satu) unit V-


ah

Belt Pulley ke sebuah semak-semak dekat Perumahan PT. Semen


R

Padang. Terdakwa kemudian datang dan mengangkat 1 (satu) unit


es

V-Belt Pulley, lalu membantu membawa pergi dengan 1 (satu) unit


M

ng

on

Halaman 4 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
V-Belt Pulley dengan sepeda motor yang dikemudikan oleh RYAN

R
(DPO) menuju arah ke Padang Besi. Setelah mengetahui ciri-ciri

si
dari Radio (HT) orang yang mengambil 1 (satu) unit V-Belt Pulley

ne
ng
dari Labor Rekayasa Indarung I, petugas sekuriti PT. Semen
Padang mengejar Terdakwa. Petugas Sekuriti JUMAIDI dan DEDE
menangkap Terdakwa yang sedang memegang 1 (satu) unit V-Belt

do
gu Pulley sedangkan RYAN (DPO) melarikan diri. ----------------------------

------- Perbuatan terdakwa tersebut di atur dan diancam pidana

In
A
dalam Pasal 362 Jo. Pasal 56 ayat (1) KUHP.
----------------------------------ATAU
ah

lik
KEDUA :
-------- Bahwa terdakwa MUARBBIL ASLAM Panggilan ABIL Bin
am

ub
YUSNARDI pada hari Minggu tanggal 23 Desember 2018 sekitar
pukul 01.30 Wib., atau setidak-tidaknya pada suatu waktu pada Tahun
2018 bertempat di Di Labor Rekayasa Indarung I PT. Semen Padang,
ep
k

Kel. Indarung Kec. Lubuk Kilangan Kota Padang, atau setidak-


ah

tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum
R

si
Pengadilan Negeri Padang yang berwenang untuk memeriksa dan
mengadili perkara ini, bahwa terdakwa membeli, menyewa, menukar,

ne
ng

menerima menggadaikan, menerima hadiah atau untuk menarik


keuntungan, menjual, menyewakan, menukarkan, menggadaikan,
mengangkut, menyimpan atau menyembunyikan sesuatu benda

do
gu

yang diketahui atau sepatutnya harus diduga bahwa diperoleh dari


kejahatan penadahan, Perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa
In
A

dengan cara sebagai berikut:

- Bermula pada waktu dan tempat sebagaimana yang telah


ah

lik

disebutkan diatas. Setelah RYAN (DPO) dan DENI (DPO) berhasil


mengambil 1 (satu) unit V-Belt Pulley milik PT. Semen Padang.
m

ub

Kemudian Terdakwa datang menuju ke sebuah semak-semak dekat


Perumahan PT. Semen Padang; ----------------------------------------------
ka

ep

- Sekitar pukul 01.30 Wib., Terdakwa mengangkut 1 (satu) unit V-Belt


Pulley pada ia mengetahui bahwa barang tersebut diambil oleh
ah

RYAN dan DENI dari Labor Rekayasa Indarung I PT. Semen


es

Padang. Kemudian Terdakwa membawa 1 (satu) unit V-Belt Pulley


M

ng

on

Halaman 5 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dibelakang RYAN (DPO) yang mengemudikan sepeda motor

R
menuju arah ke Padang Besi. Terdakwa bermaksud menjual 1

si
(satu) unit V-Belt Pulley bersama-sama dengan RYAN (DPO).

ne
ng
Setelah mengetahui ciri-ciri dari Radio (HT) orang yang mengambil
1 (satu) unit V-Belt Pulley dari Labor Rekayasa Indarung I, petugas
sekuriti PT. Semen Padang mengejar Terdakwa. Petugas Sekuriti

do
gu JUMAIDI dan DEDE menangkap Terdakwa yang sedang
memegang 1 (satu) unit V-Belt Pulley sedangkan RYAN (DPO)

In
A
melarikan diri. -----------------------------------------------------------------------

---- Perbuatan para terdakwa tersebut di atur dan diancam pidana


ah

lik
dalam Pasal 480 Ke- 1 KUHP. ----

Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa


am

ub
mengerti dan Terdakwa menyatakan tidak mengajukan keberatan/eksepsi;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya, Penuntut Umum
telah mengajukan saksi-saksi di persidangan yang memberikan keterangan
ep
k

dibawah sumpah:
ah

1. Saksi JUMADI PGL DEDI :


R

si
- Bahwa saksi pernah diperiksa penyidik, ada memberikan
keterangan dan menandatangani berita acara pemeriksaan dan

ne
ng

membenarkan isinya;

- Bahwa saksi tidak kenal dan tidak memiliki hubungan dengan

do
gu

Terdakwa;

- Bahwa saksi dihadirkan terkait perkara pencurian yang dilakukan


In
A

oleh Terdakwa bersama-sama dengan temannya;

- Bahwa yang menjadi korbannya ialah PT. Semen Padang dan


ah

lik

saksi merupakan petugas sekuriti pada PT. Semen Padang;

- Bahwa saksi mengetahui peristiwa tersebut terjadi pada hari


m

ub

Minggu tanggal 23 Desember 2018 sekira pukul 01.30 Wib., bertempat di


depan Labor Rekayasa Indarung I, PT. Semen Padang, Kel. Indarung
ka

Kec. Padang Barat Kota Padang;


ep

- Bahwa barang yang diambil berupa 1 (satu) unit V-Belt Pulley milik
ah

PT. Semen Padang yang terletak di rak Penyimpanan Labor Rekayasa


R

Indarung I PT. Semen Padang;


es
M

ng

on

Halaman 6 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa awalnya, pada hari Minggu tanggal 23 Desember 2018

R
sekira pukul 01.00 Wib., pada saat saksi membeli nasi goreng di

si
Simpang Cubadak, Indarung, saksi mendengar ada suara ribur di Radio

ne
ng
HT. Saksi mendengar ciri-ciri orang yang mengambil barang di Labor
Rekayasa Indarung I menggunakan sepeda motor Yamaha merek Vega
warna Silver;

do
gu - Bahwa setelah selesai makan, saksi langsung menghubungi teman piket
yakni sdr. BAYU dan menyampaikan bahwa saksi telah mendapat

In
A
informasi melalui radio HT, bahwa telah ada orang yang melakukan
pencurian di Labor Rekayasa Indarung I dan keluar menuju arah Padang
ah

lik
Besi;

- Saksi bersama-sama sdr. BAYU pergi menuju daerah Padang Besi;


am

ub
- Bahwa sesampai disana, saksi duduk didekat Simpang SPN sambil makan
nasi goreng;
ep
- Bahwa setelah selesai makan, lalu kemudian Terdakwa lewat dengan
k

menggunakan sepeda motor. Kami selanjutnya mengejar sepeda motor


ah

tersebut. Saksi melihat Terdakwa berhenti dirumah temannya yang


R

si
bernama sdr. DENI (DPO);

ne
ng

- Bahwa pada saat Terdakwa turun dari sepeda motor, saksi langsung
mangamankan pelaku, sementara pelaku lainnya berhasil melarikan diri;

do
- Bahwa setelah kami periksa, ternyata benar barang yang dipegang oleh
gu

Terdakwa saat berada diatas motor adalah milik PT. Semen Padang;

- Bahwa saat kami tanya, darimana Terdakwa mendapatkannya, Terdakwa


In
A

menjawab barang tersebut diambil oleh RIAN (DPO) dan DENI (DPO),
lalu meletakkannya di dekat Mushola milik PT. Semen Padang;
ah

lik

- Bahwa kemudian sekitar pukul 10.00 Wib., saksi menghubugi saksi FADEL
yang bertanggung jawab di area Gudang Labor Rekayasa Indarung I.
m

ub

Selanjutnya datang sdr. SYAF dan kami bersama-sama langsung menuju


Gudang;
ka

ep

- Bahwa barang yang diambil oleh Terdakwa bersama-sama dengan


temannya sebelumnya terletak di rak gudang penyimpanan labor
ah

rekayasa I, PT. Semen Padang;


R

es
M

ng

on

Halaman 7 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk mengambil 1 (satu) unit

R
V-Belt Pulley milik PT. Semen Padang;

si
ne
ng
2. Saksi MUHAMMAD FADEL

- Bahwa saksi pernah diperiksa penyidik, ada memberikan

do
gu keterangan dan menandatangani berita acara pemeriksaan dan
membenarkan isinya;

In
A
- Bahwa saksi tidak kenal dan tidak memiliki hubungan
dengan Terdakwa;
ah

lik
- Bahwa saksi dihadirkan terkait perkara pencurian yang
dilakukan oleh Terdakwa bersama-sama dengan temannya;
am

ub
- Bahwa yang menjadi korbannya ialah PT. Semen Padang
dan saksi merupakan karyawan yang bekerja di bagian Labor
Rekayasa Indarung I, PT. Semen Padang;
ep
k

- Bahwa saksi mengetahui peristiwa tersebut terjadi pada


ah

hari Minggu tanggal 23 Desember 2018 sekira pukul 10.00 Wib.,


R

si
bertempat di depan Labor Rekayasa Indarung I, PT. Semen
Padang, Kel. Indarung Kec. Padang Barat Kota Padang;

ne
ng

- Bahwa barang yang diambil berupa 1 (satu) unit V-Belt


Pulley milik PT. Semen Padang yang terletak di rak Penyimpanan

do
gu

Labor Rekayasa Indarung I PT. Semen Padang;

- Bahwa mulanya, pada hari Minggu tanggal 23 Desember


In
A

2018 sekira pukul 10.00 Wib., saksi dihubungi oleh salah


seorang dari pihak pengamanan PT. Semen Padang dan
ah

lik

mengatakan telah mengamankan Terdakwa yang mengambil 1


(satu) unit V-Belt Pulley;
m

ub

- Bahwa kemudian pihak pengamanan, meminta saksi untuk


datang ke Kantor, memastikan apakah benar barang yang telah
ka

dicuri merupakan milik Labor Rekayasa Indarung I;


ep

- Bahwa saksi menghubungi anggota yang bernama sdr. SYAF,


ah

untuk mendampingi pihak pengamanan untuk memeriksa ke


R

lokasi tempat barang yang diambil;


es
M

ng

on

Halaman 8 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa barang yang diambil tersebut sebelumnya terletak di rak

R
gudang penyimpanan labor rekayasa I, PT. Semen Padang;

si
- Bahwa saksi mempunyai tanggung jawab atas barang tersebut;

ne
ng
- Bahwa barang tersebut mempunyai nilai jual seharga Rp.
7.000.000,00 (tujuh juta rupiah);

do
gu - Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk mengambil 1 (satu)
unit V-Belt Pulley milik PT. Semen Padang;

In
A
Menimbang, bahwa keterangan para saksi dibenarkan oleh terdakwa;
Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar keterangan Terdakwa
ah

lik
yang pada pokoknya menerangkan:

- Bahwa Terdakwa dihadirkan dipersidangan pada hari ini terkait


am

ub
dengan perkara pencurian;

- Bahwa Terdakwa mengambil barang milik PT. Semen Padang


bersama-sama dengan RYAN (DPO) dan DENI (DPO) pada hari Minggu
ep
k

tanggal 23 Desember 2018 sekitar pukul 01.30 Wib., bertempat di Di


ah

Labor Rekayasa Indarung I PT. Semen Padang, Kel. Indarung Kec.


R

si
Lubuk Kilangan Kota Padang;

- Bahwa Barang-barang yang Terdakwa ambil ialah berupa: berupa

ne
ng

1 (satu) unit V-Belt Pulley;

- Bahwa Terdakwa mengambil 1 (satu) unit V-Belt Pulley milik saksi

do
gu

PT. Semen Padang bersama-sama dengan RYAN (DPO) dan DENI


(DPO) menggunakan sepeda motor milik temen RYAN (DPO);
In
A

- Bahwa awalnya, pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2018,


sekitar pukul 17.00 Wib., saat sedang berada disebuah Warnet depan
ah

lik

SPBU Indarung, datang RYAN (DPO) dan DENI (DPO) mengajak


Terdakwa untuk mengambil besi di PT. Semen Padang, karena sedang
main warnet Terdakwa tidak mau dan melanjutkan permainan sampai
m

ub

dengan jam 01.00 Wib.;


ka

- Bahwa RYAN (DPO) kembali datang ke warnet pada pukul 01.00


ep

Wib., dan mengatakan telah memindahkan barang tersebut ke dekat


ah

mushola PT. Semen Padang. Selanjutnya kembali mengajak untuk


R

mengambil barang tersebut. Terdakwa menyanggupi dan berangkat


es
M

bersama-sama dengan RYAN (DPO) dengan menggunakan sepeda


ng

on

Halaman 9 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
motor. RYAN (DPO) mengemudikan sepeda motor tersebut, sedangkan

R
Terdakwa duduk dibelakang;

si
- Bahwa sepeda motor tersebut meruapakan milik teman RYAN

ne
ng
(DPO) tanpa nomor polisi;

- Bahwa setelah sampai dilokasi dekat Perumahan PT. Semen

do
gu Padang, Terdakwa mengambil dan mengangkat keatas 1 (satu) unit V-
Belt Pulley keatas sepeda motor dan duduk dibelakang sepeda motor

In
A
yang dikemudikan oleh RYAN (DPO) menuju rumah DENI (DPO) di
Padang Besi;
ah

lik
- Bahwa maksud Terdakwa untuk membawa ke rumah DENI (DPO)
ialah untuk menjual V-Belt Pulley tersebut;
am

ub
- Bahwa sesampai di rumah DENI (DPO) di Padang Besi, Terdakwa
langsung ditangkap dan diamankan oleh petugas sekuriti PT. Semen
ep
k

Padang bersama-sama dengan barang yang diambil serta sepeda motor;


ah

- Bahwa sedangkan RYAN (DPO) berhasil melarikan diri;


R

si
- Bahwa Terdakwa bersama-sama dengan RYAN (DPO) serta DENI

ne
ng

(DPO) tidak ada izin saat mengambil 1 (satu) unit V-Belt Pulley milik PT.
Semen Padang;

do
gu

Menimbang, bahwa dipersidangan telah diperlihatkan barang bukti yang


disita secara sah berupa 1 (satu) unit V-Belt Pulley 1 (satu) unit sepeda motor
Yamaha Vega warna Hitam Silver tanpa nomor Plat depan dan belakang;
In
A

Menimbang, bahwa dari keterangan para Saksi yang bersesuaian satu


ah

sama lain dihubungkan dengan keterangan Terdakwa dan barang bukti maka
lik

dapat diperoleh fakta dan keadaan sebagai berikut:


m

ub

- Bahwa ia Terdakwa mengambil barang milik PT. Semen Padang


ka

bersama-sama dengan RYAN (DPO) dan DENI (DPO) pada hari Minggu
ep

tanggal 23 Desember 2018 sekitar pukul 01.30 Wib., bertempat di Di


Labor Rekayasa Indarung I PT. Semen Padang, Kel. Indarung Kec.
ah

Lubuk Kilangan Kota Padang;


R

es
M

ng

on

Halaman 10 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan

R
apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat

si
dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya:

ne
ng
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut
Umum dengan dakwaan tunggal, Pasal 363 ayat (1) ke-4 KUHP, yang unsur-
unsurnya :

do
gu 1. Barang siapa;
2. Mengambil;

In
A
3. Barang Sesuatu;
4. Yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain;
ah

5. Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum;

lik
6. yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan
bersekutu.
am

ub
Untuk membuktikan perbuatan pidana yang didakwakan tersebut di atas,
maka kami akan menganalisa secara yuridis dengan membahas fakta-
ep
k

fakta persidangan yang telah terbukti dilakukan Para Terdakwa ke dalam


unsur-unsur pasal sebagaimana dimaksud yaitu sebagai berikut:
ah

si
Ad. 1 Unsur “Barang Siapa”

Bahwa kata “barang siapa” menurut 1, terminologi kata “Barang siapa”

ne
ng

atau “HIJ” sebagai siapa saja yang harus dijadikan terdakwa/ dader
atau setiap orang sebagai subjek hukum (pendukung hak dan

do
gu

kewajiban) yang dapat dimintakan pertanggungjawaban dalam segala


tindakannya.
In
A

Bahwa dalam yurisprudensi menyatakan bahwa unsur “barang siapa” 2


ini bermakna bila dikaitkan dengan pembuktian unsur-unsur tindak
ah

pidana lainnya yang terkandung dalam pasal yang didakwakan.


lik

Sebagai konsekwensi dari pendapat ini maka untuk membuktikan


terpenuhinya unsur ini, cukup apabila orang yang didakwa dalam surat
m

ub

dakwaan sama dengan identitas seseorang yang dihadapkan di depan


persidangan. Didakwakan akan terbukti apabila seluruh unsur delik
ka

ep

atau unsur perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa telah terpenuhi.


ah

1. Buku Pedoman Pelaksanaan Tugas dan Administrasi Buku II, Edisi Revisi
R

Tahun 2004, Halaman 208 dari Mahkamah Agung RI dan Putusan Mahkamah
es

Agung RI Nomor 1398 K/Pid/1994 tanggal 30 Juni 1995.


M

2. Putusan Mahkamah Agung No. 951 K/Pid/1982 tanggal 10 Agustus 1983.


ng

on

Halaman 11 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa pada dasarnya kata “barang siapa/ setiap orang” menunjukkan

R
kepada siapa orang yang harus bertanggung jawab atas perbuatan/

si
kejadian yang didakwakan itu atau setidak-tidaknya mengenai siapa

ne
ng
orang yang harus didakwakan itu atau setidak-tidaknya mengenai siapa
orangnya yang harus dijadikan terdakwa dalam perkara ini.

do
gu Bahwa seperti yang dikemukakan oleh Prof. Satochid Kartanegara,
3
S.H bahwa yang termasuk unsur subyektif daripada perbuatan dapat
berupa dapat dipertanggungjawabkan (Toerekeningsvatbaarheid) dan

In
A
kesalahan (Schuld). Unsur ini menunjukkan kepada setiap orang yang
melakukan tindak pidana dan orang itu harus sehat jasmani dan rohani
ah

lik
sehingga dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Bahwa dengan demikian, oleh karena itu, perkataan “barang siapa”


am

ub
secara sebagai subjek hukum telah dengan sendirinya ada kemampuan
bertanggung jawab, kecuali secara tegas undang-undang menentukan
lain.
ep
k

Bahwa dengan demikian, konsekuensi logis anasir ini maka adanya


ah

kemampuan bertanggung jawab (Toerekeningsvatbaarheid) tidak perlu


R

si
dibuktikan lagi oleh karena setiap subjek hukum melekat erat dengan
kemampuan bertanggung jawab sebagaimana ditegaskan dalam

ne
ng

Memorie van Teolichting (M.v.T).

Berdasarkan pengertian setiap orang tersebut di atas apabila dikaitkan

do
gu

dengan fakta yang terungkap di persidangan diperoleh fakta yuridis


sebagai berikut :
In
A

- Terdakwa dihadapkan ke persidangan ini dalam keadaan


sehat jasmani maupun rohani.
ah

lik

- Terdakwa ketika dipertanyakan identitasnya oleh Ketua


Majelis Hakim, mengaku bernama Terdakwa MURABBIL ASLAM
m

ub

Panggilan ABIL Bin YUNARDI serta membenarkan identitasnya


sebagaimana tercantum dalam Surat Dakwaan Penuntut Umum;
ka

Dengan memperhatikan pengertian “Barang siapa” tersebut


ep

dihubungkan dengan fakta yuridis yang terungkap di persidangan,


ah

maka dapat kami simpulkan bahwa Terdakwa MURABBIL ASLAM


R

es

3. Satochid Kertanegara, Hukum Pidana, Kumpulan Kuliah Bagian Satu,


M

Balai Lektur Mahasiswa hal 75.


ng

on

Halaman 12 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Panggilan ABIL Bin YUNARDI adalah termasuk orang perseorangan

R
yang merupakan subjek hukum pendukung hak dan kewajiban, yang

si
dalam perkara a quo dihadapkan ke depan persidangan karena

ne
ng
didakwa melakukan tindak pidana sebagaimana tersebut dalam
Dakwaan, sehingga terhadapnya dapat dipertanggungjawabkan
menurut hukum pidana atas segala akibat perbuatan pidana yang telah

do
gu dilakukannya dengan ancaman penjara maksimal selama 7 (tujuh)
tahun sebagaimana dimaksud dalam dakwaan diatas.

In
A
Ad. 2 Unsur “Mengambil;”

Bahwa unsur mengambil (wegnemen) ini merupakan (het voornaamste


ah

lik
element) unsur terpenting atau unsur yang terutama dalam tindak
pidana pencurian4. Karena rumusan pasal 362 mengandung larangan
am

ub
untuk melakukan suatu perbutan tertentu, maka didalam doktrin
diklasifikasikan sebagai delik formal (formeel delict), dengan demikian
ep
tindak pidana tersebut harus dianggap telah selesai setelah pelakunya
k

melakukan perbuatan mengambil.


ah

Prof. Noyon dan Prof. Langemeijer dalam bukunya yang berjudul Het
R

si
Wetboek II meberikan definisi mengambil ialah merupakan suatu
tindakan sepihak untuk membuat suatu benda berada dalam

ne
ng

penguasaannya.

Sedangkan menurut S.R. Sianturi, S.H., yang dimaksud dengan

do
gu

mengambil dalam rangka penerapan pasal ini adalah memindahkan


penguasaan nyata terhadap suatu barang ke dalam penguasaan-nyata
In
A

sendiri dari penguasaan nyata orang lain 5;

Bahwa dengan memperhatikan pengertian doktrin dan yurisprudensi


ah

lik

sebagaimana yang telah disebutkan diatas, dihubungkan dengan fakta


yuridis yang terungkap dipersidangan berdasarkan keterangan para
m

saksi, keterangan terdakwa, dan barang bukti, maka dapat dibuktikan


ub

perbuatan terdakwa melalui fakta-fakta sebagai berikut:


ka

ep

- Setelah sampai dilokasi, RYAN (DPO) dan DENI (DPO)


tanpa seizin dari PT. Semen Padang mengambil dan membawa 1
ah

4. P.A.F. Lamintang, Delik-delik khusus : Kejahatan terhadap Harta


R

kekayaan. Jakarta, Sinar Grafika sesuai dikutip dalam Van Bemmelen dan
es

Van Hattum, Hand-end Leerboek I. Hlm 273.


M

5. S.R. Sianturi, Tindak Pidana di KUHP berikut uraiannya. Hlm. 591.


ng

on

Halaman 13 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(satu) unit V-Belt Pulley ke sebuah semak-semak dekat

R
Perumahan PT. Semen Padang. Sekitar pukul 01.00 Wib., RYAN

si
(DPO) datang menemui Terdakwa di sebuah warnet dan mengajak

ne
ng
untuk mengambil barang tersebut. Setelah sepakat, RYAN (DPO)
mengemudikan sepeda motor dan Terdakwa duduk dibelakangnya
menuju komplek PT. Semen Padang. Setelah sampai dilokasi

do
gu dekat Perumahan PT. Semen Padang, Terdakwa mengambil dan
mengangkat keatas 1 (satu) unit V-Belt Pulley keatas sepeda

In
A
motor dan duduk dibelakang sepeda motor yang dikemudikan oleh
RYAN (DPO) menuju rumah DENI (DPO) di Padang Besi;
ah

lik
Fakta ini didukung oleh alat bukti berupa keterangan saksi
MUHAMMAD FADEL dan JUMAIDI yang didukung dan saling
bersesuaian keterangan Terdakwa serta barang bukti berupa 1 (satu)
am

ub
unit V-Belt Pulley.

Bahwa dari fakta-fakta yang telah diuraikan diatas, Terdakwa bersama-


ep
k

sama dengan RYAN (DPO) serta DENI (DPO) telah melakukan


ah

perbuatan sepihak dengan memindahkan barang berupa 1 (satu) unit V-


R

si
Belt Pulley dari penguasaan saksi MUHAMMAD FADEL selaku
penanggung jawab Gudang Labor Rekayasa Indarung I, dengan cara

ne
ng

Terdakwa RYAN (DPO) dan DENI (DPO) tanpa seizin dari PT. Semen
Padang mengambil dan membawa 1 (satu) unit V-Belt Pulley ke sebuah
semak-semak dekat Perumahan PT. Semen Padang. Sekitar pukul

do
gu

01.00 Wib., RYAN (DPO) datang menemui Terdakwa di sebuah warnet


dan mengajak untuk mengambil barang tersebut. Setelah sepakat,
In
A

RYAN (DPO) mengemudikan sepeda motor dan Terdakwa duduk


dibelakangnya menuju komplek PT. Semen Padang. Setelah sampai
ah

lik

dilokasi dekat Perumahan PT. Semen Padang, Terdakwa mengambil


dan mengangkat keatas 1 (satu) unit V-Belt Pulley keatas sepeda motor
dan duduk dibelakang sepeda motor yang dikemudikan oleh RYAN
m

ub

(DPO).
ka

Dari rangkaian uraian fakta yuridis tersebut di atas yang didukung oleh
ep

alat bukti berupa keterangan saksi-saksi, dan Keterangan Terdakwa,


ah

yang apabila dihubungkan satu dengan lainnya telah saling


R

bersesuaian, maka Penuntut Umum berpendapat unsur “Mengambil”


es

telah terpenuhi dan terbukti.


M

ng

on

Halaman 14 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Ad. 3 Unsur “Sesuatu benda”

si
Bahwa unsur suatu benda (eenig goed) pada delik ini pada dasarnya
adalah setiap benda-benda yang secara sifatnya memang dapat

ne
ng
dipindahkan/ benda bergerak (roerend goed) yang mempunyai nilai
ekonomik, sebagaimana yang dijelaskan dalam Memorie van

do
gu Toelichting.

Prof. Simons, dalam bukunya Leerboek II (P.A.F. Lamintang, Delik-


delik khusus : Kejahatan terhadap Harta kekayaan. Jakarta, Sinar

In
A
Grafika) berpendapat, benda atau barang ialah “segala sesuatu yang
merupakan bagian dari harta kekayaan (seseorang yang dapat diambil
ah

lik
(oleh orang lain) itu, dapat menjadi objek tindak pidana pencurian.

Berdasarkan sejarah dari kitab undang-undang Hukum Pidana untuk


am

ub
Hindia belanda, seorang ahli hukum Belanda lainnya yakni Jonkers,
mendefenisikan barang atau benda adalah demikian umum dan
ep
meliputi seperti keterangan ialah barang barang-barang yang secara
k

badaniah nyata.6
ah

Namun, dalam perkembanganya Hoge Raad memberikan penafisiran


R

si
teleologis. Unsur benda diperluas menjadi benda tidak berwujud
sebagaimana Putusan Hoge Raad dalam arrest-nya tanggal 23 Mei

ne
ng

1921, NJ 1921 hal. 564, W. 10728 yang terkenal dengan sebutan


Electricitiets-arrest atau arrest listrik, Hoge Raad memutuskan :

do
gu

“Pasal 362 KUHP bertujuan melindungi harta kekayaan orang lain


dengan tidak menjelaskan apa yang dapat dimaksudkan dalam
In
A

pengertian suatu benda, termasuk pula dalam pengertiannya


yakni tenaga listrik. Ia mempunyai suatu nilai tertentu. Untuk
ah

menghasilkannya diperlukan tenaga dan biaya. Orang dapat


lik

memakainya untuk keperluan sendiri dan dapat diserahkan


kepada orang-orang lain dengan pembayaran sejumlah uang
m

ub

tertentu”.
ka

Dari kata-kata segala sesuatu yang merupakan bagian dari harta


ep

kekayaan di atas, bahwa yang dapat menjadi objek tindak pidana


pencurian itu hanyalah benda-benda yang pemiliknya saja 7;
ah

es

6
M

7.
ng

on

Halaman 15 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa dengan memperhatikan pengertian doktrin dan yurisprudensi

R
sebagaimana yang telah disebutkan diatas, dihubungkan dengan fakta

si
yuridis yang terungkap dipersidangan berdasarkan keterangan para

ne
ng
saksi, keterangan terdakwa, dan barang bukti, maka dapat dibuktikan
perbuatan terdakwa melalui fakta-fakta sebagai berikut:

do
gu - 1 (satu) unit V-Belt Pulley milik PT. Semen Padang,
seharga ± Rp. 7.000.000,00 (tujuh juta rupiah)

In
A
Fakta ini didukung oleh alat bukti berupa keterangan saksi
MUHAMMAD FADEL, serta barang bukti berupa 1 (satu) unit V-Belt
Pulley
ah

lik
Bahwa dari fakta-fakta yang telah diuraikan diatas, barang berupa 1
(satu) unit V-Belt Pulley milik PT. Semen Padang merupakan benda
am

ub
bergerak yang dapat dipindah-pindahkan oleh Terdakwa.

Dari rangkaian uraian fakta yuridis tersebut di atas yang didukung oleh
ep
k

alat bukti berupa keterangan saksi-saksi, dan Keterangan Terdakwa,


ah

yang apabila dihubungkan satu dengan lainnya telah saling


R
bersesuaian, maka Penuntut Umum berpendapat unsur “Sesuatu

si
benda” telah terpenuhi dan terbukti

ne
ng

Ad. 4 Unsur “Yang sebagian atau seluruhnya, kepunyaan orang lain;”

Pada frase kalimat unsur ”Yang sebagian atau seluruhnya” merupakan

do
gu

unsur alternatif karena terdapat kata ”atau” sehingga apabila salah satu
terbukti maka yang lainnya tidak perlu dibuktikan lagi.
In
A

Untuk selanjutnya sebagai landasan teoritis terlebih dahulu diuraikan


beberapa pengertian yuridis dari unsur “Yang sebagian atau
seluruhnya, kepunyaan orang lain” yaitu sebagai berikut:
ah

lik

Bahwa unsur yang sebagian atau seluruhnya, kepunyaan orang lain


menurut Prof. Simons (Leerboek II), tidaklah perlu bahwa orang lain
m

ub

tersebut harus diketahui secara pasti, melainkan cukup jika pelaku


ka

mengetahui bahwa benda-benda yang diambilnya itu bukan kepunyaan


ep

pelaku.
ah

Bahwa dalam Putusan Hoge Raad tanggal 14 Februari 1938 berbunyi


R

“Dengan maksud untuk melawan hukum mengambil barang itu sebagai


es

tuan dan penguasa memiliki barang itu”.


M

ng

on

Halaman 16 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa dengan memperhatikan pengertian doktrin dan yurisprudensi

R
sebagaimana yang telah disebutkan diatas, dihubungkan dengan fakta

si
yuridis yang terungkap dipersidangan berdasarkan keterangan para

ne
ng
saksi, keterangan terdakwa, dan barang bukti, maka dapat dibuktikan
perbuatan terdakwa melalui fakta-fakta sebagai berikut:

do
gu 1 (satu) unit V-Belt Pulley milik PT. Semen Padang yang terletak di
Rak Gudang Labor Rekayasa PT. Semen Padang

In
Fakta ini didukung oleh alat bukti berupa keterangan saksi
A
MUHAMMAD FADEL dan JUMAIDI yang didukung dan saling
bersesuaian keterangan Terdakwa serta barang bukti berupa 1 (satu)
ah

lik
unit V-Belt Pulley.

Bahwa dari fakta-fakta yang telah diuraikan diatas, Pada saat Terdakwa
am

ub
bersama-sama dengan RYAN (DPO) serta DENI (DPO) mengambil
barang berupa 1 (satu) unit V-Belt Pulley yang terletak di Rak Labor
ep
Rekayasa Indarung I, Padahal Terdakwa mengetahui bahwa barang itu
k

bukan miliknya.
ah

R
Dari rangkaian uraian fakta yuridis tersebut di atas yang didukung oleh

si
alat bukti berupa keterangan saksi-saksi, Surat, dan Petunjuk, yang

ne
ng

apabila dihubungkan satu dengan lainnya telah saling bersesuaian,


maka Penuntut Umum berpendapat unsur “Yang sebagian atau
seluruhnya, kepunyaan orang lain” telah terpenuhi dan terbukti.

do
gu

Ad. 5 Unsur “Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum”


In
A

Bahwa perkataan “dengan maksud” di dalam pasal ini adalah


terjemahan dari “met het ogmerk”. Sehingga opzet dalam kejahatan ini
haruslah ditafsirkan “opzet als oogmerk”.
ah

lik

Bahwa unsur dengan maksud (met het oogmerk) selalu harus


diartikan sebagai naaste doel atau maksud pelaku selanjutnya yakni
m

ub

untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan


ka

hukum8;
ep

Bahwa unsur maksud (oogmerk) berfungsi ganda, yaitu di satu pihak


ah

menguatkan unsur sengaja pada delik ini dan di lain pihak ia berperan
R

untuk menonjolkan peran dan tujuan sipelaku seseorang yang


es
M

8.
ng

on

Halaman 17 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bermaksud untuk melakukan sesuatu, tidak ayal lagi ia mempunyai

R
kehendak untuk melakukan sesuatu itu. Mepunyai kehendak berarti ada

si
kesengajaan. Pada pencurian “dengan maksud” itu tidak berarti yang

ne
ng
dimaksudkan itu harus sudah terwujud sepenuhnya 9.

Selanjutnya menurut Prof. Dr. Schaffmeister, Prof. Dr. N. Keijzer, Mr.

do
gu E. PH. Sutorius. dengan maksud merupakan bentuk khusus dari
Kesengajaan. Hal ini karena orang berbicara tentang maksud kalau

pembuat mempunyai tujuan tertentu dengan perbuatannya. Perbuatan

In
A
ini dipakai sebagai saran untuk mencapai tujuan yang lebih jauh 10.

Selanjutnya, unsur menguasai benda (zich toeeigenen) menurut Hoge


ah

lik
Raad mempunyai arti penguasaan secara sepihak oleh pemegang

sebuah benda seolah-olah ialah adalah pemiliknya, bertentangan dengan


am

ub
hak yang membuat benda tersebut berada padanya 11.

Hal senada juga diungkapkan oleh Menteri Kehakiman Belanda (Smidt,


ep
k

Geschiedenis II), bahwa yang dimaksud dengan zich toeeingenen ialah


ah

“Het als heer en meester beschikken”, yang berarti menguasai


R

si
seolah-olah ia adalah pemiliknya”

Perbuatan “Zich Toeeigenen” ini merupakan tujuan dari kejahatan

ne
ng

pencurian, akan tetapi perbuatan tersebut tidaklah perlu telah


terlaksana pada saat pelaku mempunyai maksud tersebut, dan

do
gu

perbuatan “zich toeeigenen” ini haruslah dilakukan secara “melawan


hukum”
In
A

Bahwa dalam ajaran ilmu hukum (doktrin), melawan hukum


(wederrechtelitjk) dibedakan menjadi 2 (dua), yaitu melawan hukum
ah

lik

dalam arti formil dan melawan hukum dalam arti materil. Lamintang
sebagaimana dikutip oleh Leden Marpaung12, menjelaskan: “Menurut
ajaran wederrechtelitjk dalam arti formil, suatu perbuatan hanya
m

ub

dipandang sebagai bersifat wederrechtelitjk apabila perbuatan tersebut


ka

memenuhi semua unsur yang terdapat dalam rumusan suatu delik


ep

menurut undang-undang. Adapun menurut ajaran wederrechtelitjk


ah

9.
R

10. .
es

11
M

12
ng

on

Halaman 18 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam arti materil, apakah suatu perbuatan itu dapat dipandang sebagai

R
wederrechtelitjk atau tidak, masalahnya bukan saja harus ditinjau sesuai

si
dengan ketentuan hukum yang tertulis melainkan juga harus ditinjau

ne
ng
menurut asas-asas hukum umum dari hukum tidak tertulis.”

Bahwa menurut Prof. Satochid Kartanegara menegaskan:

do
gu “Wederrechtelitjk formil bersandar pada undang-undang, sedangkan
wederrechtelitjk materil bukan pada undang-undang namun pada asas-
asas umum yang terdapat dalam lapangan hukum atau apa yang

In
A
dinamakan algemene beginsel.”

Selanjutnya Prof. Oemar Senoadji, menjelaskan bahwa :


ah

lik
”wederrechtelijk sebetulnya sama artinya dengan ”onrechtmatig”
dalam lapangan hukum perdata. Alasan untuk menyamakan arti
am

ub
wederrechtelijk dengan arti onrechtmatig dalam hukum perdata itu
disandarkan pada paham kemasyarakatan yaitu kepatutan yang
ep
harus diindahkan dalam pergaulan masyarakat. Penganut
k

wederrechtelijk materiil (melawan hukum dalam arti materiil)


ah

memilih arrest Cohen Lindenbaum ini sebagai sandaran untuk


R

si
13
menafsirkan wederrechtelijk”

Sedangkan dalam beberapa Yurisprudensi dalam perkara R.S.

ne
ng

Natalegawa memberikan penafsiran tentang melawan hukum, yaitu 14:

”.....tidak tepat jika melawan hukum dihubungkan dengan

do
gu

melanggar peraturan yang ada sanksi pidananya, akan tetapi


sesuai dengan pendapat yang sudah berkembang dalam ilmu
In
A

hukum seharusnya hal itu diukur berdasarkan asas-asas hukum


tak tertulis maupun asas-asas yang bersifat umum menurut
ah

kepatutan dalam masyarakat”.


lik

Bahwa dengan memperhatikan pengertian doktrin dan yurisprudensi


m

sebagaimana yang telah disebutkan diatas, dihubungkan dengan fakta


ub

yuridis yang terungkap dipersidangan berdasarkan keterangan para


ka

saksi, dan keterangan terdakwa, dan barang bukti, maka dapat


ep

dibuktikan perbuatan terdakwa melalui fakta-fakta dan anasir-anasir


sebagai berikut:
ah

es

13
M

14
ng

on

Halaman 19 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Awalnya, pada hari Jum’at tanggal 23 Desember 2018 sekitar

R
pukul 01.00 Wib., RYAN (DPO) dan DENI (DPO) datang dengan

si
menggunakan sepeda motor menemui Terdakwa di sebuah warnet

ne
ng
daerah SPBU Indarung. RYAN (DPO) kemudian mengajak
terdakwa untuk mengambil besi yang berada di Labor Rekayasa
Indarung I PT, Semen Padang. Setelah meyakinkan Terdakwa,

do
gu RYAN (DPO) dan DENI (DPO) kemudian pergi menuju Labor
Rekayasa Indarung I dan Terdakwa menyusul kemudian;

In
A
- Setelah sampai dilokasi, RYAN (DPO) dan DENI (DPO) tanpa
seizin dari PT. Semen Padang mengambil dan membawa 1 (satu)
ah

lik
unit V-Belt Pulley ke sebuah semak-semak dekat Perumahan PT.
Semen Padang. Sekitar pukul 01.00 Wib., RYAN (DPO) datang
am

ub
menemui Terdakwa di sebuah warnet dan mengajak untuk
mengambil barang tersebut. Setelah sepakat, RYAN (DPO)
mengemudikan sepeda motor dan Terdakwa duduk dibelakangnya
ep
k

menuju komplek PT. Semen Padang. Setelah sampai dilokasi


ah

dekat Perumahan PT. Semen Padang, Terdakwa mengambil dan


R

si
mengangkat keatas 1 (satu) unit V-Belt Pulley keatas sepeda
motor dan duduk dibelakang sepeda motor yang dikemudikan oleh

ne
ng

RYAN (DPO) menuju rumah DENI (DPO) di Padang Besi. Maksud


Terdakwa untuk membawa ke rumah DENI (DPO) ialah untuk
menjual V-Belt Pulley tersebut;

do
gu

- Saat berada di Simpang Cubadak, Indarung, saksi JUMAIDI


In
mendengar ada suara ribut di Radio HT dengan ciri-ciri orang yang
A

mengambil barang milik PT. Semen Padang menggunakan


sepeda motor Yamaha merek Vega warna Silver. saksi JUMAIDI
ah

lik

langsung menghubungi teman piket yakni sdr. BAYU dan


berangkat bersama-sama dengan arah Padang Besi. Saat berada
m

ub

di depan rumah DENI (DPO), petugas sekuriti saksi JUMAIDI dan


sdr. BAYU menangkap Terdakwa yang sedang memegang 1 (satu)
ka

unit V-Belt Pulley sedangkan RYAN (DPO) melarikan diri.


ep

Terdakwa tidak ada izin dari PT. Semen Padang untuk mengambil
ah

1 (satu) unit V-Belt Pulley tersebut.


R

es
M

ng

on

Halaman 20 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Fakta ini didukung oleh alat bukti berupa keterangan saksi

R
MUHAMMAD FADEL dan JUMAIDI yang didukung dan saling

si
bersesuaian keterangan Terdakwa serta barang bukti berupa 1 (satu)

ne
ng
unit V-Belt Pulley.

Dari rangkaian uraian fakta yuridis tersebut di atas yang didukung oleh

do
gu alat bukti berupa keterangan saksi-saksi, dan Terdakwa, yang apabila
dihubungkan satu dengan lainnya telah saling bersesuaian, maka
Penuntut Umum berpendapat unsur “Dengan maksud untuk

In
A
menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan
hukum” telah terpenuhi dan terbukti.
ah

lik
Ad. 6 Unsur “Yang dilakukan oleh dua orang atau lebih secara
bersama-sama;”
am

ub
Untuk selanjutnya sebagai landasan teoritis terlebih dahulu diuraikan
beberapa pengertian yuridis dari unsur “Yang dilakukan oleh dua orang
ep
k

atau lebih secara bersama-sama” yaitu sebagai berikut :


ah

Bahwa yang dimaksud dengan dilakukan oleh dua orang atau lebih
R

si
secara bersama-sama itu, ialah dilakukan dalam bentuk medeplegen
atau turut melakukan seperti yang dimaksud dalam Pasal 55 ayat (1)

ne
ng

ke-1 KUHP ataupun dalam bentuk apa yang lazim disebut


mededaderschap (Drs. Lamintang, S.H., Dasar-dasar hukum pidana

do
Indonesia, hlm.588)
gu

Menurut Prof. Simos (Leerboek I) menerangkan kata-kata dua orang


atau lebih secara bersama-sama di dalam rumusan tindak pidana
In
A

pencurian yang diatur dalam pasal 363 ayat (1) angka 4 KUHP
menunjukkan ada semacam kerja sama atau samenwerking.
ah

lik

Mengenai bewuste samenwerking (kerja sama yang disadari) dan


fisieke samenwerking (kerja sama secara fisik) seperti yang
m

ub

dimaksudkan diatas, kiranya perlu dijelaskan bahwa kerjasama tersebut


tidak perlu diperjanjikan sebelum para pelaku tindak pidana pencurian
ka

ep

mereka, melainkan cukup jika pada waktu mereka melakukan tindak


pidana pencurian tersebut, mereka menyadari telah bekerja sama
ah

secara fisik (Drs. P.A.F. Lamintang, S.H.)


R

es
M

ng

on

Halaman 21 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa dengan memperhatikan pengertian doktrin dan yurisprudensi

R
sebagaimana yang telah disebutkan diatas, dihubungkan dengan fakta

si
yuridis yang terungkap dipersidangan berdasarkan keterangan para

ne
ng
saksi, dan keterangan para terdakwa, maka dapat dibuktikan perbuatan
terdakwa melalui fakta-fakta dan anasir-anasir sebagai berikut :

do
gu - Awalnya, pada hari Jum’at tanggal 23 Desember 2018 sekitar
pukul 01.00 Wib., RYAN (DPO) dan DENI (DPO) datang dengan
menggunakan sepeda motor menemui Terdakwa di sebuah warnet

In
A
daerah SPBU Indarung. RYAN (DPO) kemudian mengajak
terdakwa untuk mengambil besi yang berada di Labor Rekayasa
ah

lik
Indarung I PT, Semen Padang. Setelah meyakinkan Terdakwa,
RYAN (DPO) dan DENI (DPO) kemudian pergi menuju Labor
am

ub
Rekayasa Indarung I dan Terdakwa menyusul kemudian;

- Setelah sampai dilokasi, RYAN (DPO) dan DENI (DPO) tanpa


ep
seizin dari PT. Semen Padang mengambil dan membawa 1 (satu)
k

unit V-Belt Pulley ke sebuah semak-semak dekat Perumahan PT.


ah

Semen Padang. Sekitar pukul 01.00 Wib., RYAN (DPO) datang


R

si
menemui Terdakwa di sebuah warnet dan mengajak untuk
mengambil barang tersebut. Setelah sepakat, RYAN (DPO)

ne
ng

mengemudikan sepeda motor dan Terdakwa duduk dibelakangnya


menuju komplek PT. Semen Padang. Setelah sampai dilokasi

do
gu

dekat Perumahan PT. Semen Padang, Terdakwa mengambil dan


mengangkat keatas 1 (satu) unit V-Belt Pulley keatas sepeda
In
motor dan duduk dibelakang sepeda motor yang dikemudikan oleh
A

RYAN (DPO) menuju rumah DENI (DPO) di Padang Besi. Maksud


Terdakwa untuk membawa ke rumah DENI (DPO) ialah untuk
ah

lik

menjual V-Belt Pulley tersebut;


m

- Saat berada di Simpang Cubadak, Indarung, saksi JUMAIDI


ub

mendengar ada suara ribut di Radio HT dengan ciri-ciri orang yang


ka

mengambil barang milik PT. Semen Padang menggunakan


ep

sepeda motor Yamaha merek Vega warna Silver. saksi JUMAIDI


langsung menghubungi teman piket yakni sdr. BAYU dan
ah

berangkat bersama-sama dengan arah Padang Besi. Saat berada


es

di depan rumah DENI (DPO), petugas sekuriti saksi JUMAIDI dan


M

ng

on

Halaman 22 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sdr. BAYU menangkap Terdakwa yang sedang memegang 1 (satu)

R
unit V-Belt Pulley sedangkan RYAN (DPO) melarikan diri.

si
Terdakwa tidak ada izin dari PT. Semen Padang untuk

ne
ng
mengambil 1 (satu) unit V-Belt Pulley tersebut.

Fakta ini didukung oleh alat bukti berupa keterangan saksi

do
gu MUHAMMAD FADEL dan JUMAIDI yang didukung dan saling
bersesuaian keterangan Terdakwa serta barang bukti berupa 1 (satu)
unit V-Belt Pulle.

In
A
Dari rangkaian uraian fakta yuridis tersebut di atas yang didukung oleh
alat bukti berupa keterangan saksi-saksi, dan Keterangan Terdakwa
ah

lik
yang apabila dihubungkan satu dengan lainnya telah saling
bersesuaian, maka Penuntut Umum berpendapat unsur “Yang
am

ub
dilakukan oleh dua orang atau lebih secara bersama-sama” telah
terpenuhi dan terbukti.
ep
k

Menimbang, bahwa dengan adanya fakta tersebut dapat diketahui


ah

Terdakwa telah mengambil barang milik saksi bahwa dipersidangan telah


R
diperlihatkan barang bukti yang disita secara sah berupa1 (satu) unit V-Belt

si
Pulley ;

ne
ng

Menimbang, bahwa dari keterangan para Saksi yang bersesuaian satu


sama lain dihubungkan dengan keterangan Terdakwa dan barang bukti maka
dapat diperoleh fakta dan keadaan sebagai berikut:

do
gu

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan tindakan yang dilakukan


Terdakwa tersebut diketahui Terdakwa melakukan perbuatan sebagaimana
In
A

layaknya pemilik barang tersebut, dan perbuatan terdakwa tersebut merupakan


perbuatan melawan hukum, sehingga unsur ke tiga terpenuhi oleh perbuatan
ah

terdakwa;
lik

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan redaksional rumusan unsur


keempat ternyata unsur tersebut bersifat alternatif atau pilihan dengan
m

ub

pengertian apabila salah satu bagian terpenuhi, maka perbuatan terdakwa


tersebut telah memenuhi unsur secara keseluruhan;
ka

ep

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan diatas,


ternyata seluruh unsur dakwaan Penuntut Umum telah terpenuhi, sedangkan
ah

dalam diri terdakwa tidak terdapat alasan pemaaf dan alasan pembenar, maka
R

es
M

ng

on

Halaman 23 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah

R
melakukan tindak pidana sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;

si
Menimbang , bahwa dasar keyakinan Majelis atas kesalahan terdakwa

ne
ng
tersebut mengacu kepada alat bukti yang syah (Pasal 184 ayat 1 huruf a, e
Kitab Undang - Undang Hukum Acara Pidana;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa terbukti bersalah melakukan

do
gu tindak pidana yang didakwakan, maka terhadap Terdakwa harus dijatuhi pidana
yang setimpal dengan perbuatannya;

In
A
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana dan Terdakwa
dalam perkara ini telah ditahan maka sesuai dengan ketentuan Pasal 22 ayat
ah

(4) KUHAP masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa haruslah

lik
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. Demikian pula tentang
status penahanan Terdakwa, oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana dan tidak
am

ub
terdapat cukup alasan untuk membebaskan Terdakwa dari tahanan maka
Terdakwa haruslah ditetapkan berada dalam tahanan;
ep
Menimbang, bahwa mengenai barang bukti dalam perkara ini, Majelis
k

sependapat dengan Penuntut Umum,


ah

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana dan Terdakwa


R

si
juga tidak pernah mengajukan permohonan pembebasan dari pembayaran
biaya perkara maka sesuai dengan ketentuan pasal 222 KUHAP Terdakwa

ne
ng

harus dibebankan untuk membayar biaya perkara yang besarnya akan


ditentukan dalam amar putusan ini;

do
gu

Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana kepada Terdakwa,


maka perlu dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan :
Hal-hal yang memberatkan :
In
A

- Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat.


Hal-hal yang meringankan :
ah

lik

- Terdakwa belum menikmati hasil kejahatannya;


- Terdakwa berterus terang dan bersikap sopan, sehingga
m

ub

memperlanjar jalannya persidangan


Menimbang, bahwa pada akhirnya Majelis Hakim sampai pada
ka

kesimpulan, bahwa pidana yang akan dijatuhkan atas diri terdakwa adalah
ep

pantas dan adil dan sesuai dengan bobot kesalahan Terdakwa;


ah

es
M

ng

on

Halaman 24 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Mengingat, ketentuan pasal 363 ayat (1) ke-4 KUHP, Pasal 182 ayat (1)

R
huruf a KUHP serta Undang-Undang No.8 tahun 1981 tentang KUHAP dan

si
ketentuan-ketentuan lain yang berkaitan dengan perkara ini ;

ne
ng
MENGADILI :

1. Menyatakan terdakwa Murabbil Aslam Pgl Abil Bin Yusnardi telah

do
gu terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah tindak pidana “ Pencurian
dalam keadaan memberatkan “ ;
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Murabbil Aslam Pgl Abil Bin

In
A
Yusnardi tersebut dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan ;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani para
ah

lik
terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
1. Memerintahkan para terdakwa tetap berada dalam tahahan ;
am

2. Menetapkan barang bukti berupa :

ub
- 1 (satu) unit V-Belt Pulley
Dikembalikan kepada saksi MUHAMMAD FADEL
ep
k

- 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Vega warna Hitam


Silver tanpa nomor Plat depan dan belakang ;
ah

R
Dirampas untuk Negara ;

si
3. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp.2.000,00,-

ne
ng

(duaribu rupiah)
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Padang Kelas I A pada hari RABU tanggal 29 MEI 2019 oleh

do
gu

kami Agus Komarudin, SH. sebagai Hakim Ketua, DR. Gutiarso, SH. MH. dan
Lifiana Tanjung, SH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut
In
A

diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh
Hakim Ketua yang didampingi oleh Hakim Anggota, Amrizal Burhan, SH.
sebagai Panitera Pengganti, dihadapan Budi Prihalda, SH. sebagai Penuntut
ah

lik

Umum pada Kejaksaan Negeri Padang dan Penasihat Hukum terdakwa serta
terdakwa.
m

ub

Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua,


ka

ep
ah

DR. Gutiarso, SH, MH. Agus Komarudin, SH.


R

es
M

ng

on

Halaman 25 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lifiana Tanjung, SH.

si
Panitera Pengganti

ne
ng
Amrizal Burhan, SH.

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 26 Putusan Nomor 181/Pid.B/2019/PN Pdg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26

Anda mungkin juga menyukai