Anda di halaman 1dari 3

PEMULASARAN JENAZAH COVID-19

RumkitTk.IV 14.07.02 Dr.Sumantri No.Dokumen


Jl.KaraengBura’ne No.24 No.Revisi Halaman
…… 1 Dari 3
Telp. 0421-21240 PPI/00 /IV/2020

STANDAR PROSEDUR TanggalTerbit


OPERASIONAL April 2020
(SPO)

Kegiatan pengelolaan jenazah pasien menular mulai dari


ruangan, pemindahan ke kamar jenazah, pemindahan
PENGERTIAN jenazah di kamar jenazah , serah terima kepada
keluarga dan pemulangan jenazah.

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :

1. Peanganan jenazah pasien menular di layanan


kesehatan
TUJUAN 2. Mencegah terjadinya transmisi/penularan penyakit
dari jenazah ke petugas kamar jenazah
3. Mencegah terjadinya penularan penyakit dari jenazah
ke lingkungan dan pengunjung

1. UU no. 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit


menular
2. UU no. 6 tahun 2018 tentang kekarantinaan
KEBIJAKAN
kesehatan
3. Fatwa MUI no. 18 tahun 2020 tentang pedoman
pengurusan jenazah muslim yang terinfeksi Covid-19

1. Seluruh petugas pemulasaran jenazah harus


menjalankan kewaspadaan standar
2. Petugas memberikan penjelasan kepada pihak
PERSIAPAN keluarga tentang penanganan khusus bagi jenazah
yang meninggal denga penyakit menular
3. Jika ada keluarga yang ingin melihat jenazah, di
izinkan dengan memakai APD lengkap sebelum
jenazah masuk kantong jenazah
PEMULASARAN JENAZAH COVID-19

RumkitTk.IV 14.07.02 Dr.Sumantri


Jl.KaraengBura’ne No.24 No.Dokumen No.Revisi Halaman
Telp. 0421-21240
PPI/00 /IV /2020 ….. 2 Dari 3

A. PETUGAS YANG MENANGANI JENAZAH MEMAKAI


APD LENGKAP
1. Gaun sekali pakai, lengan panjang kedap air
2. Sarung tangan non steril (1 lapis) yang menutupi
manset gaun
3. Pelindung wajah atau kacamat gogles
4. Masker bedah
5. Apron/celemek
6. Sepatu tertutup yang tahan air

B. PERLAKUAN TERHADAP JENAZAH


1. Tidak di lakukan suntik pengawet dan tidak di
balsem
2. Jenazah di bungkus dengan menggunakan kain
kafan kemudian di bungkus dengan bahan dari
PROSEDUR
plastik (tidak tembus air) setelah itu di ikat
3. Masukkan jenazah kedalam kantong jenazah yang
tidak mudah tembus
4. Pastikan tidak ada kebocoran cairan tubuh yang
dapat mencemari bagian luar kantong jenazah
5. Pastikan kantong jenazah di segel dan tidak boleh
di buka lagi
6. Lakukan desinfeksi luar kantong jenazah
menggunakan cairan desinfektan
7. Jenazah hendaknya di bawah menggunakan
brangker khusus ke ruangang pemulasaran
jenazah/kamar jenazah oleh petugas dengan
memperhatikan kewaspadaan standar
8. jika ada otopsi hanya dapat dilakukan oleh petugas
khusus, otopsi dapat di lakukan jika sudah ada izin
dari pihak keluarga dan direktur rumah sakit
PEMULASARAN JENAZAH COVID-19

RumkitTk.IV 14.07.02 Dr.Sumantri


Jl.KaraengBura’ne No.24 No.Dokumen No.Revisi Halaman
Telp. 0421-21240
PPI/00 /IV /2020 ….. 3 Dari 3

C. RUANG PEMULASARAN / KAMAR JENAZAH


1. Petugas memastikan
kantong jenazah tetap dalam
keadaan tersegel kemudian
jenazah di masukkan ke dalam peti
kayu yang telah di siapkan, tutup
dengan rapat, kemudian tutup
kembali menggunakan bahan
plastik lalu desinfeksi sebelum
masuk ambulans
2. Jenazah di letakkan di ruang
khusus sebaiknya tidak lebih dari 4
jam di semayamkan di
pemulasaran
3. Petugas memberikan
penjelasan kepada keluarga agar jenazah tidak
keluar atau masuk dari pelabuhan, bandar udara,
atau pos lintas batas darat negara

D. MENUJU TEMPAT PEMAKAMAN ATAU KREMASI


1. Setelah semua prosedur pemulasaran jenazah di
laksanakan dengan baik, maka pihak keluarga dapat
turut dalam penguburan jenazah tersebut
2. Jenazah di angkat oleh mobil jenazah khusus
3. Pastikan penguburan atau kremasi tanpa membuka
peti jenazah
4. Shalat jenazah dilakukan sebelum di masukkan ke
dalam kubur
5. Penguburan dapat di laksanakan di tempat
pemakaman umum

1. Ruang rawat / kamar isolasi


UNIT TERKAIT 2. Instalasi gawat darurat (IGD)
3. ICU
4. Ruang pemulasaran

Anda mungkin juga menyukai