Anda di halaman 1dari 8

Critikal book report

Tata tertib laboratorium kimia


DOSEN PENGAMPU :

Disusun oleh:

Kelompok 3 :

1. SURIA SIAHAAN (4193210014 )

2. ALFINDAH SIMANJUNTAK (4193210020 )

3. HASRI SARAGIH ( 4193210022 )

4. ELFRIDA SIREGAR (4192510011 )

5. SAUD SALOMO (4192510001 )

KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2019

KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa , yang telah
memberikan rahmat dan karunia yang dilimpahkan-Nya kepada penulis, sehingga dapat
menyelesaikan tugas ini.

Adapun yang menjadi judul tugas saya adalah “Critical Book Report. Tugas critical
book report ini disusun dengan harapan dapat menambah pengetahuan dan wawasan kita
semua khususnya dalam hal Penginderaan jauh .

Jika dalam penulisan makalah saya terdapat berbagai kesalahan dan kekurangan
dalam penulisannya, maka kepada para pembaca, penulis memohon maaf sebesar-besarnya
atas koreksi-koreksi yang telah dilakukan. Hal tersebut semata-mata agar menjadi suatu
evaluasi dalam pembuatan tugas ini.

Mudah-mudahan dengan adanya pembuatan tugas ini dapat memberikan manfaat


berupa ilmu pengetahuan yang baik bagi penulis maupun bagi para pembaca.

Medan, 12 November 2019

Penulis

BAB I IDENTITAS BUKU


Buku 1
Judul buku : PETINJUK PRAKTIKUM KIMIA SINTESIS

Tahun terbit :2017

Penulis :Khoirun Nisyak, S.Si., M.Si

Buku 2
Judul buku : RUMUS POCKET KIMIA

Tahun terbit : 2018

Penerbit : PT. grasindo

Penulis : Tim Kompas Ilmu

isbn : 978- 602-05-1979-1

Tempat terbit : jakarta

Buku 3
Judul buku : PANDUAN PRAKTIKUM KIMIA

Tahun terbit : 2018

Penerbit : deepublish

Penulis : dr. YL. Ayoko Widodo, M. Si,, Med.

Edisi : revisi

Tempat terbit : yogyakarta

BAB II RINGKASAN BUKU


Tata tertib praktikum kimia (rumus pocket kimia)

Sebelum masuk kelaboratorium


1. praktikan harus sudah menyediakan tiket masuk praktikum sesuai dengan percobaan yang
dilakukan padahari itu. Tiket masuk praktikum meliputi penulisan dasar teori, metodologi
percobaan, dan tabel dataa pengamatan.
2. praktikan harus mengenakan jas laboratorium dan alat pelindunglainnya
3. wajib menggunakan sepatu tetutup.
4. dilarang memakai makeup berlebihan
5. jika ke dalam mahasiswa yang bersanggutan tidak diperkenakan melalui prakttikum.
6. mahasiswa masuk kelaboratorium 15 menit sebelum jadwal praktikum dimulai jika
terlambat masuk sesuai jadwal maka tidak diperkenankan mengikuti praktikum.

Setelah masuk ke laboratorium


1. mahasiswa wajib mengisi daftar hadir yang telah disediakan,
2. mahasiswa wajib mengikuti pretest . bagi mahasiswa yang tidak mengikuti pretest, maka
dianggap tidak lulus percobaan tersebut.

Selama praktikum berlangsung


1. melakukan praktikum dengan terttib ikuti pengrahan dari instruktur, baik mengenai
prosedur praktikum maupun penggunaan peralatan gelas.
2. penggunaan peralatan gelas sesuai dengan fungsinya
3. tidak diperkenankan keluar masuk laboratorium, makn dan minum membuat keributan
serta menerima tamu.
4. menjaga ketertiban dan keselamatan kerja, menjaga kebersihan serta bersikap sopan
selayaknya seorang mahasiswa.

Setelah praktikum selesai


1. bersihkan semua peralatan dan meja seperti kondisi semula.
2. buat laporan singkat pada buku folio, dan kumpulkan H+ 7 praktikum dilaksanakan.
3. periksa kembali kebersihan lemari, meja dan lantai
4. tinggalkan laboratorium dalam keadaan bersih dan rapi.

Pemecahan alat
1.Setiap peralatan gelas yang dipecahkan harus diganti dengan jenis, merek, dan ukuran
yang sama
2. Pengantian alat yang di pecahkan paling lambat 2 minggu setelah pemecahan.
3.Jika hingga akhir semester perlatan gelas tidak diganti, maka nilai praktikum tidak akan
dikeluarkan.
Buku 2( Ilmu pengetahuan alam )

Tata tertib di laboratorium


1.Dilarang mengambil atau membawa keluar alat alat serta bahn dalam laboratorium tanpa
seijin petugas lab.
2.Orang tidak berkepentingan dilarang masuk kelaboratorium
3.Gunakan alat dan bahan sesuai dengan petunjuk praktikum yang diberikan
4.Jangan melakukan eksperimen sebelum mengetahui informasi bahaya bahan bahan kimia,
alat alat dan cara pemakaiannya.
5.memakai jas laboratorium saat bekerja di laboratorium
6.Dilarang merokok minum makan dilabotatorium
7.Jagalah agar semua senyawa dan pelarut jauh dari mlut kulit mata dan pakaian.
8.Hindari menghirup uap atau debu. untuk mencium gas kibaskan gas menggunakan tangan
sampai bau tercium.
9.Berhati hatilah bekerja dengan asam kuat, reagen korosif reagen reangen yang volatile dan
mudah terbakar.
10.menggunakan kacamata pengaman atau gunakan penutup yang lebih besar untuk
menutupi seluruh wajah
11.Menggunakan sarung tangan bila diperlukan
12.Jangan mmanaskan, mencampurkan menuang atau mengocok bahan kimia yang di
arahkan ke wajah/ tubuh sendiri atau orang lain.
13.Berhati hati terhadap asam basa kuat terlebih bila dipanaskan dan jangan pernah
menambah air ke asam atau basa pekat.
14. Bahan bahan yang menghasilkan gas yang berbahaiya harus di tempatkan di lemari asam.
15.Bahan bahan kimia yang telah diambil tidak boleh dikembalikan kedalam botol stok.
16.Setelah praktikum selesai, tangan harus dicuci hingga bersih dengan sabun.

Alat keselamatan kerja

alat keselamatan kerja yang aa dilaboratorium antara lain pemadam kebakaran ( hidrat),
eyewater, water shower ,kotak p3k, jas laboratorium, peralatan pembersih obat obatan, kapas,
plaster pembalut luka.

Pembuangan Limbah

Untuk limbah kimia hendaknya dibuang ditempat khusus karena beberapa jenis bahan kimia
berbahaya bagi lingkungan. sementara limbanh lainnya dibuang ke tempat sampah dengan
memisahkan sampah organik dan organik.
Buku 3

Tata tertib praktikum kimia

1. Peserta praktikum ( praktikum ) harus sudah di depan berada di depan ruang praktikum
paling lambat 10 menit sebelum praktikum dimulai. nama praktikum disesuaikan dengan
jadwal. keterlambatakan dalam mengikuti praktikum tanpa menunjukkan alasan/ keterangan
yang sah, maka koorsinator praktikum/ dosen yang bersangkutan berhak untuk tidak
mengijinkan mengikuti praktikum hari itu.
2. Praktikan memasuki laboraturium dengan tertib, berpakaian sopan, memakai jas lab.
3. Praktikan wajib membawa kartu pengeshan, buku panduan praktikum atau laporan
sementara dan perklatan penunjang praktikum.
4. Kartu pengesahan diparaf asisten disertai dengan nilai asitensi.
5. Setelah selesaimelakukan percobaan hasil percobaan harus ditunjukan kepada asisten dan
dimintakan paraf atau tanda tangan.
6. Praktikam wajib melaksanakan hasil pengamatannya pada saat praktikum berlangsung
dalam laporan semntara.
7. Setiap praktikan wajib menjaga kebersihan laboratorium, ketertiban dan dialarang gadoh.
8. Setiap praktikan harus berhati-hati dalam melaksanakan pekerjaannya, menuangkan dan
mengembalikan bahan reagen serta dalam memanaskan larutan, memanaskan tabung,
mulutnya diarahkan di tempat kosong jangan kearah teman atau diri sendiri.
9. Setelah praktium, tempat meja praktikum dan alatnya harus bersih kembali dan sesuai
dengan semula.
10. Praktikan melaporkan hasil pengamatan setelah praktikum pada buku panduan.
11. Selama praktikum praktikan dialarang meninggalkan lab tanpa seizin Dosen atau Asisten.
12. Praktikan mengumpulkan buku panduan yang sudah diisi.
13. Sebelum meninggalkan lab, laporan sementara harus diparaf akhir dari Asisten/Dosen.
14. Apabila tidak dapat hadir waktu praktikum yang digantikan dengan jadwal kelas lain.

BAB 3 ANALISIS BUKU


A.KELEBIHAN BUKU

.Kelebihan buku 1

 membuat bagian bagian isi buku dalam beberapa waktu yaitu sebelum, saat, setelah
praktum .
 menjelaskan atau menuturkan peraturan praktikum jika praktikan memecahkan
peralatan praktikum yang diberi sangsi mengganti atau tidak diberi nilai akhir.

kelebihan buku 2

 menuturkan bahaya yang terdapat dilaboratorium seperti asam basa kuat yang
sangat berbahaya apalagi jika dipanaskan.
 menyertakan cara pembuangan bahan kimia yang berlebih agar tidak terjadi
kecelakaan di laboratorium.

Kelebihan buku 3

 menuturkan tata tertib penggunaan alat laboratorium seperti pengocokan tabung


reaksi yang ujungnya harus ditutup sehingga tidak terkena dengan diri sendiri atau
orang lain.

B. KEKURANGAN .

kelemahan buku 1

 tidak menuturkan bahaya atau larangan yang tidak dapat dilakukan seperti bahaya
asam basa kuat yang tidak dapat dicampurkan ke dalam air.

kelemahan buku 2

 Tidak menjelaskan peraturan praktikan sebelum masuk laboratorium. seperti tidak


boleh masuk kelaboratorium jika sudah terlambat , harus melakukan pretest sebekum
melakukan praktikum.

kelemahan buku 3

 Tidak memisah misahkan tata tertib laboratorium yang wajib dilakukan sebelum saat
dan seudah praktikum.

BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan

Setelah membaca ketiga buku yang kami bahas, kami mengambil kesimpulan
bahwa setiap buku memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Setiap buku
juga mempunyai sifat-sifat dan karakteristiknya sendiri sebagai daya tarik bagi para
pembaca. Berdasarkan keseluruhan isi buku mengenai materi yang menjadi topik yang
ingin direview, ketiga buku ini memiliki kekhususan materi masing masing mengetahui
isi dari bahasan yang disampaikan, yang mana diperuntukkan bagi tidak hanya kepada
para pelajar, melainkan bagi para masyarakat yang turut berpartisipasi dalam membaca
apa yang disajikan. Walaupun demikian, setiap buku yang dipaparkan dapat dinikmati
bagi para pembaca awam sebagai landasan pengetahuan baik secara bahasannya
ataupun praktiknya. Peraturan/ tata tertib laboratorium kimia sebelum , saat dan seteah
mengadakan praktikum ada dan wajib dilakukan praktikan agar praktikum berjalan dengan
baik dan efektif. selain dari pada itu peraturan dan tatatertib di laboratorium berfungsi untuk
menjaga keselamatan dari semua praktikan agar tidak menyalahkan kepada kesehatan.

4.2 Saran
Kedua buku memiliki ciri khas dan cara penyampaian materi masing masing.
Terlepas dari segi pendalaman materi, buku kedua memiliki lebih banyak penjelasan
dan kelengkapan materi disamping menjelaskan uraian serta contoh yang menyeluruh
dan tentunya buku kedua tersebut lebih dianjurkan bagi para pembaca dalam
mengetahui berbagai aspek dan kajian materi tata tertib laboratorium kimia.

Anda mungkin juga menyukai