Anda di halaman 1dari 12

Nama :Riyatul Paulia

Nim :E010319114
Kelas :4D Administrasi Bisnis

Tugas Kesekretariatan "Perjalanan Dinas dalam negeri dan luar negeri"


Baca artikel lebih nyaman dan mudah melalui aplikasi Kompas.com
DAPATKAN
Home Tren Tren
INFOGRAFIK: Syarat Melakukan Perjalanan Dalam dan Luar Negeri
Kamis, 24 Desember 2020 | 08:02 WIB
Komentar

Komentar Lihat Foto


KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Syarat Perjalanan Dalam dan Luar Negeri 19 Desember 2020 - 8 Januari 2021
Penulis: Akbar Bhayu Tamtomo | Editor: Inggried Dwi Wedhaswary
JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang libur Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021,
Satgas Penanganan Covid-19 mengeluarkan aturan baru soal syarat melakukan perjalanan dalam
dan luar negeri.
Aturan ini diatur dalam SE Nomor 3 Tahun 2020. Surat edaran ini berlaku mulai 19 Desember
2020 hingga 8 Januari 2021.
Salah satu yang ditekankan, para pelaku perjalanan ahrus mematuhi protokol kesehatan
pencegahan Covid-19.
Selain itu, ada perubahan soal syarat membawa hasil rapid test, dari sebelumnya rapid test
antibodi menjadi wajib membawa hasil rapid test antigen.
-Dokumen" untuk perjalanan dinas luar negeri
Menghabiskan liburan ke luar negeri bersama pasangan atau keluarga memang menyenangkan.
Agar liburan berjalan lancar, menyiapkan dokumen perjalanan jangan sampai terlewatkan. Kira-
kira apa saja dokumen perjalanan luar negeri yang perlu dipersiapkan?
Ya, melakukan perjalanan ke luar negeri baik untuk kebutuhan liburan atau lainnya wajib
menyertakan dokumen-dokumen agar urusan administrasi lancar, terlebih lagi saat kamu
melewati pemeriksaan imigrasi di lokasi negara tujuan.
Oleh karena itu, sebelum kamu dan keluarga atau pasangan melakukan perjalanan ke luar negeri,
siapkan dokumen-dokumen penting dari jauh-jauh hari. So, berikut ini beberapa dokumen
perjalanan luar negeri yang wajib dipersiapkan.
1.PASPOR
Dokumen yang wajib kamu persiapkan saat akan melakukan perjalanan ke luar negeri yaitu
Paspor. Ini penting, sebab paspor menunjukan identitas kewarganegaraan seseorang saat berada
di luar negeri.
Paspor terdiri dari beberapa jenis yang masing-masing memiliki fungsi yang berbeda. Adapun
jenis-jenis paspor bisa dilihat di bawah ini.
-Paspor Biasa
Jenis paspor yang paling umum digunakan yaitu paspor biasa yang berwarna hijau. Paspor jenis
ini bisa digunakan untuk keperluan perjalanan wisata maupun keperluan lainnya di luar negeri.
Pasor biasa ini memiliki masa berlaku lima tahun. Setelah masa berlaku habis maka harus
kembali diperpanjang ke kantor imigrasi.
-E-Paspor
Jenis paspor berikutnya yaitu E-Paspor. Paspor jenis ini memiliki banyak kelebihan yaitu
mempunyai data biometrik lebih lengkap juga akurat, lebih mudah untuk dipindai, proses
verifikasi lebih cepat, dan pengajuan visa juga lebih mudah.
Adapun sejumlah negara yang sudah menerapkan penggunaan E-Paspor yakni Inggris, Jepang,
Amerika Serikat, Australia, dan masih banyak lagi yang lainnya.
-Paspor Dinas
Paspor berwarna biru ini dikhususkan untuk para pegawai pemerintahan yang akan melakukan
perjalanan dinas ke luar negeri.
-Paspor Diplomatik
Paspor yang dikeluarkan resmi oleh pemerintah luar negeri ini dikhususkan untuk mereka yang
akan melakukan perjalanan diplomatik.
2. Visa
Visa menjadi dokumen penting yang perlu dipersiapkan saat kamu akan berkunjung ke luar
negeri. Visa bisa dikatakan sebagai dokumen izin berkunjung ke suatu negara ke negara lainnya
secara legal. Visa memiliki beberapa jenis, seperti berikut ini.
-Visa Turis
-Visa on Arrival
-Visa Kunjungan Keluarga
-Visa Kunjungan Bisnis

-Visa Belajar
3. Exit Permit
Dokumen berikutnya yang perlu dipersiapkan adalah Exit Permit. Dokumen ini berbentuk
lembaran kertas berisi stempel resmi yang dikeluarkan oleh kantor imigrasi. Masa berlaku
dokumen ini sekitar tiga bulan atau lebih.
4. Surat Keterangan Fiskal
Kamu juga harus menyertakan surat keterangan fiskal. Surat ini menunjukan bahwa kamu warga
yang taat membayar pajak. Contoh surat keterangan fiskal yaitu NPWP (Nomor Pokok Wajib
Pajak).
5. Sertifikat Kesehatan
Sertifikat kesehatan atau dikenal juga dengan nama Kartu Sehat (Yellow Card) ini perlu kamu
persiapkan saat akan melakukan perjalanan ke luar negeri.
Surat yang resmi dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan ini berfungsi untuk menunjukan bahwa
negara asal kamu terbebas dari berbagai kasus penyakit menular, seperti cacar air, kolera, covid-
19, dan lain sebagainya.
-Perjalanan dinas dalam negeri
Suara.com - Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) saat ini sudah boleh
melakukan perjalanan dinas dalam tatanan normal baru.
Dalam kebijakan yang tertulis di Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi No. 64/2020 tentang Kegiatan Perjalanan Dinas Bagi Pegawai Aparatur
Sipil Negara Dalam Tatanan Normal Baru, syarat tertentu dibuat demi kebaikan bersama.
Lantas, apa saja syarat-syaratnya? Berikut Suara.com rangkum dari Kemenpan RB tentang syarat
perjalanan dinas PNS atau ASN di masa New Normal:
1. Memperhatikan status penyebaran Covid-19 di daerah tujuan Syarat yang pertama, ASN yang
melakukan perjalanan dinas harus memperhatikan status penyebaran Covid-19 di daerah tujuan.
Perlu diperhatikan berdasarkan peta zonasi risiko Covid-19 yang ditetapkan oleh Gugus Tugas
Percepatan Penanganan Covid-19.
2. Harus mempunyai Surat Tugas yang ditandatangani pejabat setingkat Eselon II atau Kepala
Kantor
ASN juga harus mempunyai Surat Tugas yang ditandatangani pejabat setingkat Eselon II atau
Kepala Kantor.
Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) juga diminta untuk memastikan agar penugasan dan
penerbitan surat tugas perjalanan dinas kepada ASN dilakukan secara selektif, akuntabel, serta
penuh kehati-hatian sesuai tingkat urgensinya.
3. Memperhatikan peraturan terkait pembatasan keluar/masuk orang
ASN harus memperhatikan peraturan dan kebijakan pemerintah daerah asal dan tujuan
perjalanan dinas terkait pembatasan keluar/masuk orang.
Hukuman bagi ASN yang melanggar
Hukuman siap diberikan kepada ASN yang melanggar. Hukuman disiplin dikeluarkan sesuai
Peraturan Pemerintah No. 53/2010 tentang Disiplin PNS dan Peraturan Pemerintah Nomor 49
Tahun 2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.
Diharapkan, SE yang dikeluarkan ini bisa menjadi acuan untuk ASN dalam menyebarkan
informasi protokol kesehatan Covid-19 ke masyarakat. Seperti menjaga jarak, cuci tangan,
memakai masker, menghindari kerumunan dan menjaga pola hidup sehat.
Berkas Perjalanan Dinas Luar Negeri
1.PASPOR
A.PASPOR BIASA
B.E-PASPOR

C.PASPOR DINAS
D.PASPOR DIPLOMATIK
2.Visa

B.VISA ON ARIVAL
3. EXIT PERMIT
4.SURAT KETERANGAN FISKAL
5.SERTIFIKAT KESEHATAN

Anda mungkin juga menyukai