Kelahiran Baru
edited by 23 March 2016
Demi ketertiban dalam pencatatan data penduduk, jika Anda memiliki anggota keluarga baru,
sesegera mungkin untuk mendaftarkan kelahiran anak Anda kepada dinas terkait sesuai dengan
amanat Undang-Undang, yaitu selambat-lambatnya 60 hari setelah peristiwa kelahiran (Undang-
Undang Nomor 3 Pasal 27 Ayat 1 Tahun 2006). Hal tersebut sangat penting agar Anak anda
memperoleh pelayanan publik dari pemerintah maupun non-pemerintah ke depannya. Ketika
bayi yang baru lahir dilaporkan guna mendapatkan akta kelahiran, si bayi akan terdaftar dalam
catatan sipil Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk kemudian masuk dalam Kartu
Keluarga dan mendapatkan Nomor Induk Kependudukan. Secara resmi akta kelahiran
merupakan bukti autentik yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Ada beberapa persyaratan khusus yang harus dipenuhi dalam pembuatan akta kelahiran baru.
Uraian dibawah ini akan menjelaskan tentang cara mengurus akta kelahiran dan juga solusi yang
harus ditempuh ketika anda sudah terlambat lebih dari 60 hari untuk mengurus pembuatan akta
kelahiran. Simak ulasannya berikut ini.
Bingung cari asuransi kesehatan terbaik dan termurah? Cermati punya solusinya!
Bandingkan Asuransi Kesehatan Terbaik!