Anda di halaman 1dari 17

X

K T SP

s
Kela
bahasa indonesia
SIMPULAN DAN RANGKUMAN

Semester 2 Kelas X SMA/MA/SMK/MAK – KTSP 2006

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar


Mendengarkan dan Membaca 4.1 Menyimpulkan isi informasi
9. Memahami informasi tuturan. tuturan langsung dan tuturan
Memahami ragam wacana menulis dengan tidak langsung.
membaca memindai. 4.1 Merangkum seluruh informasi
teks buku, tabel, dan grafik ke
dalam beberapa kalimat dengan
membaca memindai.

Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mempunyai kemampuan sebagai berikut.
1. Memahami konsep dasar simpulan, rangkuman, membaca memindai, tabel, dan grafik.
2. Menyimpulkan isi informasi yang dituturkan langsung atau tidak langsung (rekaman/
teks).
3. Merangkum seluruh informasi teks buku, tabel, dan grafik ke dalam beberapa kalimat
dengan membaca memindai.
A. Pengertian Simpulan, Informasi, Tuturan Langsung, dan Tuturan Tidak
Langsung
1. Simpulan
Simpulan adalah hasil dari menyimpulkan atau kesimpulan (KBBI). Simpulan haruslah
mencerminkan seluruh isi informasi. Dalam membuat simpulan, pokok-pokok informasi
harus termuat di dalamnya.
Menyimpulkan isi informasi berarti membuat keputusan akhir berupa kalimat singkat
yang diambil secara umum dari isi informasi berupa pernyataan-pernyataan sebelumnya
yang bersifat khusus.

2. Informasi
Informasi adalah pemberitahuan, kabar, atau berita tentang sesuatu (KBBI). Dengan kata
lain, informasi merupakan sebuah kabar tentang suatu hal.
Isi informasi memuat konsep 5W + 1H: what (apa yang terjadi), who (siapa yang
terlibat), when: (kapan terjadinya), where (di mana tempat kejadian), why (mengapa itu
terjadi), dan how (bagaimana proses terjadinya). Informasi yang baik haruslah akurat
(tepat, tidak membingungkan), tepat waktunya (disajikan pada kesempatan yang tepat),
dan relevan (ada manfaat bagi pembaca).

3. Tuturan Langsung
Tuturan Langsung adalah informasi yang diperoleh dari informan secara langsung
(lisan). Orang lain mendapat informasi dengan mendengarkan narasumber berbicara
langsung. Tuturan langsung hanya dapat didengar sekali saja. Contoh: pidato, diskusi, dan
wawancara, dialog di radio, atau televisi.

4. Tuturan Tidak Langsung


Tuturan tidak langsung adalah tuturan yang berisi informasi yang diperoleh dari narasumber
secara tidak langsung. Tuturan tidak langsung terbagi dua, yaitu hasil rekaman informan
dalam bentuk video yang dapat kita saksikan di media elektronik, seperti internet dan
televisi, serta tuturan langsung narasumber yang dikonversi ke dalam bentuk tulisan,
misalnya hasil wawancara. Ciri tuturan tidak langsung, yaitu dapat didengar atau dibaca
berulang-ulang.

2
B. Menyimpulkan Isi Informasi Tuturan Langsung dan Tuturan Tidak
Langsung
1. Menyimpulkan Isi Informasi Tuturan Langsung
Menyimpulkan isi informasi tuturan langsung adalah membuat simpulan dari pokok-
pokok informasi yang disampaikan secara langsung oleh informan.
Langkah-langkah menulis simpulan dari informasi tuturan langsung sebagai
berikut ini.
a. Mendengarkan dan menyimak informasi tuturan langsung dengan pikiran terbuka
dan penuh konsentrasi karena informasi ini tidak dapat diulang.
b. Mencatat kata-kata kunci dari pokok-pokok informasi (ide dan fakta/5W+ 1H).
c. Rangkailah pokok-pokok informasi tersebut dengan kalimat sendiri secara ringkas
agar menjadi sebuah paragraf (ringkasan).
d. Buatlah simpulannya dengan kaidah bahasa yang baik dan benar.

2. Menyimpulkan Isi Informasi Tuturan Tidak Langsung


Menyimpulkan isi informasi tuturan langsung adalah membuat simpulan dari pokok-
pokok informasi yang disampaikan secara tidak langsung dari narasumber. Informasi
dari tuturan tidak langsung berarti informasi yang diperoleh dengan cara mendengarkan
rekaman tuturan langsung atau membaca teks hasil konversi tuturan langsung.
Langkah-langkah menulis simpulan dari informasi tuturan tidak langsung sebagai
berikut ini.
a. Mendengar atau membaca informasi dengan cermat jika perlu diulang-ulang
sampai paham.
b. Jika informasi dalam bentuk rekaman, catatlah kata-kata kunci dari pokok-pokok
informasi (5W+ 1H). Jika informasi dalam bentuk tulisan, carilah gagasan pokok
dalam setiap paragraf.
c. Rangkailah pokok-pokok informasi atau gagasan-gasan pokok informasi tersebut
dengan kalimat sendiri secara ringkas agar menjadi sebuah paragraf (ringkasan).
d. Buatlah simpulannya dengan kaidah bahasa yang baik dan benar.

3
3. Contoh Menyimpulkan Isi Informasi Tuturan Langsung dan Tuturan
Tidak Langsung
a. Contoh Tuturan Langsung (Sudah dalam Naskah)

Bincang Seru tentang E-learning dan Desain Grafis Animasi dengan Asfan
Nurochim dan Komunitas ID Coursera

Pria lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain dari Universitas Sebelas Maret ini
menyampaikan pendapatnya tentang desain grafis dan animasi yang saat ini sudah
berkembang pesat di Indonesia. Setelah wawancara, Asfan Nurochim berbagi
pengalaman dengan komunitas ID Courserians dalam acara Community Meet Up
Forum Liputan 6.

“Bagaimana perkembangan desain grafis dan animasi umumnya di Indonesia?”


“Melihat perkembangannya di Indonesia sih, sudah cukup pesat dibanding beberapa
tahun yang lalu. Kalau dulu mungkin fokusnya hanya ke hal-hal yang bersifat print
out atau digital print out. Dan sekarang sudah merambah ke industri animasi, itu
pun sudah semakin banyak. Dan infrastruktur yang saya lihat juga mendukung,
contohnya seseorang bisa membuat animasi pendek dan kemudian bisa publish di
media sosial, dan dari situ bisa mendapatkan respons yang luar biasa, artinya tiap
anak dan tiap orang kesempatannya sama untuk berperan dalam kemajuan industri
grafis dan animasi pada sekarang ini.”

“Apa game edukasi mampu mendukung pendidikan anak?”


“Menurut saya mampu yah, game edukasi mampu mendukung pendidikan anak,
terus terang saya sendiri berada dalam wilayah edukasi walaupun koordinasi saya
bukan hanya game. Tapi part dari kerjaan saya ada yang menggunakan game, jadi
menurut saya bisa dipakai untuk pendidikan anak.”

“Bagaimana perkembangan pendidikan jarak jauh melalui animasi?”


“Kembali lagi ke fokus saya, jadi pekerjaan keseharian saya memang bergerak di
distance learning, salah satu metodenya, ya, melalui animasi dan juga ada yang
melalui game, dan perkembangannya sangat bagus sekali.”

4
“Industri kreatif khususnya grafis dan animasi, diprediksi bertumbuh cepat di
Indonesia. Apa yang harus dipelajari khususnya para pelajar dan mahasiswa
bagi yang hendak terjun ke bidang ini?”
“Banyak sekali, intinya mereka harus open mind, berarti harus terbuka dengan
berbagai sesuatu dan segala informasi. Sekarang informasi juga sudah banyak sekali
yang bisa mereka pelajari, dan mereka harus bisa memfilter, mana yang sekiranya
bagus buat mereka, mana yang penting dan yang kurang penting. Kemudian harus
bisa menemukan potensi diri, itu lebih penting, di mana itu akan mereka pegang
sampai mereka meniti karir nanti dan bisa berkembang. Ya, itu yang sekiranya bisa
dilakukan untuk mereka, apalagi yang sedang mencari jati diri.”

Sumber: liputan 6.com

Simpulan tuturan langsung Asfan Nurochim


1.) Pokok-pokok penting informasi
• Jawaban 1: perkembangan desain grafis dan animasi di Indonesia cukup
pesat terbukti dengan industri animasi yang semakin banyak.
• Jawaban 2: game edukasi mampu mendukung pendidikan anak,
• Jawaban 3: pendidikan jarak jauh dengan animasi dan game,
perkembangannya sangat bagus sekali.
• Jawaban 4: pelajar dan mahasiswa yang ingin terjun ke industri kreatif
harus open mind, bisa memfilter, dan bisa menemukan potensi diri.

2.) Ringkasan
Di Indonesia, perkembangan desain grafis dan animasi cukup pesat. Hal tersebut
terbukti dengan semakin banyaknya industri animasi. Pendidikan jarak jauh
dengan game edukasi mampu mendukung pendidikan anak. Perkembangan
game dan animasi di negara ini sangat bagus sekali. Jika pelajar dan mahasiswa
ingin terjun di bidang ini haruslah dapat open mind, memfilter, dan menemukan
potensi diri.

3.) Simpulan
Perkembangan desain grafis dan animasi demikian pesat di Indonesia dan
sangat bagus digunakan untuk pendidikan anak jarak jauh dalam bentuk game
dan animasi. Pelajar dan mahasiswa bisa terjun ke industri kreatif ini.

5
b. Contoh Tuturan Tidak Langsung

Guru Ini Manfaatkan Teknologi Dukung Pembelajaran Siswa


Penggunaan teknologi di berbagai bidang termasuk pendidikan menjadi hal yang
sangat penting untuk saat ini. Generasi muda sebagai subjek pendidikan saat ini
sudah akrab dengan teknologi. Untuk itu, beberapa guru di Indonesia sudah mulai
menerapkan penggunaan teknologi untuk mendukung pembelajaran termasuk
manajemen nilai.

Salah satunya yang memanfaatkan hal tersebut adalah Eko Purwanto, guru
SDN Wonokerto Magelang yang memanfaatkan Skype untuk membuat kelas virtual.
Disebut kelas virtual karena Eko dalam proses mengajar tak langsung berada di dalam
kelas. Ia memanfaatkan aplikasi Skype untuk mengajar anak-anak di kelasnya langsung
dari tempat materi yang sedang dibahas, semisal mengenai Candi Borobudur.
"Dengan langsung berada di lokasi, para murid jadi semakin bersemangat dan lebih
sering mengajukan pertanyaan," ujar Eko dalam konferensi pers Guru Inovatif, Guru
Inspiratif oleh Microsoft Indonesia di Jakarta, Senin (2/5/2016). Bahkan, dengan
metode pembelajaran pemanfaatan Skype seperti ini, memungkinkan dirinya untuk
mengajar di dua belas sekolah sekaligus. Ia menuturkan tak jarang melakukan
pengajaran pada sekolah yang berbeda.

Selain itu, lewat cara ini guru juga dimungkinkan untuk berkolaborasi dalam
proses belajar-mengajar. Jadi, para guru dapat langsung berkolaborasi melakukan
pendalaman materi yang dianggap perlu diisi oleh guru dari sekolah lain. "Pengajar
dari kota berbeda dapat langsung mengajar di kota lain apabila memang diperlukan.
Hal ini jelas lebih efisien dan hemat biaya," ujar Eko. Saat ini, Eko sendiri juga sudah
membagi pengetahuan ini pada beberapa guru di kota lain. "Saya saat ini sudah
berbagi pengalaman dengan hampir seribu guru di Jawa Tengah dan Jawa Barat
untuk menerapkan teknologi dalam pengajaran," ujar Eko.

Selain Eko, guru lain yang juga sudah memanfaatkan teknologi untuk
mendukung pembelajaran adalah Betty Sekarasih dan Endah Susanti, guru SMAN
2 Playen Gunung Kidul. Keduanya memanfaatkan teknologi untuk mendukung
manajemen nilai di sekolah dan proses belajar siswa.

6
Saat ini, keduanya telah memanfaatkan e-Rapport untuk mengolah dan
memasukkan nilai tak harus dari sekolah. Hal ini semakin mudah karena sistem
e-Rapport ini berbasis aplikasi." Kadang-kadang, guru sering mengikuti diklat di luar
kota. Hal itu membuat para guru kesulitan untuk memasukkan nilai. Lewat e-Rapport,
guru-guru jadi dimudahkan untuk mengolah nilai di mana saja," ujar Endah.

Sumber: Liputan6.com

Simpulan tuturan tidak langsung (teks)


1.) Gagasan utama informasi
• Penggunaan teknologi di bidang pendidikan sangat penting.
• Eko Purwanto, guru SD Magelang, memanfaatkan Skype untuk membuat
kelas virtual.
• Guru dapat berkolaborasi dalam proses belajar-mengajar.
• Betty Sekarasih dan Endah Susanti, guru SMA Gunung Kidul, memanfaatkan
teknologi untuk mendukung manajemen nilai di sekolah dan proses
belajar siswa.
• E-Rapport berfungsi mengolah dan memasukkan nilai siswa.

2.) Ringkasan
Penggunaan teknologi untuk bidang pendidikan saat ini memang sangat
penting. Seorang guru SD Magelang, Eko Purwanto, menggunakan teknologi
untuk membuat kelas virtual, aplikasi yang dimanfaatkan adalah Skype. Dengan
Skype, guru dapat berkolaborasi dalam kegiatan belajar-mengajar. Selain
Eko Purwanto, dua guru SMA Gunung Kidul, yaitu Betty Sekarasih dan Endah
Susanti memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses belajar-mengajar
dan manajemen nilai sekolah. Mereka membuat e-Rapport untuk mengolah
dan memasukkan nilai siswa.

3.) Simpulan
Pemanfaatan teknologi untuk pendidikan sekarang ini sangat penting dan
sudah dilakukan oleh Eko Purwanto dengan membuat kelas virtual dan Betty
Sekarasih dan Endah Susanti yang membuat e-Rapport.

7
C. Merangkum Isi Informasi Teks, Isi Tabel, dan Grafik Dengan Membaca
Memindai
1. Pengertian Merangkum dan Membaca Memindai
a. Merangkum
Merangkum adalah cara meringkas dengan mengurutkan setiap ide-ide pokok
kemudian disusun tanpa mengubah struktur karangan aslinya. Hasil merangkum
disebut rangkuman.
Merangkum berbeda dengan ikhtisar. Ikhtisar adalah menyusun ide-ide pokok
dengan cara merangkainya dengan cara tidak berurutan. Penulis ikhtisar bebas
mengombinasikan kata-kata asal tidak menyimpang dari inti.
Baik merangkum maupun ikhtisar, keduanya merupakan cara meringkas.
Meringkas adalah menyusun uraian-uraian pokok yang ada dalam karangan, menjadi
sebuah karangan baru yang ringkas, tetapi masih memperlihatkan sosok karangan
aslinya. Hasil dari meringkas disebut dengan ringkasan.

b. Membaca Memindai
Membaca memindai (scanning) adalah menemukan informasi dari bacaan secara
cepat dengan cara menyapu halaman secara merata kemudian ketika sudah
sampai pada bagian yang dibutuhkan gerakan mata berhenti. Mata bergerak cepat,
meloncat-loncat, dan tidak melihat kata demi kata.
Berikut adalah cara membaca memindai.
1.) Gerakkan mata seperti anak panah langsung meluncur ke bawah menemukan
informasi yang telah ditetapkan.
2.) Setelah ditemukan, kecepatan diperlambat untuk menemukan keterangan
lengkap dari informasi yang dicari.
3.) Pahami dengan baik karakteristik teks yang dibaca.

2. Merangkum Isi Teks dengan Membaca Memindai


Teks yang dapat dibaca dengan cara memindai, misalnya mencari arti kata di kamus,
membaca daftar perjalanan, mencari nomor telepon di buku telepon, membaca daftar
menu makanan, mencari topik pada daftar isi sebuah buku, dan membaca indeks buku.

8
Perhatikan tabel berikut untuk memahami cara merangkum teks!

Jadwal Penerbangan Pesawat Bandara Soekarno-Hatta, 20 Maret 2016

Jam (WIB) Maskapai Asal/Tujuan Terminal/Gate Status


(Inter/Domestik)
00.55 Philipines Tujuan Manila 2D Berangkat
Airlines (Internasional)
PR 0536

00.55 Philipines Tujuan Manila -/D Berangkat


Airlines (Internasional) 01.48
GA 9986

01.00 Air China Tujuan Beijing 2D Berangkat


CA 0978 (Internasional) 01.48

01.05 Royal Brunei Dari Bandar 2D Dibatalkan


BI 0757 Sri Begawan 01.49
(Internasional)

01.05 Royal Brunei Dari Bandar -/- Dibatalkan


GA 9005 Sri Begawan -
(Internasional)

01.10 Xpressair Tujuan Jayapura 1B Berangkat


XN 0828 (Domestik) -

01.15 Indonesia Dari Cristmas Island 3G Pengambilan


Airasia (Internasional) Bagasi Pertama
QZ 9706 01.11

01.30 Lion Air Tujuan Jayapura 1A Berangkat


JT 0790 (Domestik) -

01.40 Garuda Tujuan Ternate 2F Berangkat


Indonesia (Domestik) 01.27
GA 0648

01.45 Batik Air Tujuan Manado 1C Berangkat


ID 6272 (Domestik) 02.11

01.50 Garuda Tujuan Jayapura 2F Berangkat


Indonesia (Domestik) 02.11
GA 0654

9
Jam (WIB) Maskapai Asal/Tujuan Terminal/Gate Status
(Inter/Domestik)
02.00 Airfast Tujuan Timika IC Berangkat
Indonesia (Domestik) 02.11
AP 002

02.00 Lion Air Tujuan Jakarta 1A Berangkat


JT 0002T Halim PK (Domestik) 06.50

02.00 Malaysia Dari Kuala Lumpur 1A Mendarat


Airlines (Internasional) 02.00
MH 6075

1.) Cara membaca memindai jadwal di atas sebagai berikut.


Apabila kita menggunakan maskapai Airfast Indonesia tujuan Timika dan jadwal
pemberangkatan pukul 02.00, mata kita langsung melihat kolom jam (WIB) arah ke
pukul 02.00 lalu lihat baris pada kolom maskapai (Airfast Indonesia), tujuan Timika,
terminal 1C, dan status berangkat pukul 02.11.
2.) Apabila kita merangkum isi informasi tentang penerbangan domestik dengan
membaca memindai, arahkan mata pada kolom asal/tujuan (internasional/domestik).
3.) Rangkuman:
Penerbangan domestik Bandara Soekarno Hatta tanggal 20 Maret 2016, yaitu tujuan
Jayapura menggunakan maskapai Xpressair, Lion air, dan Garuda Indonesia, tujuan
Ternate menggunakan maskapai Garuda Indonesia, tujuan Manado menggunakan
maskapai Batik Air, dan tujuan Timika menggunakan maskapai Airfast Indonesia.

3. Pengertian Tabel dan Grafik


a. Tabel adalah daftar yang berisi intisari berupa baris dan kolom yang memuat kata-
kata atau angka yang disusun secara teratur dengan diberi pembatas sehingga
dapat disimak dengan mudah. Tabel juga dapat memberikan referensi secara cepat
dan akurat. Untuk lebih memahaminya, perhatikan contoh tabel berikut.

10
Sepuluh Ekstrakurikuler Favorit di SMA Pagi

Jadwal
Peringkat Nama Ekskul Peminat
Hari Jam
1 Karate Rabu 16.00 200
2 Silat Senin 16.00 187
3 Taekwondo Senin 16.00 150
4 Basket Rabu 16.00 70
5 Voli Selasa 16.00 50
6 Kelompok Sains Jumat 15.00 45
7 Love Math Jumat 16.00 43
8 Teater Sabtu 09.00 40
9 Marawis Kamis 16.00 38
10 Panahan Sabtu 08.00 30

b. Grafik adalah gambaran perkembangan data (naik, turun, atau stagnan) yang
berupa garis atau gambar secara vertikal dan horizontal. Grafik dapat melukiskan
dan mengintisarikan hubungan antara data statistik dengan bagian-bagian yang
lain dengan singkat, sederhana, masif, dan komprehensif. Grafik dapat dikatakan
juga sebuah bentuk penyajian visual yang dipakai untuk membandingkan jumlah
data pada saat-saat yang berbeda.
Perhatikan contoh grafik gambar berikut!

30

25

20
Jumlah Buku

15

10

0
Indonesia Inggris Jepang Jerman
Penjualan Kamus Bahasa . Januari Penjualan Kamus Bahasa . Februari
Penjualan Kamus Bahasa . Maret

11
Perhatikan contoh grafik garis berikut!

Pergerakan Nilai Rupiah terhadap Dolar Minggu


ke-1 Agustus

10200
10100
10000
9900
9800
9700
9600
9500
9400
1 Agt 2 Agt 3 Agt 4 Agt 5 Agt 6 Agt 7 Agt

c. Membaca memindai isi tabel dan grafik


1.) Bacalah terlebih dahulu judulnya karena judul memberikan informasi atau
gambaran secara umum tentang keseluruhan yang disampaikan.
2.) Bacalah keterangan yang terdapat di bagian atas, bagian sisi, atau bagian
bawah tabel atau grafik! Keterangan merupakan penjelasan penting tentang
data yang disampaikan.
3.) Apabila ada simbol atau lambang di dalam table atau grafik, pahamilah simbol
tersebut dengan baik agar dapat memahami informasi secara utuh.
4.) Bacalah isi tabel dan grafik! Lihat data tertinggi dan terendah serta pergerakan
sebelum dan sesudah pada keterangan horizontal, apakah ada kenaikan atau
penurunan?

d. Contoh Merangkum Isi Tabel dan Grafik di Atas dengan Membaca Memindai
1.) Lihat Tabel “Sepuluh Ekstrakurikuler Favorit SMA Pagi”
Rangkuman:
Sepuluh ekstrakurikuler yang disenangi oleh siswa SMA Pagi adalah karate,
silat, taekwondo, basket, voli, kelompok sains, love math, teater, marawis, dan
panahan. Kegiatan yang paling diminati adalah karate, sedangkan yang paling
sedikit peminatnya adalah panahan.

12
2.) Lihat grafik gambar “Penjualan Kamus Bahasa”
Rangkuman:
Penjualan kamus bahasa di Indonesia dan Jepang setiap bulannya meningkat,
sedangkan di Inggris dan Jerman, mengalami naik turun. Peringkat penjualan
buku rata-rata dari yang paling tinggi sampai paling rendah, yakni Indonesia,
Inggris, Jepang, dan Jerman.

3.) Lihat grafik garis “Pergerakan Nilai Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat–
Minggu Kesatu Bulan Agustus”
Rangkuman:
Nilai rupiah terhadap dolar minggu pertama Agustus cenderung meninggi.
Akan tetapi, terjadi penurunan pada 2 Agustus dan 5 Agustus.

LATIHAN SOAL

1. Mengajar harus memiliki nilai positif, baik bagi guru maupun siswa, seperti keharusan
untuk saling menghargai, terbuka, dan toleran, serta nilai-nilai keadaban manusia.
Konteksnya adalah mengajar itu harus ada nilai-nilai kebaikan.

Simpulan yang tepat dari tuturan tidak langsung tersebut adalah ….


A. Mengajar harus saling menghormati antara guru dengan siswa.
B. Mengajar harus ada nilai-nilai keadaban manusia pada diri guru dan siswa.
C. Mengajar harus memiliki nilai positif atau nilai-nilai kebaikan baik pada guru
maupun siswa.
D. Mengajar harus saling terbuka antara guru dan siswa.
E. Mengajar harus saling toleran antara guru dan siswa.

2. Dalam mengajar, seorang guru harus memiliki fleksibilitas, baik dari segi perencanaan
maupun penggunaan alat bahan dan strategi pengajaran di kelas. Hal yang dihadapi guru
adalah anak-anak yang memiliki keragaman talenta sehingga fleksibilitas jelas merupakan
kebutuhan guru yang profesional.

Simpulan yang tepat dari tuturan tidak langsung tersebut adalah ….


A. Seorang guru harus menggunakan peralatan dan strategi mengajar di kelas.
B. Seorang guru profesional harus memiliki fleksibilitas dalam mengajar di kelas.
C. Seorang guru harus menggunakan alat bahan dalam mengajar di kelas.

13
D. Strategi dalam mengajar di kelas harus dimiliki seorang guru.
E. Siswa memiliki keragaman talenta sehingga guru harus fleksibel.

3. “Para pelajar dan mahasiswa jika ingin terjun ke industri kreatif harus open mind, berarti
harus terbuka dengan berbagai sesuatu dan segala informasi. Sekarang informasi juga
sudah banyak sekali yang bisa mereka pelajari. Mereka harus bisa memfilter, mana yang
sekiranya bagus buat mereka, mana yang penting dan yang kurang penting. Kemudian,
harus bisa menemukan potensi diri, itu lebih penting, yang mana itu akan mereka pegang
sampai mereka meniti karier nanti dan bisa berkembang. Ya, itu yang sekiranya bisa
dilakukan untuk mereka apalagi yang sedang mencari jati diri,” ujar Asfan Nurochim.

Simpulan yang tepat dari tuturan langsung tersebut adalah ….


A. Apabila ingin terjun ke industri kreatif, para pelajar dan mahasiswa harus mencari jati
diri.
B. Para pelajar dan mahasiwa harus terbuka dengan segala sesuatu dan segala informasi
jika ingin terjun ke industri kreatif.
C. Di industri kreatif, para pelajar dan mahasiswa harus kreatif.
D. Para pelajar dan mahasiswa jika ingin terjun ke industri kreatif harus open mind, harus
bisa memfilter, dan harus bisa menemukan potensi diri.
E. Memfilter mana yang bagus dan jelek merupakan keharusan para pelajar dan
mahasiswa jika ingin terjun ke industri kreatif.

Perhatikan tabel berikut untuk menjawab soal nomor 4 dan 5.


Hasil Survei Pelanggaran Tata Tertib SMA 1
Bulan Agustus s.d. November
Tahun 2012
Jenis Pelanggaran Agt.’12 Sep.’12 Okt.’12 Nov‘12
Datang terlambat 96 43 68 27
Berpakaian tidak rapi 75 157 32 20
Membolos 3 16 4 0
Berkelahi 2 0 1 0

4. Dengan membaca memindai, kita dapat ketahui pernyataan yang sesuai dengan isi tabel
tersebut adalah ….
A. Siswa yang datang terlambat pada bulan September lebih banyak daripada
bulan Oktober.

14
B. Siswa yang membolos pada bulan September lebih banyak daripada yang
datang terlambat.
C. Hanya pada bulan November tidak terjadi pelanggaran tata tertib berupa
perkelahian.
D. Pelanggaran tata tertib terbanyak yang dilakukan siswa pada bulan September adalah
berpakaian tidak rapi.
E. Siswa yang berpakaian tidak rapi pada bulan Agustus lebih sedikit daripada
bulan Oktober.

5. Simpulan yang tepat berdasarkan data tabel tersebut adalah ….


A. Jenis pelanggaran yang sering dilakukan siswa di sekolah adalah membolos dan
datang terlambat.
B. Pelanggaran tata tertib SMA 1 terbanyak terjadi pada bulan Agustus dibandingkan
bulan lainnya.
C. Datang terlambat merupakan pelanggaran yang paling tinggi yang dilakukan siswa
SMA 1.
D. Setiap bulan selalu terjadi pelanggaran tata tertib berupa perkelahian.
E. Pelanggaran tata tertib SMA 1 pada Agustus–November naik turun pada setiap
jenis pelanggaran.

Perhatikan grafik berikut untuk menjawab soal nomor 6.


Penjualan Kendaraan Bermotor Roda Empat

500
400
300
200
100
0
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

6. Pernyataan yang sesuai dengan grafik tersebut adalah ….


A. Pada tahun 2009, penjualan kendaraan bermotor roda empat naik dibandingkan
tahun 2008.
B. Penjualan kendaraan bermotor roda empat menurun tajam pada tahun 2009.
C. Penjualan kendaraan bermotor roda empat tahun 2011 lebih kecil daripada penjualan
tahun 2012.

15
D. Penjualan kendaraan bermotor roda empat tahun 2013 sama dengan tahun 2008.
E. Penjualan kendaraan bermotor roda empat tahun 2014 lebih besar daripada
tahun 2015.

7. Rangkuman yang tepat terhadap grafik tersebut adalah ….


A. Penjualan kendaraan roda empat anjlok pada tahun 2009 kemudian naik sampai
tahun 2015 walaupun terjadi penurunan pada tahun 2012 dan 2014.
B. Penjualan kendaraan bermotor roda empat dari tahun 2008–2015 naik terus.
C. Penjualan kendaraan roda empat turun sangat fantastis pada tahun 2009.
D. Penjualan kendaraan roda empat stagnan dari tahun 2008–2015.
E. Penjualan kendaraan roda empat dari tahun ke tahun mengalami peningkatan
yang drastis.

8. Pernyataan yang tepat terhadap informasi tuturan tidak langsung di bawah ini, kecuali ….
A. Dapat didengar berulang-ulang karena bentuknya sebuah rekaman.
B. Disampaikan secara tidak langsung dari narasumber dalam bentuk video atau bacaan.
C. Disampaikan informan secara tatap muka dalam forum diskusi, percakapan,
atau wawancara.
D. Ditemukan dari media elektronik berupa rekaman pernyataan orang lain waktu pagi,
tetapi disiarkan siang hari.
E. Dapat dibaca berulang-ulang karena bentuknya bacaan.

9. Bacalah grafik berikut secara cermat.


Diagram Perkembangan Jumlah Produksi Buah-buahan
di Kecamatan Jaya Makmur
(dalam ton)

60

50

40
Apel
30
Jeruk
20 Melon
10

0
2006 2007 2008 2009

16
Setelah mencermati perkembangan dari tahun ke tahun, pernyataan berikut yang sesuai
dengan isi diagram di atas adalah ….
A. Perlu peningkatan penyuluhan pertanian untuk petani apel karena jumlah produksi
apel merosot.
B. Perlu pembinaan kepada para petani jeruk karena jumlah produksi jeruk semakin
merosot.
C. Petani melon hendaknya dibina lebih intensif karena jumlah produksi melon
paling rendah.
D. Perlu peningkatan penyuluhan pertanian untuk petani apel karena jumlah produksi
apel cenderung tetap.
E. Perlu pengintensifan kembali program pertanian karena jumlah produksi buah-
buahan terbanyak hanya terjadi pada 2006.

10. Pernyataan yang tidak sesuai dengan membaca (scanning) adalah ….


A. Menemukan informasi dari bacaan secara cepat dengan cara menyapu halaman
secara merata.
B. Mata bergerak cepat, meloncat-loncat, dan tidak melihat kata demi kata.
C. Membaca cepat tanpa suara dengan perhitungan jumlah kata yang dibaca per menit.
D. Setelah ditemukan kata yang dicari kecepatan diperlambat untuk menemukan
keterangan lengkap dari informasi yang dicari.
E. Pembaca dituntut memiliki pemahaman yang baik berkaitan dengan karakteristik
teks yang dibaca.

17

Anda mungkin juga menyukai