PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sambung pucuk merupakan suatu cara untuk memperbanyak variasi warna bunga yang
dilakukan dengan cara menyambung bagian atas pucuk bunga dengan bunga yang lain. Sambung
pucuk ini dilakukan melalui beberapa proses diantaranya yaitu dengan menyediakan batang
bawah yang akan menjadi pohon bunga dan batang atas yang akan menjadi penyambungnya.
B. RUMUSAN MASALAH
Bagaimanakah cara menyambung pucuk?
C. TUJUAN PRAKTIKUM
Yaitu untuk mengetahui cara-cara dan tekhnik sambung pucuk yang baik dan benar.
Dengan demikian kita dapat mempraktekkannya langsung.
D. MANFAAT PRAKTIKUM
Yaitu dengan melakukan kegiatan praktek sambung pucuk tersebut kita dapat mengetahui
bagaimana proses dan maupun cara-cara untuk menyambung pucuk dengan baik dan benar.
Selain itu juga, kita dapat melatih dan melihat kemampuan diri kita dengan cara melakukan
praktikum tersebut.
PEMBAHASAN
A. ALAT dan BAHAN
a. Alat
1. Gunting
2. Silet/Cutter
3. Plastik Pembungkus
4. Tali Plastik
b. Bahan
1. Batang bawah (pohon bunga)
2. Batang atas (pucuk bunga)
B. LANGKAH KERJA
1. Saya Siapkan batang bawah dan batang atas yang akan disambung pucuknya
2. Saya Pisahkan batang bawah dengan pucuknya
3. Saya Runcingkan batang atas dengan silet atau cutter sampai berbentuk huruf V
4. Kemudian saya belah batang bawah juga dengan menggunakan silet atau cutter sampai
membentuk huruf V seperti yang dilakukan pada batang atas
5. Setelah batang bawah dan batang atas sudah siap, saya sambung kedua batang tersebut sesuai
dengan posisinya, yaitu kambium dari masing-masing batang harus saling bertempelan atau
saling menyatu.
6. Setelah disambung,saya ikat batang yang disambung tadi dengan menggunakan tali plastik.
kenapa saya gunakan tali plastik, karena tali plastik itu sedikit elastis sehingga memudahkan
dalam mengikat dan selain itu juga hasil pengikatannya juga kuat dan tidak mudah lepas
dibandingkan dengan menggunakan tali rafi'a.
7. Setelah saya ikat,saya bungkus atau tutup bagian atas yang disambung tadi dengan
menggunakan kantong plastik agar udaranya lembab dan agar tidak kemasukan air. Karena
apabila sampai terkena air, maka batangnya aka busuk dan menyebabkan kegagalan dalam
menyambung pucuk.
8. Setelah semua cara sudah saya lakukan, saya tunggu hingga keluar tunas baru, apabila tidak
keluar tunas, maka tumbuhannya gagal
C. TABEL PELAKSANAAN
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari pembahasan diatas dapat saya simpulkan bahwa kegiatan sambung pucuk aka dapat
berhasil apabila dilakukan dengan cara-cara yang baik dan benar dan juga kambium dari kedua
batang harus tersambung agar proses pengantarn zat-zat makan dapat berlangsung sehingga
memungkinkan pembentukan tunas-tunas baru.
B. SARAN
Saya sarankan kepada teman-teman agar pada saat proses penyambungan pucuk
dilakukan, lakukanlah cara-cara penyambungan pucuk dengan baik agar mendapat hasil
yang baik pula.
JAWABAN PERTANYAAN
1) Pada percobaan okulasi sebaiknya diolesidengan vaselin agar menyambung 2) Setelah tunas
tumbuh tanaman bawah harus dipotong karena untuk mempercepat pertumbuhan. 3) Tunas
batang mengalami pertumbuhan pada hari ke 7 4) Sambungan tersebut sudah menyatu dengan
kuat pada hari ke 10 5) Sayatan dikeringkan selama 6-12 jam dengan tujuan untuk mempercepat/
atau merangsang proses pertumbuhan 6) Cangkokan mulai tumbuh pada minggu ke 3 (hari ke
21), perakaran cukup banyak dan siap disemaikan pada hari ke 25
DAFTAR REFERENSI
https://www.faunadanflora.com/cara-mudah-sambung
https://www.kampustani.com/sambung-pucuk-bunga-kertas
FOTO BERSERI