KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUB )

“BANGKIT SUGIHAN FARM”

Desa Sugihan Kecamatan Bulukerto Kabupaten Wonogiri
Sekretariat : Sugihan RT 02 RW 03 Sugihan Bulukerto Wonogiri

ANGGARAN DASAR
(AD)

KELOMPOK USAHA BERSAMA : BANGKIT SUGIHAN FARM

DESA : Sugihan
KECAMATAN : Bulukerto
KABUPATEN : Wonogiri
PROPINSI : Jawa Tengah

BAB I
NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN LINGKUP KERJA
Pasal 1
1. Organisasi ini bernama Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm
berkedudukan di Desa Sugihan Kecamatan Bulukerto Kabupaten Wonogiri Provinsi
Jawa Tengah
2. Lingkup kerja Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm meliputi
Wilayah Administrasi Desa Sugihan Kecamatan Bulukerto Kabupaten Wonogiri.

BAB II
AZAS DAN TUJUAN
Pasal 2
1. Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm berazaskan Pancasila
2. Tujuan dari Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm ini adalah untuk :
a. Meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan kemajuan lingkungan
kerja pada umumnya;
b. Mendorong dan menumbuhkan usaha-usaha produktif anggota khususnya dalam
Bidang Agribisnis (usaha penyediaan sarana produksi, usaha produksi, usaha
pengolahan hasil dan pemasaran hasil) untuk meningkatkan kesejahteraan anggota;
c. Menciptakan sumber pembiayaan dan penyediaan modal bagi anggota dengan
prinsip pelayanan yang mudah, cepat, dekat, lunak, aman, lancar, saling
menguntungkan;
d. Mengembangkan jiwa kepemimpinan dan kewirausahaan anggota.

BAB III
USAHA / KEGIATAN
Pasal 3
Untuk mencapai tujuan tersebut, Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm
melakukan usaha-usaha/kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
1. Mengembangkan Usaha Produktif Bidang Agribisnis yang berorientasi pasar;
2. Mengusahakan pemupukan modal dalam bentuk pengembangan usaha Simpan pinjam
yang tidak bertentangan dengan ketentuan yang berlaku;
3. Memberikan pinjaman kepada para anggota untuk tujuan kegiatan produktif dengan
pelayanan yang mudah, cepat, dekat, lunak, aman, lancar, dan saling menguntungkan;
4. Mengembangkan usaha dalam bentuk kelompok maupun perorangan dengan sistem
bagi hasil, bantuan modal berupa barang maupun uang secara bergulir untuk
peningkatan pendapatan anggota dan masyarakat secara umum;
5. Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak dalam bidang penyediaan sarana
produksi, produksi, pengolahan hasil, pemasaran maupun pengembangan sumber daya
manusia atas dasar saling menguntungkan;
6. Mengembangkan pendidikan, jasa pelayanan sosial, pelatihan, dan meningkatkan
wawasan, ketrampilan dan kualitas sumber daya anggota maupun masyarakat secara
umum;
7. Mengembangkan usaha-usaha/kegiatan-kegiatan lain yang bermanfaat bagi anggota
dan tidak bertentangan dengan azas dan tujuan Koperasi.

BAB IV
KEANGGOTAAN
Pasal 4
1. Anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm adalah warga desa
Sugihan Kecamatan Bulukerto Kabupaten Wonogiri yang tergabung dalam Kelompok
Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm serta bersedia tunduk pada Anggaran
Dasar ini;
2. Keanggotaan didasarkan atas kesadaran, kerelaan dan kesungguhan untuk ikut dalam
membangun dan memajukan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
3. Penerimaan dan Pemberhentian anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm ditentukan oleh pengurus dan dilaporkan pada Rapat Anggota.

BAB V
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Pasal 5
1. Setiap anggota berhak untuk memperoleh pelayanan dan perlakuan yang sama sesuai
dengan ketentuan dan kesepakatan bersama anggota;
2. Setiap anggota berhak untuk berbicara dan menyampaikan usul, pendapat, atau saran;
3. Setiap anggota berhak memilih dan dipilih menjadi pengurus Kelompok Usaha Bersama
( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
4. Setiap anggota berhak meminta laporan mengenai keadaan Kelompok Usaha Bersama
( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.
Pasal 6
1. Setiap anggota wajib mematuhi ketentuan yang ada di dalam Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga, keputusan-keputusan rapat, serta peraturan-peraturan lain
yang telah disepakati bersama;
2. Setiap anggota wajib menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan Kelompok Usaha
Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.
 BAB VI
PENGURUS DAN KOMITE PENGARAH/PENGAWAS
Pasal 7
1. Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm dipilih dari dan
oleh anggota dalam Rapat Anggota secara Demokratis;
2. Yang dapat dipilih menjadi pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm adalah seluruh anggota yang memenuhi syarat sebagai berikut :
a. Memiliki sifat jujur, aktif, trampil bekerja, berdedikasi tinggi terhadap Kelompok
Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
b. Memiliki wawasan dan pengetahuan yang cukup serta mampu untuk memimpin dan
mengembangkan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.
3. Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm sedikitnya
terdiri dari: Ketua, Sekretaris, Bendahara, Seksi Usaha Penyediaan Sarana Produksi,
Seksi Usaha Produksi, Seksi Usaha Pengolahan Hasil dan Seksi Usaha Pemasaran
Hasil, jumlahnya ganjil dan disesuaikan dengan kebutuhan.
Pasal 8
1. Masa jabatan pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm
ditetapkan untuk masa bhakti maksimal 3 (tiga) Tahun dan setelah habis masa baktinya
dapat dipilih kembali;
2. Apabila seseorang pengurus berhenti sebelum masa jabatannya berakhir, maka
Rapat anggota dilakukan untuk menetapkan penggantinya.
Pasal 9
1. Pengurus bertugas untuk :
a. Mengelola organisasi dan usaha Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm;
b. Bertindak atas nama Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm
untuk mengadakan kerjasama dengan pihak lain serta melakukan segala perbuatan
hukum;
2. Pengurus mengadakan Rapat Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm minimal 1 kali dalam 1 bulan untuk mengevaluasi kegiatan.
3. Pengurus selama memegang Jabatan tidak mendapat upah atau gaji, tetapi dapat
menerima honoranium atau bonus yang besarnya ditetapkan oleh Rapat Anggota.
4. Setiap anggota pengurus diwajibkan menanggung segala kerugian yang diderita oleh
Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm yang diakibatkan oleh
kelalaian dalam menjalankan tugasnya.

BAB VII
RAPAT ANGGOTA
Pasal 10
1. Rapat Anggota merupakan kekuasaan tertinggi dalam Kelompok Usaha Bersama
( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
2. Anggota yang diundang secara tertulis oleh pengurus untuk rapat anggota wajib
menghadirinya ;
3. Rapat Anggota dilakukan sekurang-kurangnya 1 tahun sekali atas dasar undangan
tertulis yang disampaikan pengurus;
4. Setiap keputusan dalam Rapat Anggota diambil secara musyawarah untuk mufakat. Jika
tidak dicapai mufakat, maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak dari
anggota yang hadir di dalam rapat dan memiliki hak suara.
Pasal 11
1. Setiap anggota memiliki satu suara;
2. Rapat Anggota syah bila dihadiri lebih separuh jumlah anggota yang diundang secara
tertulis;
3. Jika Rapat Anggota tidak dapat berlangsung karena tidak memenuhi kuorum
sebagaimana dimaksud pada ayat 2 pasal ini, maka Rapat Anggota ditunda secepat-
cepatnya 7 hari dengan pemberitahuan tertulis kepada anggota;
4. Apabila yang terdapat pada ayat 3 tidak dapat dicapai, maka setelah diadakan
penundaan selama satu jam, dan telah melaksanakan ayat 3 pasal ini, rapat dapat
dilaksanakan dan dianggap sah;
5.

BAB VIII
MODAL USAHA DAN PEMBIAYAAN
Pasal 12
Modal Usaha Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm bersumber dari :
1. Simpanan Anggota
2. Modal Penyertaan Anggota
3. Sumbangan-sumbangan yang tidak mengikat;
4. Bantuan dari Pemerintah;
5. Sisa Hasil Usaha yang dicadangkan;
6. Pinjaman dari Pihak lain yang saling menguntungkan.
Pasal 13
1. Simpanan anggota dan Modal Penyertaan Anggota hanya boleh ditarik bilamana
seseorang keluar dari keanggotaannya atau dalam bila dibutuhkan oleh seorang
anggota dengan lebih dulu memberitahu pengurus.
Pasal 14
1. Simpanan dari anggota dibayar pada saat pembentukan Kelompok Usaha Bersama
( KUB ) Bangkit Sugihan Farm dan dapat ditarik bila anggota keluar dari keanggotaan.
2. Modal Penyertaan Anggota yaitu sejumlah uang atau barang modal yang dapat dinilai
dengan uang yang ditanamkan oleh anggota untuk memperkuat permodalan Kelompok
Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.

BAB IX
SISA HASIL USAHA
Pasal 15
1. Sisa hasil usaha merupakan laba atau keuntungan bersih dari pendapatan usaha
Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm selama satu tahun buku
dikurangi dengan biaya-biaya yang dikeluarkan;
2. Sebagian besar hasil usaha digunakan semaksimal mungkin untuk kepentingan
anggota;
3. Tutup Tahun buku Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm adalah
tahun kalender yaitu per 31 (tiga puluh satu) Desember;
4. Sisa hasil usaha digunakan sebagai Jasa anggota biasa, cadangan modal, jasa
pengurus, jasa karyawan, dana pendidikan/pelatihan/pembinaan dan dana sosial/infak
yang besarnya ditetapkan oleh kesepakatan anggota dalam Rapat Anggota.
Pasal 16
1. Dana cadangan dapat digunakan sebagai modal usaha untuk tahun buku berikutnya;
2. Dana cadangan dapat juga digunakan untuk mengganti kerugian lain yang dialami
sesuai dengan kesepakatan.

BAB X
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 17
Perubahan Anggaran Dasar ini dapat dilakukan apabila disetujui oleh anggota pada Rapat
Anggota.

BAB XI
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 18
Segala peraturan yang belum tercantum dalam Anggaran Dasar ini akan ditetapkan lebih
lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Pengurus.
BAB XII
PENUTUP
Pasal 19
Ketetapan Anggaran Dasar ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Apabila ada
kesalahan dalam ketetapan ini akan diadakan perubahan berdasarkan kesepakatan
anggota.

Ditetapkan di Sugihan
Pada Tanggal 04 Januari 2021

Atas Nama seluruh Anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm

Ketua Sekretaris

RATNO SETIAWAN SUPARTO

 KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUB )
“BANGKIT SUGIHAN FARM”
Desa Sugihan Kecamatan Bulukerto Kabupaten Wonogiri
Sekretariat : Sugihan RT 02 RW 03 Sugihan Bulukerto Wonogiri

ANGGARAN RUMAH TANGGA

(ART)
KELOMPOK USAHA BERSAMA : BANGKIT SUGIHAN FARM
DESA : Sugihan
KECAMATAN : Bulukerto
KABUPATEN : Wonogiri
PROPINSI : Jawa Tengah

BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
1. Anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm adalah Para Pemuda
Petani DesaSugihan Kecamatan Bulukerto Kabupaten Wonogiri;
2. Permohonan untuk menjadi anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm diajukan secara tertulis dengan mengisi formulir yang telah tersedia
kepada pengurus;
3. Seorang akan menjadi anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan
Farm apabila telah disetujui oleh pengurus , disepakati oleh anggota Kelompok Usaha
Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm berdasarkan kriteria tertentu dan dinyatakan
sah oleh pengurus;
4. Kriteria yang dimaksud tersebut angka 3 di atas antara lain kejujuran, dedikasi, motivasi
atau kesungguhan untuk berusaha, dan kriteria lain sesuai dengan kesepakatan
anggota;
5. Anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm terdiri dari :
a. Anggota Biasa yaitu Anggota yang sudah melunasi simpanan Anggota.
b. Anggota Kehormatan yaitu Anggota yang mempunyai kepedulian untuk ikut serta
memajukan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm baik moril
maupun materil tetapi tidak bisa ikut serta secara penuh sebagai Anggota Kelompok
Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm. Anggota Kehormatan ditetapkan
oleh Rapat Anggota atas usul pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm.
Pasal 2
1. Permohonan untuk menjadi anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm diajukan oleh Calon Anggota kepada Pengurus secara tertulis dengan
menggunakan formulir yang telah disediakan;
2. Setiap calon Anggota baru dapat dianggap menjadi anggota biasa , dengan segala hak
dan kewajibannya, jika ia telah melunasi simpanan Anggota;
3. Anggota Biasa bartempat tinggal diwilayah Desa Sugihan Kecamatan Bulukerto
Kabupaten Wonogiri;
4. Setiap Anggota harus aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan Kelompok Usaha
Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm untuk Anggota.

BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Pasal 3
1. Anggota Biasa berhak untuk:
a. memilih dan dipilih menjadi Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm;
b. memberikan suaranya dalam pemungutan suara;
c. mengeluarkan pendapat/usul/saran baik lisan maupun tulisan;
d. memperoleh pelayanan, kesejahteraan dan perlindungan dari Kelompok Usaha
Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.
2. Anggota Kehormatan berhak mengeluarkan pendapat dan memberikan saran kepada
Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm serta pelayanan apabila
kondisi Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm memungkinkan;

Pasal 4
Seluruh Anggota berkewajiban untuk :
a. turut serta dalam memajukan usaha Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan
Farm baik secara langsung maupun tidak langsung;
b. menghadiri rapat-rapat Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm
apabila diundang tertulis oleh Pengurus;
c. mengikuti secara aktif program Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan
Farm terutama dalam peningkatan sumber daya insani;
d. Mematuhi ketentuan yang ada di dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga,
peraturan-peraturan lain, serta keputusan-keputusan rapat yang telah disepakati
bersama;
e. Wajib menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
Bangkit Sugihan Farm.

BAB III
PENGURUS KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUB ) BANGKIT SUGIHAN FARM
Pasal 5
1. Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm seperti
dimaksud dalam Anggaran Dasar Bab VI pasal 7 sedikitnya terdiri dari Ketua, Sekretaris,
Bendahara, Seksi Usaha Penyediaan Sarana Produksi, Seksi Usaha Produksi, Seksi
Usaha Pengolahan Hasil, Seksi Usaha Pemasaran Hasil dan anggota pengurus lainnya,
jumlahnya ganjil dan disesuaikan kebutuhan;
2. Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm harus
mencerminkan sifat kebersamaan ;
3. Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm berhenti
apabila :
a. Meninggal dunia;
b. Menyatakan keluar dari keanggotaan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm;
c. Diberhentikan dengan hormat oleh karena sebab tertentu;
d. Diberhentikan karena melanggar aturan yang disepakati anggota.
4. Seorang anggota bisa menjadi pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm apabila dimufakati oleh seluruh anggota yang hadir dalam Rapat
Anggota. Dalam hal tidak tercapai mufakat, maka harus memperoleh dukungan lebih
dari separuh jumlah anggota yang hadir dan memenuhi quorum.

Pasal 6
1. Pengambilan keputusan Pengurus harus dilakukan oleh semua Anggota Pengurus
dalam rapat Pengurus, kecuali rapat telah menetapkan :
a. Pembagian tugas/pekerjaan;
b. Memberikan wewenang kepada paling tidak 2 orang untuk mewakili
pengurus.
2. Setiap Anggota Pengurus yang berturut-turut tidak hadir dalam 3 kali rapat rutin
Pengurus tanpa memberikan alasan yang dapat diterima, maka Pengurus yang
bersangkutan dianggap telah meninggalkan jabatannya;
3. Setiap lowongan dalam keanggotaan Pengurus harus diisi oleh Anggota Pengurus baru
dalam waktu selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari sejak terjadinya lowongan
tersebut, dimana Anggota Pengurus yang masih ada mengadakan Rapat Anggota
Pengurus untuk memilih penggantinya yang dipilih dengan jumlah suara lebih dari
separuh dari Rapat Anggota Pengurus tersebut, untuk selanjutnya disahkan oleh Rapat
Anggota berikutnya.

Pasal 7
1. Pengurus berkewajiban menyusun dan menggariskan pola kebijakan umum Kelompok
Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
2. Secara khusus Pengurus bertindak atas nama dan bertanggungjawab kepada Rapat
Anggota atas pelaksanaan kebijakan-kebijakan yang telah digariskannya, yang meliputi :
a. Kebijakan mengenai penerimaan dan pemberhentian Anggota;
b. Kebijakan untuk memperbaiki tingkat kesehatan dari bulan ke bulan dan dari tahun
ke tahun, khususnya aspek finansial, kelembagaan dan manajemen;
c. Kebijakan penandatanganan untuk pengambilan/penarikan dana simpanan di
Kas/Bank untuk operasionalisasi usaha Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm Koperasi;
d. Pengurus menunjuk pengelola sebagai pelaksana usaha dan berhak
memberhentikannya jika dianggap perlu (terutama karena tidak cakap, kurang
berprestasi dan tidak diterima oleh masyarakat);
e. Kebijakan dan usul mengenai pembagian atas sisa hasil usaha (SHU) dan saran-
saran amandemen perubahan terhadap AD/ART kepada Rapat Anggota;
 f. Jumlah balas jasa yang dapat diberikan kepada para pengelola;
g. Kebijakan mengenai pinjaman yang sifatnya mengikat yang dapat diambil Kelompok
Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm dari pihak ke-3 untuk kepentingan
operasional Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
h. Kebijakan-kebijakan lain yang sewaktu-waktu dikuasakan oleh Rapat Anggota.
4. Pengurus memperoleh imbalan jasa dari honoranium dan pembagian SHU yang
besarnya disesuaikan dengan perkembangan usaha Kelompok Usaha Bersama
( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.

BAB IV
RAPAT ANGGOTA
Pasal 8
1. Rapat Anggota merupakan kekuasaan tertinggi dalam Kelompok Usaha Bersama
( KUB ) Bangkit Sugihan Far;
2. Rapat Anggota Pembentukan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm
merupakan Rapat Anggota yang pertama;
3. Anggota yang diundang secara tertulis oleh pengurus untuk rapat anggota wajib
menghadirinya ;
4. Rapat Anggota dihadiri oleh Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm, unsur Pemerintah Desa, pembina tingkat Kecamatan/Kabupaten dan
anggota yang diundang secara tertulis.
5. Jumlah anggota yang diundang ditentukan oleh Rapat Pengurus Lengkap dengan
mempertimbangkan epektifitas dan efisiensi pelaksanaan
6. Rapat Anggota dilakukan sekurang-kurangnya 1 tahun sekali atas dasar undangan
tertulis yang disampaikan pengurus;
7. Setiap keputusan dalam Rapat Anggota diambil secara musyawarah untuk mufakat. Jika
tidak dicapai mufakat, maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak dari
anggota yang hadir di dalam rapat dan memiliki hak suara.

Pasal 9
1. Setiap anggota memiliki satu suara;
2. Rapat Anggota sah bila dihadiri lebih separuh jumlah anggota yang diundang secara
tertulis;
3. Jika Rapat Anggota tidak dapat berlangsung karena tidak memenuhi kuorum
sebagaimana dimaksud pada ayat 2 pasal ini, maka Rapat Anggota ditunda secepat-
cepatnya 7 hari dengan pemberitahuan tertulis kepada anggota;
4. Apabila yang terdapat pada ayat 3 tidak dapat dicapai, maka setelah diadakan
penundaan selama satu jam, dan telah melaksanakan ayat 3 pasal ini, rapat dapat
dilaksanakan dan dianggap sah;

BAB V
PEMILIHAN PENGURUS
Pasal 10
1. Pengurus membentuk sebuah panitia pencalonan sekurang-kurangnya 30 (tiga puluh)
hari sebelum Rapat Anggota diadakan. Panitia pencalonan terdiri dari 3 (tiga) Anggota
dengan tidak boleh duduk lebih dari satu orang Anggota Pengurus periode berikutnya.
Tugas panitia pencalonan adalah mengajukan calon-calon untuk setiap lowongan
Pengurus yang perlu diisi dengan jalan pemilihan dalam Rapat Anggota;
2. Sesudah nama-nama calon diumumkan oleh Panitia Pencalonan, Pimpinan Rapat
Anggota meminta tambahan calon-calon dari Anggota yang hadir dan mempunyai hak
suara. Kemudian pimpinan dapat mensahkan pencalonan;
3. Rapat Anggota melakukan Pemilihan Pengurus dari calon-calon yang telah disahkan
tanpa menentukan jabatan masing-masing calon. Pemilihan dilakukan dengan
pemungutan suara yang menggunakan surat suara. Hanya Anggota yang mempunyai
hak suara yang dapat memilih secara bebas dan rahasia;
4. Tiap-tiap pemilihan diputuskan berdasarkan suara terbanyak. Apabila dua calon atau
lebih mendapat suara yang sama maka pemungutan suara diulangi, kecuali diantara
mereka menyatakan mengundurkan diri dari calon;
5. Pencalonan maupun pemilihan pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm dilakukan dalam jumlah ganjil dan jumlahnya disesuaikan kebutuhan;
6. Calon pengurus mencerminkan perwakilan dari seluruh unsur pemuda tani yang
tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.

BAB VI
JABATAN DAN TUGAS PENGURUS
Pasal 11
Jabatan dan Tugas-tugas Pengurus Koperasi adalah sebagai berikut :

1. KETUA :
Menjalankan tugas-tugas memimpin Rapat Anggota dan Rapat Pengurus, membina
kepemimpinan diantara anggota Pengurus, membina kepemimpinan antara pengelola,
ikut menandatangani surat-surat berharga serta surat-surat lain yang bertalian dengan
penyelenggara keuangan, menjalankan tugas-tugas yang diamanahkan anggota.
2. SEKRETARIS :
Bertugas membuat serta memelihara Berita Acara yang asli dan lengkap dari Rapat-
rapat Anggota dan Rapat-rapat Pengurus. Sekretaris bertanggung jawab atas
pemberitahuan kepada Anggota sebelum rapat diadakan sesuai dengan ketentuan
bidang AD/ART. Mengelola administrasi umum dengan tertib.
3. BENDAHARA :
Melaksanakan tugas ke-bendaharaan, lebih utama dalam memberikan catatan-catatan
keuangan, memverifikasi dan memberikan saran kepada ketua tentang berbagai situasi
dan mengatur efektifnya pengamanan kekayaan, rekening bank atas nama Kelompok
Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.
4. SEKSI USAHA PENYEDIAAN SARANA PRODUKSI :
Merencanakan dan melaksanakan usaha Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm di bidang penyediaan sarana produksi seperti bibit, Pakan, obat-obatan,
alsintan, dll.
5. SEKSI USAHA PRODUKSI/USAHA TANI:
 Merencanakan dan melaksanakan kegiatan usaha Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
Bangkit Sugihan Farm di bidang produksi/ usahatani seperti pengembangan teknologi
yang akan diterapkan, komoditas yang akan diusahakan, varietas/jenis yang akan
digunakan sehingga mempunyai peluang pasar, dll.
6. SEKSI USAHA PENGOLAHAN HASIL :
Merencanakan dan melaksanakan usaha Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm dibidang pengolahan hasil pertanian/peternakan seperti proses sortasi,
pengolahan, pengemasan, penyimpanan, dll
7. SEKSI USAHA PEMASARAN HASIL :
Merencanakan dan melaksanakan us Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm di Bidang Pemasaran hasil pertanian/peternakan.

8. ANGGOTA PENGURUS LAINNYA :

a. Anggota Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm
lainnya merupakan Pengurus KUB yang mencerminkan perwakilan sifat anggota
secara proporsional.
b. Bertugas membantu merencanakan dan melaksanakan tugas-tugas di seksi usaha
Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm.
c. Suaranya syah sebagai anggota apabila pengurus tersebut terlibat dalam
pengembilan keputusan .

BAB VII
MODAL DAN SIMPANAN ANGGOTA
Pasal 12
Modal Koperasi terdiri dari :
1. Simpanan Anggota yang berasal dari para pendiri Kelompok Usaha Bersama
( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
2. Simpanan anggota adalah simpanan yang Wajib dibayar oleh Anggota Anggota
biasa pada tahap awal keanggotaan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm baik dibayar sekaligus maupun diangsur.
3. Besarnya Simpanan Pokok setiap Anggota adalah sebesar Rp. 100.000,- ( Seratus
ribu rupiah) dan dibayarkan satu kali selama menjadi anggota;
4. Modal Penyertaan Anggota yaitu sejumlah uang atau barang modal yang dapat dinilai
dengan uang yang ditanamkan oleh anggota untuk memperkuat permodalan KUB.
5. Besarnya modal penyertaan /Simpanan khusus minimal adalah Rp. 100.000 ( Seratus
Ribu Rupiah )
6. Hibah Donasi adalah pemberian segala bentuk kekayaan yang berasal dari pihak
lain untuk Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm dan tidak mengikat
KUB;
7. Bantuan Pemerintah baik berupa Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) maupun
bantuan-bantuan lainnya sebagai modal penyertaan non anggota atau donasi;
8. Cadangan dari sisa hasil usaha yang besarnya ditetapkan oleh Rapat Anggota;
9. Simpanan Anggota tidak dapat ditarik kecuali berakhir keanggotaanya.
 Pasal 13
1. Modal penyertaan anggota/simpanan khusus adalah Simpanan Anggota yang dapat
ditarik kapan saja oleh Anggota sesuai dengan jenis dan ketentuannya;
2. Pengambilan simpanan modal penyertaan dilakukan setelah memberitahukan terlebih
dahulu kepada pengurus KUB.
BAB VIII
USAHA DAN KEGIATAN
Pasal 14
Usaha-usaha dan kegiatan yang dilakukan Koperasi antara lain :
1. Mengembangkan dan membina usaha produktif anggota bidang agribisnis;
2. Menyediakan barang kebutuhan usaha Anggota untuk menunjang usaha Anggota tanpa
menyainginya;
3. Memperlancar pemasaran hasil usaha Anggota;
4. Meningkatkan usaha-usaha ekonomi lainnya untuk kepentingan Anggota;
5. Kerjasama dengan Klembagaan dan pihak lain untuk melaksanakan usaha yang saling
menguntungkan;
6. Pembinaan anggota dan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm
melalui kegiatan Pendidikan dan pelatihan.

Pasal 15
Bagi Hasil Usaha
1. Hasil Usaha adalah Hasil penjualan usaha budidaya Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
Bangkit Sugihan;
2. Hasil Usaha Anggota adalah hasil usaha penjualan usaha budidaya anggota KUB yang
permodalannya atas bantuan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan
Farm;
3. Bagi hasil usaha yang dimaksud dalam pasal 15 adalah bilamana hasil penjualan
anggota dalam pasal 15 ayat 2 maka anggota berkewajiban untuk setor sebesar 2,5 %
kepada Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
4. Bagi hasil usaha dari anggota masuk dalam sisa hasil usaha ( SHU) Kelompok Usaha
Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm

BAB IX
SISA HASIL USAHA (SHU)
Pasal 16
1. SHU adalah laba bersih yang diperoleh selama satu tahun buku setelah dikurangi biaya-
biaya yang dikeluarkan;
2. Pembagian SHU dilakukan sebagai berikut :
a. 60 % untuk Cadangan Modal Koperasi;
b. 10 % untuk jasa Anggota;
c. 10 % untuk Jasa kehormatan pengurus Koperasi ;
 d. 10 % untuk jasa karyawan /pengelola;
e. 5 % untuk dana Pembinaan /Pendidikan/pelatihan;
f. 5 % untuk dana sosial/ infak;
g. 5 % untuk pembangunan daerah kerja..

BAB X
PEMBINAAN
Pasal 17
1. Pembinaan kepada Anggota dan Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm Koperasi dilakukan secara rutin sehingga tercapai tingkat pengertian,
kesadaran tentang visi, misi, tujuan, fungsi, prinsip-prinsip utama KUB serta hak dan
kewajiban sebagai Anggota;
2. Pembinaan meningkatkan kualitas usaha Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit
Sugihan Farm adalah :
a. Kegiatan untuk menguatkan dan mengembangkan kinerja Usaha Anggota dan
Kelompok;
b. Kegiatan untuk menguatkan dan mengembangkan tekhnologi, manajemen,
produktifitas, dan nilai tambah Anggota dan kelompok.
3. Pembinaan Anggota, pengelola dan Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
Bangkit Sugihan Farm adalah kegiatan untuk membentuk kepribadian/akhlak yang utuh
dan tangguh sehingga mampu menanghadapi tantangan bisnis yang membahayakan
perkembangan ekonomi rakyat kecil;
4. Pembinaan internal dalam bentuk pendidikan dan pelatihan bagi para Anggota
dilakukan oleh Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
5. Bentuk-bentuk pembinaan yang diberikan meliputi :
a. Pendidikan dan penyuluhan bagi calon-calon Anggota dan Kelompok Usaha
Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm;
b. Mengusahakan bahan-bahan bacaan pendidikan bagi para Anggota dan pengurus;
c. Melakukan pelatihan/kursus bagi anggota dan Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
Bangkit Sugihan Farm;
d. Kunjungan kepada anggota untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan
yang dihadapi anggota

BAB XI
SANKSI
Pasal 18
1. Bagi Anggota yang belum melunasi Simpanan Anggota sesuai ketentuan, Kelompok
Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm tidak akan melayani kebutuhan anggota
yang bersangkutan;
2. Anggota yang melanggar ketentuan ketentuan yang tertuang dalam Anggaran Dasar,
Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Pengurus dan Kesepakatan - kesepakatan
 bersama akan dikeluarkan dari keanggotaan biasa Kelompok Usaha Bersama ( KUB )
Bangkit Sugihan Farm.
BAB XII
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 19
Perubahan Anggaran Rumah Tangga ini hanya dapat dilakukan oleh Rapat Anggota.

BAB XIII
PENUTUP
Pasal 20
Ketetapan Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Apabila ada
kesalahan dalam ketetapan ini akan diadakan perubahan berdasarkan kesepakatan
anggota.

Ditetapkan dalam Rapat Anggota,

Pada Tanggal 4 Januari 2021
Di Desa Sugihan Kecamatan Bulukerto

Atas Nama seluruh Anggota Kelompok Usaha Bersama ( KUB ) Bangkit Sugihan Farm

Ketua Sekretaris

RATNO SETIAWAN SUPARTO