Infected nonunion dan osteomielitis post trauma disebabkan oleh karena kontaminasi
mikroba setelah suatu patah tulang terbuka atau pembedahan pada patah tulang tertutup.
Pembentukan biofilm merupakan kunci dari perkembangan infeksi. Biofilm merupakan suatu
kumpulan koloni 4 mikroba yang ditutupi matriks polisakarida ekstraseluler (glycocalyx)
yang melekat pada permukaan implan atau tulang mati.
Fokus primer dari osteomielitis akut pada anak-anak terdapat pada metafise. Bila
tidak ditangani, terjadi peningkatan tekanan intramedula dan eksudat menyebar melalui
korteks metafise yang tipis menjadi abses subperiosteal. Abses subperiosteal dapat menyebar
dan mengangkat periosteum sepanjang diafise. Nekrosis tulang terjadi karena kehilangan
aliran darah akibat dari peningkatan tekanan intramedulari dan kehilangan suplai darah dari
periosteal. Bagian yang avaskular dari tulang yang dikenal sebagai sequestrum, dan seluruh
panjang dari tulang dapat menjadi sequestrum. Fragmen ini menjadi tempat berkumpulnya
mikroorganisme dan dapat terjadi episode infeksi klinis yang berulang. Abses dapat keluar
melalui kulit, membentuk sinus. Respon pasien dibentuk oleh periosteum sebagai usaha
memagari atau menyerap fragmen ini dan mengembalikan stabilitas, disebut involucrum
(Song dkk, 2001, Spiegel & Penny, 2005, Salomon dkk, 2010).
Osteomyelitis
Fagositosis
Risiko Infeksi