BAB I
DEFINISI
Salah satu upaya rumah sakit dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya untuk
menjaga keselamatan pasien adalah dengan menjaga standar profesi dan kompetensi para staf
kesehatannya yang melakukan tindakan kesehatan terhadap pasien. Walaupun seseorang telah
memiliki kompetensi untuk melakukan tindakan-tindakan yang berhubungan dengan
kesehatan, hal itu harus dibuktikan lagi dengan pemeriksaan kembali kompetensi seseorang
tersebut dalam melakukan tindakan kesehatan dan tindakan-tindakan yang berhubungan
dengan spesialisasi tersebut.
Proses pembuktian tersebut berpengaruh terhadap pengakuan profesi yang diberikan
kepada individu, yang mempunyai otoritas atau dianggap kompeten dalam melakukan suatu
tindakan tersebut, dan hal itu akan tercakup dalam proses kredensial.
Kredensial adalah proses formal yang digunakan untuk menverifikasi suatu
keahlian/kompetensi, pengalaman dan profesionalisme seseorang dalam memberikan
pelayanan yang spesifik, mengedepankan keselamatan pasien dan bermutu tinggi dalam
keahliannya.
Hal-hal yang perlu diverifikasi adalah sebagai berikut :
1. Kualifikasi pendidikan
2. Izin, ditandai dengan registrasi profesi
3. Pengalaman
4. Pendidikan dan pelatihan berkelanjutan
5. Mutu kualitas
6. Etika disiplin
Dengan memiliki ruang lingkup keahlian tertentu dalam suatu pelayanan kesehatan
merupakan gambaran sejauh mana tingkat keahlian seseorang dalam memberikan pelayanan
kesehatan yang dapat diperbolehkan dalam pelayanan kesehatan tersebut.
Upaya ini dilakukan untuk menjamin bahwa setiap pelayanan kesehatan yang dilakukan
oleh tenaga kesehatan, dilakukan oleh tenaga kesehatan yang berkompeten.
Landasan dasar pentingnya kredensial dilakukan bagi tenaga kesehatan lainnya adalah
sebagai berikut :
1. Keselamatan pasien merupakan dasar dalam proses kredensial dan ruang lingkup
pelayanan kesehatan tertentu.
2. Akuntabilitas suatu profesionalisme tenaga kesehatan.
3. Kredensial dan ruang lingkup suatu pelayanan kesehatan tertentu akan dijadikan dasar
dalam keseharian pelayanan kesehatan secara konsisten dan suatu kekhususan ruang
lingkup para profesional di fasilitas kesehatan dalam menjalankan tugasnya masing-
masing.
4. Suatu ruang lingkup kekhususan tertentu di fasilitas kesehatan harus terlatih dalam
bidangnya dan tidak dianjurkan untuk mengerjakan di luar kekhususan.
1
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Proses kredensial dan rekredensial sangat penting dilaksanakan oleh rumah sakit dengan
tujuan sebagai berikut :
1. Mempertahankan dan meningkatkan mutu pelayanan
2. Menetapkan standup pelayanan
3. Menilai boleh tidaknya praktik pelayanan profesi
4. Menentukan dan mempertahankan kompetensi
5. Membatasi pemberian kewenangan melaksanakan praktik hanya untuk yang kompeten
6. Melindungi pasien serta staf kesehatan yang bersangkutan, atas tindakan yang dilakukan.
2
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
BAB II
RUANG LINGKUP
Panduan kredensial dan rekredensial tenaga kesehatan lain diterapkan kepada semua
profesi tenaga kesehatan lain yang terlibat dalam pelayanan di rumah sakit Santo Antonius,
sesuai Undang-Undang nomor 36 tahun 2014 tentang tenaga kesehatan, meliputi :
1. Bidan
2. Apoteker dan tenaga teknis kefarmasian
3. Tenaga Gizi
4. Tenaga Kesehatan Lingkungan
5. Fisioterapi
6. Okupasi terapi
7. Terapis wicara
8. Perekam Medis dan informasi kesehatan
9. Teknisi Pelayanan Darah
10. Terapis Gigi dan Mulut
11. Refraksionis Optisien/Optometris
12. Penata Anastesi
13. Audiologi
14. Radiografer
15. Elektromedik
16. Ahli Teknologi Laboratorium Medik (ATLM)
Untuk menjalankan suatu mekanisme kredensial dan re-kredensial, rumah sakit harus
membuat suatu tim, bagian atau sub yang menangani khusus kredensial dan re-kredensial
tenaga kesehatan yang dibentuk oleh direktur.
Tugas dan fungsi komite kredensial rumah sakit adalah melakukan evaluasi terhadap
pengajuan kredensial, permohonan terhadap perubahan/penambahan kewenangan kerja klinis
tenaga kesehatan profesi, proses investigasi terkait pelaksanaan kredensial tenaga kesehatan
profesi, dan pengkajian terkait penetapan kewenangan kerja klinis tenaga kesehatan profesi.
Salah satu tugas sub-komite kredensial rumah sakit adalah melakukan pengembangan
penggunaan formulir, kebijakan, peraturan dan prosedur terkait dengan mekanisme
pelaksanaan kredensial di rumah sakit. Dimana formulir dan prosedur yang digunakan dalam
pelaksanaan kredensial tenaga kesehatan profesi di rumah sakit dilakukan evaluasi dan
perbaikan secara berkala.
Penerapan kebijakan dan prosedur kredensial dilakukan secara berkelanjutan dan
konsisten di rumah sakit. Berlaku secara umum untuk semua tenaga kesehatan profesi yang
ada di rumah sakit. Hal ini penting, terutama dalam hal penanganan komplain untuk kasus
khusus terkait tenaga kesehatan profesi, dan bagaimana pemberian rekomendasi dan tindak
lanjut terkait kasus tersebut. Dengan senantiasa memberikan perlindungan terhadap hak
tenaga kesehatan profesi.
Hasil kredensial tenaga kesehatan lain dibuktikan dengan pemberian penugasan klinis
(Clinical Appointment) dari direktur kepada petugas tenaga kesehatan terkait.
Seluruh tenaga kesehatan lainnya dalam pelaksanaan proses kredensial dan rekredensial
akan diawali dengan proses verifikasi keabsahan ijasah / lulusannya.
3
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
BAB III
TATA LAKSANA
A. Proses Kredensial/Rekredensial
Permohonan
Kredensial/Rekredensial
Identifikasi kelengkapan berkas &
form pemohon
Analisis
Review & evaluasi Pemantauan Mutu,
portofolio kredensial Evaluasi & Pengembangan
4
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Keputusan
Pemberitahuan ke pemohon
dan SDM
5
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
8. Keputusan
Pengambilan keputusan adalah proses pemilihan salah satu dari beberapa macam
alternatif yang rasional. Ada tiga kondisi keputusan yang perlu dipertimbangkan
dalam rangka pengambilan keputusan, yaitu :
a. Pengambilan keputusan dalam kepastian, artinya semua alternatif diketahui
dengan jelas kondisinya.
b. Pengambilan keputusan dalam berbagai tingkat resiko yang dipilih.
c. Pengambilan keputusan dalam kondisi ketidakpastian, artinya ada berbagai
alternatif yang tidak diketahui dengan jelas.
Gambar 2. Alur Proses Surat Penugasan Kerja Klinis Tenaga Kesehatan Profesi
6
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Buku Putih/Whitepaper
Buku putih adalah dokumen yang berisi syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh
tenaga kesehatan yang digunakan untuk menentukan Kewenangan Kerja Klinis.
Komponen whitepaper terdiri dari :
1. Nama Profesi
Penamaan profesi untuk kompetensi-kompetensi yang akan dilakukan pada suatu
instansi.
2. Latar Belakang
Latar belakang adalah suatu dasar untuk memberikan pemahaman kepada tenaga
kesehatan suatu profesi mengenai hal-hal yang ditujukan terhadap kompetensi atau
standar yang ingin diberlakukan. Beberapa hal yang terdapat dalam latar belakang
adalah :
a. Kondisi suatu keadaan yang diharapkan terjadi
b. Kondisi suatu yang akan terjadi, dapat menceritakan perbedaan suatu situasi
saat ini dengan kondisi yang dicita-citakan.
c. Solusi penyelesaian terhadap masalah yang dialami sebelum ke tujuan pokok.
3. Ruang Lingkup
Merupakan suatu batasan terhadap area kerja profesi.
4. Syarat/kriteria
Syarat yang dimaksud dalam whitepaper ini adalah batasan minimum terhadap
suatu kompetensi yang dimiliki. Mencakup pendidikan yang harus dimiliki,
pelatihan yang harus diikuti dan ketentuan-ketentuan lainnya seperti kepemilikan
Surat Tanda Registrasi dan Surat Izin Praktik.
5. Kompetensi
Kompetensi-kompetensi yang harus dimiliki oleh suatu profesi berdasarkan
peraturan yang berlaku, dapat juga mencakup kompetensi dasar dan kompetensi
tambahan. Kompetensi disesuaikan juga terhadap fasilitas yang tersedia di
pelayanan kesehatan.
6. Pengesahan
Diketahui oleh pejabat yang berwenang untuk suatu keputusan/kebijakan yang
diterapkan dan yang akan diberlakukan pada profesi tersebut
7
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Kewenangan
Adalah suatu izin atau suatu jaminan fasilitas kesehatan dalam memberikan
pelayanan kesehatan yang diberikan kepada tenaga kesehatan terhadap penerapan
diagnostic, prosedur, dan pelayanan terapi serta lainnya. Kewenangan dapat saja
berbeda setiap tenaga kesehatan walaupun sesama profesi, seperti halnya berbeda juga
terhadap beberapa peran dalam multi disiplin ilmu lainnya.
8
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
BAB IV
MITRA BESTARI
Mitra bestari merupakan utusan dari organisasi profesi atau institusi pendidikan profesi,
sebagai anggota tim kredensial dalam melakukan proses review tenaga kesehatan tersebut.
9
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
BAB V
DOKUMENTASI
Demikian panduan kredensial dan rekredensial ini dibuat untuk menjadi acuan dalam
pelaksanaan kredensial dan rekredensial tenaga kesehatan lain dan akan dilakukan evaluasi
bila diperlukan.
Ditetapkan di Pontianak
Pada tanggal 03 November 2018
Direktur Utama,
10
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Lampiran 1 : Contoh Surat permintaan kelengkapan data kredensial tenaga kesehatan dari
Komite Nakes ke Bagian SDM
................,...../...../.....
Nomor : _________________
Lampiran : _________________
Perihal : _________________
Kepada Yth,
Kepala Bagian SDM
Di- Pontianak
Berdasarkan surat dari Kepala Bagian SDM No. .................................... yang kami terima pada
tanggal ............................... perihal penempatan tenaga kesehatan baru di Departemen/Instalasi/Unit
yang berada di Rumah Sakit. Bersama ini kami mohon agar tenaga kesehatan baru tersebut (daftar
terlampir) untuk dilakukan kredensial dengan melengkapi berkas kredensial sebagaii berikut :
1. Formulir Kredensial (terlampir)
2. Daftar riwayat hidup terbaru
3. Ijazah
4. STR
5. SIK yang masih berlaku (karyawan lama)
6. Uraian Jabatan
7. Sertifikat pelatihan teknis
Demikian kami sampaikan atas perhatian dan kerjasamanya yang baik diucapkan terima
kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Tenaga Kesehatan
(...................................................)
NIK.
Tembusan :
11
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Kredensial adalah suatu proses verifikasi terhadap kompetensi tenaga kesehatan dalam
menemukan kelayakan kewenangan kerja klinis maupun profesi. Sedangkan Re-kredensial
adalah proses verifikasi ulang terhadap kompetensi tenaga kesehatan yang sudah dilakukan
kredensial awal untuk memberikan kewenangan kerja klinis atau profesi dapat juga untuk
penambahan atau pengurangan atau pemberhentian dalam penugasan kerja klinis atau
profesinya. Kewenangan kerja klinis/profesi yang dimaksud adalah sesuatu kompetensi yang
dimiliki oleh setiap tenaga kesehatan dalam melakukan pelayanan kesehatan di fasilitas
kesehatan telah terjamin secara prosedur yang aman bagi pasien. Dalam penetapan
kewenangan kerja klinis/profesi bagi tenaga kesehatan dinilai melalui wawancara terhadap
portfolio yang bersangkutan bersama mitra bestari/peer reviewer yang telah ditetapkan.
Syarat pengajuan :
12
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Penerima Berkas
(............................................)
Pemohon :
Isilah formulir ini dengan lengkap dan jujur.
Beri tanda ceklis (√) pada kotak yang diperlukan dan coret pada bagian yangn tidak
diperlukan
Foto 3x4
A. Identitas Pemohon
Nama :
NIP :
Tempat/Tanggal lahir :
Alamat :
Telepon/HP :
Email :
No. KTP :
No. Ijasah :
No. STR : ____________________
Masa Berlaku : _____ / _______ / ________
13
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
B. Pendidikan Terakhir
C. Pelatihan
NO Nama Pelatihan Tahun Jumlah SKP
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Pelatihan teknis dalam 5 (lima) tahun terakhir dan mohon lampirkan sertifikat pelatihan
14
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
E. Riwayat Kesehatan
Riwayat kesehatan ini diisi oleh pemohon mengenai informasi kesehatannya selama 2
tahun terakhir. Berikanlah keterangan kesehatan ini dengan benar.
1. Apakah anda pernah menjalankan tes kesehatan Ya / Tidak
............................................................................... Jika “Ya” Tuliskan kapan
2. Apakah anda pernah menderita penyakit ? Ya / Tidak
............................................................................... Jika “Ya” Tuliskan penyakitnya
3. Apakah saat ini anda sedang dalam Ya / Tidak
pengobatan/minum obat ? Jika “Ya” Jelaskan apa
...............................................................................
4. Apakah anda mempunyai alergi atau Ya / Tidak
semacamnya? Jika “Ya” Jelaskan apa
...............................................................................
5. Apakah anda seorang perokok ? Ya / Tidak
............................................................................... Jika “Ya” Jelaskan sejak kapan
6. Apakah anda peminum minuman beralkohol ? Ya / Tidak
............................................................................... Jika “Ya” Jelaskan apa dan
sejak kapan
7. Apakah anda pernah operasi ? Ya / Tidak
............................................................................... Jika “Ya” Jelaskan apa dan
kapan
8. Apakah anda pernah mengalami kecelakaan kerja? Ya / Tidak
................................................................................ Jika “Ya” Jelaskan apa dan
kapan
F. Riwayat Pekerjaan
Riwayat pekerjaan diisi berdasarkan pengalaman pemohon sebelum bekerja di fasilitas
kesehatan.
1 Nama Instansi :
Periode :
Jabatan :
Uraian Tugas :
Alasan berhenti :
2 Nama Instansi :
15
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Periode :
Jabatan :
Uraian Tugas :
Alasan Berhenti :
G. Data Referensi
Data referensi diisi oleh pemohon, dapat berperan sebagai mitra bestari atau
seseorang yang memiliki jabatan atasan langsung, supervisor or atau seprofesi didekat
keseharian pemohon bekerja namun memiliki keahlian/keterampilan yang lebih tinggi
dari pemohon.
Referensi #1
Nama :
Profesi : Unit Kerja :
No. Telepon Hp. : Email :
Referensi #2
Nama :
Profesi : Unit Kerja :
No. Telepon Hp. : Email :
Referensi #3
Nama :
Profesi : Unit Kerja :
No. Telepon Hp. : Email :
H. Pengesahan
Dengan ini saya menyatakan bahwa informasi dan lampiran yang saya berikan adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan. Dan saya mengerti dan berkomitmen untuk memenuhi
kewajiban sebagai ............................................
Apabila formulir ini kemudian disetujui dan dikemudian hari sebagian/seluruh pernyataan yang
saya isikan dalam formulir ini terbukti tidak atau saya tidak memenuhi komitmen ini, maka
bersedia dicabut penugasan kerja klinis/profesinya dan dilakukan pengkajian ulang.
Tanda Tangan : Tanggal : Nama :
16
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Kredensial adalah suatu proses verifikasi terhadap kompetensi tenaga kesehatan dalam
menemukan kelayakan kewenangan kerja klinis maupun profesi. Sedangkan Re-kredensial
adalah proses verifikasi ulang terhadap kompetensi tenaga kesehatan yang sudah dilakukan
kredensial awal untuk memberikan kewenangan kerja klinis atau profesi dapat juga untuk
penambahan atau pengurangan atau pemberhentian dalam penugasan kerja klinis atau
profesinya. Kewenangan kerja klinis/profesi yang dimaksud adalah sesuatu kompetensi yang
dimiliki oleh setiap tenaga kesehatan dalam melakukan pelayanan kesehatan di fasilitas
kesehatan telah terjamin secara prosedur yang aman bagi pasien. Dalam penetapan
kewenangan kerja klinis/profesi bagi tenaga kesehatan dinilai melalui wawancara terhadap
portfolio yang bersangkutan bersama mitra bestari/peer reviewer yang telah ditetapkan.
Syarat pengajuan :
17
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Penerima Berkas
(............................................)
18
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Pemohon :
Isilah formulir ini dengan lengkap dan jujur.
Beri tanda ceklis (√) pada kotak yang diperlukan dan coret pada bagian yangn tidak
diperlukan
Foto 3x4
I. Identitas Pemohon
Nama :
NIP :
Tempat/Tanggal lahir :
Alamat :
Telepon/HP :
Email :
No. KTP :
No. Ijasah :
No. STR : ____________________
Masa Berlaku : _____ / _______ / ________
No. SIK :_____________________
(karyawan lama/rekredensial Masa Berlaku : _____ / _______ / ________
Terhitung mulai bekerja :
19
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
J. Pendidikan Terakhir
K. Pelatihan
NO Nama Pelatihan Tahun Jumlah SKP
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Pelatihan teknis diluar kredensial / rekredensial sebelumnya
20
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
M.Riwayat Kesehatan
Riwayat kesehatan ini diisi oleh pemohon mengenai informasi kesehatannya selama 2
tahun terakhir. Berikanlah keterangan kesehatan ini dengan benar.
9. Apakah anda pernah dikomplain oleh pasien saat Ya / Tidak
melaksanakan tugas profesi di unit pelayanan? Jika “Ya” Tuliskan kapan
...............................................................................
10.Apakah anda pernah terlibat masalah dengan Ya / Tidak
teman sejawat atau profesi lain? Jika “Ya” Tuliskan
............................................................................... penyebabnya
11.Apakah anda mempunyai masalah dalam Ya / Tidak
berkomunikasi dengan orang lain? Jika “Ya” Jelaskan
............................................................................... penyebabnya
12.Apakah anda pernah terlibat dalam masalah etika Ya / Tidak
dan disiplin pegawai ? Jika “Ya” Jelaskan kapan
...............................................................................
13.Apakah anda pernah terlibat dalam masalah Ya / Tidak
hukum? Jika “Ya” Jelaskan kapan
...............................................................................
14.Apakah anda mempunyai gangguan Ya / Tidak
kesehatan/gangguan mental yang dapat Jika “Ya” Jelaskan kapan dan
menghambat anda dalam bekerja sesuai profesi di penyebabnya
unit layanan ?
...............................................................................
15. Apakah anda pernah mengalami kecelakaan Ya / Tidak
kerja? Jika “Ya” Jelaskan apa dan
............................................................................... kapan
21
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
N. Riwayat Pekerjaan
Riwayat pekerjaan diisi berdasarkan pengalaman pemohon sebelum bekerja di fasilitas
kesehatan.
1 Nama Instansi :
Periode :
Jabatan :
Uraian Tugas :
Alasan berhenti :
2 Nama Instansi :
Periode :
Jabatan :
Uraian Tugas :
Alasan Berhenti :
O. Data Referensi
Data referensi diisi oleh pemohon, dapat berperan sebagai mitra bestari atau
seseorang yang memiliki jabatan atasan langsung, supervisor or atau seprofesi didekat
keseharian pemohon bekerja namun memiliki keahlian/keterampilan yang lebih tinggi
dari pemohon.
Referensi #1
Nama :
Profesi : Unit Kerja :
No. Telepon Hp. : Email :
Referensi #2
Nama :
Profesi : Unit Kerja :
No. Telepon Hp. : Email :
P. Pengesahan
Dengan ini saya menyatakan bahwa informasi dan lampiran yang saya berikan adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan. Dan saya mengerti dan berkomitmen untuk memenuhi
kewajiban sebagai ............................................
Apabila formulir ini kemudian disetujui dan dikemudian hari sebagian/seluruh pernyataan yang
saya isikan dalam formulir ini terbukti tidak atau saya tidak memenuhi komitmen ini, maka
bersedia dicabut penugasan kerja klinis/profesinya dan dilakukan pengkajian ulang.
Tanda Tangan : Tanggal : Nama :
______________________
___ / ________ / _________ _______________________
NIP.
Mengetahui :
Referensi #1 Referensi #2 Referensi #3
22
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Penilaian :
Beri tanda (X) pada point setiap penilaian
No. Kriteria Point nilai
2
1 3 4 5
1. Pendidikan & Pelatihan Mengetahui
Mengetahui
Mampu Cukup ahli Ahli
& mengerti
2
1 3 4 5
2. Kognitif/intelektual Mengetahui
Mengetahui
Mampu Cukup ahli Ahli
& mengerti
1 2 3 4 5
3. Afektif/perilaku Buruk Kurang CUkup Baik Sangat baik
2
1 3 4 5
4. Psikomotorik/keterampilan Mengetahui
Mengetahui
Mampu Cukup ahli Ahli
& mengerti
3
1 2 4 5
5. Fisik/Kesehatan Tidak sehat Kurang sehat
Cukup
Sehat Sangat sehat
sehat
Keterangan :
Mampu = hingga dapat mempraktekkan
Cukup ahli = hingga dapat menganalisa Total nilai : _________________
Ahli = hingga dapat melakukan evaluasi
Kategori interval total nilai :
1-6 = Kewenangan kerja klinis yang bersangkutan diberhentikan
7 - 12 = Kewenangan kerja klinis yang bersangkutan ditambah/dikurangi
13 - 19 = Kewenangan kerja klinis yang bersangkutan diberikan dengan supervisi
20 – 25 = Kewenangan kerja klinis yang bersangkutan diberikan sepenuhnya
Rekomendasi :
No. Nama Mitra Bestari Tanda tangan Tanggal
1.
2.
3.
Kesimpulan :
23
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
Saran :
Status Kredensial :
Kesimpulan : Disetujui dengan Kewenangan Kerja Klinis yang bersangkutan
diberikan mandiri/supervisi
Saran : Rekomendasi mitra bestari
Ditetapkan di : Pontianak
Pada Tanggal : _____ /_____ /_____
Mengetahui,
Kepala Sub Komite Kredensial Ketua Komite Tenaga Kesehatan
(............................................................) (.........................................................)
NIK. NIK.
24
Panduan Kredensial dan Rekredensial Tenaga Kesehatan Lainnya
25