MIKROSKOP
Oleh
2005110010047
KEHUTANAN
Pembimbing Pratikum
FAHMI REZA, S. P.
PENDAHULUAN
Mikroskop ditemukan pertama kali pada abad ke 16 oleh ilmuan Robert Hooke yang meneliti
tentang sel tapi beliau memerlukan lensa yang dibuat oleh Antoni Van leeuwenhoek untuk
memperjelas sel yang diamati. Kata mikroskop berasal dari kata micro yang berarti kecil dan scpium
berarti penglihatan. Jadi, mikroskop adalah alat yang digunakan untuk melihat organisme yang paling
kecil.
Mikroskop zaman dulu sangat sederhana karena hanya memiliki satu lensa, berbeda dengan
mikroskop yag sekarang yang sudah tergolong majemuk yang terdiri atas dua atau lebih lensa.
Mikroskop terdiri dari lensa okuler yang berfungsi untuk memperbesar bayangan, tabung akuler (tubus)
yang berfungsi sebagai pengatur fokus, revolver yang berfungsi sebagai pengatur lensa objektif, lensa
objektif berfungsi sebagai penghasil bayangan benda yang diamati, makrosekrup berfungsi sebagai
tombol pengatur fokus bayangan, mikrosekrup juga berfungsi sebagai tombol pengatur fokus. Lengan
mikroskop sebagai pengangan saat memindahkan mikroskop, penjepit objek berfungsi sebagai menjepit
preparat agar tidak tergeser, meja objek sebagai tempat meletakkan preparat, kondensor berfungsi
sebagai pengatur intensitas cahaya yang masuk ke mikroskop, cermin berfungsi sebagai pengarah
cahaya ke kondesor, sekrup pengatur kondensor berfungsi sebagai pengatur fakus cahaya, sumbu
inklinasi berfungsi mengatur kemiringan mikroskop dan yang terakhir adalah kaki mikroskop berfungsi
untuk mengokohkan mikroskop.
Berdasarkan uraian ini, perlu melakukan pengamatan pada preparat biologi menggunakan
mikroskop untuk memahami cara penggunaan mikroskopnya sendiri.
METODE PRAKTIKUM
Alat yang digunakan adalah mikroskop, aquadest, kaca benda, kaca penutup, pisau silent, dan
bahan latihan.
PEMBAHASAN
Mikroskop berasal dari bahasa yunani yaitu micros yang berarti kecil dan scopein yang berarti
melihat. Mikroskop adalah alat untuk melihat benda yang sangat kecil untuk dilihat dengan mata kasar.
Ilmu yang mempelajari benda kecil yang menggunakan alat ini disebut mikroskopi yang berarti sangat
kecil dan tidak mudah dilihat oleh mata. (Anonim,2020)
Mikroskop digunakan pertama kali pada zaman renaissans, yaitu mikroskop cahaya. Mikkroskop
cahaya(light mictoscope, LM), cahaya tampak diteruskan melalui specimen kemudian melalui lensa kaca
(Cambell, 2010)
Mikroskop zaman dulu sangat sederhana karena hanya memiliki satu lensa, berbeda dengan
mikroskop yag sekarang yang sudah tergolong majemuk yang terdiri atas dua atau lebih
lensa(Widyatmoko,2008).
Mikroskop cahaya dibagi menjadi menjadi mikroskop diseksi untuk pengamatan bagian
permukaan dan mikroskop monokuler dan binokuler untuk pengamatan bagian dalam sel. Mikroskop
monokuler merupakan mikroskop yang memiliki 1 lensa okuler dan binokuler memilki 2 lensa okuler.
(Anonim,2020)
Pencahayaan terhadap benda pada mikroskop yang menggunakan satu lensa objektif berbeda
dengan mikroskop yang menggunakan dua lensa objektif. Pada mikroskop satu lensa pencahayaan
dilakukan dengan cara tranmisi.(Nono Sutarno,2001)
Menurut Nono Surtono (2001) mikroskop lensa objektif dan okuler memilki kekuatan
perbesaran sebagai berikut
KESIMPULAN
Mikroskop digunakan untuk melihat benda-benda kecil yang tidak dapat dilihat oleh mata
telajang .
Mikroskop memiliki komponen sebagai berikut : lensa okuler, tabung okuler (tubus), revolver,
lensa objektif, makrosekrup (sekrup pengatur tubus kasar), mikrosekrup (sekrup
pengaturntubus halus), lenga mikroskop, penjepit objek, meja objek,kondensor, cermin, sekrup
pengatur kondemsor, sumbu inklinasi dan kaki mikroskop.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Gambar 1.3 revolver Gambar 1.4 kaca benda dan meja benda