Anda di halaman 1dari 8

4 Cara Memadamkan

Api & Jenis APAR


yang Sesuai

 Agung Supriyadi, M.K.K.K. Send an email28/12/2017


0 2 menit baca

Pemahaman metode atau cara memadamkan api atau kebakaran


merupakan keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang ahli k3.
Kebakaran di tempat kerja dapat mengakibatkan luka ringan, luka
berat hingga kematian pekerja. Kebakaran juga dapat mengakibatkan
kerusakan mesin-mesin produksi, dokumen-dokumen penting dan
properti lain.

Tetrahedron Api
Sebelum mengetahui metode atau cara memadamkan api atau
kebakaran, kita harus mengetahui dulu tentang tetrahedron api yang
dikembangkan dari segitiga api:
Gambar Tetrahedron Api

Sumber: https://www.firesafe.org.uk/information-about-the-fire-
triangletetrahedron-and-combustion/
Dalam gambar tetrhedron api di atas, terdapat 4 unsur yang harus ada
untuk membentuk api:

 Oksigen, oksigen merupakan salah satu gas yang secara normal


berada dalam udara bebas dengan konsentrasi 20-21 % dari total
gas yang ada dalam udara bebas. Kebakaran terjadi pada
kandungan oksigen tertentu yang tidak terlalu sedikit dan tidak
terlalu banyak. Oksigen yang terlalu banyak dapat membuat
kebakaran lebih mudah terjadi
 Panas (Heat), Panas dalam suhu tertentu dapat memicu
kebakaran. Panas dapat berasal dari gesekan, percikan listrik,
listrik statis, reaksi kimia, dan lain-lain
 Bahan bakar (Fuel), bahan bakar berasal dari media utama
yang dimakan oleh api. Jenis bahan bakar menjadi pembeda dari
jenis kebakaran: Kebakaran Kelas A (kayu, kertas, karet, plastik,
dll), Kebakaran Kelas B (zat kimia mudah terbakar/ flammable
liquid), Kebakaran Kelas C ( gas mudah terbakar dalam tabung gas
bertekanan), Kelas D (metal mudah terbakar, magnesium, sodium,
potassium)
 Reaksi kimia berantai (chemical chain reaction), reaksi kimia
berantai merupakan reaksi di antara unsur-unsur yang lain
sehingga menyebabkan api ataupun kebakaran
4 Cara atau Metode memadamkan
Api/ Kebakaran
Api hanya bisa terbentuk jika tetrahedron api terbentuk, oleh
karenanya, untuk memadamkan api berarti kita harus memutus
pembentukan tetrhedron api. 4 Cara atau metode memadamkan
api/kebakaran dijelaskan sebagai berikut:

 Cooling, yaitu mendinginkan bahan bakar dengan mengusir


panas. Misalnya, menyiram air pada bahan bakar seperti kayu
yang terbakar. GAMBAR
Metode cooling
 Smothering, yaitu memotong pasokan oksigen. Misalnya,
dengan memberikan foam atau karbon dioksida. GAMBAR
 Starving, yaitu dengan memotong pasokan bahan bakar (fuel).
Misalnya dengan memberhentikan pasokan gas yang terbakar di
dalam pipa.

Metode starving dengan menutup valve

 Inhibition, yaitu dengan menghentikan reaksi kimia. Misalnya,


dengan memberikan dry chemical powder.
Alat Pemadam Api Ringan (APAR)
dan Metode Pemadaman Api
Alat pemadam api ringan (APAR) menggunakan metode pemadaman
api di atas untuk memutus tetrahedron api yang telah terbentuk. Jenis-
jenis cara atau metode pemadaman api yang digunakan dalam prinsip
APAR adalah:

Tabel Metode Pengusiran Api yang dipakai oleh APAR:

Show   entries
Search:

KELAS JENIS APAR METODE PEMADAMAN

A Air Cooling
Foam Smoothering
ABC dry powder Smoothering
KELAS JENIS APAR METODE PEMADAMAN

B Dry powder,foam,CO2, BCF Smothering

C Dry powder, CO2, BCF, Smothering


Water fog Cooling

D dry powders spesial atau pasir Smothering

E dry powders, CO2, BCF Smothering

Showing 1 to 5 of 5 entries
PreviousNext

Cara Penggunaan APAR


Alat Pemadam Api Ringan dapat dipakai dengan metode “TATS”
sebagai berikut:

 Tarik kunci pengaman
 Arahkan ke dasar api
 Tekan Gagang
 Sapukan dari sisi ke sisi.
Referensi
http://www.iitb.ac.in/safety/sites/default/files/Fire%20Safety_0.pdf
https://nzic.org.nz/ChemProcesses/environment/14C.pdf
 

 Bagikan
Facebook Twitter 

Anda mungkin juga menyukai