Anda di halaman 1dari 11

1

MAKALAH
FUNGSI UANG DAN PERMINTAAN UANG
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Teori Ilmu Ekonomi
Dosen pengampu
Hardini Ariningrum, SE., M.Ak

DISUSUN OLEH:

1. Miftah Riska Maulana Cahyani 20210016


2. Aprilia Dwi Sukawati 20220002
3. Bella Febriana 20220017

PROGRAM STUDI AKUNTANSI DAN MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MALAHAYATI
BANDAR LAMPUNG
2020
ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas semua
limpahan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Fungsi uang dan permintaan uang” tepat pada waktunya. Makalah ini merupakan
tugas mata kuliah “Teori Ilmu Ekonomi”. Makalah ini merupakan inovasi
pembelajaran untuk memahami mata kuliah tersebut secara mendalam, semoga
makalah ini dapat berguna untuk mahasiswa pada umumnya.

Dalam penulisan makalah ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu
dosen serta teman-teman mahasiswa yang telah memberikan bimbingan serta
partisipasinya atas terselesaikannya Makalah ini.

Kami telah berusaha semaksimal mungkin untuk menyelasaikan makalah ini, dan
kami mengharapkan saran serta kritik yang bersifat membangun dari semua pihak
untuk penyempurnaan makalah selanjutnya. Terima kasih.

Bandar Lampung,02 Juni 2021


Hormat Kami,

Penyusun
iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .....................................................................................i


KATA PENGANTAR...................................................................................ii
DAFTAR ISI..................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................4
1.1.................................................................................................................... Latar
Belakang....................................................................................................4
1.2.................................................................................................................... Rumusan
Masalah......................................................................................................5
1.3.................................................................................................................... Tujuan
Penulisan....................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................6
2.1. Fungsi Uang............................................................................................6
2.2. Permintaan Uang dan Motif yang Mempengaruhi Permintaan Uang.....7
2.3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan Uang............................8
BAB III PENUTUP.......................................................................................10
3.1....................................................................................................................Kesimpul
an...............................................................................................................10
3.2.................................................................................................................... Saran
...................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................11
4

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Dalam ilmu ekonomi, uang adalah suatu alat yang bisa diterima oleh masyarakat umum
sebagai alat tukar-menukar ataupun alat pembayaran yang sah dalam suatu aktivitas
ekonomi. Definisi uang menurut Rolling G. Thomas tertuang dalam bukunya yang
berjudul Our Modern Banking and Monetary System, ia mengatakan bahwa “money is
something that is readily and generally accepted by public in payment for goods,
services and other valuable assets and for the payments for debts, yang artinya
menyatakan bahwa “uang ialah suatu benda yang dengan mudah dan umum diterima
oleh masyarakat untuk pembayaran pembelian barang, jasa dan barang berharga
lainnya serta untuk pembayaran utang”. Jika pada masyarakat pra modern dahulu
sistem pembayaran dilakukan secara barter, maka pada masyarakat modern kegiatan ini
dilakukan dengan menggunakan uang. Selain lebih mudah untuk digunakan, uang juga
memiliki tingkat acuan yang lebih jelas.

Keberadaan uang menyediakan alternatif transaksi yang lebih mudah daripada barter
yang lebih kompleks, tidak efisien, dan kurang cocok digunakan dalam sistem ekonomi
modern karena membutuhkan orang yang memiliki keinginan yang sama untuk
melakukan pertukaran dan juga kesulitan dalam penentuan nilai. Efisiensi yang
didapatkan dengan menggunakan uang pada akhirnya akan mendorong perdagangan
dan pembagian tenaga kerja yang kemudian akan meningkatkan produktifitas dan
kemakmuran.

Pada awalnya di Indonesia, uang dalam hal ini uang kartal diterbitkan oleh pemerintah
Republik Indonesia. Namun sejak dikeluarkannya UU No. 13 tahun 1968 pasal 26 ayat
1, hak pemerintah untuk mencetak uang dicabut. Pemerintah kemudian
menetapkan Bank Sentral, Bank Indonesia, sebagai satu-satunya lembaga yang berhak
menciptakan uang kartal. Hak untuk menciptakan uang itu disebut dengan hak oktroi.
5

1.2. Rumusan Masalah


1. Apa saja fungsi uang?
2. Apa yang dimaksud dengan permintaan uang dan apa saja motif yang
mempengaruhi permintaan uang?
3. Apa saja Faktor- faktor yang mempengaruhi permintaan uang?

1.3. Tujuan Penulisan


1. Untuk mengetahui apa saja fungsi uang.
2. Untuk mengetahui apa itu permintaan uang dan mengetahui apa saja motif yang
mempengaruhi permintaan uang.
3. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi uang.
6

BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Fungsi Uang


Menurut Prathama dan Mandala (2005) bahwa uang memiliki empat fungsi penting,
yaitu sebagai satuan hitung (unit of account), alat transaksi/pembayaran (medium of
exchange), penyimpanan nilai (store of value), dan standar pembayaran dimasa
mendatang (standar of deferred payment).

1. Satuan Hitung (Unit Of Account)


Yang dimaksud uang sebagai satuang hitung adalah uang dapat memberikan harga suatu
komoditas berdasarkan satu ukuran umum, sehingga syarat terpenuhinya double
coincidenceof wants tidak perlukan lagi. Misalnya, jika harga sepotong celana jeans
adalah Rp. 200.000,00 dan sepasang sepatu kulit adalah Rp. 250.000,00 maka bila Dini
ingin membeli keduanya, dia harus menyiapkan uang sebesar Rp. 450.000,00.
Seandainya Dini memiliki 5 ekor kambing yang harga seekornya adalah Rp.
100.000,00, dia tidak perlu membawa dua ekor ke took celana dan dua setengah ekor ke
took sepatu. Yang Dini lakukan adalah menjual kelima kambingnya sehingga
memperoleh Rp. 500.000,00, kemudian Rp. 200.000,00 dipakai untuk membeli celana
jeans Rp. 250.000,00 untuk membeli sepatu, dan sisanya Rp. 50.000,00 digunakan
untuk membeli yang lain.

2. Alat Transaksi (Medium of Exchange)


Uang juga berfungsi sebagai alat transaksi. Telah dikatakan, untuk dapat berfungsi
sebagai alat tukar, uang hraus diterima/mendapat jaminan kepercayaan. Dalam
perekonomian modern ini, jaminan kepercayaan itu diberikan oleh pemerintah
berdasarkan undang-undang atau keputusan yang berkekuatan hukum. Dengan fungsi
sebagai alat transaksi, uang amat mempermudah dan mempercepat kegiatan pertukaran
dalamperekonomian modern.
7

3. Penyimpanan Nilai (Store of Value)


Fungsi uang sebagai penyimpanan nilai dikaitkan dengan kemampuan uang menyimpan
hasil transaksi atau pemberian yang meningkatkan daya beli, sehingga semua transaksi
tidak perlu dihabiskan saat itu juga. Misalnya Maya adalah peternak ayam. Bulan lalu
maya menjual 1.000 ekor ayamnya dengan nilai Rp. 20juta. Karena uang memiliki
fungsi penyimpan nilai, Maya dapat menyimpan uang hasil penjualan ayamnya untuk
digunakan dimasa yang akan datang.

4. Standart Pambayaran di Masa Mendatang (Standart of Deferred Payment)


Banyak sekali kegiatan ekonomi yang balas jasanya tidak diberikan saat itu juga. Para
pegawai umunya setelah sebulan penuh baru mendapat gaji. Contoh lain adalah
transaksi utang-piutang, mungkin baru dapat diselesaikan dalam tempo belasan tahun.
Pembayaran dimasa yang akan datang tersebut dimungkinkan karena uang memiliki
fungsi sebagai syarat pembayaran dimasa mendatang. Dengan fungsi tersebut barapa
balas jasa atau pembayaran dimasa mendatang menjadi lebih mudah dihitung, karena
diukur dengan nilai dengan daya beli (purchasing power) dibanding bila diukur dengan
nilai komoditas tertentu.

2.2. Permintaan Uang dan Motif yang Mempengaruhi Permintaan Uang

Permintaan uang merupakan uang yang diminta atau diinginkan oleh masyarakat


untuk melakukan suatu tujuan tertentu, yang meliputi tujuan transaksi, berjaga-jaga,
atau spekulasi.

Permintaan uang diartikan sebagai kebutuhan masyarakat akan uang tunai. Menurut
JohnMaynard Keynes ada 3 motif yang mempengaruhi permintaan uang tunai oleh
masyarakat.Ketiga motif tersebut yaitu:

1) Motif Transaksi (Transaction motive).


2) Motif Berjaga-jaga (Precautionary motive).
3) Motif Spekulasi (Specualtive motive).
8

Untuk dapat memahami secara lebih mudah tentang ketiga motif tersebut berikut ini
akan diuraikan satu persatu.

1) Permintaan uang untuk transaksi ( transaction demand )

Terkait dengan fungsi uang sebagai alat tukar, kita menggunakan uang untuk membeli
barang dan jasa atau untuk membayar tagihan. Permintaan uang untuk transaksi
memiliki hubungan positif dengan pendapatan. Jika pendapatan naik, maka
permintaan uang untuk keperluan bertransaksi juga meningkat.

2) Permintaan uang untuk berjaga-jaga (precautionary demand )

Permintaan terhadap uang bisa saja karena orang ingin berjaga-jaga terhadap suatu
peristiwayang tidak dikehendaki seperti sakit, kecelakaan, kebanjiran dan kebakaran.
Permintaan uanguntuk berjaga-jaga juga memiliki hubungan positif dengan
pendapatan.

3) Permintaan uang untuk spekulasi ( speculative demand )

Spekulasi berarti melakukan sesuatu tindakan atas dasar ramalan perubahan nilai harta
dimasa depan. Jika seorang spekulan meramalkan bahwa harga rumah, nilai saham,
atau hargaemas akan meningkat dimasa depan, mereka akan membeli rumah, saham,
atau emas, danbukan menyimpan uang. Jadi, dalam hal ini spekulan berharap bahwa
mereka akanmendapatkan keuntungan dari peningkatan harga rumah, saham, atau
emas di masa depan. Ini tentu dengan sendirinya mengurangi permintaan uang.

2.3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan Uang

Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan uang di antaranya sebagai berikut:

1. Pendapatan Riil

Pendapatan Riil adalah pendapatan yang dihitung dengan harga konstan (mendasarkan


pada harga tahun tertentu yang dijadikan tahun dasar). Semakin tinggi pendapatan,
permintaan akan uang akan semakin besar. Ini dikarenakan konsumsi dan tabungan
akan bertambah seiring dengan meningkatnya pendapatan.
9

2. Tingkat Suku Bunga

Semakin tinggi suku bunga permintaan akan uang untuk motif spekulasi akan
berkurang. H al ini dikarenakan tingginya suku bunga akan membuat biaya pinjaman
uang untuk berspekulasi semakin bertambah mahal. Ketika tingkat suku bunga tinggi,
orang akan lebih baik memilih untuk menabung di bank daripada untuk berspekulasi.

3. Tingkat Harga Umum

Semakin tinggi tingkat harga umum, permintaan akan uang akan semakin bertambah.
Karena harga barang dan jasa bertambah mahal, dan untuk membelinya diperlukan uang
yang lebih banyak pula dan mengakibatkan permintaan akan uang juga semakin
bertambah.

4. Fasilitas Kredit

Semakin canggih fasilitas kredit akan memudahkan masyarakat meminjam uang kepada
bank sehingga semakin banyak jumlah uang tunai yang diinginkan masyarakat.
10

BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, bisa kita simpulkan bahwa uang adalah suatu alat
tukar yang bisa diterima secara umum. Alat tukar ini bisa berbentuk benda atau
apapun yang bisa diterima oleh setiap individu di dalam lapisan masyarakat untuk
memproses adanya pertukaran barang ataupun jasa. Dalam kegiatan ekonomi modern,
uang mampu membantu kegiatan transaksi individu dan perusahaan dalam memenuhi
kehidupannya. Namun untuk perusahaan, uang harus bisa dikelola dengan baik agar
tujuan dan kesuksesan perusahaan bisa dicapai dengan baik.

Permintaan uang merupakan uang yang diminta atau diinginkan oleh masyarakat


untuk melakukan suatu tujuan tertentu, yang meliputi tujuan transaksi, berjaga-jaga,
atau spekulasi. Menurut JohnMaynard Keynes ada 3 motif yang mempengaruhi
permintaan uang tunai oleh masyarakat yaitu Motif Transaksi (Transaction motive),
Motif Berjaga-jaga (Precautionary motive), Motif Spekulasi (Specualtive motive).
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan uang yaitu Pendapatan Riil,
Tingkat Suku Bunga, Tingkat Harga Umum, dan Fasilitas Kredit.

3.2. Saran
Saran dari kelompok kami yaitu kita sebagai mahasiswa diharapkan mampu
memahami tentang Fungsi Uang dan Permintaan Uang dengan baik , karena ini materi
yang sangat penting, apabila suatu saat kita bekerja di Perusahaan atau Bank kita
sudah tahu apa itu Fungsi Uang dan Permintaan Uang.
11

DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=https://journal.iainlangsa.ac.id/index.php/ebis/article/dow
nload/1454/1090&ved=2ahUKEwj5n8f09OnwAhUZ5nMBHSVvBe8QFjABegQIBxA
C&usg=AOvVaw2cCgWgJkFszXQQDAWZpVhH&cshid=1622120344794
https://www.gurupendidikan.co.id/uang/#:~:text=Uang%20Menurut%20Para%20Ahli,-
Menurut%20Dennis%20Home&text=Definisi%20uang%20menurut%20R.%20S.
%20Sayers,umum%20diterima%20sebagai%20pembayaran%20utang%E2%80%9D.
https://www.ruangguru.com/blog/faktor-faktor-yang-memengaruhi-permintaan-dan-
penawaran-uang.docx

Anda mungkin juga menyukai