“ UANG”
Disusun oleh
kelompok II
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS IBA
PALEMBANG
2023-2024
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi ALLAH SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayahnya
terutama nikmat kesempatan dan Kesehatan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
mata kuliah bank dan Lembaga keuangan lainya.
Dalam penulisan makalah ini kami merasa banyak kekurangan baik pada Teknik
penulisan maupun bahan, mengingat kemampuan yang kami miliki. untuk itu kritik dan saran
dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini kami menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini, khususnya
kepada dosen pengampuh yang telah memberikan tugas dan petunjuk kepada kami, sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas ini.
Penyusun
Kelompok II
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.................................................................................................................... ii
BAB I
PENDAHULUAN ........................................................................................................... 1
BAB II
PEMBAHASAN .............................................................................................................. 3
BAB III
PENUTUP...................................................................................................................... 10
A. Kesimpulan ........................................................................................................ 10
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Keberadaan uang menyediakan alternatif transaksi yang lebih mudah dari pada barter
yang lebih kompleks,tidak efisien,dan kurang cocok digunakan dalam system ekonomi
modern karena membutuhkan orang yang memiliki keinginan yang sama untuk melakukan
pertukaran dan juga kesulitan dalam penentuan nilai.efisiensi yang didapatkan dengan
menggunakan uang pada akhirnya akan mendorong perdagangan dan pembagian tenaga kerja
yang kemudian akan meningkatkan produktifitas dan kemakmuran.
Pada awalnya diindonesia,uang dalam hal ini uang kertas diterbitkan oleh pemerintah RI.
Namun sejak dikeluarkannya uu no 13 tahun 1968 pasal 26 ayat 1,hak pemerintah untuk
mencetak uang dicabut. Pemerintah kemudian menetapkan bank sentral,bank
Indonesia,sebagai satu satunya Lembaga yang berhak menciptakan uang kertas,hak untuk
menciptakan uang itu disebut dengan hak oktrol.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :
1
C. TUJUAN PENULISAN
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN UANG
Uang adalah alat yang dapat digunakan dalam melakukan pertukaran baik barang
maupun jasa dalam suatu wilayah tertentu. Secara umum uang tidak hanya berfungsi
sebagai alat tukar, akan tetapi juga memiliki fungsi lainya seperti sebagai alat satuan
hitung, penimbun kekayaan atau sebagai standar pencicilan utang.
Uang adalah sesuatu yang dapat duterima secara umum sebagai alat pembayaran
dalam suatu wilayah tertentu atau sebagai alat pembayaran utang atau juga sebagai alat
untuk melakukan pembelian barang dan jasa.Kemudian uang buasanya hanya dapat
dipergunakan dalam suatu wilayah tertentu , misalnya negara , karena bisa saja satu
mata uang tertentu tidak berlaku di negara lain dan sebaliknya , namun bisa saja satu
mata uang tertentu berlaku di semua negara seperti mata uang US Dollar.
Adapun maanfaat yang dapat diperoleh dengan adanya uang antara lain:
1) Mempermudah untuk memperoleh dan memilih barang dan jasa yang di
inginkan secara tepat.
2) Mempermudah dalam menentukan nilai (harga) dari barang dan jasa.
3) Memperlancar proses perdagangan secara luas.
4) Digunakan sebagai tempat menimbun kekayaan
B. KRITERIA UANG
3
menggunakan uang untuk berbagai keprluan mendapatkan kepercayaan dari
masyarakat luas.
2. Disukai umum
4. Mudah disimpan
Artinya uang harus memiliki fleksibilitas, seperti bentuk fisiknya yang
tidak terlalu besar, mudah dilipat dan terdapat nominal mulai dari yang kecil
sampai nominal yang maksimal.
5. Mudah dibawa
Uang harus mudah dibawa kemanapun dengan kata lain mudah untuk
dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain atau dari satu tangan ke tangan
yang lain dengan fisik kecil dan nominal besar sekalipun.
7. Mudah dibagi
Uang mudah dibagi kedalam satuan unit tertentu dengan berbagai nominal
yang ada guna kelancaran dalam melakukan transaksi mulai dari nominal kecil
sampai nomonal besar sekalipun
4
C. FUNGSI UANG
2. Satuan hitung
Fungsi uang sebagai satuan hitung menunjukan nilai dari barang dan jasa
yang dijual atau dibeli besar kecilnya nilai yang dijadikan sebagai satuan hitung
dalam menentukan harga barang dan jasa secara mudah.
3. Penimbun kekayaan
Dengan menyimpan uang berarti kita menyimpan atau menimbun kekayaan
sejumlah uang yang disimpan, karena nilai uang tersebut tidak akan berubah.
D. JENIS-JENIS UANG
Jenis-jenis uang ini terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu jenis-jenis uang
berdasarkan bahan, jenis-jenis uang berdasarkan nilai, jenis-jenis uang berdasarkan
lembaga, dan jenis-jenis uang berdasarkan kawasan.
1. Berdasarkan bahan
a. Uang logam, merupakan uang dalam bentuk koin yang terbuat dari logam,
baik dari alumunium, kupronikel, bronze, emas, perak atau perungu dan
bahan lainya. Di Indonesia uang logam terdiri dari pecahan Rp 100, Rp 200,
Rp 500, dan Rp 1.000.
5
b. Uang kertas, merupakan uang yang bahanya terbuat dari kertas atau bahan
lainya. Uang dari kertas berkulitas tinggi yaitu tahan terhadap air, tidak
mudah robek dan luntur. Pecahan uang kertas diindonesia adalah dimulai dari
Rp 1.000, Rp 2.000, Rp5000 Rp10.000, Rp20.000, Rp 50.000, Rp 75.000, Rp
100.000.
2. Berdasarkan nilai
a. Bernilai penuh, merupakan uang yang nilai intrinsiknya sama dengan nilai
nominalnya, sebagai contoh uang logam dimana nilai bahan untuk membuat
uang tersebur sama dengan nominal yang tertulis di uang.
b. Tidak bernilai penuh, merupakan uang yang nilai intrinsiknya lebih kecil
dari nilai nominalnya. Sebagai contoh uang kertas. Uang jenis ini disebut
uang bertanda atau token money.
3. Berdasarkan Lembaga
a. Uang kartal kartal, merupakan uang yang diterbitkan oleh bank sentral baik
uang logam maupun uang kertas.
b. Uang giral, merupakan uang yang diterbitkan oleh bank umum seperti cek,
bilyet giro, traveller, cheque, dan credit card.
4. Berdasarkan Kawasan
a. Uang lokal, merupakan uang yang berlaku disuatu negara tertentu seperti
rupiah di Indonesia atau ringgit di Malaysia.
b. Uang regional, merupakan uang yang berlaku dikawasan tertentu yang lebih
luas dari uang lpkal seperti untuk Kawasan benua eropa berlaku mata uang
tunggal eropa, yaitu euro.
c. Uang inernasional, merupakan uang yang berlaku antarnegara seperti us
dollar dan menjaadi standar pembayaran internasional.
6
E. SEJARAH JENIS-JENIS UANG DI INDONESIA
Adapun jenis-jenis mata uang sebelum keluarnya kedua peraturan dan uu diatas
adalah sebagai berikut :
1. ORI
ORI atau uang RI yang berlaku hanya dipulau Jawa saja, disamping ada mata uang
lainnya.
2. URIDAB
Yaitu uang RI hanya di daerah Banten.
3. URIPS
Yaitu uang RI provinsi Sumatera yang berlaku disebagian pulau Sumatera, sebab ada
beberapa mata uang yang berlaku di Sumatera.
4. URITA
Yaitu uang RI Tapanuli yang berlaku di daerah Tapanuli saja .
5. URIPSU
Yaitu uang RI provINSI Sumatera Utara yang berlaku di provinsi Sumatera Utara.
6. URIBA
Uang RI baru Aceh yang berlaku di daerah Aceh.
7. UDMP
Yaitu uang dewan mandat pertahanan daerah Palembang yang berlaku di Palembang.
7
F. FAKTOR NILAI UANG
a. Teori ricardo
Yang disebut sebagai teori jumlah yang sederhana adalah teori yang
memerhatikan hubungan yang khusus antara lain dengan jumlah uang. Rumus
dari teori ricardo digambarkan ssebagai berikut :
M Kp atau P= 1/k x M
Keterangan :
• M =Jumlah Uang
• P = Tingkat Bunga
• K = Faktor yanga tetap bila segala sesuatu tidak berubah
MxP = VxT
Keterangan :
• M = Money
• V = Velocity of circulation of money
8
• T = Volume of trade
• P = Price
c. Teori Robertson
Pada dasarnya Robertson dan fisher tidak bnayak perbedaan merek
mempunyai kesimpulan yang sama hanya saja berbeda pada cara pendekatan.
Rumus nya adalah sebagai berikut :
M=KTP
d. Teori marshall
Menitikberatkan perhatian pada hubungan antara jumlah uang dengan
harga dan dikaitkan dengan pendapatan nasional.
Rumusnya adalah sebagai berikut :
M = Ky
Keterangan:
• M = money
• Y = Income
9
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Uang adalah salah satu topik utama dalam pembelajaran ekonomi dan finansial.
Monetarisme adalah sebuah teori ekonomi yang kebanyakan membahas tentang
permintaan dan penawaran uang. Sebelum tahun 80-an. Kebijakan moneter bertujuan
untuk mengatur persediaan uang, inflasi, dan bunga yang kemudian akan
mempengaruhi output dan ketenaga kerjaan . Ada banyak jenis-jenis uang, bahkan
jenis uang sebelum kemerdekaan juga ada. Perkembangan jenis mata uang yang
beredar diindonesia setelah kemerdekaan 1945 beragam. Hal ini tentu tidak terlepas
dari kondisi dan situasi yang penuh gejolak pasca kemerdekaan tersebut. Namun
setelah tahun 1951 dengan berkakunya hukum darurat no 20 tahun 27 September
1951, ditetapkan alat pembayaran yang sah, kecuali irian barat, adalah rupiah.
Kemudian diperkuatlagi dengan keluarnya uu pokok perbankkan no 13 tahun 1968
yang menetapkan satuan hitungg uang Indonesia adalah rupiah dan di singkat Rp
10
DAFTAR PUSTAKA
11