Anda di halaman 1dari 10

BAGIAN G

KOMPOSISI TIM DAN


PENUGASAN TENAGA
AHLI

G.1 KOMPOSISI TIM


Pelaksanaan pekerjaan ini, dapat berhasil dengan baik jika pihak pelaksana
pekerjaan mampu menyediakan beberapa tenaga profesional bidang/disiplin ilmu
yang dibutuhkan untuk tujuan pekerjaan tersebut. Tenaga-tenaga ahli ini
bekerjasama dalam satu tim kerja (team work) dibantu oleh beberapa tenaga ahli
menengah (sub profesional staff) dan tenaga-tenaga pendukung lainnya (supporting
staff).
Komposisi Tenaga Ahli yang disediakan dalam kegiatan Pembuatan RDTR Binuang
Baru meliputi:
1. Ahli Perencanaan Wilayah/Team Leader (1 Orang)
Disyaratkan dengan latar belakang pendidikan sekurang-kurangnya S1 Teknik
Planologi/Perencanaan Wilayah dan Kota yang dibuktikan dengan ijasah S1
dibidang tersebut, dengan pengalaman professional sebagai Team Leader/ketua
tim pada pekerjaan-pekerjaan bidang penataan ruang, perencanaan masterplan
dan berpengalaman menyusun RDTR dan PZ Provinsi/Kabupaten/Kota atau
rencana rinci, sekurang-kurangnya 5 tahun, dibuktikan dengan surat
referensi/surat keterangan dari pengguna jasa sebelumnya. Memiliki Sertifikat
Keahlian (SKA) - Madya Ahli Perencanaan wilayah dan Kota, Tugas Team
Leader adalah sebagai berikut :
a. Memberikan arahan dan mengkoordinasikan seluruh sumber daya Tim
untuk dapat memenuhi kewajiban pekerjaan sesuai kontrak;

G-1
b. Melakukan identifikasi sinergisitas RDTR Kawasan Strategis Binuang Baru
terkait dengan RTRW Kabupaten Tapin;
c. Mengkoordinasikan penyusunan kebijakan dan strategi penyusunan RDTR
Kawasan Strategis Binuang Baru dengan Tim;
d. Mengkoordinasikan penyusunan struktur dan pola ruang RDTR Kawasan
Strategis Binuang Baru;
e. Team Leader bertanggung jawab atas pelaksanaan pekerjaan mulai dari
awal pekerjaan sampai dengan selesai;
f. Mengkoordinir hasil pekerjaan setap tenaga ahli dan menuangkannya dalam
setiap buku laporan (laporan pendahuluan, laporan antara, dan laporan
akhir).

2. Ahli Arsitektur/Perancangan Kota (1 Orang)


Disyaratkan dengan pendidikan sekurang-kurangnya S1 Teknik
Arsitektur/Planologi yang dibuktikan dengan ijasah S1 dibidang tersebut
dengan pengalaman professional di bidang desain kota dan perkotaan/urban
desain sekurang- kurangnya 3 tahun, dibuktikan dengan surat referensi/surat
keterangan dari pengguna jasa sebelumnya, memiliki Sertifikat Keahlian (SKA)
- Madya Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota. Lingkup pekerjaan tenaga ahli
arsitektur/perencangan kota adalah sebagai berikut:
- Menganalisis aspek kearsitekturan/Desain Perkotaan
- Bekerjasama dengan tenaga ahli lainnya termasuk asisten tenaga ahli di
bawah koordinasi ketua tim
- Melakukan koordinasi dan asistensi dengan pemberi pekerjaan sesuai
dengan bidang keahliannya sesuai dengan jadwal penugasannya

3. Ahli Pemetaan/GIS (1 Orang)


Disyaratkan dengan pendidikan sekurang-kurangnya S1 Teknik Geodesi/GIS
yang dibuktikan dengan Ijasah S1 di bidang tersebut, dengan pengalaman
profesional dibidang pengukuran tanah, melakukan GCP, ICP dan Survey
Toponimi dalam hal penyusunan RDTR dan PZ provinsi/kabupaten/kota atau
rencana rinci sekurang-kurangnya 3 Tahun. Memiliki Sertifikat Keahlian
(SKA) - Madya Ahli Geodesi. Bertugas membantu menyelesaikan kebutuhan
perpetaan dalam ragka penyusunan Dokumen RDTR Kawasan Startegis Binuang
Baru;

G-2
4. Ahli Hukum (1 Orang)
Disyaratkan dengan pendidikan sekurang-kurangnya S1 Hukum yang
dibuktikan dengan ijasah S1 dibidang tersebut. Dengan pengalaman profesional
sebagai tenaga ahli hukum dalam penyusunan perundang-undangan atau
sejenisnya sekurang-kurangnya 3 tahun, dibuktikan dengan surat referensi dari
pengguna jasa sebelumnya. Ahli ini bertugas untuk melakukan kajian kebutuhan
yang berkaitan dengan penyusunan raperda RDTR Kawasan Strategis Binuang
Baru.

5. Asisten Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota (1 Orang)


Berpendidikan minimal S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 1 tahun.
dibuktikan dengan ijasah S1 dibidang tersebut. Asisten Ahli ini bertugas
memberi masukan/saran/telaahan teknis sesuai kualifikasinya kepada Ahli
Perencanaan Wilayah dan Kota dalam pengumpulan data, kompilasi data dan
analisis data terkait infrastruktur, sarana dan prasarana, transportasi serta hal-
hal yang berkaitan tentang rencana struktur ruang.

6. Asisten Ahli Pemetaan dan GIS (1 Orang)


Berpendidikan Minimal S1 Teknik Geodesi/Geografi, dibuktikan dengan ijasah
S1 dibidang tersebut dengan pengalaman minimal 1 tahun, bertugas membantu
Ahli Pemetaan dan GIS baik dalam survey dan pemetaan lapangan maupun
pembuatan peta dalam format GIS.

7. Tenaga Pendukung terdiri dari :


a. Tenaga Surveyor (4 Orang)
Surveyor adalah seorang S1 Teknik Lingkungan/Sipil/Arsitektur
berpengalaman selama 1 Tahun sebagai surveyor atau DII/DIII Teknik
Lingkungan/Sipil/Arsitektur berpengalaman selama 3 Tahun sebagai
surveyor atau STM Sederajat berpengalaman selama 7 Tahun dengan
melampirkan foto copy ijazah.
b. Tenaga Operator Komputer/Administrator (1 orang)
Operator Komputer/Administrator adalah seorang S1 Semua Jurusan dan
berpengalaman selama 1 Tahun sebagai Operator Komputer/Administrator

G-3
atau DIII/DII Semua Jurusan dan berpengalaman selama 2 Tahun Operator
Komputer/Administrator atau SMU sederajat berpengalaman selama 6
Tahun dengan melampirkan foto copy ijazah.

G.2 PENUGASAN TENAGA AHLI


Penugasan tenaga ahli pada pekerjaan Pembuatan RDTR Binuang Baru, akan
terurai dalam penjelasan dibawah ini, yaitu:

G. 1 Daftar Kebutuhan dan Uraian Pekerjaan Tenaga Ahli Kegiatan Pembuatan


RDTR Binuang Baru

N
Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan
o
I.
1 Ahli Perencana Wilayah  Bertangungjawab atas kelancaran
dan Kota/ planologi pelaksanaan pekerjaan secara
(Team Leader) keseluruhan baik di kantor maupun di
lapangan;
 Mengkoordinir seluruh kegiatan
pekerjaan dari berbagai disiplin ilmu dan
berhubungan langsung dengan pemberi
kerja, serta instansi teknis terkait lainnya;
 Memimpin koordinasi tim survey dan
memberikan pengarahan kepada personil
pelaksana;
 Memonitor seluruh kegiatan pelaksanaan
kerja baik di kantor maupun di lapangan,
sehingga jadwal pelaksanaan yang
ditetapkan dapat dipenuhi secara tepat;
 Menganalisa dan mengevaluasi konsep
dasar dalam identifikasi optimasi desain
dan implementasi proyek;
 Melaksanakan kunjungan lapangan;
 Bertanggungjawab kepada Pimpinan
Pelaksana Kegiatan atas seluruh tugas
yang diberikan sesuai dengan keahlian
yang dimilikinya, baik dari segi kualitas
maupun terget penyelesaian kerja yang
telah disepakati;
 Menyusun rencana kerja dan
mengadakan pengarahan kepada seluruh
anggota tim pelaksana pekerjaan guna
menjamin tercapainya tujuan pekerjaan
secara optimal, baik dari segi kualitas
maupun target waktu yang telah
ditetapkan;
 Melakukan koordinasi pelaksanaan

G-4
N
Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan
o
pekerjaan secara internal maupun
eksternal melalui hubungan dengan tim
teknis yang dibentuk oleh pihak Pemberi
kerja;
 Bertanggungjawab penuh kepada
Pemberi Kerja atas terlaksananya seluruh
pekerjaan yang dibebankan kepada Tim
Pelaksana;
 Bertanggungjawab dalam merumuskan
model pendekatan dan kriteria design
yang akan digunakan dalam pengkajian;
 Melakukan kajian dan perumusan
mekanisme pengembangan wilayah.
2 Ahli Arsitektur  Bertanggung jawab kepada team leader
atas seluruh tugas yang diberikan sesuai
dengan keahlian yang dimiliki baik dari
segi kualitas maupun target penyelesaian
pekerjaan yang telah disepakati.
 Melakukan koordinasi pelaksanaan
pekerjaan secara internal bersama
anggota tim lainnya melalui diskusi dan
pembahasan materi yang dikaji.
 Melakukan kajian awal terhadap kondisi
wilayah perencanaan melalui literatur
yang tersedia.
 Memberikan masukan tentang kebutuhan
data yang akan dikumpulkan pada saat
pelaksanaan survey.
 Bersama anggota tim lainnya,
merumuskan strategi pelaksanaan survey
lapangan dan pembagian tugas antar
sesama tim.
 Mempelajari instrumen peraturan dan
perundangan yang memiliki keterkaitan
dengan kebijakan pembangunan daerah
dan tata ruang.
 Mengumpulkan sebanyak-banyaknya
informasi (melalui observasi, diskusi,
wawancara, dan lain-lain) pada saat
pelaksanaan survey.
 Melakukan penyeleksian data yang akan
digunakan sebagai bahan kajian bidang
pengembangan dan perencanaan
bangunan.
 Melakukan interpretasi terhadap
karakteristik kawasan yang
diterjemahkan berdasarkan fenomena
data yang diperoleh, serta hasil citra
visual yang terekam.

G-5
N
Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan
o
 Mengidentifikasi lokasi yang memiliki
potensi visual yang mengandung nilai
estetika.
 Melakukan analisis struktur ruang dan
pola pemanfaatan ruang kawasan
eksisitng.
 Mengkaji hal-hal yang berkaitan dengan
tata letak bangunan.
 Mengembangkan alternatif strategi
perancangan kawasan.
 Menyusun indikasi program
implementasi pelaksanaan pembangunan.
4 Ahli Pemetaan/GIS  Bertanggung jawab kepada team leader
atas seluruh tugas yang diberikan sesuai
dengan keahlian yang dimiliki baik dari
segi kualitas maupun target penyelesaian
pekerjaan yang telah disepakati.
 Melakukan koordinasi pelaksanaan
pekerjaan secara internal bersama
anggota tim lainnya melalui diskusi dan
pembahasan materi yang dikaji.
 Melaksanakan analisa dan mengolah data
dan informnasi yang telah dikumpulkan;
 Bertanggungjawab dalam pelaksanaan
kegiatan khususnya dalam aspek geodesi;
 Mengkaji dan menganalisis masalah-
masalah fisik yang ada;
 Meninjau data-data fisik wilayah dan
kawasan;
 Melakukan pengukuran-pengukuran;
 Melakukan pembuatan-pembuatan peta
berkaitan dengan aspek fisik
 Melakukan interpretasi terhadap foto
udara, citra satelit, peta topografi, dll
5 Ahli Hukum  Bertanggung jawab kepada team leader
atas seluruh tugas yang diberikan sesuai
dengan keahlian yang dimiliki baik dari
segi kualitas maupun target penyelesaian
pekerjaan yang telah disepakati;
 Melakukan koordinasi pelaksanaan
pekerjaan secara internal bersama
anggota tim lainnya melalui diskusi dan
pembahasan materi yang dikaji;
 Melaksanakan analisa dan mengolah data
dan informnasi yang telah dikumpulkan.
 Bertanggungjawab dalam pelaksanaan
kegiatan khususnya dalam aspek hukum
dan kelembagaan.
 Mengkaji dan menganalisis masalah-

G-6
N
Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan
o
masalah hukum dan kelembgaan terkait
dengan pengebangan wilayah
 Meninjau aspek hukum dan kelembagaan
terhadap pengembangan wilayah.
8 Asisten Ahli Perencanaan  Membantu Tenaga ahli Perencanaan
Wilayah dan Kota wilayah dan kota dalam kajian awal
terhadap kondisi wilayah perencanaan
melalui literatur yang tersedia.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota terkait kebutuhan data
yang akan dikumpulkan pada saat
pelaksanaan survey.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam merumuskan
strategi pelaksanaan survey lapangan dan
pembagian tugas antar sesama tim.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Mempelajari
instrumen peraturan dan perundangan
yang memiliki keterkaitan dengan
kebijakan pembangunan prasarana.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Mengumpulkan
sebanyak-banyaknya informasi kualitatif
(melalui observasi, diskusi, wawancara,
dan lain-lain) pada saat pelaksanaan
survey, yang dapat mempertajam analisa
kajian, terutama berkaitan dengan
kondisi dan kualitas prasarana yang ada.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Melakukan
penyeleksian data yang akan digunakan
sebagai bahan kajian.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Melakukan
interpretasi terhadap kondisi ruang yang
diterjemahkan berdasarkan fenomena
data yang diperoleh, serta citra visual
yang terekam pada saat survey.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Melakukan
analisis berkaitan dengan keruangan.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Memberikan
rekomendasi identifikasi potensi dan
masalah yang diperoleh berdasarkan
hasil analisis.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Merumuskan

G-7
N
Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan
o
kebijakan dasar pengembangan ruang.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Memberikan
masukan konsep pengembangan ruang
dalam rangka memperkuat justifikasi
penetapan struktur ruang dan alokasi
pemanfaatan lahan bagi pengembangan
prasarana.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Merumuskan
arahan rencana yang dituangkan dalam
rencana.
 Membantu Tenaga ahli Perencanaan
wilayah dan kota dalam Menyusun
indikasi program pelaksanaan
pembangunan dalam jangka waktu 5
tahun ke depan.
9 Asisten Ahli Pemetaan dan  Membantu Tenaga pemetaan dan GIS
GIS dalam kajian awal terhadap deliniasi
kawasan perkotaan.
 Membantu Tenaga ahli P pemetaan dan
GIS terkait kebutuhan data yang akan
dikumpulkan pada saat pelaksanaan
survey.
 Membantu Tenaga ahli pemetaan dan GIS
dalam merumuskan strategi pelaksanaan
survey lapangan dan pembagian tugas
antar sesama tim.
 Membantu pemetaan dan GIS dalam
Mempelajari instrumen peraturan dan
perundangan yang memiliki keterkaitan
dengan kebijakan pembangunan
prasarana.
 Membantu Tenaga ahli pemetaan dan GIS
dalam Mengumpulkan sebanyak-
banyaknya informasi kualitatif (melalui
observasi, diskusi, wawancara, dan lain-
lain) pada saat pelaksanaan survey, yang
dapat mempertajam analisa kajian,
terutama berkaitan dengan kondisi dan
kualitas prasarana yang ada.
 Membantu pemetaan dan GIS dalam
Melakukan penyeleksian data yang akan
digunakan sebagai bahan kajian.
 Membantu Tenaga ahli pemetaan dan GIS
dalam Melakukan interpretasi terhadap
kondisi ruang yang diterjemahkan
berdasarkan fenomena data yang
diperoleh, serta citra visual yang terekam

G-8
N
Posisi Diusulkan Uraian Pekerjaan
o
pada saat survey.
 Membantu Tenaga pemetaan dan GIS
dalam Melakukan analisis pemetaan.
II.
1 Surveyor  Membantu tenaga ahli dalam melakukan
survey lapangan

G-9
G-1

Anda mungkin juga menyukai