PRAKTIKUM BIOMEDIS
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MULAWARMAN
2021
A. Pengamatan Hasil Percobaan
1. Percobaan Mencuci Tangan Dengan Benar
Gambar Keterangan
Metode cuci tangan biasa :
A. Punggung Tangan
A B
B. Telapak Tangan
2. Menurut anda mana metode mencuci tangan yang efektif untuk mencegah
penyebaran Covid-19?
Jawab :
Menurut saya, dari apa yang saya baca dan lihat metode mencuci tangan
yang paling efektif adalah dengan menggunakan sabun. Hali ini karena
Cuci tangan pakai sabun dapat mengurangi diare sebanyak 31 % dan
menurunkan penyakit infeksi saluran nafas atas (ISPA) sebanyak 21 %.
Riset global juga menunjukkan bahwa kebiasaaan CTPS tidak hanya
mengurangi, tapi mencegah kejadian diare hingga 50 % dan ISPA hingga
45 % (Fajriyati, 2013). Penelitian menunjukkan bahwa cuci tangan dengan
menggunakan sabun lebih efektif dalam memindahkan kuman
dibandingkan dengan cuci tangan hanya dengan mengggunakan air
(Fajriyati, 2013).
4. Apakah ada perubahan yang terjadi pada api lilin saat anda
menghembuskan udara?
Jawab :
pada kedua masker perubahan yang terjadi hanya memperlihatkan
pergerakan api saat meniupkan api lilin. Namun hal ini tidak membuat
kedua api padam atau mati.
Abdullah, Norfai. 2018. Efektifitas Penggunaan Sabun Dalam Mencuci Tangan Terhadap
Jumlah Kuman. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, Vol. 5 No. 2
Ambarwati, E. R., & Prihastuti, P. 2019. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas)
Mencuci Tangan Menggunakan Sabun Dan Air Mengalir Sebagai Upaya Untuk
Menerapkan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Sejak Dini. Celebes
Abdimas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), p. 45–52.
Daulay, W., Mahnum, L. N., Dan Sri, E. W. Pemanfaatan Kain Perca Untuk Pembuatan
Masker Kain (Main) Anti Virus dalam Rangka Pencegahan Virus Covid 19 Pada
Rumah Jahit Sekitaran Medan Johor. Jurnal Layanan Masyarakat (Journal Of
Public Service), Vol 4 No 2, Hal 352-360
Ditjen Kesmas. 2020. Panduan Cuci Tangan Pakai Sabun. Indonesia: Kemenkes RI
Dugdale, C. M., & Walensky, R. P. 2020. Filtration efficiency, effectiveness, and availability
of N95 face masks for COVID-19 prevention. JAMA Internal Medicin
Harahap, Rara Julia TImbran. 2020. Karakteristik Klinis Penyakit Corona virus 2019.
Jurnal Penelitian Perawat Profesional, Vol. 2 No. 3
Juang, P.S.C., & Tsai, P. et al. (2020). N95 respirator cleaning and reuse methods proposed
by the inventor of the N95 mask material. The Journal of Emergency Medicine,58
(5): 817- 820
Mawuntu, Arthnur H.P. 2018. Evaluasi Efektifitas Prosedur Cuci Tangan Pada Operator
Pungsi Lumbal Di Bagian Neurologi RSUP R.D Kandou Manado. Jurnal Sinaps,
Vol. 1 No. 1
Munthe, Seri Asnawati., dkk. 2020. Penyuluhan Dan Sosialisasi Masker Di Desa Sifahandro
Kecamatan Sawo sebagai Bentuk Kepedulian Terhadap Masyarakat Ditengah
Mewabahnya Virus Covid 19. Jurnal Abdimas Mutiara, Volume 1, Nomor : 2
Novanti, Dwi Ishmi. 2016. Uji Aktivitas Antibakteri Jamur Endofit MFR-01 Yang
Diisolasi Dari Tumbuhan Inang Nagasari (Mesua ferrea, L.) Terhadap
Bakteri
Radji, M., 2011, Buku Ajar Mikrobiologi Panduan Mahasiswa Farmasi dan
Kedokteran. Jakarta : Buku Kedokteran EGC
Situmeang, Suryani M.F. 2019. Efektivitas Hand Sanitizer Dalam Membunuh Kuman Di
Tangan. Jurnal AnLabMed Vo.1 No.1
Sulistyarsi, Ani., dkk. 2016. Pengaruh Konsentrasi dan Lama Inkubasi terhadap Kadar
Protein Crude Enzim Selulase dari Kapang Aspergillus niger. Proceeding Biology
Education Conference Vol 13(1)