NOTULEN
Kegiatan Rapat :
Pembahasan :
- Penggunaan masker;
- Menjaga jarak sosial dan fisik;
- Sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir;
- Menggunakan handsanitizer;
- Menghindari kerumunan.
Pertanyaan Pak RW 4 :
Bagaimana cara nya untuk memberitahu warga yang sering berkumpul di satu
tempat seperti warung atau tempat- tempat usaha dan tidak menggukan masker.
Jawab :
Cara memantau pasien konfirmasi covid19 akan diberitahu pada saat pelatihan yang
akan dilaksankan. Cara kerja tim pantau menggunakan komunikasi bisa via WA,
telp untuk menanyakan kondisi pasien tersebut.
Kesimpulan
Pimpinan Rapat
Kegiatan Rapat :
Pembahasan :
Bd. Nina Menyampaikan data ibu hamil di masing-masing posyandu, persiapan dan
menyambut persalinan harus diisi di buku KIA hal 19. Sebelum pemeriksaan harus
di lakukan skrening terdahulu.
Menjelaskan tentang tugas dan fungsi tim pelacak, tim pemantau di wilayah.
Jawaban :
1. Betul Pak baik pendatang atau pun warga setempat tetap kita himbau
untuk melakukan adaptasi kebiasaan Baru seperti menggunakan
masker, jaga jarak, cuci tangan, dan hindari kerumunan. Pendatang
atau tamu wajib lapor 24 jam karena sudah ada aturan. Tentang PSBB
dan Transisi menuju new normal masyarakat sudah mulai beraktivitas
kembali sehingga penjagaan portal kurang pengawasan.
2. Dalam menhadapi masalah Covid19 kita perlu kerjasama TIM dari
Puskesmas dan TIM pelacak serta TIM pemantau. Tim pelacak akan
menginformasikan kepada tim pemantau dan TIM surveilanc Puskesmas
apabila ada warga yang ODP, PDP dan positif. Tim pelacak harus
mengetahui letak rumah yang bersangkutan, mengetahui anggota
keluarganya guna untuk melacak kemana saja dia pergi. Tim pelacak
akan mencari tempat untuk pasien positif apabila tempat tinggal tidak
mendukung untuk melakukan isolasi mandiri dirumah. Informasi
tentang identitas OTG, ODP, PDP dan positif harus diprivasikan.
Kesimpulan
NOTULEN
Kegiatan Rapat :
Pembahasan :
1. Terbentuknya SK tim lacak dan tim pantau yang dikeluarkan oleh kelurahan.
2. Penentuan waktu kegiatan pelatihan Petugas Surveilance.
3. Penguatan Peran RW Siaga Covid untuk menyusun Rencana Kerja di Bulan Juli 2020
4. Update kondisi terkini warga Rangga Mekar yang OTG, ODP, PDP & Positif.
5. Kesiapan wilayah dalam rangka mengimplementasikan new normal
Konsep new normal artinya berbagai aktifitas masyarakat secara bertahap di jalankan
kembali, masyarakat harus sadar dan patuh dalam mengupayakan pola hidup sehat,
memperkuat kekebalan tubuh dan harus mampu membiasakan diri melaksanakan
protokol kesehatan sebagai rutinitas sehari-hari.
Petugas RW Siaga Covid agar dapat menghimbau warga dengan cara berperan aktif
mengedukasi/sosialisasi terhadap masyarakat terkait dengan :
- Penggunaan masker;
- Menjaga jarak sosial dan fisik;
- Sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir;
- Menggunakan handsanitizer;
- Menghindari kerumunan.
Permasalahan yang harus dipetakan manuju era new normal, bahwa tempat-tempat usaha
yang berada di pinggir jalan seperti, warung, bengkel/service motor, pangkas rambut,
tukang pijit, rumah makan perlu adanya aturan terkait himbauan protokol kesehatan
berupa surat yang di keluarkan oleh Pemerintah untuk memperkuat pengurus rt dan rw
menghimbau ke tempat-tempat usaha yang lebih sensitif dan lebih berbahaya karena
kontak langsung.
Banyaknya ketidakdisiplinan dari masyarakat dikarenakan masyarakat masih terasa sulit
mengubah kebiasaan hidup yang sudah di jalani bertahun-tahun, butuh waktu untuk
berubah dan ini tidak mudah.