Filosofi Keris Jawa

Keris dalam bahasa Jawa Tosan Aji adalah senajata pusaka tanah Jawa yang sudah melegenda. Bagi
orang Jawa keris adalah ageman atau busana bagi orang Jawa. Tosan yang berarti besi dan aji berarti
dihormatiKeris memiliki 4 bentuk utama, yaitu runcing, tajam, dan lurus. Setiap keris memiliki makana
yang berbeda tapi saling berkaitan satu sama lain.

Keris pada umumnya dapat kita jumpai saat upacara adat, mau pun upacara pernikahan(Temon
Nganten). Bila kita melihat kebelakang, keris dulunya dibuat oleh empu bukan untuk membunuh teteapi
mempunyai tujuan lain yakni piyandel atau pegangan yang diyakini menambah kewibawaan dan rasa
percaya diri.

Keris Nogo Sosro

Karakteristik: bagian besi keris terdapat ukiran tubuh naga sampai ke ujung keris.

Arti dari keris Nogo Sosro: naga seribu yang melambangkan kekuatan yang banyak. Masyarakat Jawa
percaya bahwa keris tersebut memiliki kewahyuan. Jika diepagang oleh pejuang, keris itu bisa menjadi
penjaga keselematan juga menjadi kekuatan untuk mencapai cita-cita atau harapan.

Asal: Surakata

Alasan: bentukny unik serta memiliki filosofi yang menarik