Anda di halaman 1dari 22

MODEL-MODEL PERENCANAAN

PANGAN DAN GIZI

DYAH UMIYARNI PURNAMASARI, SKM, MSi


Ada 4 Model :
1. Model Julien Perisse
2. Model Javier Toro
3. Model Delphi
4. Model Johanna T.Dwyer dan Jean Mayer
MODEL JULIEN PERISSE

Menekankan pada Suplai, Permintaan dan Kebutuhan,. Ketiga


variabel tersebut dapat dimodifikasi untuk meningkatkan status
gizi.
1.Suplai
Dapat dimodifikasi dg kebijakan harga dan kredit
dari komoditi pertanian
2. Permintaan
Kampanye penganekaragaman makanan dapat
mengubah permintaan
3. Kebutuhan
Modifikasi dengan meningkatkan kesehatan,
kebersihan lingkungan dan meningkatkan
tehnik memasak untuk mencegah kehilangan
zat dan sisa makanan
MODEL SUPLAI, PERMINTAAN DAN KEBUTUHAN PANGAN
SUPLAI PERMINTAAN
1. Tk. Produksi 1. Kebiasaan makan
Faktor 2. Import-eksport 2. Status sosial
eksternal 3. Dinamika industri 3. Tingkat pendidikan
4. Kemampuan pengolahan 4. Tingkat pendapatan
5. Fasilitas penyimpanan 5. Besar Keluarga
6. Cara pengawetan

Konsumsi pangan
KEBUTUHAN
1. Mutu pangan STATUS GIZI
2. Umur
3. Jenis Kelamin
4. Ukuran tubuh
Faktor
5. Aktivitas internal
6. Keadaan kesehatan
MODEL JAVIER TORO
Perencanaan merupakan tanggung jawab pemerintah untuk
memenuhi kebutuhan pokok rakyatnya.

Menekankan pada:
1. Suplai pangan
2. Permintaan pangan
3. Penggunaan biologis pangan
• Masalah suplai pangan diwujudkan dalam
neraca bahan makanan (Food Balance Sheet)
• Permintaan diwujudkan dalam makanan yang
diperlukan oleh penduduk menurut strata
ekonomi dan masyarakat pedesaan serta
perkotaan
• Kegunaan biologis dari makanan adalah
kegunaan makanan untuk menunjang
metabolisme dan kesehatan tubuh
Model Javier Toro Pangan dan gizi baik

situasi pangan

suplai pangan permintaan pangan

keadaan
ekspor/ impor pangan keadaan perekonomian
faktor produksi pemasaran pangan
faktor kependudukan

faktor budaya
ketersediaan pan gan dan agama

konsumsi pangan

penggunaan pangan scr biologis

perawatan gizi medis pencegahan pemberantasan pendidikan kes. Gizi


penyakit menular

penyediaan air bersih kebersihan lingkungan kegiatan imunisasi kesehatan


& kebersihan
pangan
MODEL DELPHI
Teknik pendekatan delphi dapat digambarkan suatu
proses untuk membentuk komunikasi kelompok
yang memungkinkan setiap individu memecahkan
masalah secara bebas.
• Tujuan pendekatan Delphi adalah untuk
menentukan luasnya kesepakatan , perbedaan
sikap dan identifikasi pendapat pro dan kontra
yag mendasari sikap tersebut.
• Analisis Delphi merupakan langkah awal
pengembangan instrumen untuk
memformulasikan kebijakan dengan tujuan
menggali dampak sosial, politik ekonomi dan
kesehatan sebagai program gizi
study pustaka

tujuan dan sasaran


kebijakan pangan
batasan-batasan
masalah kontroversi baru
Perencanaan
model Delphi Analisis tahap I

Arah Fokus Masalah Gizi


Identifikasi masalah kontroversi

Analisis tahap II

Rata-rata ranking prioritas masalah

Intepretasi data dalam kebijakan

Analisis Tahap III

Perpaduan tanggapan terhadap


kebijakan yang tepat

menampilkan perbedaan sikap

menentukan arah penelitian


gizi mendatang

memastikan dasar pendekatan


sistem dalam ilmu pangan dan gizi
MODEL JOHANNA T.DWYER DAN JEAN MAYER

Masalah gizi merupakan masalah yang multidisiplin sehingga


saling dukung dan kerjasama antar disiplin kesehatan, gizi,
ekonomi dan sosial sangat perlu dalam membantu program
pemerintah.
• Tugas ahli kesehatan
Dalam hal intervensi medis, usaha pencegahan,
pengobatan dan rehabilitasi penyakit defisiensi yang
mengakibatkan infeksi
- Tugas ahli gizi
Mengadakan suplemen makanan, pendidikan
gizi, promosi makanan sehat dan mengontrol
pembuatan label makanan
• Tugas ahli ekonomi
Meningkatkan tingkat konsumsi pangan nasional
dengan jalan memperbaiki ukuran-ukuran
produksi, impor dan kebijakan peningkatan
pendapatan peduduk
- Tugas ahli sosial
Upaya perbaikan gizi melalui intervensi sosial
• Dalam pembuatan rencana, perlu beberapa
informasi:
1. Ukuran dan penyebab masalah kekurangan
gizi
2. Target jangka pendek dan jangka panjang
yang harus dicapai untuk menanggulanginya
3. Ukuran-ukuran yang dipakai untuk mengukur
kemajuan rencana
• Faktor tidak langsung yang mempengaruhi
pengambilan keputusan adalah adanya
perkiraan kuantitatif seperti garis kemiskinan
dan studi antara pengeluaran dengan
pembelian bahan makanan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai