Puji serta syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat serta hidayahnya
sehingga kami masih dapat mempersiapkan Analisis Swot tahun ajaran 2020/2021
Melalui Analisis Swot sekolah dapat mewujudkan mimpi sekolah ke depan yang dapat
dipenuhi (diadakan), bukan fantasi. Gambaran keberhasilan ideal bagaimana sekolah akan
diarahkan untuk tahun-tahun mendatang. Mimpi keberhasilan tersebut didasarkan pada nilai-nilai
yang diyakini. Mimpi keberhasilan mengarah langsung pada tujuan dasar dari sekolah tersebut,
yang dilandasi oleh semangat, kesungguhan dan keikhlasan dari pelaksana pendidikan di sekolah
ini.
Dengan Analisis Swot akan dapat membantu sekolah merumuskan visi/misi sekolah
yang menjadi dasar menentukan tujuan, strategi, kebijakan, program, pendanaan, prosedur, serta
kinerja , kemudian melakukan evaluasi dan kontrol
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Analisis SWOT adalah salah satu teknik analisis untuk mengkaji sekolah secara
keseluruhan. Untuk mengkaji suatu sekolah perlu dilakukan analisis dengan melihat
faktor internal (yang muncul dari dalam sekolah) dan faktor eksternal (yang ada atau
datang dari luar sekolah).
SLB Autis BIMA Padang didirikan pada tahun 2001 berdasarkan izin Operasional
Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat 1235/108.6/KP-2003 untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat sekitar akan adanya lembaga pendidikan dasar bagi putra putri
mereka dalam menuntut ilmu pengetahuan dan terapi di SLB Autis BIMA Padang
didirikan di atas tanah seluas 350 m2 yang berlokasi di Jl. Pondok Karya II Nlok A. No 5
RT 001 RW 003 Kelurahan Batang Kabung Kecamatan Koto Tangah Kota Padang.
Meski SLB Autis BIMA Padang berada di lokasi yang sangat terjangkau oleh alat
transportasi namun keadaan SLB Autis BIMA Padang saat ini masih jauh dari kata
ideal. Hal ini dikarenakan bangunan ruang kelas yang belum lengkap dan ada yang
rusak sedang, ruang perpustakaan yang masih belum lengkap, dan belum memiliki
ruang terapi khusus untuk berbagai terapi bagi siswa. Namun demikian SDN Giriwinaya
masih dapat bersaing dengan sekolah-sekolah lainnya yang berada di lingkungan Pusat
Pembinaan Pendidikan SLB Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat. Hal ini
dibuktikan dengan prestasi dalam lomba-lomba kesiswaan baik yang bersifat akademik
maupun non akademik,
Untuk melihat keadaan SDN Giriwinaya seutuhnya maka disajikah table data
berikut ini :
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa tenaga pendidik dan kependidikan di SLB
Autis BIMA Padang sudah seluruhnya berkualifikasi pendidikan S-1. Hal ini tentunya
merupakan asset berharga bagi sekolah dalam mengembangkan dan meningkatkan
kualitas sekolah jika dapat di “manage” dengan baik dan terarah.
200
150
jumlah siswa
100
50
0
TAPEL 2018-2019 TAPEL 2011-2012 TAPEL 2012-2013
Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa keadaan jumlah siswa di SLB Autis BIMA Padang
selama tiga tahun terakhir stabil berada pada kisaran jumlah 35-49 an siswa meskipun memang ada
peningkatan dari tahun ke tahun namun tidak terlalu signifikan. Adapun jumlah siswa yang mutasi keluar
berkisar anatara 1-3 siswa per tahun, siswa yang mutasi rata-rata keluar karena alasan ikut dengan orang
tua pindah domisili/tempat tinggal ke kecamatan lain ataupun luar kabupaten bahkan luar provinsi dan
masuk ke sekolah reguler/inklusif.
Keadaan sarana prasana di SLB Auis BIMA Padang masih belum lengkap dan belum memadai
sesuai kebutuhan siswa Belum lengkapnya lokal untuk belajar siswa, ruamg terapi yang belum disiapkan
4. Minat dan Bakat siswa dan Pelayanan oleh sekolah dalam 3 tahun terakhir
Bakat/Minat Seni :
a. Seni Suara Olah Vokal
1 1
2 b. Seni Musik Latihan Alat Musik 1 1 1 1
1 1
c. Seni Lukis Latihan 1 1 1 1
3 3
d. Seni Tari
Bakat/Minat Olahraga :
a. Atletik Latihan
1 1 1 1 1 1
b. Sepak Bola Latihan
8 8 8 8 8 8
c. Voli Latihan
3 8 16 8 8 16 8 8 16
d. Basket Latihan
e. Renang 8
f. Bela Diri Latihan
1 1 1 1 2 2 2 4
g. Gerak Jalan
4 Bakat/Minat Berbicara Latihan
5 Bakat/Minat Menulis Latihan
Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa hampir sebagian besar siswa di SDN Giriwinaya lebih
tertarik pada bidang non akademik, terutama pada bidang olahraga bola voli dan bola sepak. Sehingga jika
kita prosentase kan maka didapat hasil seperti ini :
10%
20%
10%
60%
BAB II
ANALISIS SWOT SLB AUTIS BIMA PADANG
Sebelum kita dapat melakukan analisis, maka kita perlu mengetahui beberapa faktor penting yang
akan menjadi acuan dalam menentukan dan merumuskan hasil analisis sebagai tujuan untuk
meningkatkan kualitas pendidikan di SDN Giriwinaya yang pada akhirnya akan menjadi nilai jual dan
memiliki daya saing di dunia pendidikan khususnya di lingkungan pusat pembinaan pendidikan TK/SD
Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur. Faktor-faktor tersebut adalah :
“Menjadi sekolah terpercaya di masyarakat untuk mencerdasakan bangsa dalam rangka menciptakan
sumber daya manusia yang berkualitas dan berakhlakul karimah”
1. Menyiapkan generasi unggul yang memiliki potensi di bidang IMTAQ dan IPTEK
2. Membentuk sumber daya manusia yang aktif, kreatif, inovatif sesuai dengan perkembangan jaman
3. Membangun citra sekolah sebagai mitra terpercaya di masyarakat.
Tujuan pendidikan Sekolah Dasar Negeri Giriwinaya sesuai dengan Visi dan Misi sekolah yakni
menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan berakhlakul karimah sehingga menjadi generasi
unggul yang memiliki potensi di bidang IMTAQ dan IPTEK, aktif, kreatif, inovatif sesuai dengan
perkembangan jaman.
Sedangkan tujuan pendidikan khusus di Sekolah Dasar negeri Giriwinaya adalah untuk mewujudkan potensi
siswa-siswa yang berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik.
1. Bagaimana kinerja para guru dan kepala sekolah selama ini? (penjelasan keberhasilan baik
kuantitas maupun kualitasnya) (deskripsi dan penilaian)
2. Sumber daya apa yang dimiliki dan dapat mendukung keberhasilan sekolah? (penjelasan kuantitas
dan kualitas tentang tenaga pendidik, sarana dan prasarana, dll) (deskripsi dan penilaian)
3. Sistem manajemen, kebijakan dan strategi apa yang dijalankan untuk mendayagunakan sumber
daya yang ada? (deslripsi dan penilaian)
4. Apakah kekuatan-kekuatan yang dimiliki sekolah?
5. Apakah kelemahan-kelemahan yang dimiliki sekolah?
1. Apa kecenderungan umum mengenai situasi dan kondisi ekonomi, sosial, budaya, lingkungan
yang menjadi masalah dasar?
2. Apa akar penyebabnya?
3. Siapakah pelaku-pelaku yang turut mempengaruhi masalah tersebut?
4. Apakah ancaman-ancaman (dampak negatif) yang ditimbulkan waktu lalu, sekarang dan masa
mendatang?
5. Apakah peluang-peluang (dampak positif) yang ditimbulkan pada waktu lalu, sekarang dan masa
mendatan