CHAPTER 12

“Promoting Safety and Health”

Menyediakan lingkungan yang aman dan sehat bagi pekerja tidak hanya baik untuk bisnis dan hal yang

benar untuk dilakukan. Ini adalah hukum. Pada tahun 1970 Kongres meloloskanOccupational

Safety and Health Act (OSHA). Misi OSHA adalah untuk “memastikan keselamatan dan

kesehatan pekerja Amerika dengan menetapkan dan menegakkan standar; memberikan pelatihan,

sosialisasi, dan pendidikan; membangun kemitraan; dan mendorong perbaikan terus-menerus dalam

keselamatan dan kesehatan kerja”

12.1 Keselamatan dan Kesehatan: Itu Hukum

12.1a Cakupan OSHA

OSHA mencakup semua karyawan sektor swasta dan pegawai negeri di negara bagian dan lokal

pemerintah. Pekerja wiraswasta tidak dilindungi undang-undang.

12.1b Standar OSHA

Standar ini mencakup tempat kerja, mesin dan peralatan,bahan, sumber daya, pemrosesan, pakaian

pelindung, pertolongan pertama, dan administrasi Persyaratan.

OSHA dapat memulai prosedur penetapan standar atas inisiatifnya sendiri atau atas petisi

dari pihak lain, including the Secretary of Health and Human Services (HHS) dan the National Institute

for Occupational Safety and Health(NIOSH).

12.1c Menegakkan OSHA Standar

1. Inspeksi Tempat Kerja

Standar OSHA yang Paling Sering Dilanggar

9 teratas:

1.Perlindungan jatuh

2. Bahayakomunikasi
3. Perancahkonstruksi

4. Pernafasanperlindungan

5. Kontrol dariberbahayaenergi

6. Didukungindustritruk

7. Tangga,konstruksi

8. Mesin

9. Listrik,metode pengkabelan

2. Kutipan dan Penalti

12.1d Bantuan Konsultasi OSHA

a.Konsultasi di Lokasi

Konsultan dari pemerintah negara bagian atau kontraktor swasta membantu pengusaha mengidentifikasi

kondisi berbahaya dan menentukan tindakan korektif. Pengusaha juga dapat menerima layanan pelatihan

dan pendidikan.

b.Program Koperasi

Ada empat program kerjasama khusus adalah aliansi, kemitraan strategis, perlindungan sukarela

voluntary program, dan Program Pengakuan Prestasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

12.1e Tanggung Jawab dan Hak berdasarkan OSHA

1. Tanggung Jawab dan Hak Pengusahaers

2. Tanggung Jawab dan Hak Karyawan

right-to-know laws adalah hukum yang mengharuskanmajikan untuk memberi tahu karyawan

tentangbahan kimia berbahayamereka menangani.

12.2 Mempromosikan Lingkungan Kerja yang Aman

12.2a Menciptakan Budaya Keselamatan

fitness-for-duty evaluations adalah

Evaluasi secara acakdilakukan untuk mengetahui kondisi fisik, mental, dan emosional karyawan

kebugaran untuk suatu pekerjaan.

a.Peran Kunci Supervisor

b.Program Pelatihan Keselamatan Proaktif

12.2b Menegakkan Aturan Keselamatan

Perusahaan mengomunikasikan aturan dan peraturan keselamatan khusus dalam berbagai cara, termasuk

melalui supervisor, papan pengumuman, buku pegangan karyawan, dan tanda yang dilampirkan

ke peralatan.

12.2c Menyelidiki dan Mencatat Kecelakaan

recordable case adalah setiap kematian, penyakit, atau cedera akibat kerja yang

dicatat dalam log (Formulir OSHA 300).

12.2d Bahaya dan Masalah Keselamatan

1.Kelelahan

2. Mengemudi dengan Gangguan

3. Kekerasan di Tempat Kerja

4. Darurat di Tempat Kerja

emergency action plans adalah Sebuah rencana organisasi berkembang yang mengandung

prosedur langkah demi langkah untuk menangani berbagai Situasi darurat.

5.Tim Manajemen Krisis

12.3 Menciptakan Lingkungan Kerja yang Sehat

12.3a Ergonomi

Ergonomiberfokus pada memastikan bahwa pekerjaan dirancang untuk pekerjaan yang aman dan efisien

sambil meningkatkan keselamatan, kenyamanan, dan kinerja pengguna. Ergonomi juga

mempertimbangkan persyaratan tenaga kerja yang beragam, akomodatif.

12.3b Bahaya dan Masalah Kesehatan

a.Gangguan Trauma Kumulatif

cumulative trauma

disorders adalah Cedera yang melibatkan tendon jari, tangan, dan lengan yangmenjadi meradang

daritegangan berulang dan

ketegangan.

b.Masalah Workstation Komputer

Masalah yang harus dihadapi para manajer di bidang ini terbagi dalam tiga kelompok besar:

1. Visual difficulties. Operator layar sering mengeluh penglihatan kabur, mata sakit, mata terbakar dan

gatal, dan silau.

2. Muscular aches and pains. Nyeri di punggung, leher, dan bahu sering terjadi

keluhan operator layar.

3. Job Stress. Kelelahan mata, masalah postural, pelatihan yang tidak memadai, beban kerja yang

berlebihan,
dan pekerjaan monoton adalah keluhan yang dilaporkan oleh tiga perempat pengguna layar.

c.Bahaya Kimia

Material Safety Data Sheets (MSDS) adalahDokumen yang berisi informasi penting tentang zat

berbahaya.

d.Merokok dan Asap Tembakau

e.Patogen Penularan Darah

12.3c Membangun Fisik dan Emosional yang Lebih BaikKesehatan antar Karyawan

1. Masalah Kesehatan dan Berat Badan

2. Stres Kerja dan Kelelahan

stress adalah setiap tuntutan penyesuaian yang disebabkan oleh faktor fisik, mental, atau emosional yang

memerlukan koping

tingkah laku.

eustress adalah

Stres positif yang menyertai pencapaian dan kegembiraan.

Distress adalah stres berbahaya yang ditandai dengan hilangnya perasaan

keamanan dan kecukupan.

burnout adalah Tahap penderitaan yang parah, yang bermanifestasi dalam depresi, frustrasi, dan

hilangnya produktivitas

3. Depresi
Depression adalah keadaan emosi negatif yang ditandai dengan perasaan rendah diri, kesuraman,

kesedihan, dan hilangnya kesenangan dalam kehidupan sehari-hari

kegiatan.

4. Alkoholisme

5. Penyalahgunaan Narkoba

Key :

burnout

cumulative trauma disorders

depression

distress

emergency action plan

eustress

fitness-for-duty evaluation

Material Safety Data Sheets (MSDSs)

recordable case

right-to-know laws

stress