Anda di halaman 1dari 2

NAMA : DUTA WARASITA

NIM: 0801182187

KELAS : GIZI A

Strategi dan program kerja untuk meningkatkan budaya makan sehat di kantor dengan
pendekatan :
A. dukungan manajemen
B. membentuk komite Kesehatan
C. Mengatasi bias berat badan pekerja
D. keterlibatan masyarakat
jawabanya:

1. Sebagai seorang kesmas saya akan membuat sebuah strategi dan program kerja untuk
meningkatkan penerapan budaya makan sehat dikantor antara lain:

(dukungan manajemen)

a. Mengimplementasikan jam istirahat selama 60 menit dengan maksimal antara lain 40


menit untuk istirahat makan dan 20 menit untuk istirahat biasa. Hal ini menurt saya
sesuai dengan teori yang mengatakan waktu yang paling tepat untuk menghabiskan
makan adalah sekitar 15-30 menit hal ini karena kita harus mengunyah makanan
sekitar 10- 30 kali sebelum menelannya.
b. Mengkoordinasi ruangan karyawan dari gangguang yang bisa merusak konsentrasi
karyawan dalam bekerja
c. Adanya agenda seperti seminar yang diadakan diaula gedung perusahaan tentang gizi
pekerja
d. Menyediakan makan sehat bagi para kerja. Perusahaan lebih baik menyediakan
makanan bagi para karyawanya karna gizi yang di dapatkan bisa dikontrol oleh ahli
gizi yang ada di perusahaan.
e. Para manager harus mengimplemntasikan perilaku budaya makan sehat pada
karyawanya
( komite kesehatan)

a. Memiliki tim khusus untuk seperti konsultan gizi untuk para karyawan berkonsultasi,
terdapatnya konsultan gizi di perusahaa, hal ini bisa meminimalisir terjadinya
penyakit gizi akibat kerja karna karyawan bisa berkonsultasi dengan ahli gizi
perusahaan
b. Melakukan intervensi dan evaluasi pada karyawan untuk melihat status gizi
c. Adanya tim evaluasi makanan yang di sajikan kepada para karyawan dengan
menyediakan tempat penilaian makanan pada meja makan untuk perbaikan
selanjutnya
d. Adanya tim yang bertugas mengawasi lingkungan kerja agar tetap sehat

( mengatasi bias berat badan pekerja)

a. Perusahanan harus memiliki advokasi untuk karyawan yang melakukan body shaming
kepada para pekerja, karena hal ini bisa menjadikan pekerja yang terkena body
shaming mengalami stres yang mengakibatkan pola makan sehat di kantor menurun
b. Adanya edukasi tentang konsumsi / pola makan yang dapat merusak efesiensi dan
produktivias pekerja dalam sebuah acara seminar
c. Adanya agenda rutin minimal 3 bulan sekali karyawan untuk skrining kesehatan
d. Adanya advokasi kepada karyawan yang memiliki berat badan lebih terkait promosi
kerjanya, perekrutan dan upahnya karena hal ini terkait efesiensi dan produktivitas
karyawan dalam bekerja

( keterlibatan masyarakaat)

a. Melakuakn croscheck pada makanan yang akan diberikan kepada anggota


b. Perlu adanya edukasi ketika hendak melakukan suatu kegiatan amal dalam hal
pemilihan makanan yang baik dan sehat

Anda mungkin juga menyukai