Anda di halaman 1dari 4

Administrasi Keuangan

Nadya Salsabilafitri Hade Afriansyah


Universitas Negeri Padang Universitas Negeri Padang
Indonesia Indonesia
E-mail : nadiasalsabila209@gmail.com E-mail : hadeafriansyah@fip.unp.ac.id

Abstrac— Education funding should be done efficiently.the .


more efficiently an education system is,the smaller the funds
needed to achieve educational goals.for this reason,if the school’s III. KAJIAN TEORI DAN PEMBAHASAN
financial system is well managed,it will increase the efficiency of
education provision.that is,with the available budget,education A. Pengertian Administrasi Keuangan
goals can be achieved in a productive,effective,efficient,and
relevant manner between the needs in the field of education and
community development. Keuanagan adalah manajemen yang mengatur uang,yang
mengelola dana melipuri dari perencanaan,pelaksanaan,dan
Keywords—(administrasion ,education, finance) evaluasi dalam mengurus keuangan tersebut.
I. PENDAHULUAN
Menurut Depdiknas (2000) bahwa manajemen keuangan
Sekolah merupakan tempat dimana seseorang
merupakan tindakan pengurusan/ketatausahaan keuangan yang
melakukan kegiatan belajar dan mengajar.dan sekolah
meliputi pencatatan, perencanaan, pelaksanaan,
merupakan tempat pendidikan yang paling efektif untuk
pertanggungjawaban dan pelaporan  Dengan demikian,
kegiatan pembelajaran.semua kegiatan sekolah tidak luput dari
manajemen keuangan sekolah dapat diartikan sebagai
kata keuangan,dan di sekolah perlu adanya pengelolaan
rangkaian aktivitas mengatur keuangan sekolah mulai dari
keuangan untuk mengatur uang masuk dan uang keluar di
perencanaan, pembukuan, pembelanjaan, pengawasan dan
sekolah tersebut.
pertanggung-jawaban keuangan sekolah.
Agar terlaksananya keuangan sekolah dengan baik
Pembiayaan pendidikan hendaknya dilakukan secara
maka di bentuklah administrasi keuangan sekolah yang
efisien. Makin efisien suatu sistem pendidikan, semakin kecil
mengatur terkait dengan uang sekolah.dalam administrasi
dana yang diperlukan untuk pencapaian tujuan-tujuan
keuangan di sekolah perlu pula di perhatikan dari proses
pendidikan. Untuk itu, bila sistem keuangan sekolah dikelola
administrasi keuangan,pemeriksaan dan pelaporan
secara baik akan meningkatkan efisiensi penyelenggaraan
administrasi keuangan serta peran guru dalam administrasi
pendidikan. Artinya, dengan anggaran yang tersedia, dapat
keuangan sekolah.
mencapai tujuan-tujuan pendidikan secara produktif, efektif,
Komponen komponen tersebut harus terlaksana efisien, dan relevan antara kebutuhan di bidang pendidikan
dengan baik agar administrasi keuangan dalam sekolah dapat dengan pembangunan masyarakat. Untuk mencapai hal-hal
berjalan dengan baik serta tidak ada salah guna dalam seperti di atas maka diperlukan adanya proses merencanakan,
pemakaian terhadap kegiatan dalam kegiatan lainnya. mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan,
Berdasarkan dengan paparan di atas maka kegiatan mengawasi, dan melaporkan kegiatan bidang keuangan agar
administrasi keuangan dalam pendidikan perlu diperhatikan tujuan sekolah dapat tercapai secara efektif dan efisien.
serta ditingkatkan lagi dalam perencanaan,pelaksanaan dan
evaluasi agar administrasi dapat berjalan dengan baik. Manajemen keuangan merupakan salah satu substansi
manajamen sekolah yang akan turut menentukan  berjalannya
kegiatan pendidikan di sekolah.  Sebagaimana yang terjadi di
II. METODE PENELITIAN substansi manajemen pendidikan pada umumnya, kegiatan
manajemen keuangan dilakukan melalui proses perencanaan,
Artikel ini disusun menggunakan metode pengumpulan
pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, pengawasan
bahan-bahan materi yang sudah ada dengan menggunakan
atau pengendalian. 
bahasa sendiri.materi yang bersumber dari buku,jurnal,dan
sumber lainnya terkait ilmu tentang administrasi keuangan
dalam pendidikan.
Beberapa kegiatan manajemen keuangan yaitu sekolah serta disahkan Dinas Pendidikan setempat (sekolah
memperoleh dan menetapkan sumber-sumber pendanaan, negeri) atau penyelenggaraan pendidikan yayasan (sekolah
pemanfaatan dana, pelaporan, pemeriksaan dan swasta).Masa RKAS berlaku untuk satu tahun ajaran.terbagi
pertanggungjawaban (Lipham, 1985; Keith, 1991). atas pendapatan belanja (pengeluaran),pendanaan yang
dicantumkan dalam RKAS hanya mencakup pengeluaran
B. Proses Administrasi Keuangan dalam bentuk uang yang akan di terima sekolah dan yang akan
dikelola oleh sekolah.
1. Penyusunan RPS
Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) merupakan fungsi
yang amat penting, yang harus ada pada setiap sekolah untuk
3. Pertanggung jawaban
di jadikan suatu pedoman sekolah, baik jangka panjang
Tanggung jawab sangat di pentingkan dalam suatu
maupun jangka menengah dan jangka pendek. RPS ini
kegiatan disekolah terutama sekali pada tanggung jawab
bertujuan untuk mencapai suatu pendidikan dengan
didalam administrasi keuangan pada sekolah. Tanggung jawab
mengurangi resiko sekecil kecilnya dan mempermudah
dapat berupa tanggung jawab terhadap pemerintah, komite
kegiatan untuk masa depan.
sekolah, guru, masyarakat yang berkecimpung didalam
Menurut depdiknas ada beberapa tahapan yang harus
kegiatan sekolah maupun yang tidak ikut serta, dan guru-guru
ada pada penyusunan Rencana Pengembangan Sekolah (RPS)
yang berada disekolah semuanya mencakup pada keadaan
sebagai berikut:
keuangan yang ada disekolah harus dapat dioptimalkan dalam
a. harus menyesuaikan dengan lingkungan yang berada
suatu lembaga pemerintahan. (Rebore & Rebore dalam
disekolah.
Narhizrah,2013:185).
b. Dapat menjangkau situasi pendidikan
c. Pendidikan berguna untuk masa depan.
d. Menganalisis kesenjangan butir 2 & 3;
C. Pemeriksaan dan pelaporan
e. Menyiapkan perencanaan
f. Mengurus kegiatan yang dilakukan pada masa
1. Pemeriksaan Keuangan
tahunan.
Pemeriksaan keuangan itu sendiri adalah suatu
g. Melaksanakan kegiatan pada butir g.
kegiatan penelitian pada faktor proses administrasi
h. Mengawasi agar berjalan lancar
sebagaimana telah ditetapkan dalam suatu anggaran untuk
Adapun tujuan dari penyusunan RPS sebagai berikut:
melihat penggunaan uang tersebut sah atau tidak.
a. Program dalam sekolah transparan
b. Merencanakan kegiatan sekolah yang akan datang
2. Pelaporan dan Pertanggungjawaban Keuangan
c. Agar terwujud suatu perencanaan dan Menjamin
Sekolah
keterkaitan dan konsistensi antara perencanan yang
Tanggung jawab telah disinggung pada halaman diatas,
bersatu dalam proses pendanaan.
yang perlu di pertanggung jawabkan dalam suatu keuangan
d. Semua kegiatan harus optimal dalam pendanaan
sekolah adalah tanggung jawab terhadap masyarakat, guru,
maupun kontrol.
komite sekolah dan lain sebagainya (Rebore & Rebore dalam
e. Bekerjasama dengan baik dengan masyarakat
Narhizrah.2013:185).
maupun warga sekolah untuk saling melakukan
Pemasukan dan pengeluaran harus di laporkan secara
kontrol.
rutin oleh pihak sekolah yang bertanggung jawab dalam
f. Bekerjasama dengan warga sekolah dan masyarakat
keuangan di sekolah. Pelaporan keuangan harus bersifat
dalam hal financisl.
transparan agar tidak terjadi kesalahan sedikitpun sehingga
g. Menggunakan sumber dana dengan jelas tanpa harus
akan timbulnya resiko oleh karena itu untuk menurangi
merugikan.
kesalahan maka pelaporan keuangan harus transparan atau
terbuka.

2. Penyusunan RKAS Jadi dalam administrasi keuangan perlu adanya


pemeriksaan dan pelaporan karena jika tidak ada pemeriksaan
RKAS merupakan rencana biaya dan pendanaan program maka keuangan itu akan terbengkalai dan tidak adanya
kegiatan secara rinci untuk satu tahun anggaran.RKAS adalah pelaporan maka buku keuangan tidak akan signifikan.guna
dokumen anggaran sekolah resmi yang disetujui kepala adanya pemeriksaan supaya jelas keuangan yang dipakai dan
dapat diimplikasi kan ke sekolah yang membutuhkan sesuatu
yang tepat.dan pelaporan juga saling terkait dengan
pemeriksaan jika terkendalinya pemeriksaan maka peaporan Daftar Pustaka
pun juga terkendali.
Afriansyah, H. (2019). Administrasi Peserta Didik. Padang.
D. Peran guru dalam administrasi keuangan https://doi.org/10.17605/OSF.IO/NRXH8
Penanggung jawab keuangan sekolah tidak hanya kepala
sekolah tetapi semua pihak yang terlibat didalam sekolah Departemen Pendidikan Nasional. 2002. Manajemen
seperti guru, semua harus bekerja sama dengan baik sehingga Keuangan. Materi Pelatihan Terpadu untuk Kepala Sekolah.
dapat membawa pendidikan yang lebih baik lagi untu
Jakarta: Dirjen Dikdasmen, Direktorat Pendidikan Lanjutan
kedepannya. Administrasi keuangan meliputi kegiatan
perencanaan, penggunaan, pencatatan data, pelaporan dan Tingkat Pertama.
Kadarman, A.M. dan Udaya, Jusuf. 1992. Pengantar Ilmu
pertanggung jawaban dana yang dialokasikan untuk
Manajemen: Buku Panduan Mahasiswa. Jakarta: PT Gramedia
penyelenggaraan sekolah.
Pustaka Utama.
Tujuan administrasi keuangan ini harus sesuai dengan
aturan yang berlaku atau yang di berlakukan.
(Rebore & Rebore dalam Narhizrah,2013:185)
Beberapa peran guru dalam administrasi keuangan ini
meliputi hal-hal sebagai berikut:
1) Merinci dana keuangan pembangunan dalam bentuk
file.
2) Membuat laporan data usulan pembayaran gaji, rapel
ke Pemerintah Kota.
3) Membuat dan merinci pemasukan dan pengeluaran.
4) Membuat laporan dana pembangunan pada akhir
tahun anggaran.
5) Membuat laporan Rancangan Anggaran Pendapatan
Bantuan Sekolah (RAPBS).
6) Membuat laporan tribulan dana Bantuan Operasional
Sekolah (BOS).
7) Menyetorkan pajak PPN dan PPH.
8) Membagikan gaji atau rapel.
9) Menyimpan dan membuat arsip peraturan keuangan
sekolah.

IV KESIMPULAN
Administrasi keuangan di sekolah sangat penting
dilaksanakan jika tidak adanya administrasi keuangan di
sekolah maka tidak berjalan nya kegiatan sekolah dengan
baik,dengan adanya admminstrasi sekolah membantu dalam
mendanai atau membantu pelaksanaan kegiatan di sekolah

Dalam administrasi keuangan sekolah terdapat


proses,penyusunanRPS,RKAS,pertanggungjawaban,pemeriks
aan,pelaporan serta peran guru dalam administrasi keuangan
sekolah.

Anda mungkin juga menyukai