Kelompok 8
Rassel Rengku
Angelita Taroreh
Petra Lintong
Manado
2021
1
DATAR ISI……………………………………………………………………………… 2
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………... 3
BAB I
Simpulan dan Rekomendasi…………………………………………………….. 4
BAB II
Data Umum…………………………………………………………………….. 5
Hasil Pemeriksaan……………………………………………………………… 5
Temuan & Rekomendasi……………………………………………………….. 6
BAB III
Penutupan………………………………………………………………………. 7
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia-
Nya sehingga kami kelompok 8 dapat menyelesaikan tugas kelompok Laporan Hasil
Pemeriksaan dalam Mata Kuliah Auidt Internal & Praktek pada Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Manado dengan baik.
Dalam hal ini, kami sangat berterima kasih kepada dosen mata kuliah Audit Internal & Praktek,
Yelly S. Paendong, SE. MM. Ak yang telah membimbing kami sehingga dapat menyelesaikan
tugas Laporan Hasil Pemeriksaan ini dengan baik. Terima kasih juga kepada teman-teman
kelompok yang telah mengerjakan tugas ini bersama-sama.
Kami berharap dengan adanya tugas kami ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan
baru bagi para pembaca. Kami pun menyadari, masih banyak kekurangan dalam penulisan
Laporan Hasil Pemeriksaan yang telah kami susun. Oleh karena itu, krikit dan saran dari teman-
teman sekalian sangat kami butuhkan demi kemajuan tugas kami berikutnya.
3
LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN
Nomor LHP : 008/PBL-AIP/AK-VID/2021
Tanggal : 21 Mei 2021
Lampiran : Kertas Kerja Audit
Tahun Pemeriksaan : 2021
BAB I
Simpulan dan Rekomendasi
4
BAB II
Uraian Hasil Pemeriksaan
a. Data Umum
1) Dasar Pemeriksaan
Menginventarisasi barang di ruangan Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado.
2) Tujuan Pemeriksaan
Untuk mengetahui apakah proses penginventaris/pengelolaan barang telah sesuai
dengan standar prosedur yang ditetapkan?
3) Ruang Lingkup Pemeriksaan
Tahun anggaran yang diaudit adalah mulai dari 1995 sampai dengan 2018.
Lingkup kegiatan yang diaudit meliputi proses inventarisasi jurusan
Akuntansi Politeknik Negeri Manado.
Lokasi audit di Ruangan Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado.
Banyaknya Barang berdasarkan nama barang dan kode barang dalam suatu
ruangan
Kondisi barang apakah barang-barang tersebut masih layak dipakai atau
tidak.
4) Batasan Pemeriksaan
Batasan Pemeriksaan yang dilakukan dengan observasi.
5) Status dan Tindak Lanjut Temuan Hasil Pemeriksaan yang lalu Akan ditindak
lanjuti
Status dan tindak lanjut temuan hasil pemeriksaan yang lalu adalah evaluasi.
b. Hasil Pemeriksaan
1. Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado merupakan salah satu jurusan yang ada di
politeknik negeri manado. Banyak sekali kegiatan yang ada di kantor jurusan akuntansi
politeknik negeri mando.
2. Dalam melakukan kegiatan operasionalnya, Jurusan Akumtansi Politeknik Negeri
Manado memiliki kegiatan yaitu inventaris barang. Inventarisasi barang yang ada di
kantor jurusan akuntansi politeknik negeri manado ini adalah kegiatan untuk mencatat
dan menyusun barang – barang/ bahan yang ada secara benar menurut ketentuan yang
berlaku. Inventarisasi ini dilakukan dalam rangka penyempurnaan pengurusan dan
pengawasan yang efektif terhadap barang – barang milik jurusan akuntansi politeknik
negeri manado.
3. Kegiatan Inventaris barang mempunyai banyak manfaat bagi Jurusan Akuntansi
Politeknik Negeri Manado yaitu mengetahui kondisi barang apakah masih layak dipakai
oleh mahasiswa di kelas atau tidak, menyediakan data dan informasi dalam rangka
menentukan kebutuhan dan menyusun rencana kebutuhan barang yang ada di kelas
maupun di kantor/ruangan dosen, Memberikan data dan informasi untuk dijadikan
bahan/pedoman dalam pengarahan pengadaan barang, Memberikan data dan informasi
untuk dijadikan bahan/pedoman dalam penyaluran barang.
5
c. Temuan dan Rekomendasi
1) Temuan Hasil Pemeriksaan
a) Beberapa barang beserta dengan kode barang yang ada di ruangan gedung F
di jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado antara lain : Kursi Kerja
Chitose 4 buah dengan kode barang 3.05.02.01.003 , Meja 1/2 biro 1 buah
dengan kode barang 2.05.02.01.002 , LCD Optoma 2 buah dengan kode
barang 3.05.01.05.048 , LCD Sony 4 buah dengan kode barang
3.05.01.05.048 , Kursi Kerja Besi Hitam 1 buah dengan kode barang
2.05.02.01.003 , Mesin Hitung Sharp 4 buah dengan kode barang XE-
A207 ,dan lain-lain dengan total keseluruhan barang dalam ruangan gedung
F dengan kode ruangan F No 05 adalah 59 barang.
b) Jumlah barang dalam kondisi baik yaitu 42 barang ,rusak ringan 2 barang
,dan rusak berat 15 barang
2) Sebab Akibat
Hal tersebut terjadi karena penyaluran inventaris barang oleh Direktorat Jendral
Pendidikan Tinggi beserta dengan bantuan pemprov guna untuk mempermudah
sarana dan prasarana dalam proses pembelajaran di Jurusan Akuntansi
Politeknik Negeri Manado.
3) Kriteria
Untuk merumuskan kriteria yang baik, tim audit mempelajari berbagai macam
peraturan, kebijakan pemerintah yang terkait dengan Perguruan Tinggi yang
ada di Indonesia. POLITEKNIK NEGERI MANADO mengikuti standar
pelayanan yang dikeluarkan oleh KEMENDIKBUD dan sesuai dengan UU
yang telah ditetapkan untuk lembaga pendidikan. Tim audit juga melihat
panduan praktik yang lebih baik yaitu :
a. UUD RI No.22 Tahun 1961 tentang perguruan tinggi
b. UUD RI No.2 Tahun 1989 tentang Sistem pendidikan nasional
c. UUD RI No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2008
Tanggal 4 Juli 2008 Tentang Pendanaan Pendidikan
4) Komentar Pejabat
- Tidak Ada
6
6) Rekomendasi
Berdasarkan hasil audit yang didapat yaitu Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri
Manado sudah melakukan tugasnya dengan baik sesuai dengan prosedur yang ada
dengan adanya pertanggungjawaban dan evaluasi setiap kali melakukan inventaris
dengan mengikuti prosedur yang ada serta bertanggung jawab akan setiap barang
yang ada.
BAB III
Penutup
7
Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado merupakan salah satu jurusan yang ada di
politeknik negeri manado. Banyak sekali kegiatan yang ada di kantor jurusan akuntansi
politeknik negeri mando.
Dalam melakukan kegiatan operasionalnya, Jurusan Akumtansi Politeknik Negeri Manado
memiliki kegiatan yaitu inventaris barang. Inventarisasi barang yang ada di kantor jurusan
akuntansi politeknik negeri manado ini adalah kegiatan untuk mencatat dan menyusun barang –
barang/ bahan yang ada secara benar menurut ketentuan yang berlaku beserta dengan kode
barang yg ada. Inventarisasi ini dilakukan dalam rangka penyempurnaan pengurusan dan
pengawasan yang efektif terhadap barang – barang milik jurusan akuntansi politeknik negeri
manado.
Kegiatan Inventaris barang mempunyai banyak manfaat bagi Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Manado yaitu mengetahui kondisi barang apakah masih layak dipakai oleh mahasiswa
di kelas atau tidak, menyediakan data dan informasi dalam rangka menentukan kebutuhan dan
menyusun rencana kebutuhan barang yang ada di kelas maupun di kantor/ruangan dosen,
Memberikan data dan informasi untuk dijadikan bahan/pedoman dalam pengarahan pengadaan
barang, Memberikan data dan informasi untuk dijadikan bahan/pedoman dalam penyaluran
barang.
Dalam melaksanakan pengauditan di Jurusan Akuntansi Politeknik negeri Manado kami
sekelompok memperoleh banyak bantuan informasi serta dengan kerjasama yang baik dari
pihak yg bertanggung jawab atas penginventarisasian barang Jurusan Akuntansi Polimdo ,oleh
karena itu kami kelompok 7 mengucapkan terima kasih atas dukungan bantuan serta kerjasama
yg baik oleh pihak Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado yg terkait.
Laporan hasil pemeriksaan di tandatangani oleh Dosen pembimbing dan mengetahui pihak
Jurusan Akuntansi yang terkait
Mengetahui
DOSEN MATA KULIAH Inspektur Pembantu
Mahasiswa
8
STUDI KASUS 1 – Pemahaman atas Entitas yang di Audit
Lembaga Audit Polimdo
TIM AUDIT KINERJA
Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado Indeks
A.1
Tujuan
Memahami Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado
Langkah-Langkah
1. Wawancara dengan manajemen dan staf kunci
2. Review kebijakan-kebijakan, pengarahan-pengarahan dan dokumen-dokumen
3. Review laporan kinerja entitas serta laporam mengenai rencana kinerja dan prioritasnya
4. Review peninjauan fisik terhadap fasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh entitas
5. Telusuri sistem dan prosedur pengendalian
6. Anakisis hubungan antara pemanfaatan sumber daya dan hasilnya
7. Identifikasi resiko entitas
8. Review laporan-laporan audit dan studi yang telah dilakukan sebelumnya, termasuk laporan
audit yang dilakukan oleh auditor lainnya
Hasil
1. Gambaran Umum Entitas (KKA Indeks A.1.1)
2. Pemahaman atas Input, Proses dan Output Entitas (KKA Indeks A.1.2)
3. Informasi Lainnya (KKA Indeks a.1.3)
9
Lembaga Audit Polimdo
TIM AUDIT KINERJA
Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado
Indeks
A.1.1
Visi
Program studi akuntansi keuangan menjadi program studi sarjana sains terapan yang unggul dan terdepan dalam
bidang akuntansi keuangan yang adaptif dan inovatif terhadap perkembangan serta penerapan ilmu pengetahuan
dan teknologi yang berstandar internasional.
Misi
1. Menyelenggarakan pendidikan bidang akuntansi keuangan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten,
memiliki semangat terus berkembang, bermoral, berjiwa kewirausahaan dan berwawasan lingkungan.
2. Melaksanakan penelitian terapan bidang akuntansi keuangan serta menyebarluaskan hasilnya untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bidang akuntansi keuangan melalui pemanfaatan ilmu
pengetahuan dan teknologi untuk mendukung peningkatan mutu kehidupan.
2. Nilai Strategis
Nilai-nilai strategis yang menjadi acuan Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado
dalam melaksanakan kebijakan, program dan kegiatan dalam mewujudkan visi dan misi adalah bermoral, adaptif,
inovatif dan berwawasan.
10
5. Kebijakan
Dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran PT. TONSEA JAYA arah kebijakan yang diambil mengacu pada :
UUD RI No.22 Tahun 1961 tentang perguruan tinggi
UUD RI No.2 Tahun 1989 tentang Sistem pendidikan nasional
UUD RI No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2008 Tanggal 4 Juli 2008 Tentang Pendanaan
Pendidikan
11
KETUA JURUSAN
Ivoletti M. Walukow,SE,M.Si
NIP.19641211 199003 2 001
12
Lembaga Audit Polimdo
TIM AUDIT KINERJA Indeks
Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado A.1.1
INFORMASI LAINNYA
Kegiatan Inventaris barang mempunyai banyak manfaat bagi Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Manado yaitu mengetahui kondisi barang apakah masih layak dipakai oleh mahasiswa
di kelas atau tidak, menyediakan data dan informasi dalam rangka menentukan kebutuhan dan
menyusun rencana kebutuhan barang yang ada di kelas maupun di kantor/ruangan dosen,
Memberikan data dan informasi untuk dijadikan bahan/pedoman dalam pengarahan pengadaan
barang, Memberikan data dan informasi untuk dijadikan bahan/pedoman dalam penyaluran
barang.
2
STUDI KASUS 2 – Identifikasi Area Kunci
Tujuan
Menentukan area Kunci
Langkah-langkah
1. Analisis untuk menentukan area audit potensial dengan menggunakan faktor pemilihan yaitu
:
a. Kegiatan menyiapkan perlengkapan gedung
b. Pelayanan Jasa
Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan pemeringkatan atas area audit
potensial adalah sebagai berikut.
1. Risiko Manajemen, yaitu resiko bahwa entitas atau area yang akan diaudit melakukan
Tindakan ketidakekonomisan, ketidakefisienan, dan ketidakefektifan.
2. Signifikansi, yaitu signifikansi dari suatu area audit yang berkaitan dengan tingkat besar
kecilnya pengaruh kegiatan tersebut terhadap entitas secara keseluruhan. Disini tim audit
berfokus pada tingkat kinerja karyawan.
3. Dampak potensial dari audit kinerja, meliputi unsur efektivitas, peningkatan
perencanaan, pengendalian dan pengelolaan, serta peningkatan akuntabilitas efisiensi,
ekonomi, dan kepentingan mutu pelayanan. Dalam hal ini, kepentingan umum
dimasukkan sebagai salah satu faktor pertimbangan dalam pembobotan karena entitas
yang diaudit memberikan pelayanan kepada masyarakat.
4. Auditabilitas, berkaitan dengan kemampuan tim audit dalam melaksanakan audit
berdasarkan standar professional.
Tim audit menggunakan matriks pembobotan untuk menyeleksi area audit potensial dengan
skor sebagai berikut :
Tinggi : skor 3
Sedang : skor 2
Rendah : skor 1
3
2. Analisis untuk menentukan area kunci berdasarkan area dengan memerhatikan beberapa
faktor sebagai berikut.
a. Risiko manajemen, yaitu risiko manajemen atas tidak tercapainya ‘3E’ (ekonomis,
efisiensi, dan efektivitas).
b. Signifikansi, yaitu menilai apakah suatu kegiatan dalam area audit secara komparatif
memiliki pengaruh yang besar terhadap kegiatan lainnya dalam objek audit secara
keseluruhan faktor-faktor yang dipertimbangkan antara lain:
Materialitas keuangan;
Batas kritis keberhasilan;
Visibilitas.
c. Dampak hasil pemeriksaan, yaitu pengaruh hasil audit terhadap perbaikan atas area
yang diaudit. Oleh karena entitas yang diaudit adalah POLITEKNIK NEGERI
MANADO yang tugas utamanya yaitu menyiapkan perlengkapan gedung maka unsur
lain yang harus disertakan dalam “Dampak hasil pemeriksaan” adalah apakah
kepentingan umum dapat terlayani dengan baik dengan adanya audit ini.
d. Auditabilitas, berkaitan dengan kemampuan tim audit untuk melaksanakan audit
sesuai dengan standar profesional.
Hasil
1. Area audit Potensial (Indeks B.1.1)
Dari kedua area audit potensial yang ada, yaitu (1) kegiatan menyiapkan perlengkapan
gedung ; (2) pelayanan jasa.
Area kunci yang akan dinilai oleh tim audit berdasarkan hasil analisis dalam pelaksanaan
audit di lapangan, yaitu :
Kegiatan menyiapkan perlengkapan gedung tiap ruangan
4
Lembaga Audit Polimdo
TIM AUDIT KINERJA Indeks
POLITEKNIK NEGERI MANADO B.1.1
Kegiatan
Faktor-faktor menyiapkan Pelayanan jasa
perlengkapan
gedung
1. Risiko 1 1
Manajemen
2. Signifikansi 3 3
3. Dampak Potensial 2 2
4. Auditabilitas 2 2
Total Skor 8 8
Simpulan
Dengan mempertimbangkan faktor risiko manajemen, signifikansi, dampak potensial, dan
auditabilitas didapat hasil pemeringkatan area audit potensial sebagai berikut :
1. Kegiatan menyiapkan perlengkapan gedung dengan skor 8;
2. Pelayanan Jasa dengan skor 8.
5
STUDI KASUS 3 – Penetepan Tujuan dan Lingkup Audit
Tujuan
Menetapkan tujuan audit tetap (firm audit objective) dan lingkup audit.
Langkah-langkah
1. Tentukan tujuan audit tetap berdasarkan area kunci yang telah ditetapkan sebelumnya.
2. Tentukan lingkup audit dengan Langkah-langkah sebagai berikut :
a. Manfaatkan infomasi dari tahap audit sebelumnya.
b. Sesuaikan lingkup audit.
c. Gunakan pertimbangan professional
d. Pertimbangkan karakteristik objek audit.
Hasil
1. Tujuan Audit Tetap
Tujuan audit yaitu untuk menilai keefektifan pengelolaan barang serta pemakaian barang
berupa kursi ,meja , papan ,kipas angin ,ac , dll. yang diberikan oleh Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan dan kemudiaan dikelola oleh Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Manado.
2. Lingkup Audit
Lingkup audit mencakup hal-hal sebagai berikut.
Tahun anggaran yang diaudit adalah mulai dari 1995 sampai dengan 2018.
Lingkup kegiatan yang diaudit meliputi proses inventarisasi jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Manado.
Lokasi audit di Ruangan Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado
Banyaknya Barang berdasarkan nama barang dan kode barang dalam suatu ruangan
Kondisi barang apakah barang-barang tersebut masih layak dipakai atau tidak.
6
STUDI KASUS 4 – Penetapan Kriteria Audit
Tujuan
Menetapkan kriteria audit.
Langkah-langkah
1. Nilai ketepatan karakteristik kriteria audit.
2. Tentukan sumber kriteria audit.
3. Kembangkan kriteria audit.
4. Komuniakasikan kriteria dengan auditee.
Hasil
1. Menilai Ketetapan Karakteristik Kriteria Audit
Tim audit merumuskan kriteria pemeriksaan dengan mempertimbangkan hal-hal sebagai
berikut :
a. Standar kinerja yang sewajarnya;
b. Mencerminkan praktik yang baik.
7
3. Mengembangkan Kriteria Audit
Tujuan Audit Tetap (FAO) 1
Apakah POLITEKNIK NEGERI MANADO memiliki struktur organisasi yang memadai
untuk mendukung pemberian pelayanan kepada masyarakat?
8
b. Mempertanggungjawabkan pendistribusian perlengkapan gedung POLITEKNIK
NEGERI MANADO.
Tujuan pemeriksaan :
Menilai efektivitas pengeloaan pendistribusian perlengkapan
gedung POLITEKNIK NEGERI MANADO
Apakah POLITEKNIK NEGERI MANADO 2. Apakah POLITEKNIK NEGERI 3. Apakah pendistribusian tabung gas
memiliki struktur organisasi yang memadai MANADO telah melakukan proses POLITEKNIK NEGERI MANADO telah di
pelayanan sesuai dengan standar dan kelola dan dipertanggungjawabkan
untuk mendukung pemberian pelayanan
prosedur yang ditetapkan? dengan baik?
kepada masyarakat?
Apakah Jurusan Akuntansi telah melakukan proses pelayanan sesuai dengan standar
dan prosedur yang ditetapkan?
2.1 Apakah yang manjadi Jurusan akuntansi Ketua jurusan akuntansi
standar pelayanan dalam mengikuti standar
melaksanakan kegiatan pelayanan yang telah
megaudit gedung F jurusan ditentukan oleh pihak
akuntansi Politeknik Negeri Manado
Kriteria 3 :
11
STUDI KASUS 6 – Penyusunan Laporan Survei Pendahuluan
Setelah bekerja beberapa hari, tim audit akhirnya berhasil menyusun laporan survei
pendahuluan yang disampaikan kepada ketua tim. Setelah dilakukan perbaikan atau koreksi
oleh ketua tim, laporan survei pendahuluan ini kemudian disampaikan kepada
penanggungjawab audit sebagai dasar pertimbangan dalam menentukan kelanjutan pelaksanaan
audit yang dilakukan.
12
LAPORAN SURVEI PENDAHULUAN ATAS
INVENTARISASI JURUSAN AKUNTANSI
POLITEKNIK NEGERI MANADO
13
Kondisi barang apakah barang-barang tersebut masih layak dipakai atau tidak.
d. Kriteria Audit
Tujuan audit kinerja Inventarisasi Jurusan Akuntansi Polimdo adalah “menginventarisasi
Ruangan Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado”. Untuk tujuan ini terdapat dua
kriteria utama, yaitu :
Apakah Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado bertanggung jawab serta
menjaga barang yg telah diberikan oleh pemerintah dengan baik sesuai dengan
prosedur?
Apakah Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado menyediakan sarana dan
prasarana dengan baik dan layak sesuai dengan prosedur dari pemerintah bagi
mahasiswa Politeknik Negeri Manado?
f. Kesimpulan
Berdasarkan hasil survei pendahuluan, tim audit telah mengembangkan inventarisasi
jurusan akuntansi yang signifikan. Inventarisasi tersebut antara lain adanya nama
barang ,kode barang ,asal barang ,tahun perolehan , type/merk barang serta jumlah
barang yg terdapat dalam suatu ruangan di Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri
Manado. Sehubungan dengan hal-hal tersebut, suatu audit kinerja secara terinci sangat
diperlukan untuk mengetahui keefektifan penggunaan inventarisasi barang oleh Jurusan
Akuntansi Politeknik Negeri Manado serta tim audit dapat mengetahui apakah ada
barang yang sudah tidak layak digunakan dan berapa barang yg tidak terpakai serta
berapa banyak barang yang tersisa.
14
STUDI KASUS 7 – Penyusunan Program Pengujian Terinci
Untuk memulai pengujian terinci ,tim audit membuat laporan program pengujian terinci.
Program pengujian terinci memuat hubungan antara tujuan audit dan langkah-langkah untuk
mencapai tujuan tersebut. Setelah tim audit mengetahui kriteria dan prosedur audit yg akan
dilakukan ,tim audit akan merumuskan perkiraan teknik audit yg akan dijalankan oleh anggota
tim. Tim audit merumuskan garis besar teknik audit yg akan dilakukan ,yaitu :
1. Wawancara
2. Observasi
3. Review dokumen
Dasar dari program pengujian terinci ini adalah matriks prosedu audit yg telah dibuat pada
tahap survei pendahuluan. Langkah-langkah dalam program pengujian terinci tersebut akan
didokumentasikan dalam kertas kerja audit (KKA).
15
Tabel SK-7.1 Matriks prosedur audit kinerja
16
TUJUAN AUDIT
“menilai efektifitas pengelolaan pendistribusian tabung gas LPG 3kg PT. TONSEA
JAYA”
Teknik Audit
Wawancara
Observasi
Teknik lainnya
Review dokumen
Tujuan Audit Prosedur Audit
Kriteria 1:
Apakah jurusan akuntansi memiliki struktur organisasi
yang memadai untuk mendukung pemberian pelayanan
kepada masyarakat?
Kriteria 2
Apakah jurusan akuntansi telah melakukan proses
pengifentarisasian sesuai dengan standar dan prosedur yang
ditetapkan?
Kriteria 3
Apakah pengifentarisasian barang jurusan akuntansi telah
dikelola dan dipertanggungjawabkan dengan baik?
Tujuan Audit
Untuk mengetahui apakah proses penginventaris/pengelolaan barang telah sesuai dengan
standar prosedur yang ditetapkan?
Prosedur Audit
1. Pelajari, lakukan observasi dan wawancara apakah penginventaris barang sudah terealisasi
dengan baik.
2. Wawancara apakah pada saat penginventaris barang sudah dilakukan sesuai prosedur yang
ada.
3. Pelajari, lakukan observasi dan wawancara apakah perusahaan melakukan evaluasi setiap
adanya inventaris.
Hasil Audit
1. Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado merupakan salah satu jurusan yang ada di
politeknik negeri manado. Banyak sekali kegiatan yang ada di kantor jurusan akuntansi
politeknik negeri mando.
2. Dalam melakukan kegiatan operasionalnya, Jurusan Akumtansi Politeknik Negeri Manado
memiliki kegiatan yaitu inventaris barang. Inventarisasi barang yang ada di kantor jurusan
akuntansi politeknik negeri manado ini adalah kegiatan untuk mencatat dan menyusun
barang – barang/ bahan yang ada secara benar menurut ketentuan yang berlaku. Inventarisasi
ini dilakukan dalam rangka penyempurnaan pengurusan dan pengawasan yang efektif
terhadap barang – barang milik jurusan akuntansi politeknik negeri manado.
3. Kegiatan Inventaris barang mempunyai banyak manfaat bagi Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Manado yaitu mengetahui kondisi barang apakah masih layak dipakai oleh
mahasiswa di kelas atau tidak, menyediakan data dan informasi dalam rangka menentukan
kebutuhan dan menyusun rencana kebutuhan barang yang ada di kelas maupun di
kantor/ruangan dosen, Memberikan data dan informasi untuk dijadikan bahan/pedoman
dalam pengarahan pengadaan barang, Memberikan data dan informasi untuk dijadikan
bahan/pedoman dalam penyaluran barang.
18
Kesimpulan
Berdasarkan hasil audit yang didapat yaitu Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado sudah
melakukan tugasnya dengan baik dengan adanya pertanggungjawaban dan evaluasi setiap kali
melakukan inventaris dengan mengikuti prosedur yang ada.
19
STUDI KASUS 9 – Penyusunan Laporan Hasil Audit
Ringkasan
Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado merupakan salah satu jurusan yang ada di
politeknik negeri manado. Banyak sekali kegiatan yang ada di kantor jurusan akuntansi
politeknik negeri mando.
Dalam melakukan kegiatan operasionalnya, Jurusan Akumtansi Politeknik Negeri Manado
memiliki kegiatan yaitu inventaris barang. Inventarisasi barang yang ada di kantor jurusan
akuntansi politeknik negeri manado ini adalah kegiatan untuk mencatat dan menyusun barang –
barang/ bahan yang ada secara benar menurut ketentuan yang berlaku. Inventarisasi ini
dilakukan dalam rangka penyempurnaan pengurusan dan pengawasan yang efektif terhadap
barang – barang milik jurusan akuntansi politeknik negeri manado.
Kegiatan Inventaris barang mempunyai banyak manfaat bagi Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Manado yaitu mengetahui kondisi barang apakah masih layak dipakai oleh mahasiswa
di kelas atau tidak, menyediakan data dan informasi dalam rangka menentukan kebutuhan dan
menyusun rencana kebutuhan barang yang ada di kelas maupun di kantor/ruangan dosen,
Memberikan data dan informasi untuk dijadikan bahan/pedoman dalam pengarahan pengadaan
barang, Memberikan data dan informasi untuk dijadikan bahan/pedoman dalam penyaluran
barang.
Lingkup Audit
a. Tahun anggaran yang di audit adalah tahun 2021
b. Lingkup kegiatan yang di audit meliputi proses inventaris barang
c. Lingkup kegiatan audit yang diuji dalam audit berdasarkan pemilihan area kunci yang
sudah dilakukan, yaitu Kegiatan Inventaris Barang Lokasi audit di Jurusan Akuntansi
Politeknik Negeri Manado
d. Lingkup audit tidak termasuk audit atas sistem komputerisasi informasi.
Waktu Audit
Pemeriksaan dilaksanakan selama 14 hari
20
Kinerja Audit
Audit kinerja atas efektivitas pelayanan inventaris barang pada Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Manado yang mengarahkan pada kriteria-kriteria utama sebagai berikut :
a. Apakah Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado memiliki struktur organisasi yang
memadai untuk mendukung pemberian pelayanan kepada masyarakat?
b. Apakah Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado telah melakukan proses pelayanan
sesuai dengan standar dan prosedur yang ditetapkan?
c. Apakah inventaris barang Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado telah dikelola
dan dipertanggungjawabkan dengan baik?
Metodologi
Pemeriksaan atas pelayanan Inventaris barang dilakukan dengan dengan metode observasi dan
wawancara dengan pihak Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Manado
21
DOKUMENTASI
22