I.

TANAH & BATUAN BESERTA SIFATNYA

1. Pengertian Tanah
 Material yang terdiri dari butiran mineral-mineral padat (agregat) yang tidak
tersementasi satu sama lain atau dari bahan organik yang melapuk, dimana
diantara butiran terdapat ruang-ruang kosong yang terisi oleh zat cair dan
udara

2. Siklus Batuan & Asal Usul Tanah

Tanah merupakan hasil pelapukan batuan (Gambar 1.1).
Gambar 1.1 Siklus batuan dan proses terjadinya tanah

TANAH
menumpuk
Pelapukan
dan erosi
Sediments

Penimbunan terus
menerus dan Batuan beku
pengerasan (Igneous rocks)

membeku
Sedimentary
rocks
Peristiwa vulkanik
(gunung berapi)

Batuan yang cair,

biasanya bergerak
Metamorphic rocks keatas (sebagai lava)

Magma (panas, pijar)

3. Jenis tanah

Dikelompokkan dalam 2 group besar,yaitu:

a. Tanah yang terjadi oleh penumpukan produk pelapukan batuan
ditempat asalnya : tanah residu = residual soils (Gambar 1.2)
b. Tanah yang terjadi oleh produk pelapukan yang kemudian terbawa ke tempat lain :
tanah sedimen = transported soils (Gambar 1.3 s/d 1.5)
A. TANAH RESIDU (RESIDUAL
SOIL):
Tanah yang terbentuk oleh penumpukan
produk pelapukan batuan ditempat
asalnya. (Gambar 1.2)
B. TANAH
SEDIMEN/TRANSPORTED
SOIL
a.Tanah glacial (Gambar 1.3)
Terbentuk karena produk pelapukan
terangkut dan terdeposisi oleh es
atau oleh gletser (sungai es).
 Tanah aeolian (Gambar
1.4)
Terbentuk karena produk
pelapukan terangkut dan
terdeposisi oleh angin
c.Tanah aluvial (Gambar 1.5)
Terbentuk karena produk
pelapukan terangkut oleh air
dan terdeposisi sepanjang
sungai
4. Partikel Tanah
a. TANAH DAPAT DISEBUT SEBAGAI :
 Kerikil ( gravel)  G
 Pasir ( sand)  S
 Lanau (silt)  M
 Lempung ( clay)  C
Tergantung pada ukuran partikel yang dominan

b. PENGELOMPOKAN TANAH
 Tanah berbutir Kasar : Kerikil dan Pasir
 Tanah berbutir Halus : Lanau dan Lempung
Tabel Partikel Tanah
5. Sifat-sifat Dasar Tanah

Keterangan:
Vt = Volume Total = Va + Vw+Vs
Va = Volume Udara
Vw = Volume Air
Vv Volume rongga
= Volume Pori = Va + Vw
Vs = Volume Butir Tanah
Wt = Berat Total = Ww+Ws
Ww = Berat Air
Ws Berat Butir Tanah
 Berat Volume Basah (Bulk Density) Wt
 
Vt
Ws
 Berat Volume Butir (Unit Weight of Particles) s 
Vs
Ws
 Berat Volume Kering (Dry Density) d 
Vt
Ww
 Berat Volume Air (Unit Weight of Water)  w 
Vw
Ww
 Kadar Air (Water Content) w
Ws
 void ratio e, ,0 < e < ~ Vv n
e e
Vs 1 n
sands : 0,4 s/d 1,0
clays : 0,3 s/d 1,5
 porositas n , , 0 < n < 100% Vv e
n x100% n
Vt 1 e
 Derajat kejenuhan S, Vw
S x100%
Tanah kering, S = 0% Vt
x100%
Jika pori berisi jenuh air, S = 100%
CONTOH SOAL 1

1. Suatu tanah, diberikan e = 0,75, w = 22%, Gs = 2,66. Hitung porositas, berat

volume basah, berat volume kering dan derajad kejenuhan.
2. Suatu contoh tanah mempunyai data sebagai berikut : porositas = 0,45 berat
jenis butiran tanah 2,68 dan kadar air 10%. Tentukan massa air yang harus
ditambahkan agar tanah yang mempunyai volume 10 m3 menjadi jenuh.
3. Contoh tanah asli di ambil dilapangan. Berat contoh tanah 1,85 kg dengan
volume 1000 cm3. Sesudah dikeringkan dengan oven tinggal 1,69 kg. Jika Gs =
2,65 hitung b, d, w, e, n, S dan kadar udara A
JAWABAN

1. Suatu tanah, diberikan e = 0,75, w = 22%, Gs = 2,66. Hitung porositas, berat

volume basah, berat volume kering dan derajad kejenuhan.
Penyelesaian:
,
= =0,43
,
( )( . ) ( , )( , )
= =1,85 gr/cm3
,

. ,
= =1,52m/cm3
,
. , ,
x100% = x100% = 78,02%
,
2. Suatu contoh tanah mempunyai data sebagai berikut : porositas = 0,45 berat jenis butiran tanah 2,68
dan kadar air 10%. Tentukan massa air yang harus ditambahkan agar tanah yang mempunyai volume
10 m3 menjadi jenuh.
Penyelesaian :
,
𝑒= = ,
=0,818
. . , ,
𝜌= = ,
=1621,56 kg/m3
. , , .
𝜌𝑠𝑎𝑡 = = ,
=1924,09 kg/m3

Massa air yang di tambahkan tiap 1 m3 = 1924,09 -1621,56

= 302,53kg
Massa air yang ditambahkan untuk 10 m3
= 302,53 x 10 =3025,3 kg
 3. Contoh tanah asli di ambil dilapangan. Berat contoh tanah 1,85 kg dengan volume
1000 cm3. Sesudah dikeringkan dengan oven tinggal 1,69 kg. Jika Gs = 2,65 hitung
b, d, w, e, n, S dan kadar udara A
Penyelesaian
, , ,
= = 18,149 kN/m = = 0,624
,

, ,
= = 0,095 = 9,50 % . , ,
, x100% = x 100% =
,
15,165% = 0,152
, ,
= = 16,579 kN/m3

A = n (1- S) = 0,624 (1 -0,152)

. ( )
=
, , ( , ) = 0,529
,
= 1,660
 w = 1 gr / cm3
 w = 1000 kg / m3
 w = 62,4 lb / ft3
 w = 9,81 kn / m3