Analisis dan
Perancangan
Kerja
WORK SAMPLING
12
Teknik Teknik Industri W161700024 Anisah H. ST, MT.
Abstract Kompetensi
Modul ini menjelaskan
Mahasiswa dapat melakukan
mengenai perhitungan waktu
baku dengan menggunakan pengukuran waktu baku dengan
waktu sampling sampling
Cara pelaksanaan
1. Menetapkan Tujuan Pengukuran
3. Memilih Operator
7. Melakukan Pengukuran
Melakukan Sampling
1. Sampling Pendahuluan
Disini dilakukan sejumlah kunjungan yang banyaknya ditentukan
oleh pengukur, biasanya tidak kurang dari 30. Untuk lebih jelasnya
kita ikuti contoh sampling pekerjaan untuk menghitung waktu baku
penyelesaian suatu pekerjaan. Semua keigiatan yang dilakukan
pekerja untuk menyelesaikan pekerjaan disebut sebagai kegiatan
produktif, lainnya non-produktif. Selanjutnya, dilakukan
pengamatan-pengamatan sesaat pada waktu-waktu yang acak
sebanyak 196 kali dan hasilnya sebagai berikut :
Produktif 45 42 35 40 162
Non produktif 4 7 14 9 34
Jumlah 49 49 49 49 196
% produktif 92 86 71 82
dimana,
n rata-rata = (49+49+49+49)/4 = 49
sehingga :
Sehingga :
N’ = 1600(1-0,8275)/0,8275 = 334
Dengan demikian jika jam kerja mulai pukul 08.00 – 16.00 dan istirahat
antara 12.00 – 13.00, maka pengamatan dapat dilakukan (untuk
pasangan 39) = 08.00 + 5menit*39 = 08.00 + 195 menit = 08.00 +
3jam15menit = pukul 11.15 dan (untuk pasangan 65) = 08.00 + 5menit*65
= 08.00 + 325 menit = 08.00 + 5jam25menit + 1jam (karena pukul 12.00
adalah waktu istirahat dan 12.00-08.00 = 240 menit = 4jam maka jika
penambahannya melebihi 240 menit/4jam harus ditambahkan 1 jam
karena lamanya istirahat adalah 1 jam) = pukul 14.25, dan seterusnya lalu
urutkan dari yang pukul terkecil ke yang terbesar, maka didapatkanlah
daftar saat kunjungan mulai kunjungan pertama sampai ke tiga puluh
enam.
Kegiatan 2 : lain-lain