Oleh:
NURMADI S.Kep
RINGKASAN JURNAL
A. Pendahuluan
yang menjadi suatu penyebab persalinan prematur. Ketuban pecah dini adalah
pecah dini dapat terjadi pada usia kehamilan kurang dari 37 minggu
(Handono, 2016). Ketuban pecah dini dapat di artikan sebagai suatu keadaan
ketegangan pada diri seseorang (Alini, 2017). Cemas juga dapat diartikan
suatu kondisi kawatir atau was-was yang tidak jelas yang berkaitan dengan
perasaan yang tidak pasti dan tidak berdaya (Audina & Onibala , 2017).
disebabkan karena rasa takut dan sakit yang dapat meningkatkan pengeluaran
B. Metode
yang akan melahirkan di RSI Sultan Agung namun pada penelitian ini
penelitian.
C. Instrumen Penelitian
1. Kuesioner A
berupa nama atau inisial responden, jenis kelamin, umur, perkerjaan dan
status pernikahan.
2. Kuesioner B
0,85) dan (rtabel = 0,349). Hasil koefisien di anggap reliable jika r > 0,40 .
Hal ini menunjukan bahwa kuesioner HARS cukup valid dan reliable. Izin
(Nursalam 2008).
D. Analisa Data
Pengolahan data dan analisa data dalam penelitian ini dilakukan dengan
1. Analisa Univariat
2. Analisis Bivariat
Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan dan keterkitan
ketuban pecah dini (KPD) dengan tingkat kecemasan pada ibu hamil.
1. Analisa Univariat
a. Karakteristik responden
SMA, Selain itu paritas yang berada di Rumah Sakit Islam Sultan Agung
2. Analisa Bivariat
apakah ada hubungan antara kejadian ketuban pecah dini dengan tingkat
ketuban pecah dini ,dari hasil di atas responden yang tidak mengalami
Penelitian ini di uji dengan uji lambda dengan hasil p value .000 < 0,005
yang bermakna ada hubungan yang berarti antara kejadian ketuban pecah
dini dengan tingkat kecemasan pada ibu hamil. Hasil r .0,650 yang berarti
F. Kesimpulan
Agung Semarang.
4. Didapatkan ketuban pecah dini pada saat inpartu di Rumah Sakit Islam
Semarang.
BAB II
ANALISIS JURNAL DENGAN FORMAT PICO
A. P (Problem, Population)
Menganalisa Hubungan kejadian ketuban pecah dini dengan tingkat
kecemasan pada ibu yang akan melahirkan di RSI Sultan Agung sebanyak 40
orang yang bersedia untuk di jadikan responden dalam penelitian
B. I (Intervention)
Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif yang menggunakan desain
penelitian cross sectional, teknik pengambilan sampel adalah total sampling.
Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan dianalisis dengan
menggunakan uji lamda.
C. C (Compare)
No. Compare Jurnal yang diteliti Jurnal Pembanding
1 Judul Hubungan Antara Kejadian Hubungan Paritas dan
Ketuban Pecah Dini (Kpd) Dengan Riwayat KPD dengan
Tingkat Kecemasan Pada Ibu Kejadian KPD di Ruang
Hamil di Rumah Sakit Islam Sultan Rawat Inap Kebidanan RSUD
Agung Semarang Solok
Partisipan
a. Siapa yang menjadi a. 40 pasien ibu yang akan melahirkan di
responden? Rumah Sakit Islam Sultan Agung
b. Apakah responden tepat Semarang sudah sangat tepat sesuai
untuk mengikuti penelitian ? dengan kasus yang diteliti
Data collection/ pengumpulan
data
a. Pengumpulan data / analisis a. Dijelaskan secara sederhana, namun
data Apakah strategi penulisannya ada beberapa yang tidak
pengumpulan data yang rapi terutama dalam penyajian tabel
dijelaskan? b. Sudah tepat sesuai dengan metode
b. Apakah strategi yang penelitian yang benar
digunakan sudah tepat?
Ethical considerations
a. Apakah responden diberikan a. Diberikan, karena hal ini juga penting
informasi lengkap tentang sebagai motivasi bagi responden
penelitian ini?
b. Apakah otonomi / b. Dijamin, karena identitas sampel tidak
kerahasiaan partisipan dibuka dan penelitian ini juga
dijamin? penelitian kuantitatif
c. Apakah izin etis diberikan c. Sudah diberikan
untuk studi?
Conclusions/implications and
recommendations
a. Apakah kesimpulan a. Ada hubungan antar kejadian KPd
penelitian ini ? dengan tingkat kecemasan pada ibu
A. KESIMPULAN
Melalui penyusunan makalah analisis PICO di atas, maka penulis dapat
menyimpulkan antara lain sebagai berikut :
1. Peneliti menggunakan gaya penulisan yang cukup, namun terdapat
beberapa tata bahasa yang tidak sesuai dan penyajian tabel yang kurang
rapi
2. Referensi yang digunakan dalam penelitian tercantum dalam daftar
pustaka dan cukup up to date dan relevan.
B. SARAN
Untuk penulisan atau bahasa mungkin lebih disempurnakan lagi agar karya
ilmiah peneliti menjadi lebih rapi dan tidak mengurangi minat pembaca
C. IMPLIKASI KEPERAWATAN
1. Rumah Sakit
Dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk meningkatkan mutu pelayanan
keperawatan pada pasien
2. Praktik Keperawatan
Dapat dijadikan sebagai tambahan ilmu pengetahuan keperawatan
maternitas
3. Masyarakat
Bisa menjadi sumber informasi bagi masyarakat sehingga masyarakat akan
lebih memahami tentang factor risiko yang berhubungan dengan kejadian
Diabetes Melitus
4. Mahasiswa
Sebagai tambahan pengetahuan terkait penyakit KPD