Tugas Terstruktur Dosen Pengampu

Statistik Habibullah, SE., M.E.

STATISTIK
“ UKURAN PENYEBARAN DATA ”

UIN SUSKA RIAU

Disusun Oleh :
Chiswiri Apriyanti Yusman 11820524933
Dita Bella Syahputri 1182052
Irayanti Tambunan 1182052
Afdhalul Ichsan
Uhri Ramadhan

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM
RIAU
T.A 2021 M
 Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah swt, atas segala perkenaan-Nya, sehingga

penyusunan makalah dengan judul “ Range dan Deviasi ” ini dapat terselesaikan dengan
baik.

Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Statistik tentang “
Ukuran Penyebaran Data ”. Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memberikan
pemahaman lebih lanjut tentang apa itu Ukuran Penyebaran Data dengan pokok
pembahasan Range dan Deviasi bagian-bagiannya. Selain itu makalah ini juga di
rancang sebagai sarana pendidikan yang bertujuan memfasilitasi mahasiswa agar dapat
mengembangkan dirinya.

Materi Ukuran Penyebaran Data ini meliputi aspek-aspek statistik terhadap

sebuah penelitian yang dilakukan.

Kami menyadari bahwa dalam proses penyusunan makalah ini tidak terlepas dari
bantuan berbagai pihak , untuk itu kami mengucapkan terima kasih dan memohan maaf
jika dalam penyusunan makalah ini banyak kekeliruan. Oleh karena itu, kritik dan saran
sangat kami harapkan untuk evaluasi kami.

Semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan kita dan mampu

memberikan manfaat akademis dan sosial bagi semua pihak yang membaca.

Pekanbaru, 06 April 2021

Penulis
 Daftar Isi

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

BAB II PEMBAHASAN

BAB III PENUTUP

 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dengan memahami unsur penyebaran data diharapkan kita tidak menarik
kesimpulan yang slaah, nilai range menunjukkan bahwa yang terkecil negara maju,
kemudian negara industri baru, negara Asean, dan akhirnya Indonesia. Besarnya
range menunjukkan selisih nilai terbesar dan terkecil sehingga juga menunjukkan
fluktuasi. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan karena Indonesia mempunyai range
pertumbuhan terbesar maka fluktuasi dan gejolak ekonomi yang terjadi juga paling
besar. Sedang negara maju dengan range 1,2% berarti fluktuasi perekonomian tidak
terlalu besar, dan hal ini menunjukkan terjadinya gejolak yang positif atau negative
tidak terlalu besar. Perekonomian disuatu negara yang sudah dalam kondisi matang,
cenderung akan lebih stabil.
Standar deviasi digunakan untuk membandingkan penyebaran atau
penyimpangan data dua kelompok atau lebih. Apabila standar deviasinya kecil,
maka hal tersebut menunjukkan nilai sampel dan populasi berkumpul atau
mengelompok disekitar nilai rata – rata hitungnya. Artinya karena nilainya hampir
sama dengan nilai rata – rata, maka disimpulkan bahwa anggota sampel atau
populasimya mempunyai kesamaan. Sebaliknya, apabila deviasinya besar, maka
penyebaran dari nilai tengah juga besar.
1.2 Rumusan Masalah
a. Sebutkan Pengertian Statistik menurut para ahli ?
b. Apa yang dimaksud dengan Ukuran Penyebaran Data ?
c.
 BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Statistik Menurut Para Ahli
a. Menurut Croxton dan Cowden
“Statistik adalah metode untuk mengumpulkan, mengolah dan menyajikan serta
menginterpretasikan data yang berwujud angka”
b. Menurut Anderson dan Bancroft
“Statistik adalah ilmu dan seni perkembangan dan metode paling efektif untuk
pengumpulan, pentabulasian, dan penginterpretasian data kuantitatif sedemikian
rupa sehingga kemungkinan salah dalam kesimpulan dn estimasi dapat
diperkirakan dengan penggunaan induktif yang didasarkan pada probabilitas
atau teori peluang”
c. Menurut Sutrisno Hadi
“Statistik kegiatan ilmiah untuk mengumpulkan, menyusun, meringkas dan
menyajikan data penyelidikan. Selanjutnya data diolah dan menarik kesimpulan
secara teliti serta membuat keputusan yang logik dari hasil pengolahan data
(batasan umun). Statistik digunakan untuk menunjuk angka – angka pencatatan
dari suatu kejadian atau kasus tertentu (bahasan khusus)”
d. Menurut Kirk W. Elifson
“Statistics : A collection of numerical facts expressed in summarizing
statements, method of dealing with data : a tool for collecting, organizing, and
analyzing numerical facts or observations that are collected in accordance with
a systematic plan”
e. Menurut J. Supranto
“Ada 2 Pengertia Statistik :
- Dalam arti sempit statistik adalah data ringkasan yang berbentuk angka
(kuantitatif)
- Dalam arti luas statistik adalah ilmu yang mempelajari cara pengumpulan,
penyajian dan analisis data serta cara penarikan kesimpulan secara umum
berdasarkan hasil penelitian yang menyeluruh”
 Dalam Undang – Undang tentang Statistik (Undang – Undang No.7 Tahun
1960), kegiatan statistik mencakup 4 hal, yaitu : 1) Pengumpulan data (data
collecting atau collecting of data), 2) Penyusunan data (summarizing), 3)
Pengumuman dan Pelaporan data (tabulation and report), dan 4) Analisis data
(data analizing atau analysis of data).

2.2 Ukuran Penyebaran Data

Ukuran penyebaran data adalah ukuran yang menunjukkan seberapa jauh data
suatu menyebar dari rata – ratanya. Dalam statistik, kita mengenal ukuran disperasi
diantaranya ialah:
2.2.1 Range
Range merupakan hasil statistik yang menunjukkan jarak penyebaran
antar skor terendah (lowest score) sampai skor tertinggi (high score). Range
diberi lambang “R” dengan Rumus :

Range (R) = H (high score) – L (low score)

Misalnya : terdapat data pada tabel dibawah

Tabel 0.1 Perhitungan range nilai mahasiswa Ekonomi Syariah yang
mengikuti ujian semester pada Universitas Islam Negeri Sultan Syarif
Kasim Riau

Nilai yang diperoleh Rat

Jumla a-
Nama Statisti AB Matke Metope H L R
h Nilai Rat
k S u l
a
8 7 1
Chis 75 85 70 70 300 75
5 0 5
8 6 2
Ira 85 75 75 65 300 75
5 5 0
Bella 65 72 88 75 8 6 1 300 75
 8 5 8
Afdha 7 7
75 75 70 75 0 300 75
l 5 5
9 6 3
Uhri 60 90 75 80 300 75
0 0 0
Dengan H = High Score, L = Lowest Score, dan R = Range
Dari tabel dapat terlihat range (R) yang menjukkan bahwa semakin kecil
Range, maka data akan semakin homogen, sehingga rata – rata dapat
dikatakan representatif dari data tersebut.
2.2.2 Deviasi Rata – Rata (Rata – Rata Simpangan)
Deviasi merupakan ukuran variabilitas yang menunjukkan selisih atau
simpangan nilai rata – rata dari masing – masing skor interval. Deviasi rata
– rata yaitu jumlah harga mutlak deviasi dari tiap – tiap skor, dibagi dengan
banyaknya skor itu sendiri. Deviasi rata – rata dalam bahasa inggris disebut
Mean Deviatin (MD) atau Average Deviation (AD), biasanya istilah ini
sering digunakan yaitu rata – rata simpangan (RS), kali ini melambangkan
deviasi rata – rata atau rata – rata simpangan dengan RS.
Jika kita mempunyai data X1, X2, X3, ..... Xn dan nilai rata – ratanya x́maka
kita dapat menentukan jarak atau rentang atau selisih tiap – tiap nilai dengan
nilai rata – ratanya, sehingga kita peroleh : ( X1−x́ ), ( X2−x́ ), ..... ( Xn−x́
). Urutan nilai ini ada yang bernilai positif dan ada yang bernilai negatif,
karena kita menentukan selisih, maka tanda positif dan negatif tidak
menjadi persoalan, sehingga ukuran tadi diambil nilai mutlaknya menjadi : |
X1−x́|, |X2−x́|,.... |Xn−x́|. Jika urutan ini dibagi dengan jumlah banyak
data, maka kita peroleh rata – rata simpangannya dengan rumus :
RS = Σ∨¿ Xi−x́
n
Dengan : RS = Rata – Rata Simpangan
Xi = Data keberapa atau nilai tengah
x́ = Rata - rata
2.2.3 Deviasi Standar ( Simpangan Baku )
 Rata – ratas simpangan memiliki kelemahan yaitu tidak dapat
membedakan antara rentang yang lebih besar dengan rentang yang lebih
sempit dikarenakan rata – rata simpangan bekerja pada harga mutlak. Untuk
mengatasi hal tersebut, dipelajarilah deviasi standar (simpangan baku) yang
biasanya diberi simbol s. Simbol merupakan simbol dari simpangan baku
dari sampel, sedangkan simpangan baku populasi diberi simbol . Kuadrat
dari simpangan baku disebut juga varian. Ada beberapa rumus deviasi
standar yaitu :
a. Data tunggal yang masing – masing data frekuensi satu
S= Σ( Xi−x́ )2
(n-1)

Dengan : S = Simpangan baku / deviasi standar

Xi = Titik tengah
x́ = Rata – rata
n = Jumlah data
b. Data tunggal yang masing – masing data ada yang memiliki frejuensi
lebih dari satu
S= nΣ fi Xi2 - ( Σfi Xi )2
n(n-1)

Dengan : S = Simpangan baku / deviasi standar

Fi = Frekuensi kelas Interval
Xi = Titik tengah
x́ = Rata – rata
n = Jumlah
2.3