( AKHIR ZAMAN )
A. Karakteristik Dispensationalism
Dispensationalism memerlukan pendekatan Gramatical-Historical untuk penafsirannya. Dispensationalism ini
didasarkan pada pembukaan atau wahyu progresif dari Allah selama 1.600 tahun penulisan autographa.Selain
itu,menekankan keanekaragaman program Allah sekaligus juga kesatuan program Allah dalam melihat bahwa
tujuan akhir dari Allah adalah supaya Ia dipermuliakan. Sistem ini menggalakan suatu semangat berapi-api untuk
setia pada Allah daripada usaha-usaha sendiri, menyelamatkan masyarakat dan lain sebagainya. Sebagai hasil,
yaitu eschatologi yang percaya Pre-Trib, Pre-Mill yang akan menaruh rasa animo yang kuat bagi program-program
misi.
B. Karakteristik Covenant Theology
Covenant Theologi memerlukan penafsiran yang pseudo-literal atau semu, banyak mengallegorikan nubuat-
nubuat. Covenant Theology didasarkan pada 3 (tiga) perjanjian yang tidak ada dalam Alkitab yakni:
1. Covenant of Work (Perjanjian Kerja). Ini adalah perjanjian antar Allah dengan Adam sebelum kejatuhannya
bahwa keselamatan adalah dengan usaha.
2. Covenant of Grace (Perjanjian Anugerah). Ini adalah perjanjian Allah dengan Kristus setelah kejatuhan bahwa
orang-orang pilihan diselamatkan dengna anugerah.
3. Covenant of Redemption (Perjanjian Penebusan). Perjanjian ini adalah perjanjian Allah dengan Kristus
sebelum penciptaan untuk menebus orang-orang pilihan.
Teori ini menekankan bahwa tujuan akhir Allah adalah menyelamatkan orang-orang pilihan. Sistem ini terlalu
memfokuskan perhatian pada kedaulatan Allah tanpa melihat tanggung jawab manusia untuk setia dan beriman
pada Allah. Akhirnya, theologi eschatologinya Post-Trib yang mematian misi dan evangelikal.
C. Theologi lain yang Terpengaruh
1. Soteriology
Dispensationalisme: Walaupun melihat bahwa iman adalah tanggung jawab manusia, juga menyadari
bagaimana Allah secara progresif berurusan dengan manusia dalam hal keselamatan, memberikan berkat-
berkat special seperti bagaimana orang-orang tertentu di waktu-waktu tertentu dipenuhi atau didiami oleh
ROH KUDUS secara permanen dan menghasilkan regenerasi.
Covenant Theology: Melihat bahwa tujuan akhir Allah adalah menyelamatkan orang-orang pilihan dan
mengaplikasikan tanpa membeda-bedakan, semua tindakan-tindakan dan istilah-istilah soteriologi pada
semua orang percaya, sehingga semua orang pilihan seperti ditumpukkan bersama dan dilabel sebagai
diperbaharui, “orang Kristen”, “ada dalam Kristus”, tanpa memperdulikan masa
2. Ecclesiology
Dispensationalisme: Menyadari ada perbedaan yang sangat besar antara orang percaya di PL dengan yang di
PB, atau antara Israel dengan Gereja dalam program Allah.
Covenant Theology: Melihat Gereja sebagai Israel yang baru dan menempatkan semua orang percaya (PL
maupun PB) dalam tubuh Kristus.
3. Eschatology
Dispensationalisme: Melihat terselipnya masa gereja dalam program yang terpapar dalam Daniel 9:24-27,
dan hasilnya adalah Pre-Trip, Pre-Mill Repture dengan beberapa penghakiman.
Covenant Theology: Menghilangkan sama sekali perbedaan-perbedaan yang ada dan ini menghasilkan Post-
Trip, Post-Mill atau A-Mill dengan satu penghakiman yang umum.
V. ESCHATOLOGY YAHUDI
A. Isinya secara Umum
Daniel 9:24-27 adalah suatu periode tujuh puluh minggu atau 490 tahun untuk dipenuhi oleh orang Yahudi
sebagai berkat. Berkat-berkatnya adalah:
1).Mengakhiri pelanggaran-pelanggaran maksudnya adalah akhir dari kesesatan Yahudi, melenyapkan kefasikan
dan mengakhiri dosa, adalah berakhirnya dosa, mendamaikan atas kesalahan, adalah kematian Kristus untuk
pengampunan dosa, membawa kebenaran yang kekal adalah berkat-berkat Milenial, memeteraikan penglihatan dan
nubuatan, maksudnya adalah meterai penggenapan eschatologi Yahudi dan mengurapi yang maha kudus adalah
mengurapi ruang Maha Kudus dalam Bait Suci Millenial.
2).Nubuatannya dimulai dengan perintah untuk memperbaiki Yerusalem pada 445 SM (Yeh. 1:1-4; Neh. 2:5) dan 483
tahun kemudian akan digenapi sebelum kematian Mesias (30 M).
3).Penyaliban (30 M) dan penghancuran Yerusalem (70 M) adalah lanjutan setelah 483 tahun dan sebelum ke-tujuh
tahun terakhir.
4).Dua Raja dapat dibedakan: “Mesias sang Raja” dan “Raja yang akan datang”.
5).Raja yang belakangan ini akan melanggar perjanjian di tengah-tengah ke-tujuh tahun terakhir (Wahyu 6-18).
6).Minggu ke-69 dan ke-70 dipisahkan oleh suatu lobang (gap):
Masa antara yang jelas terlihat yaitu 40 tahun antara penyaliban dan kehancuran Yerusalem
Dalam sejarah, tujuh tahun setelah penyaliban tidak ada Tribulation (masa kepicikan) dan tidak ada
kedatangan kedua.
Kristus menafsirkan Daniel 9:24-27 dengan ada masa antaranya (gap) seperti dalam Matius 24:15-dst
B. Penjelasan Injil Matius
Di dalam Injil Matius pasal 3, Kristus mulai mengumpulkan orang-orang percaya yang telah menerima
pemberitaan-Nya. Pada Matius 10, Ia mengirim murid-murid-Nya untuk menginjili orang-orang Yahudi dan berjanji
akan datang kembali sebelum pekerjaan mereka selesai. Matius 11-12, memberikan informasi yang tebalik yakni
ternyata orang Yahudi menolak Yohanes Pembaptis dan pemberitaannya akan Mesias.
Dalam Matius 16, Kristus berjanji akan membangun jemaat-Nya menjadiinstrumen bagi Allah selama masa
pertengahan ini. Matius 23, Kristus ditolak di muka para pemimpin Yahudi maupun orang-orang Israel. Matius 24
memberi laporan bahwa Kristus merinci lebih lanjut minggu ke-70 nya Daniel yaitu setelah masa pertengahan
(observasi: jika orang-orang Yahudi menerima Yesus sebagai Raja, maka murid-murid Yahudi-Nya pada waktu itu
akan melalui masa kepicikan).
Akhirnya, Matius 26-28 memberi laporan bahwa Kristus mengesahkan Perjanjian Baru bagi semua yang percaya
dalam darah-Nya dan memberikan jemaat upacara Perjamuan Tuhan dan Baptisan, serta para murid diberi janji
Amanat Agung yang pada hakekatnya adalah membawa kembali mereka yang tersesat kepada terang Kristus.
VI. PENGANGKATAN ORANG-ORANG PERCAYA
A. Kapankah pengangkatan akan terjadi ???
1. Pre-Trib Rapture (Pengangkatan terjadi sebelum Tribulaton)
Pre-Trib Rapture adalah teori yang percaya bahwa pengangkatan orang-orang percaya terjadi sebelum masa
kepicikan besar. Masa ini adalah untuk mereka yang tinggal diantara kedua kedatangan Kristus, bukan untuk
bangsa Israel (1 Tes. 4:12 dst.)
2. Mid-Trib Rapture (Pengangkatan akan terjadi setelah tiga setengah tahun pertama masa Tribulation).
Teori ini percaya bahwa pengangkatan terjadi pada pertengahan masa milenium. Masa itu akan ditandai oleh
sangkakala terakhir dalam 1 Korintus 15:52 yang adalah sama dengan sangkakala ke-tujuh di Wahyu 11:15.
3. Post-Trib Repture (Pengangkatan akan terjadi setelah tujuh tahun Tribulation).
Teori ini percaya bahwa pengangkatan orang percaya terjadi setelah masa kepicikan atau kesengsaraan besar.
Pada teori ini percaya bahwa pengangkatan dan Wahyu adalah sama (Yesaya 61:1-2). Orang-orang kudus dipelihara
Tuhan selama masa Tribulasi sehingga mereka mampu bertahan hingga kesengsaraan yang besar itu berakhir. Jadi
ada orang-orag kudus yang hidup selama masa Tribulation (Matius 24:22 dst.).
4. Partial Repture (Pengangkatan hanya terjadi atas orang-orang kudus yang layak) .
Teori ini percaya bahwa hanya orang-orang kudus yang layak sajalah yang menglami pengangkatan, artinya
ketidakberiman akan dihukum di masa Tribulation. Orang Kristen yang telah siap akan diangkat menyongsong
Kristus sebagai mempelai Laki-laki yang dinantikan (Ibrani 9:28).
B. Hal-hal yang terjadi pada pengangkatan
Menurut kesaksian Alkitab bahwa Kristus akan turun dari Surga disertai suatu seruan (1 Tes. 4:16) bahwa Kristus
akan turun dari Surga disertai suatu seruan (1 Tes. 4:16). Pada saat itu, orang-orang Kristen yang telah mati di
dalam Tuhan akan bangkit terlebih dahulu; roh mereka akan bersatu kembali dengan tubuh mereka menjadi utuh
kembali, yaitu orang-orang kudus yang telah bangkit (1 Tes. 1:16).Mereka yang hidup “dalam Kristus” adalah
mereka yang tetap mempertahankan imannya selama ada di dalam dunia. Kata ”dalam Kristus” adalah suatu istilah
soteriology untuk orang-orang percaya di Perjanjian Baru(PB).
Orang percaya yang sedang hidup juga akan dibangkitkan yakni tubuh mereka akan diubah dari mortal menjadi
immortal (1 Tes. 4:17; 1 Kor. 15:51-55). Semua orang percaya ini akan bertemu Kristus di udara dan naik ke Surga
untuk menghadap bema Kristus (1Tes. 4:17; 1 Kor. 3:13-15). Apabila kata “dalam Kristus” adalah istilah Soteriologi
dan bukan istilah Eklesiologi, maka yang diangkat adalah semua orang percaya, bukan hanya orang dari golongan
atau gereja tertetu.
VIII. TRIBULATION
A. Orang-orang pada masa Tribulation
Bangsa Israel telah diperingatkan akan masa pencobaan di hari-hari yang akan datang (Ulangan 4:29-30).Masa
ini disebut juga masa “Kesusahan Yakub” (Yer. 30:7).Pada masa pencobaan ini akan berpengaruh pada seluruh
bumi dan semua orang yang tinggal di dalamnya (Yes. 24:1 dst.).
B. Masa-masa di saat Tribulation
Masa Tribulation menurut catatan Alkitab berlangsung selama 7 (tujuh) tahun (Daniel 9:27). Great Tribulation
(Kepicikan besar) terjadi tiga setengah tahun terakhir dari masa Tribulation atau 1260 hari (Dan. 9:27; Mat. 24:21;
Wahyu 12:6):
Akan ada tambahan 30 hari setelah Tribulation (1290), barangkali untuk penghakiman (Dan. 12:11)
Akan ada tambahan 75 hari setelah Tribulation (1335), barangkali untuk pembersihan (Dan. 12:12).
( )
Akan ada tambahan 1040 hari setelah Tribulation (23000), barangkali untuk upacara pembukaan Bait Suci
Millenium (Dan. 8:14).
C. Perspektif atau sudut pandang dari Tribulation
1. Antikristus
Ia akan datang menggantikan Kristus dan melawan Kristus (anti). Kata Antikristus, dalam bahasa Yunani
memiliki dua arti yakni selain menentang; juga berarti mengganti. Ia akan menggalakan agamanya Setan yaitu
Gnosticisme (anda tidak akan mati). Racun bidat ini sudah dihembuskan Iblis kepada Adam dan Hawa dalam
Kejadian 3: 2-7; Para ajudan atau bawahannya (“binatang yang lain”) akan memaksa semua orang untuk
menyembahnya dan angkanya ialah 666 (angka sempurna dalam ilmu ekonomi).
2. Penghakiman-penghakiman
The Sign Judgment (Mat. 24:3-14), ini adalah permulaan kesengsaraan.
The Seven Seals (Ketujuh meterai - Wahyu 6:1-17; 8:1-6),
The Seven Trumpets (Ketujuh Sangkakala - Wahyu 8:7-9:21; 11:15-19)
The Seven Vials (Ketujuh Cawan - Wahyu 16:1-21).
Ciri-ciri ajaran/doktrin Anti-Kris:
Manusia tidak akan mati/Kesenangan
Anti-Kris bertindak sebagai pahlawan
Ciri-ciri Anti-Kris:
1. Genius dalam akal budi (Daniel 8:23).
2. Genius Berpidato (Daniel 11:36).
3. Genius Berpolitik (Wahyu 17:11-12).
4. Genius Komersial (Daniel 11:43; Wahyu 13;16-17).
5. Genius Militer (Wahyu 6:2).
6. Genius Keagamaan (2 Tes 2:4; Wahyu 13:8).
3. Siapakah Antikristus?
Ada banyak spekulasi tentang siapakah Anti-Kris. Alkitab berkata Anti-Kris adalah dari suku Dan,karena:
1. Nubuatan tentang Dan (Kej. 49:17).
2. Dan pertama memuja berhala (Hakim-hakim 18:30-31; 1 Raja-raja 12:29).
3. Nubuat Yeremia (Yer. 8:16-17).
4. Suku Dan dihapuskan dalam Wahyu 7.
D. Tersedianya keselamatan selama masa Tribulation
Pada masa ini ada yang akan binasa karena percaya pada kebohongan Iblis (2 Tes. 2:10-12). Ke- 144.000
penginjil Yehuda akan diselamatkan selama masa Tribulation.(Wahyu 7:1-8). Banyak yang akan diselamatkan
termasuk Yahudi maupun non-Yahudi dari seluruh bangsa (Wahyu 7:9-17).Pelepasan terakhir bagi yang percaya
pada Sang Mesias akan terjadi pada akhir Armagedon (Wahyu 19:1- dst.).
X. PENGHAKIMAN - PENGHAKIMAN
A. Bema Kristus (1 Kor. 3:10-15)
Bema adalah pengadilan Kristus. Kristus akan menghakimi semua orang percaya setelah pengangkatan.Semua
kerja, pelayanan dan pelayanan kita kepada Kristus akan dihakimi atau dimurnikan dengan api untuk
memurnikannya atau menghancurkannya; bahkan motif pun akan dihakimi (1 Kor. 4:5).
B. Penghakiman Atas Bangsa-bangsa
Kristus akan menghakimi segala bangsa diakhir Tribulation (Mat. 25:31-46). Mereka akan dihakimi atas dasar
perlakuan mereka terhadap bangsa Yahudi selama Tribulation (Mat. 25:31 dst).
C. Penghakiman orang Yahudi
(
Penghakiman atas orang Yahudi akan didasarkan pada respon mereka pada Mesias (Mat. 25:31 dst; Yeh. 20:37-
38).
D. Penghakiman Great White Throne (Aras Putih)
Penghakiman ini termasuk di dalamnya semua orang yang tidak selamat didasarkan atas penolakan mereka
akan YESUS KRISTUS dan juga menghakimi perbuatan mereka (Wahyu 20:11-15).
E. Penghakiman para Malaikat
Pada penghakiman ini, Kristus dan orang-orang percaya akan menghakimi kumpulan Malaikat dalam
hubungannya dengan Penghakiman Great White Thone.
XI. LANGIT DAN BUMI BARU (NEW HEAVEN & EARTH HEAVEN)
A.Yerusalem Baru
Kota Yerusalem Baru akan melayang-layang di langit selama permulaan Millenium dan tetap di atas bumi selama
Millinium sebagai tempat tinggal orang-orang percaya (Wahyu 21:2, 10). Yerusalem Baru akan menjadi tempat
tinggal selama kekekalan (Wahyu 22:1 sdt) bagi orang Yahudi maupun non-Yahudi.
B.Langit dan Bumi Baru.
Setelah kronologi peristiwa yang tercatat di dalam kitab wahyu tergenapi, maka Allah akan menghancurkan
semua elemen kosmos dengan api dan Ia akan menciptakan yang baru yang tidak ternodai oleh dosa sehingga
yang benar akan tinggal dalam kebenaran untuk selama-lamanya (Yes. 65:17; 2 Pet. 3:10-12).
Hari Tuhan atau hari Kristus (hemera Kuriou) adalah peristiwa yang terjadi pada Pengangkatan atau
Tribulation dan Millenium (2 Petrus 3:10)
Sedangkan Hari Allah (Tou Theou hemeras) adalah peristiwa yang terjadi setelah Millenium dalam kekekalan
(2 Petrus 3:12).