Anda di halaman 1dari 17

Minggu 11

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)


• KONSEP KERJA SISTEM PLTS
Yaitu mengubah cahaya matahari menjadi
energi listrik. Cahaya matahari merupakan
salah satu bentuk energi dari sumber daya
alam. Sumber daya alam matahari ini sudah
banyak digunakan untuk memasok daya
listrik di satelit komunikasi melalui sel surya.
Sel surya ini dapat menghasilkan energi
listrik dalam jumlah yang tidak terbatas
langsung diambil dari matahari, tanpa ada
bagian yang berputar dan tidak memerlukan
bahan bakar. Sehingga sistem sel surya
sering dikatakan bersih dan ramah
lingkungan.
Panel surya bekerja dengan membiarkan foton,
atau partikel cahaya, menjatuhkan elektron bebas
dari atom, menghasilkan aliran listrik.
E=hv
Dimana :
h = Konstanta Planck (6,626 x 10-34 Js)
v = Frekwensi radiasi (s-1 )
Contoh PLTS
panel surya biasanya diletakkan
dengan posisi statis menghadap
matahari. Padahal bumi itu bergerak
mengelilingi matahari. Orbit yang
ditempuh bumi berbentuk elip dengan
matahari berada di salah satu titik
fokusnya. Karena matahari bergerak
membentuk sudut selalu berubah,
maka dengan posisi panel surya itu
yang statis itu tidak akan diperoleh
energi listrik yang optimal. Agar dapat
terserap secara maksimum, maka sinar
matahari itu harus diusahakan selalu
jatuh tegak lurus pada permukaan
panel surya.
• KOMPONEN DARI PLTS
komponen penting dalam sistim ini
yang berfungsi sebagai perubah energi
cahaya matahari menjadi energi listrik.
Listrik tenaga matahari dibangkitkan oleh
komponen yang disebut solar cell yang
besarnya sekitar 10 ~ 15 cm persegi.
Komponen ini mengkonversikan energi
dari cahaya matahari menjadi energi
listrik. Solar cell merupakan komponen
vital yang umumnya terbuat dari bahan
semikonduktor. multicrystalline silicon
adalah bahan yang paling banyak dipakai
dalam industri solar cell.
Contoh gambar
• Bahan sel surya terdiri dari:
a. kaca pelindung dan material adhesive transparan yang
melindungi bahan sel surya dari keadaan lingkungan
b. material anti-refleksi untuk menyerap lebih banyak
cahaya dan mengurangi jumlah cahaya yang
dipantulkan
c. semi-konduktor P-type dan N-type (terbuat dari
campuran Silikon) untuk menghasilkan medan listrik
d. saluran awal dan saluran akhir (tebuat dari logam tipis)
untuk mengirim ke perabot listrik.
• Cara kerja sel surya sendiri sebenarnya
identik dengan piranti semikonduktor dioda.
Ketika cahaya bersentuhan dengan sel surya
dan diserap oleh bahan semi-konduktor,
terjadi pelepasan elektron. Apabila elektron
tersebut bisa menempuh perjalanan menuju
bahan semi-konduktor pada lapisan yang
berbeda, terjadi perubahan sigma gaya-gaya
pada bahan. Gaya tolakan antar bahan semi-
konduktor, menyebabkan aliran medan
listrik. Dan menyebabkan elektron dapat
disalurkan ke saluran awal dan akhir untuk
digunakan pada perabot listrik.
Diagram kerja solar sel
AC module
Seperti yang telah diterangkan
diatas module adalah komponen yang
merubah energi cahaya matahari
menjadi energi listrik. Listrik yang
dihasilkan adalah DC. Untuk dapat
dimanfaatkan lebih banyak lagi
biasanya listrik DC ini dirubah menjadi
AC. Untuk diubah maka listrik DC dari
beberapa module digabungkan dan
dikonversikan menjadi AC dengan alat
yang disebut power conditioner.
Ini adalah contoh Power Conditioner
JH40EK merupakan produk dari Sharp
yang dapat dihubungkan dengan 8~9
lembar module.
Macam-macam Komponen
Modul Surya

Manfaat:
- Tidak memerlukan bahan bakar minyak (BBM), hanya menggunakan sinar
matahari yang gratis, sehingga dapat dimanfaatkan didaerah terpencil.
- Dipasang secara individual (satu rumah satu system) sehingga jika rumah
berjauhan sekalipun tidak memerlukan jaringan kabel distribusi, dan gangguan
pada satu system tidak mengganggu system lainnya.
Berikut salah satu jenis modul yang
sudah ada dipasaran
Contoh pemasangan PLTS
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai