Anda di halaman 1dari 10

LK-4.

PENILAIAN BERORIENTASI HOTS

Tujuan Kegiatan:

Menyusun soal berorientasi HOTS.

Langkah Kegiatan:

1. Buatlah penilaian pengetahuan dengan langkah-langkah sebagai berikut:


a. Buatlah kisi-kisi soal sesuai dengan mata pelajaran yang diampu sesuai
kompetensi dasar mata pelajaran yang telah ditentukan di desain
pembelajaran! (LK-4a)
b. Buatlah soal pada kartu soal yang tersedia, setiap peserta minimal membuat 1
(satu) soal pilihan ganda dengan level kognitif pengetahuan dan pemahaman,
aplikasi (LK-4b) dan penalaran serta 1 (satu) soal uraian (LK-4c)!
c. Anggota kelompok secara berpasangan menelaah soal menggunakan format
telaah soal HOTS yang tersedia (LK-4d).
2. Presentasikan hasil kerja, peserta lain menyimak presentasi dengan cermat untuk
memberikan saran perbaikan!
3. Perbaiki hasil yang dibuat sesuai saran!
LK-4A. KISI KISI-KISI PENULISAN SOAL

1. FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL

Jenis sekolah : SMK


Jumlah soal :2
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Bentuk soal/tes : Pilihan Ganda dan Uraian
Penyusun : Tri Ningsih, S.Pd
Alokasi waktu :

Kisi-Kisi Penulisan Soal

Materi Indikator Soal Nomor


Bentuk
No. Kompetensi Dasar IPK Level
Soal
Pokok Soal

1 2 3 4 5 6 7

3.20 Menganalisis 3.20.1 Struktur Disajikan sebuah teks L3 PG 1


Menganalisis
struktur dan , peserta didik dapat
struktur teks
kebahasaan teks prosedur menganalisis
prosedur struktur teks
prosedur.

Kebahasaan L3 uraian 2
3.20.2.  teks Disajikan sebuah teks
Menganalisis prosedur , peserta didik dapat
kebahasaan teks menganalisis
prosedur
kebahasaan teks
prosedur.
2. KARTU SOAL

LK -4B KARTU SOAL PILIHAN GANDA


KARTU SOAL NOMOR 1
(PILIHAN GANDA)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Kelas/Semester : XI/1

3.20 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks prosedur


Kompetensi Dasar
Materi Struktur teks prosedur
Disajikan sebuah teks , peserta didik dapat menganalisis
Indikator Soal
struktur teks prosedur.
L3
Level Kognitif

Soal:

Cermati langkah-langkah pembuatan SIM berikut!


(1) Buka laman http://sim.korlantas.polri.go.id.
(2) Pilih jenis pembuatan SIM dan ikuti alur pendaftaran
(3) Pilih menu pendaftara SIM online
(4) Setelah pendaftaran sukses, pemohon dapat langsung melakukan pembayaran di
ATM, EDC, atau teller di seluruh lokasi BRI
(5) Identifikasi dan verifikasi data oleh pihak kepolisisan
(6) Datang ke lokasi Satpas/Gerai/SIM keliling yang telah dipilih saat pendaftaran
online
(7) Pemohon akan menjalani ujian teori dan praktik. Apabila lulus, SIM baru dicetak.

Urutan langkah yang tepat dalam pembuatan SIM adalah ....


A. (1), (2), (3), (4), (5), (6), (7)
B. (1), (3), (2), (4), (6), (5), (7)
C. (1), (4), (3), (2), (5), (6), (7)
D. (2), (1), (3), (4), (7), (6), (5)
E. (2), (4), (3), (1), (6), (7), (5)

Kunci Pedoman Penskoran

NO
KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR
SOAL
B. (1), (3), (2), (4), (6), (5), (7) 1
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena
1. KKO sudah Level 3
2. Peserta didik dalam menganalisis memerlukan pemahaman yang tinggi
LK-4C KARTU SOAL URAIAN

KARTU SOAL NOMOR 2


(URAIAN)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Kelas/Semester : XI/1

3.20 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks prosedur


Kompetensi Dasar
Kebahasaan teks prosedur
Materi
Disajikan sebuah teks , peserta didik dapat menganalisis
Indikator Soal
kebahasaan teks prosedur.
L3
Level Kognitif
Soal:
“Lima cara jitu Tidur nyenyak dalam Pesawat”

Bangku yang sempit, pencahayaan yang terang, sampai goncangan pesawat adalah
hal yang menyulitkan pelancong untuk tidur nyenyak dalam pesawat. Padahal, tidur
sangat dibutuhkan terutama dalam penerbangan jarak jauh.
Mengutip situs travel and Leisure, Rabu (25/1/2017), terdapat lima hal yang bisa
membantu Anda tidur nyenyak dalam pesawat.
1. Makan sebelum naik pesawat
Makan sebelum naik pesawat. Secara tidak langsung, ini adalah kode bagi tubuh
Anda bahwa “ini waktu makan malam” tutur Dr. Carl
2. Bawa penutup mata
Dr. Carl menyarankan agar begitu pesawat lepas landas, pakailah penutup mata,
sesudah itu brsiaplah untuk istirahat.
3. Gunakan bantal leher
Bantal leher sangat membantu untuk mendapatkan tidur yang nyaman.
4. Bawa sesuatu dari rumah
Bawa sesuatu dari rumah agar tercipta suasana kamar.
5. Minum air mineral
Mintalah air mineral pada pramugari agar tubuh tidak dehidrasi.

(Sumber: http://travel.kompas.com/read/2017/01/25).

Analisislah kaidah kebahasaan teks prosedur di atas!


Kunci Pedoman Penskoran

NO
URAIAN JAWABAN/KATA KUNCI SKOR
SOAL
Analisis kebahasaan teks prosedur: 10
1. Kalimat imperatif : begitu pesawat lepas landas, pakailah
penutup mata, sesudah itu brsiaplah untuk istirahat.
2. Kalimat deklaratif: Bangku yang sempit, pencahayaan yang
terang, sampai goncangan pesawat adalah hal yang menyulitkan
pelancong untuk tidur nyenyak dalam pesawat.
3. Kalimat interogatif: Mengutip situs travel and Leisure, Rabu
(25/1/2017), terdapat lima hal yang bisa membantu Anda tidur
nyenyak dalam pesawat.
4. Nomina: Bangku, pesawat, mata, bantal
5. Partisipan: Anda
6. Verba: Tidur, makan, menunggu, naik
7. Konjungsi temporal: sebelum.

Keterangan:

Soal ini termasuk soal HOTS karena

1. Kko sudah Level 3


2. Peserta dididk membutuhkan analisis dan penalaran dalam menjawab
LK-4D FORMAT TELAAH SOAL

INSTRUMEN TELAAH SOAL HOTS

BENTUK TES PILIHAN GANDA

Nama Pengembang Soal : ......................


Mata Pelajaran/Paket Keahlian/Layanan/Tema : ......................
Kls/Prog/Peminatan : ......................
Isilah tanda ceklist (v) pada kolom butir soal memenuhi kaidah dan silang (X) pada kolom
butir soal bila soal tersebut tidak memenuhi kaidah.
Butir
No. Aspek yang ditelaah Soal
1
A. Materi
1. Soal sesuai Kompetensi Dasar (KD)
2. Soal sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi (IPK)
Soal tidak mengandung unsur SARAPPPK (Suku, Agama, Ras, Antargolongan,
3.
Pornografi, Politik, Propaganda, dan Kekerasan).
Soal menggunakan stimulus yang kontekstual (gambar/grafik, teks,
4.
visualisasi, dll, sesuai dengan dunia nyata)*
Soal menggunakan stimulus yang imajinatif (baru, mendorong peserta didik
5.
untuk membaca).
Soal menggunakan stimulus yang mendorong peserta didik untuk melakukan
6.
sesuatu).
Soal mengukur level kognitif penalaran (menganalisis, mengevaluasi,
7. mencipta). Sebelum menentukan pilihan, peserta didik melakukaan tahapan-
tahapan tertentu.
Jawaban tersirat pada stimulus
8.
B. Konstruksi
1. Pokok soal dirumuskan dengan singkat, jelas, dan tegas.
Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban merupakan pernyataan yang
2.
diperlukan saja.
3. Pokok soal tidak memberi petunjuk kunci jawaban.
4. Pokok soal bebas dari pernyataan yang bersifat negatif ganda.
5. Pilihan jawaban homogen dan logis ditinjau dari segi materi.
6. Gambar, grafik, tabel, diagram, atau sejenisnya jelas dan berfungsi.
7. Panjang pilihan jawaban relatif sama.
Pilihan jawaban tidak menggunakan pernyataan “semua jawaban di atas
8.
salah/benar” dan sejenisnya.
Pilihan jawaban yang berbentuk angka/waktu disusun berdasarkan urutan
9.
besar kecilnya angka atau kronologisnya.
Butir
No. Aspek yang ditelaah Soal
1
10. Butir soal tidak bergantung pada jawaban soal sebelumnya.
C. Bahasa
Menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, untuk
1.
bahasa daerah dan bahasa asing sesuai kaidahnya.
2. Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu.
3. Soal menggunakan kalimat yang komunikatif.
................., ..............................

Penelaah

...........................................
Format Telaah Soal Uraian

INSTRUMEN TELAAH SOAL HOTS


BENTUK TES URAIAN
Nama Pengembang Soal : ......................
Mata Pelajaran/Paket Keahlian/Layanan/Tema : ......................
Kelas/Program/Peminatan : ......................

Isilah tanda ceklist (v) pada kolom butir soal memenuhi kaidah dan silang (X) pada kolom
butir soal bila soal tersebut tidak memenuhi kaidah.

Butir
No. Aspek yang ditelaah Soal
1
A. Materi
1. Soal sesuai Kompetensi Dasar (KD)
2. Soal sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi (IPK)
Soal tidak mengandung unsur SARAPPPK (Suku, Agama, Ras, Anatargolongan,
3.
Pornografi, Politik, Propopaganda, dan Kekerasan).
Soal menggunakan stimulus yang kontekstual (gambar/grafik, teks,
4.
visualisasi, dll, sesuai dengan dunia nyata)*
Soal menggunakan stimulus yang imajinatif (baru, mendorong peserta didik
5.
untuk membaca).
Soal menggunakan stimulus yang mendorong peserta didik untuk melakukan
6.
sesuatu).
Soal mengukur level kognitif penalaran (menganalisis, mengevaluasi,
7. mencipta). Sebelum menentukan pilihan, peserta didik melakukaan tahapan-
tahapan tertentu.
B. Konstruksi
Rumusan kalimat soal atau pertanyaan menggunakan kata-kata tanya atau
1.
perintah yang menuntut jawaban terurai.
2. Memuat petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal.
Ada pedoman penskoran/rubrik sesuai dengan kriteria/kalimat yang
3.
mengandung kata kunci.
4. Gambar, grafik, tabel, diagram, atau sejenisnya jelas dan berfungsi.
5. Butir soal tidak bergantung pada jawaban soal lain.
C. Bahasa
Menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, untuk
1.
bahasa daerah dan bahasa asing sesuai kaidahnya.
2. Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu.
3. Soal menggunakan kalimat yang komunikatif.
................., ..........................

Penelaah

...........................................
R-3. RUBRIK PENGEMBANGAN SOAL HOTS

Rubrik ini digunakan fasilitator untuk menilai hasil kerja pengembangan butir soal USBN.

Langkah-langkah penilaian hasil kajian:

1. Cermati tugas yang diberikan kepada peserta pelatihan pada LK-3!


2. Berikan nilai berdasarkan penilaian anda terhadap hasil kerja peserta sesuai rubrik
berikut!

Kriteria Penilaian:

1. Merumuskan indikator soal dengan tepat.


2. Menuliskan soal sesuai indikator soal.
3. Menuliskan kisi-kisi soal dengan tepat.
4. Menuliskan soal pilihan ganda sesuai kriteria soal HOTS.
5. Menuliskan kunci jawaban pilihan ganda dengan tepat.
6. Menuliskan soal uraian sesuai kriteria soal HOTS.
7. Menuliskan kunci jawaban uraian dengan tepat.

Rubrik Penilaian:

Nilai Rubrik
90  nilai  100 Tujuh aspek sesuai dengan kriteria
80  nilai  90 Enam aspek sesuai dengan kriteria, satu aspek kurang sesuai
70  nilai  80 Lima aspek sesuai dengan kriteria, dua aspek kurang sesuai
60  nilai  70 Empat aspek sesuai dengan kriteria, tiga aspek kurang sesuai
<60 Tiga aspek sesuai dengan kriteria, empat aspek kurang sesuai

Anda mungkin juga menyukai