Anda di halaman 1dari 3

Tugas Pengetahuan Teks Biografi

Tugas dikerjakan sesuai dengan buku Biografi yang kalian baca.

Nama : Krista Syavika Kambuno

Kelas : X Mipa 3

1. Tuliskan Identitas Buku Biografi yang kalian baca:

a) Judul : Cut Nyak din


b) Penyusun : Muchtaruddin Ibrahim
c) Penerbit : Proyek inventarisasi dan dokumentasi sejarah nasional direktorat sejarah dan
nilai tradisional direktorat jenderal kebudayaan
d) Tahun Terbit : 1996
e) Jumlah Halaman : 111(yang bisa dibaca 93)
f) Bentuk :Buku Digital/eBook

2. Mengidentifikasi Struktur Teks Biorafi

Ceritakanlah kembali buku biografi yang telah kalian baca kemudian rangkum biografi tokoh
tersebut sesuai dengan strukturnya. Beri bukti kutipan halamannya untuk masing-masing
rangkuman struktur.

Jawab

Orientasi

Cut Nyak Dien lahir pada 1848 dari keluarga kalangan bangsawan yang taat beragama.
Ayahnya bernama Teuku Nanta Seutia, seorang uleebalang. Beliau mendapatkan
pendidikan agama dan rumah tangga yang baik dari kedua orang tua dan para guru agama.
Semua ini membentuk kepribadian beliau yang memiliki sifat tabah, teguh pendirian, dan
tawakal. Seperti umumnya di masa itu, beliau menikah di usia sangat muda dengan Teuku
Ibrahim Lamnga. Mereka dikaruniai seorang anak laki-laki. Ketika Perang Aceh meletus
tahun 1873, Teuku Ibrahim turut aktif di garis depan. Cut Nyak Dien selalu memberikan
dukungan dan dorongan semangat

Bukti kutipan halaman:2-20

Peristiwa penting

Semangat juang dan perlawanan Cut Nyak Dien bertambah kuat saat Belanda membakar
Masjid Besar Aceh. Dengan semangat menyala, beliau mengajak seluruh rakyat Aceh untuk
terus berjuang. Saat Teuku Ibrahim gugur, di tengah kesedihan, beliau bertekad
meneruskan perjuangan. Dua tahun setelah kematian suami pertamanya tepatnya pada
tahun 1880, Cut Nyak Dien menikah lagi dengan Teuku Umar. Seperti Teuku Ibrahim, Teuku
Umar adalah pejuang kemerdekaan yang hebat. Bersama Cut Nyak Dien, perlawananyang
dipimpin Teuku Umar bertambah hebat. Sebagai pemimpin yang cerdik, Teuku Umar
pernah mengecoh Belanda dengan pura-pura bekerja sama pada tahun 1893, sebelum
kemudian kembali memeranginya dengan membawa Iari senjata dan perlengkapan
peranglain. Namun, dalam pertempuran di Meulaboh tanggal 11 Februari 1899 ,Teuku
Umar gugur. Sejak meninggalnya Teuku Umar, selama 6 tahun Cut Nyak Dien mengatur
serangan besar- besaran terhadap beberapa kedudukan Belanda. Seluruh barang berharga
yang masih dimilikinya dikorbankan untuk biaya perang. Meski tanpa dukungan dari
seorang suami, perjuangannya tidak pernah surut. Perlawanan yang dilakukan secara
bergerilya itu dirasakan Belanda sangat mengganggu, bahkan membahayakan pendudukan
mereka di tanah Aceh sehingga pasukan Belanda selalu berusaha menangkapnya. Namun,
kehidupan yang berat dihutan dan usia yang menua membuat kesehatan perempuan
pemberani ini mulal menurun. Ditambah lagi, jumlah pasukannya terus berkurang akibat
serangan Belanda. Meski demikian,ketika Pang Laot Ali, tangan kanan sekaligus
panglimanya, menawarkan untuk menyerah, beliau sangat marah. Akhirnya, Pang Laot Ali
yang tak sampai hati melihat penderitaan Cut Nyak Dien terpaksa berkhianat. la melaporkan
persembunyian Cut Nyak Dien dengan beberapa syarat, di antaranya jangan melakukan
kekerasan dan harus menghormatiny

Bukti kutipan halaman:21-72

Reorientasi

Begitu teguhnya pendirian Cut Nyak Dien, bahkan ketika sudah terkepung dan hendak
ditangkap dalam kondisi rabun pun masih sempat mencabut rencong dan berusaha
melawan pasukan Belanda. Pasukan Belanda yang begitu banyak akhirnya berhasil
menangkap tangannya. Beliau marah luar biasa kepada Pang LaotAli. Namun,walau pun di
dalam tawanan, Cut Nyak Dien masih terus melakukan kontak dengan para pejuang yang
belum tunduk. Tindakannya itu kembali membuat pihak Belanda berang sehingga beliau
akhirnya dibuang ke Sumedang, Jawa Barat, pada 11 Desember 1906. Cut Nyak Dien yang
tiba dalam kondisi lusuh dengan tangan tak lepas memegang tasbih ini tidak dikenal
sebagian besar penduduk Sumedang. Beliau dititipkan kepada Bupati Sumedang, Pangeran
Aria Suriaatmaja, bersama dua tawanan lain, salah seorang bekas panglima perangnya yang
berusia sekitar 50 tahun dan kemenakan beliau yang baru berusia 15 tahun. Belanda sama
sekali tidak memberitahu siapa para tawanan itu. Melihat perempuan yang amat taat
beragama itu, Pangeran Aria tidak menempatkannya di penjara, tetapi di rumah H. Ilyas,
seorang tokoh agama, dibelakang Masjid Besar Sumedang. Perilaku beliau yang taat
beragama dan menolak semua pemberian Belanda menimbulkan rasa hormat dan simpati
banyak orang yang kemudian datang mengunjungi membawakan pakaian atau makanan.
Cut Nyak Dien, perempuan pejuang pemberani ini meninggal pada 6 November 1908. Beliau
dimakamkan secara hormat di Gunung Puyuh, sebuah komplek pemakaman para
bangsawan Sumedang, tak jauh dan pusat kota. Sampai wafatnya, masyarakat Sumedang
belum tahu siapa beliau, bahkan hingga Indonesia merdeka. Makam beliau dapat dikenali
setelah dilakukan penelitian berdasarkan data dari pemerintah Belanda.

Bukti kutipan halaman:73-90

3. Menuliskan Kepribadian Unggul Tokoh

Tuliskan 5 kepribadian unggul yang dapat diteladani dari tokoh biografi. Beri bukti kutipan
paragraf serta halamannya untuk masing-masing kepribadian unggul.

Jawab

Kepribadian Unggul Halaman Bukti Kutipan paragraf


Tidak patah semangat 3 Gugurnya Teuku Umar tidak membuat
Cut Nyak Din patah semangat
perlawanannya
Pemberani 3 Bahkan ia maju ke depan memimpin
pasukan. Ia kembali mengadakan aksi
sampai fisiknya menjadi lemah
Pemimpin yang baik 16 Cut Nyak Din terus tumbuh bersama
pembangunan di VI Mukim
sebagai setangkai bunga yang mekar di
taman lampadang
bijaksana 38 Cut Nyak Din adalah seorang
wanita yang agung dan bijaksana.
Setia 68 Karena makin terdesak oleh serangan
tentara Belanda, Teuku
Umar yang terus didampingi oleh Cut
Nyak Din menyingkir ke Long.
Tentara terus mengikuti jejak langkah
Teuku Umar.

4. Menjelaskan Karakter Unggul Tokoh


Setelah kalian menuliskan 5 kepribadian unggul tokoh, tulislah cara kalian meneladani 5
kepribadian unggul tokoh tersebut dalam kehidupan kalian. Jawaban ditulis minimal dalam
1 paragraf.
Jawab:Cara saya meneladanii kepribadian cut nyak din adalah dengan cara saya berusaha
menjadi pemimpin yang baik dengan keberanian yang say miliki dan tidak mudah patah
semangat seperti cut nyak din membangun rasa setia saya terhadap masalah yang saya
hadapi.

5.

Anda mungkin juga menyukai