Anda di halaman 1dari 146

Pembekalan Uji Kompetensi

POM
Pengawas Operasional Madya
Pertambangan
SKT No. 839/30/DJB/2017
Aturan Keselamatan & Informasi Pelatihan …

• Prosedur Emergency & Muster Point


• Aturan Merokok & Penggunaan HP/Radio
• Lokasi: Musholla, Ruang P3K, Kantin, Toilet
• Lain-lain:
– Durasi Pelatihan & Jam Istirahat
– Jadwal & Tempat Uji Kompetensi POM
– Assessment/Uji Kompetensi LSP :
• Permohonan Sertifikasi (APL 01) APL01-
GPPB

• Pra Assessment (APL-02) APL02-


GPPB

• Tes Tertulis ?
• Interview (Klarifikasi Tes Tulis & Portofolio)

POM Training
Aturan Keselamatan & Informasi …

 Standar Kompetensi POM (PerMen ESDM No.43 Thn 2016):


1. PMB.P002.009.01 – Melaksanakan Tugas & Tanggungjawab Sebagai POM
2. PMB.P002.010.01 – Mengelola Keselamatan Pertambangan
3. PMB.P002.011.01 - Mengelola Lingkungan Pertambangan
4. PMB.P002.012.01 – Mengelola Keadaan Darurat Pertambangan
5. PMB.P002.013.01 – Melaksanakan Upaya Penerapan Konservasi Minerba
6. PMB.P002.014.01 - Mengelola Penerapan Kaidah Teknis Pertambangan
Minerba
7. PMB.P002.015.01 – Mengawasi Kegiatan Usaha Jasa Pertambangan Minerba
8. PMB.P002.016.01 – Mengawasi Standarisasi Pertambangan Minerba

POM Training
Isi Pelatihan …

1. Dasar Hukum Keselamatan Pertambangan


2. Kebijakan Pengawasan Pertambangan
3. Prinsip & Manajemen Keselamatan Pertambangan
4. Manajemen Keadaan Darurat
5. Teknis Pertambangan & Konservasi Minerba
6. Peraturan & Kelola Lindung Lingkungan
Pertambangan
7. Jasa Usaha & Standarisasi Pertambangan Minerba

POM Training
1. DASAR HUKUM
KESELAMATAN PERTAMBANGAN
Dasar Hukum KP …

Dasar Hukum K3 Pertambangan


A. UNDANG – UNDANG :
 UU No.1 Thn 1970: Keselamatan Kerja
 UU No. 13 Thn 2003: Ketenagakerjaan
 UU No. 4 Thn 2009: Pertambangan Mineral & Batubara
B. PERATURAN PEMERINTAH :
 PP No.19 Thn 1973: Pengaturan dan Pengawasan K3 Pertambangan Umum
 PP No.55 Thn 2010: Pembinaan & Pengawasan Penyelenggaraan Pengelolaan Usaha Pertambangan Mineral
& Batubara
 PP No.50 Thn 2012: Pelaksanaan SMK3
C. PERATURAN MENTERI:
 PERMEN ESDM No.38 Thn 2014: Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan
 PERMEN ESDM No.26 Thn 2018: Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang Baik & Pengawasan
Pertambangan Mineral dan Batubara
 PERMEN ESDM No.43 Thn 2016: Penetapan & Pemberlakuan SKK Pengawas Operasional di
Bidang Pertambangan Mineral dan Batubara
D. KEPUTUSAN MENTERI:
 KEP.MPE No.2555k Thn 1993: K3 Pelaksana Inspeksi Tambang
 KEP.MPE No.555k Thn 1995: K3 Pertambangan Umum
 KEP.MEN ESDM No. 1827k Thn 2018: Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang
Baik
E. PERATURAN KAPOLRI No.2 Thn 2008 : Pengawasan, Pengendalian & Pengamanan Bahan Peledak
POM Training
Dasar Hukum KP …

DASAR HUKUM Pertambangan MINERBA


Aturan DICABUT dan dinyatakan TIDAK BERLAKU lagi:
 PerMen ESDM No.02 thn 2013: Pengawasan terhadap penyelenggaraan pengelolaan
usaha pertambangan yang dilaksanakan oleh PemProv dan PemKab/PemKot
 PerMen ESDM No. 7 thn 2014: Pelaksanaan Reklamasi & Pascatambang pada kegiatan
usaha pertambangan Minerba
 PerMen ESDM No. 38 thn 2014: Penerapan SMKP Minerba
 Kep.MPE No. 555k thn 1995: K3 Pertambangan Umum
 Kep.MPE No.1211k thn 1995: Pencegahan & penanggulangan perusakan dan
pencemaran lingkungan pada usaha pertambangan umum
 KepMen ESDM No.1457k thn 2000: Pedoman teknis pengelolaan lingkungan di bidang
pertambangan dan energi

DIGANTI DENGAN:
PerMen ESDM No. 26 Thn 2018: Pelaksanaan Kaidah Pertambangan
yang Baik dan Pengawasan Pertambangan MINERBA 7
POM Training
Dasar Hukum KP …

UU No. 1 Tahun 1970 – Keselamatan Kerja


Pasal 12 – Hak & Kewajiban Tenaga Kerja
Kewajiban: memberi keterangan yang benar, memakai & mentaati
semua syarat K3 serta memakai APD yang diwajibkan
Hak: memenuhi & mentaati semua syarat K3; meminta semua syarat K3
dilaksanakan; menyatakan keberatan kerja apabila syarat K3 & APD
diragukan

Pasal 14 – Hak & Kewajiban Pengurus


Menempatkan syarat keselamatan serta peraturan pelaksanaan yang
berlaku, Memasang gambar keselamatan kerja dan bahan pembinaan
pada tempat yang strategis; Menyediakan APD bagi karyawan & tamu,
disertai petunjuk yang diperlukan  sesuai petunjuk Pengawas/Ahli K3

POM Training
Dasar Hukum KP …

UU No. 13 Tahun 2003 – Ketenaga Kerjaan


Pasal 86
Setiap pekerja mempunyai hak untuk
memperoleh perlindungan atas K3 -
keselamatan dan kesehatan kerja

Pasal 87
Setiap perusahaan wajib menerapkan SMK3 - Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang terintegrasi dengan sistem
manajemen perusahaan

POM Training
Dasar Hukum KP …

UU No. 4 Tahun 2009 – Pertambangan Minerba


Pertambangan:
Sebagian atau seluruh tahapan kegiatan dalam rangka Penelitian,
Pengelolaan dan Pengusahaan Minerba yang meliputi;
penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi,
penambangan, pengolahan dan pemurnian, pengangkutan dan
penjualan serta kegiatan pasca tambang

POM Training
POM Training
Dasar Hukum KP …

UU No. 4 Tahun 2009 – Pertambangan Minerba


Dalam penerapan kaidah teknik pertambangan yang baik,
pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) & Izin Usaha
Pertambangan Khusus (IUPK) wajib melaksanakan:

1. Ketentuan K3 pertambangan;
2. Keselamatan Operasi, KO pertambangan;
3. Pengelolaan & Pemantauan Lingkungan, termasuk
reklamasi & pasca tambang
4. Upaya konservasi sumberdaya mineral & batubara
5. Pengelolaan sisa tambang sampai memenuhi standar baku
mutu lingkungan sebelum dilepas ke media lingkungan
Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik ~ Good Mining Practice

POM Training
Dasar Hukum KP …

Sasaran & Ruang Lingkup K3 & KO:


PP No. 55 Thn 2010 – pasal 26 & 27
ASPEK K3 PERTAMBANGAN KO PERTAMBANGAN
SASARAN Terciptanya tempat kerja yang aman Terciptanya kegiatan operasional
& sehat (Menghindari Kecelakaan & pertambangan yang aman, efisien
Penyakit Akibat Kerja) dan produktif
RUANG LINGKUP  Keselamatan kerja (Safety Mgt  Kelayakan sarana, prasarana
Plan, IBPR, Diklat, Inspeksi, instalasi & peralatan
Investigasi, TD,dll) pertambangan
 Kesehatan kerja (Health Mgt  Pengamanan instalasi
Plan, Sanitasi & Hygiene,  Sistem & Pelaksanaan
Ergonomi, Preventif & Kuratif Pemeliharaan Peralatan
PAK, Gizi kerja, dll)  Konpetensi Tenaga Teknis
 Lingkungan kerja (Monitoring:  Evaluasi laporan hasil kajian
Debu, Getaran, Cahaya, dll) teknis
 SMK3 (Implementasi SMKP)

POM Training
Dasar Hukum KP …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018


Kepala Teknik Tambang, KTT
Seseorang yang memiliki posisi tertinggi dalam struktur organisasi lapangan
pertambangan yang memimpin dan bertanggungjawab atas terlaksananya operasional
pertambangan sesuai dg kaidah teknik pertambangan yang baik
Kepala Tambang Bawah Tanah, KTBT
Seseorang yang memiliki posisi tertinggi dalam struktur organisasi tambang bawah tanah
yang memimpin dan bertanggungjawab atas terlaksananya operasional tambang bawah
tanah sesuai dg kaidah teknik pertambangan yang baik

Penanggungjawab Teknik dan Lingkungan, PTL


Seseorang yang memiliki posisi tertinggi dalam struktur organisasi lapangan
pertambangan yang memimpin dan bertanggungjawab atas terlaksananya kegiatan
operasional pengolahan dan/atau pemurnian sesuai dg kaidah teknik pengolahan dan/atau
pemurnian
Pengawas Operasional, Pengawas Teknis, Penanggung
Jawab Operasional-PJO
POM Training
Dasar Hukum KP …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018

POM Training
Dasar Hukum KP …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018


TUGAS & TANGGUNG JAWAB PENGAWAS OPRASIONAL

 Dalam melaksanakan kegiatan pertambangan KTT/PTL mengangkat


Pengawas Operasional.

 Pengawas Operasional yang memenuhi syarat diberikan KPO yang


disahkan oleh KaIT

 Kriteria Pengawas Operasional


 Memiliki sertifikat kompetensi Pengawas Operasional atau
sertifikat kualifikasi yang diakui oleh KaIT;
 Menduduki jabatan di dalam divisi atau departemen operasional
pertambangan;
 Memiliki bawahan dan/atau melakukan pengawasan terhadap
divisi

POM Training
 atau departemen lainnya.
Dasar Hukum KP …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018


Kewajiban Pengawas Operasional 
Bertanggungjawab thd KTT/PTL, atas;
• Keselamatan semua pekerja tambang yang menjadi
bawahannya

• Keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan dari


semua orang yang ditugaskan kepadanya

• Melaksanakan inspeksi, pemeriksaan & pengujian

• Membuat dan menandatangani laporan-laporan


pemeriksaan, inspeksi dan pengujian
POM Training
Dasar Hukum KP …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018


Kewajiban Pengawas Teknis 
Bertanggungjawab thd KTT/PTL, atas;
• Keselamatan pemasangan & pekerjaan serta pemeliharaan yang
benar dari semua sarana, prasarana, instalasi dan peralatan yang
menjadi tugasnya
• Mengawasi dan memeriksa semua permesinan dan kelistrikan
dalam ruang lingkup tanggungjawabnya
• Menjamin selalu dilaksanakannya penyelidikan, pemeriksaan dan
pengujian dari pekerjaan permesinan dan kelistrikan serta peralatan
• Melaksanakan penyelidikan dan pengujian pada semua permesinan
dan peralatan sebelum digunakan, setelah dipasang atau diperbaiki
• Merencanakan & menekankan pelaksanaan jadwal pemeliharaan
dan perbaikan mesin, peralatan tambang yang digunakan
• Membuat dan menandatangani laporan penyelidikan, pemeriksaan
dan pengujian
POM Training
Dasar Hukum KP …

Permen ESDM Nomor 43 Tahun 2016 Standar Kompetensi Pengawas Oprational


TUGAS & TANGGUNG JAWAB PENGAWAS OPRASIONAL MADYA

Melaksanakan aspek Kaidah teknis pertambangan

Melaksanakan tugas sebagai administrator terkait KP dan Kaidah


Teknis

Melaksanakan prinsip prinsip Manajemen Keselamatan


Pertambangan dan Pengelolaan Lingkungan pada kegiatan
pertambangan mineral dan batubara

POM Training
Dasar Hukum K3 …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018 (L.III)

Pendidikan & Pelatihan:


 Pendidikan & pelatihan, Diklat diberikan kepada :
o Pekerja baru
o Pekerja tambang untuk tugas baru
o Pelatihan menghadapi bahaya & pelatihan penyegaran tahunan
o Diklat lain yang ditetapkan KAIT

 Pelaksanaan Diklat disesuaikan dengan kegiatan, jenis dan risiko


pekerjaan pada kegiatan usaha pertambangan dan/atau pemurnian

 Mengacu pada standar kompetensi yang berlaku atau kualifikasi yang


ditetapkan oleh KaIT

POM Training
Dasar Hukum KP …

PELAKSANAAN K3 PERTAMBANGAN MELIPUTI


Pekerja Baru, Pekerja
Komunikasi, konsultasi, Mencegah kecelakaan, dengan tugas
penetapan konteks, kejadian berbahaya, Baru,Menghadapi
pengendalian risiko kebakaran bahaya & Penyegaran,
diklat yg ditetapkan

Program Keselamatan Pendidikan dan Pelatihan


Manajemen Risiko Kampanye
Kerja Keselamatan Kerja

Administrasi Keselamatan Manajemen Keadaan Penyelidikan Kecelakaan


Inspeksi Keselamatan Kerja
Kerja Darurat dan Kejadian Berbahaya

Buku Tambang Penyelidikan terhadap


Perencanaan, Persiapan,
Buku Daftar kecelakaan tambang, Identifikasi, Prevention, semua kecelakaan dan
Pelaksanaan, Rekomendasi
Pelaporan Keselamatan Kerja, Preparedness, Response, kejadian
& Tindak lanjut, Evaluasi,
RKAB, SOP, WI, Laporan Recovery berbahaya dalam waktu
Laporan & Distribusi
Kompetensi tidak lebih dari 2 x 24 jam.

KepMen ESDM No. 1827 K/ 30/MEM/2018 Lampiran III


POM Training
Dasar Hukum KP …
PENGELOLAAN KESEHATAN KERJA MELIPUTI
Pemeriksaan Kesehatan Kerja, Pelayanan Kesehatan
Program Kesehatan Kerja Kerja, P3K, Fatigue

Higiene dan Sanitasi

Pengelolaan Ergonomi

Pengelolaan Makanan, Minuman, Narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya dilarang
dan Gizi Pekerja Tambang bekerja

Diagnosis dan Pemeriksaan Penyelidikan terhadap semua


Penyakit Akibat Kerja penyakit akibat kerja dalam waktu tidak lebih dari 2 x 24
jam
POM Training
Dasar Hukum KP …

POM Training KepMen ESDM No. 1827 K/ 30/MEM/2018 Lampiran III


Dasar Hukum K3 …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018 (L.III)


1.Buku Tambang
2.Buku Daftar Kecelakaan Tambang
Administrasi 3.Pelaporan Keselamatan Kerja
Keselamatan 4.RKAB Keselamatan Kerja
Pertambangan
5.Prosedur; Instruksi Kerja
6.Dok&Lap.Pemenuhan Kompetensi

 Buku Tambang adalah buku catatan yang memuat


LARANGAN, PERINTAH & PETUNJUK IT yang WAJIB
dilaksanakan oleh KTT/PTL
POM Training
Dasar Hukum K3 …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018 (L.III)


Kecelakaan Tambang
Kecelakaan tambang harus memenuhi 5 unsur sebagai berikut:
1. Benar-benar terjadi; tidak diinginkan, tidak direncanakan dan tanpa unsur
kesengajaan
2. Mengakibatkan cidera pekerja tambang atau orang yang diberi izin oleh
KTT/PTL memasuki tambang
3. Akibat kegiatan usaha pertambangan atau pengolahan dan/atau pemurnian
atau akibat kegiatan penunjang lainnya
4. Terjadi pada jam kerja pekerja tambang yang cidera atau setiap saat untuk
orang yang diberi izin oleh KTT/PTL memasuki tambang
5. Terjadi dalam wilayah kegiatan usaha pertambangan atau wilayah
proyek
POM Training
Dasar Hukum K3 …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018 (L.III)


Kategori/Penggolongan Cidera Akibat Kecelakaan Tambang
1. Cidera RINGAN: Korban tidak mampu melakukan tugas semula lebih dari 1 hari
s/d kurang dari 3 minggu, termasuk hari minggu dan hari libur
2. Cidera BERAT:
 Korban tidak mampu melakukan tugas semula lebih dari 3 minggu, termasuk hari
minggu dan hari libur;
 Cidera akibat kecelakaan tambang yang menyebabkan cacat tetap/invalid;
 Cidera tidak tergantung dari lamanya pekerja tambang tidak mampu melakukan
tugas semula tetapi mengalami: Retak tulang (tengkorak, tlg punggung, pinggul,
lengan bawah sampai ruas jari, lengan atas, paha sampai ruas jari kaki dan lepasnya
tengkorak bagian wajah); Pendarahan didalam atau pingsan krn kurang oksigen;
luka berat atau luka terbuka/terkoyak yang dpt mengakibatkan ketidakmampuan
tetap, persendian lepas untuk pertamakali.

3. MATI: Kecelakaan yang mengakibatkan pekerja tambang mati akibat kecelakaan tsb
POM Training
Dasar Hukum K3 …

STATISTIK KECELAKAAN

POM Training
Dasar Hukum K3 …

Komite Keselamatan Pertambangan


Perushaan wajib membentuk dan menetapkan secara resmi Komite Keselamatan
Pertambangan dengan anggotanya minimal sebagai berikut:
• Perwakilan dari Anggota K3 dan KO Pertambangan
• Bagian Operasional Pertambangan
• Wakil dari Pekerja

POM Training
Dasar Hukum K3 …

Komite Keselamatan Pertambangan


Tugas dan Tanggung jawab :
• Mengidentifikasi, Menetapkan, dan Mengesahkan TSP (Tujuan Sasaran dan Program)
Keselamatan Pertambangan.
• Memastikan pelaksanaan dan perkembangan TSP Keselamatan Pertambangan
• Memastikan terbitnya Kebijakan, Standar, dan Prosedur Keselamatan Pertambangan
• Memastikan terselenggaranya Audit Keselamatan Pertambangan secara Berkala
• Memastikan terlaksananya tinjauan manajemen terhadap SMKP
• Membahas masalah-masalah dan membuat program pencegahan mengenai
Keselamatan Pertambangan

POM Training
Dasar Hukum K3 …

Kep.Men ESDM No. 1827k Tahun 2018 (L.III)

Pemeriksaan kesehatan kerja,


mencakup:

Pemeriksaan Kesehatan Kerja


POM Training
Dasar Hukum K3 …

PERMEN ESDM No. 38 Thn 2014


Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan Pertambangan Mineral &
Batubara (SMKP MINERBA)

LAMPIRAN IV KEPMEN ESDM No. 1827 Thn 2018

POM Training
Dasar Hukum K3 …

 Sistem Manajemen Keselamatan


Pertambangan, SMKP Minerba :
Bagian dari sistem manajemen perusahaan MANAJEMEN
HR

secara keseluruhan dalam rangka


MANAJEMEN MANAJEMEN

pengendalian risiko yang berkaitan dengan K3 - SMKP KEUANGAN

kegiatan kerja guna terciptanya tempat SISTEM


MANAJEMEN
PERUSAHAAN
kerja yang aman, efisien dan produktif;
terdiri atas Keselamatan & Kesehatan Kerja MANAJEMEN
LINGKUNGAN
MANAJEMEN
RISIKO

(K3) Pertambangan dan Keselamatan MANAJEMEN

Operasi (KO) Pertambangan


PERALATAN

KEPMEN ESDM No. 1827K/30/MEM/2018 LAMP IV Pedoman Penerapan SMKP Minerba


POM Training
Dasar Hukum K3 …

 Keselamatan Kerja: Manajemen risiko


keselamatan; Program keselamatan kerja;
Manajemen keadaan darurat;
 Kesehatan Kerja: Manajemen risiko kesehatan;
Program kesehatan kerja; Sanitasi & Hygiene; Gizi
kerja; Ergonomis;
 Lingkungan Kerja: Manajemen kebisingan,
debu, getaran, pencahayaan, aspek biologis, dll;
 SMK3: Kebijakan, Perencanaan, Organisasi &
Personil, Implementasi, Evaluasi & Tndak lanjut, …

 Sistem & pelaksanaan


pemeliharaan/perawatan sarana,
prasarana, instalasi & peralatan
pertambangan
 Kelayakan sarana, prasarana, instalasi dan
peralatan pertambangan
 Pengamanan instalasi
 Kompetensi tenaga teknik
 Evaluasi laporan hasil kajian teknis
pertambangan

POM Training
Dasar Hukum K3 …

ELEMEN SMKP MINERBA


KEPMEN ESDM No. 1827K/30/MEM/2018 LAMP IV Pedoman Penerapan SMKP Minerba

POM Training
Dasar Hukum K3 …

ELEMEN SMKP MINERBA


KEPMEN ESDM No. 1827K/30/MEM/2018 LAMP IV Pedoman Penerapan SMKP Minerba

POM Training
Dasar Hukum K3 …

ELEMEN SMKP MINERBA


KEPMEN ESDM No. 1827K/30/MEM/2018 LAMP IV Pedoman Penerapan SMKP Minerba

POM Training
Dasar Hukum K3 …

LAMPIRAN IV KEPMEN ESDM No. 1827 Thn 2018

Perusahaan yang WAJIB menerapkan SMKP Minerba:


1. Perusahaan Pertambangan – Pemegang Izin Usaha
Pertambangan (IUP), Izin Usaha Pertambangan Khusus
(IUPK), Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi Khusus
untuk Pengolahan dan/atau Pemurnian

2. Perusahaan Jasa Pertambangan

POM Training
Dasar Hukum K3 …

LAMPIRAN IV KEPMEN ESDM No. 1827 Thn 2018

Dalam menerapkan SMKP Minerba:


1. Perusahaan Pertambangan – WAJIB memiliki KTT dan PTL
2. Perusahaan Jasa Pertambangan – WAJIB memiliki Penanggung
Jawab Operasional (PJO)
3. Perusahaan WAJIB melaksanakan Audit penerapan SMKP;
Melaksanakan Audit Internal dan Audit Eksternal SMKP (yg
dilakukan oleh lembaga Audit yang telah ditetapkan oleh
Direktur Jenderal.

POM Training
Dasar Hukum K3 …

Peraturan DirJen ESDM


No. 158 Tahun 2019 – JUKNIS SMKP

POM Training ADA PERTANYAAN ?


2. KEBIJAKAN PENGAWASAN
PERTAMBANGAN MINERBA
Pengawasan Pertambangan …

Undang undang Peraturan Pemerintah Peraturan Mentri Kepitusan Mentri

• UU No. 1 Tahun •PP No.19 Thn 1973: •PERMEN ESDM No.28 Thn •KepMen No.103 Thn
1970 ttg Pengaturan dan 2009: Penyelenggaraan 1994: Pengawasan
Keselamatan Kerja Pengawasan K3 Minerba Usaha Jasa Atas Pelaksanaan RKL
Pertambangan Umum Pertambangan  dirubah & RPL di Bidang
• UU No. 13 Tahun Pertambangan &
•PP No.27 Thn 2012: Izin ke PERMEN ESDM No.24
2003 ttg Thn 2012 Energi
Lingkungan
Ketenagakerjaan •KepMen No.1086k Thn
•PP No.101 Thn 2014: •PERMEN ESDM No.26 Thn
• UU No.32 Tahun Pengelolaan Limbah B3 2018: Pelaksanaan Kaidah 2003: Standarisasi
2004 ttg Otonomi •PP No.55 Thn 2010: Pertambangan yang Baik Kompetensi Tenaga
Daerah Pembinaan & Dan Pengawasan Teknik Khusus
• UU No.4 Tahun Pengawasan Pertambangan Mineral Pertambangan
2009 ttg Penyelenggaraan Batubara •KepMen ESDM No
Pertambangan Pengelolaan Usaha 1827 K 30 MEM 2018
Mineral dan Pertambangan Mineral & Pedoman Pelaksanaan
Batubara Kaidah Teknik
Batubara
•PP No.78 Thn 2010: Pertambangan Yang
• UU No. 32 Tahun Baik
Reklamasi & Pasca
2009 ttg Tambang
Pengelolaan
•PP No.50 Thn 2012:
Lingkungan Hidup Pelaksanaan SMK3
•PP No.102 Thn 2000:
Standarisasi Nasional

POM Training
Pengawasan Pertambangan …

PP No. 19 Tahun 1973 – Pengaturan &


Pengawasan K3 Pertambangan Umum
Usaha Pertambangan butuh peralatan khusus, bahaya & kecelakaan yang
begitu besar dan khas; perlu pengawasan keselamatan kerja yang lebih
efisien dan efektif

Departemen Pertambangan memiliki Personil & Peralatan khusus untuk


pengawasan K3 Pertambangan

Pengawasan Keselamatan Kerja bidang pertambangan oleh Menteri


Pertambangan; Menteri Pertambangan mengangkat Pejabat Pengawas
Keselamatan Kerja bekerjasama dengan Pejabat Depnakertransko

PP No. 19 Tahun 1973 tidak berlaku untuk pengawasan Ketel Uap

POM Training
Pengawasan Pertambangan …

PENGAWASAN PERTAMBANGAN:
PP No. 55 Thn 2010-Pasal 36

WEWENANG Inspektur Tambang-IT:


 Memasuki tempat kegiatan usaha
pertambangan setiap saat
 Menghentikan sementara waktu,
sebagian atau seluruh kegiatan
pertambangan
 Mengusulkan penghentian sementara
menjadi penghentian tetap kepada
KAIT
POM Training
Pengawasan Pertambangan …

PENGAWASAN PERTAMBANGAN:
UU No. 4 Thn 2009 (pasal 141)

K3
Pertambangan

Konservasi SD KO
Minerba Pertambangan

Good
Mining
Practice,
GMP
Penguasaan,
Pengembangan Teknis
& Penerapan Pertambangan
Teknologi Inspektur
Tambang - IT
Pengelolaan LH,
Reklamasi &
Pascatambang

POM Training
Pengawasan Pertambangan …

PENGAWASAN PERTAMBANGAN:
UU No. 4 Thn 2009
• KTT/PTL • Laporan
• Tenaga Teknis Kecelakaan
• …… • …..
• ……

PENGUJIAN PENGAWASAN
KOMPETENSI ADMINISTRATIF

PENGUJIAN
PENGAWASAN
KELAYAKAN OPERASIONAL
PERALATAN

• Penimbunan • Inspeksi
BBC Keselamatan
• …. • ….
• …..
POM Training
Pengawasan Pertambangan …

PENGAWASAN PERTAMBANGAN:
UU No. 4 Thn 2009
PENGAWASAN ADMINISTRATIF PENGAWASAN OPERASIONAL

• Bahan Peledak • Inspeksi Keselamatan Kerja


• Laporan Kecelakaan • Inspeksi Kesehatan Kerja
• Peralatan (dokumen untuk perizinan) • Pemeriksaan /Penyelidikan Kecelakaan
• Pengecualian (dokumen utk persetujuan) • Pemeriksaan /Penyelidikan Kejadian
• Rencana Reklamasi Berbahaya
• Rencana Pascatambang • Pengujian Kelayakan Sarana dan Peralatan
• Rencana Kerja Tahunan Teknis dan • Pengujian Kondisi Lingkungan Kerja
Lingkungan, RKTTL • Inspeksi Pengelolaan Lindungan
• Laporan Pelaksanaan Program K-3 Lingkungan Pertambangan
(Triwulan) • Inspeksi Penilaian Keberhasilan
• Mengevaluasi Laporan Pelaksanaan Reklamasi/Pascatambang
Pengelolaan Lingkungan • Inspeksi Kasus Lingkungan (akibat kegiatan
pertambangan)
• Inspeksi Bencana Lingkungan (akibat
fenomena alam)
POM Training
Pengawasan Pertambangan …

PENGAWASAN PERTAMBANGAN:
UU No. 4 Thn 2009

PENGUJIAN KELAYAKAN PERALATAN PENGUJIAN KOMPETENSI

• Gudang Bahan Peledak • Penilaian kompetensi calon Kepala


• Penimbunan Bahan Bakar Cair Teknik Tambang
• Kapal Keruk/Kapal Isap • Pengujian kompetensi Juru Ledak
• Alat Angkut • Pengujian Kompetensi Juru Ukur
• Alat Angkat • Pengujian Kompetensi Pengawas
• Bejana Bertekanan Operasional (POP; POM; POU)
• Instalasi Pipa • Pengujian Kompetensi Juru Las
(bekerja sama dengan pihak ke-3)
• Pressure Safety Valve
• Pengujian Kompetensi Operator
• Peralatan Listrik (tertentu)
alat angkat (bekerja sama dengan
pihak ke-3)

POM Training
Pengawasan Pertambangan …

PENGAWASAN PERTAMBANGAN:
PP No. 55 Thn 2010-Pasal 36
TEKNIS PERLINDUNGAN KONSERVASI KESELAMATAN STANDARISASI &
KETERANGAN
LINGKUNGAN MINERBA PERTAMBANGAN USAHA JASA
Pelaksanaan Pengelolaan & Pemantuan Recovery Keselamatan kerja Perizinan IUJP/SKT
Teknik Eksplorasi Lingkungan penambangan dan
pengolahan
Tatacara Penataan, Pemulihan & Cadangan marginal Kesehatan kerja; Kesesuaian bidang IUP EKSPLORASI
Penghitungan Perbaikan Lahan sesuai Lingkungan kerja; SMKP pekerjaan dengan IUJP
Sumberdaya & dengan peruntukannya
Cadangan
Commissioning Penetapan & Pencairan Komoditas kualitas SMKP Pengawasan thd tenaga
Jaminan Reklamasi rendah ahli/pekerja yang ada di
IUJP
Penambangan Pengelolaan Pasca Tambang Mineral ikutan Sistem perawatan dan Pengawasan thd
kelayakan prasarana, peralatan yang dimiliki
instalasi & peralatan sesuai dengan kontrak
pertambangan IUJP IUP OPERASI
Pengolahan & Penetapan & Pencairan Sumberdaya serta Pengamanan instalasi Pengawasan secara PRODUKSI
Pemurnian Jaminan Pasca Tambang cadangan tidak kompetensi tenaga teknik administratif sesuai
tertambang laporan triwulan dari
kegiatan jasa
Pengangkutan & Pemenuhan Baku Mutu Sisa hasil pengolahan Evaluasi laporan hasil kajian SOP, Standar
Penjualan Lingkungan dan pemurnian teknis

POM Training
3. PRINSIP & MANAJEMEN
KESELAMATAN PERTAMBANGAN
Prinsip & Manajemen KP…

Keselamatan & Kesehatan Kerja, K3 …


“Usaha yang dilakukan untuk dapat Melaksanakan
pekerjaan dengan aman dan sehat; Menciptakan
lingkungan kerja yang aman & sehat; Mencapai hasil
kerja yang optimal dan bebas dari segala resiko
bahaya”

“Ilmu dan penerapan teknologi dalam pencegahan


kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja”

Tujuan Pengelolaan K3 …?
POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Tujuan Pengelolaan K3 …
 Menyelamatkan Karyawan – Mencegah cidera &
Penyakit Akibat Kerja
 Menyelamatkan Properti Perusahaan
 Meningkatkan keuntungan Perusahaan
 Memenuhi peraturan perUndang-Undangan
 Menjaga reputasi Perusahaan - Menjadi perusahaan
yang terbaik di bidang K3

POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Filosofi Dasar Keselamatan Pertambangan …


 Setiap pekerjaan TAMBANG
pada prinsipnya dapat
dilakukan dengan aman dan
selamat
 Setiap Kecelakaan TAMBANG
pasti ada penyebabnya
 Penyebab-penyebab
kecelakaan TAMBANG harus
dihilangkan/dicegah

POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Penyebab Kecelakaan-HW.Heinrich
Unsafe Act of God,
Condition, 2%
10%

Unsafe Act,
88%

POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Penyebab Kecelakaan-DuPont
Reaksi
14% Peralatan/
Posisi Perkakas
30% 28%

APD Prosedur Kerja


12% 12%

Sebab
Lain
4%

Sebab Lain
4%
6

POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Iceberg Theory Biaya Kecelakaan-Frank E. Bird


Biaya Langsung/Biaya Tampak

Biaya Tampak US $1
Biaya Tak
Terasuransi US $5 - 50

Biaya Tidak Langsung / Biaya Tidak Tampak

Biaya Lain2 US $1 - 3
6

POM Training Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya?


Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
• Promosi K3 • Risk Management
• Pertemuan K3 • Pemantauan kondisi Lingkungan
kerja (Debu, Kebisingan, dll)
• Pelatihan K3
• Organisasi K3 (KTT, PJO, PO/PT, dll)
• Inspeksi K3
• Program Tahunan K3 (HSE-MP)
• Investigasi Insiden &
Statistik • Pencegahan Kebakaran
• Alat Pelindung Diri, APD • Work Permit (Surat Izin Kerja Khusus)
• Peralatan/Perlengkapan • dll…
K3
• P3K 6

POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

RISK MANAGEMENT
• Observasi
IDENTIFIKASI • Inspeksi
BAHAYA • Diskusi
• Document

• Likelihood Likelihood
PENILAIAN
RISIKO Consequence
• Consequence
Exposure

• Eliminasi Primary
PENGENDALIA • Subtitusi Secondary
Peran Anda Sebagai Pengawas N/KONTROL •
RISIKO
Rekayasa Eng. Tertiary
• Administrasi PPE
Operasional Madya? • APD 4
POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
RISK MANAGEMENT
Identifikasi Kerugian

Evaluasi Resiko

Pemilihan Kontrol

TERMINATE TREAT TOLERATE TRANSFER

• Asuransi
Cegah atau Aktivitas kendali Tingkat risiko yg dpt
• Sewa
hilangkan paparan kerugian diterima
• Kontrak

Penerapan Kontrol Resiko/Finansial

Perbaikan Berkelanjutan 6
Identifikasi – Evaluasi - Kontrol 4
POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

JOB SAFETY ANALYSIS, JSA

Definisi

Mengapa
Pengawas

Kriteria Tugas
Kritis

Langkah
membuat JSA

Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya?


4
POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

INSPEKSI Keselamatan Kerja


Tipe Inspeksi?
Proses; Objektif & Terencana
Pelaksanaan Inspeksi; Komposisi Tim, Checklist-Inspeksi
Tindak Lanjut ~ Tindakan Perbaikan, Evaluasi-waktu penyelesaian &
Penanggungjawabnya
Laporan & Distribusinya

POM Training Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya? 4


Prinsip & Manajemen KP…

KESEHATAN KERJA
PROGRAM:
1. Pemeriksaan Kesehatan
2. Pelayanan Kesehatan
3. P3K
4. Fatigue Management
5. Manajemen Pekerja Tambang yang Bekerja pada
Tempat High Risk

POM Training Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya? 4


Prinsip & Manajemen KP…

AUDIT K3
SIFAT AUDITObjective & Reliable
• Kembangkan suatu tools audit yang objektif
• Gunakan proses audit yang valid
• Pastikan bahwa audit dilakukan oleh orang yang kompeten

TEAM AUDIT:
• Profesional; Manager Operasi; Wakil Karyawan; Asosiasi Industri

POM Training Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya? 4


Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
KEBAKARAN
Klasifikasi Api/Kebakaran
KELAS A (Ash/Abu)
Api yang timbul disebabkan terbakarnya bahan padat (kecuali logam) atau
berserat seperti, kayu, kertas, dll dg sisa pembakaran berupa abu
APAR : Air, Dry Chemical Powder, Foam

KELAS B (Boil/Barrel)
Api yang timbul disebabkan terbakarnya zat cair dan gas - yang
dapat/mudah terbakar seperti bensin, solar, cat, tiner, alkohol
APAR : Foam, Dry Chemical Powder, CO2

KELAS C (Circuit/Current / Arus Listrik)


Api yang timbul pada peralatan listrik; disebabkan arus listrik; spt saklar,
panel & peralatan sumber listrik lainnya.
APAR : CO2, Dry Chemical Powder

KELAS D (Delta/Logam)
Api yg disebabkan terbakarnya logam; spt magnesium, titanium, dll 6
APAR : Dry Chemical yang mengandung NaCl, grafit atau fosfor 4
POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
WORK PERMIT
 Bekerja Di Ruang Terbatas (Confined Space)
 Bekerja dengan Panas (Hot Work)
 Penggalian & Pembuatan Parit Disekitar Bangunan
Aktif (Excavating & Trenching)
 Bekerja di Ketinggian (Working at Height)
 Bekerja dengan Listrik Tegangan Tinggi (High
Voltage)
6

POM Training Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya?


Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
TATAGRIYA / TATAPAPAN / HOUSEKEEPING
Program penataan dan kebersihan lingkungan (kerja) untuk menciptakan
lingkungan/tempat kerja yang aman dan produktif dengan menerapkan
prinsip 5R

PRINSIP DASAR–5R/5S :
3. RESIK/BERSIH
Selalu bersihkan lingkungan, alat dan

1. RINGKAS 1. 2. peralatan kerja yang ada ditempat


kerja;
Pisahkan barang yang diperlukan &
yang tidak diperlukan; R INGKAS R API
Membersihkan berarti memeriksa dan
menjaga
Buang yang tidak perlu & simpan yang
perlu sesuai tingkat kepentingannya
(SEIRI)
5. (SEITON)
4. RAJIN/DISIPLIN
RAWAT Lakukan apa yang harus
(SEIKETSU) dilakukan dan jangan lakukan
apa yang dilarang
2. RAPI 4. 3.
Setiap alat/barang yang ada ditempat
kerja harus ada tempatnya;
R AJIN
(SHITSUKE)
R ESIK 5. RAWAT
Merawat atau memelihara prinsip
Alat/barang yang tidak digunakan harus (SEISO) Ringkas, Rapi, Resik dan Rajin secara
diletakan pada tempatnya berkesinambungan 6

POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
P3K
PRINSIP DASAR Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan, P3K
DANGER
D Periksa Bahaya; Bagi Penolong, Orang Disekitar, Korban

RESPONSE Periksa Respon Korban: Alert, Verbal, Pain. Tidak ada


R respon lanjut dengan CAB

Berikan Tekanan/Resusitasi Jantung-Paru, RJP; Siklus:


7.33
C COMPRESSIONS
30 tekanan -2 nafas buatan, min. 100 tekanan/menit

Buka jalan nafas korban dengan cara: Dongakkan


A AIRWAY Kepala dan Angkat Dagu korban (HTCL)

Periksa Nafas korban  Lihat, Dengar, Rasakan (LLF);


B BREATHING Berikan 2 tiupan/nafas buatan (1 tiupan, 4 detik) 6

POM Training Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya?


Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
Personal Protective Equipment , PPE / Alat Pelindung Diri, APD

 Pelindung kepala
 Pelindung mata dan wajah
 Pelindung pendengaran
 Pelindung pernafasan
 Pelindung tangan & jari tangan
 Pelindung kaki & jari kaki
 Pelindung jatuh
POM Training Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya?
Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
INVESTIGASI INSIDEN

PENYUSUNAN MENGUNJUNGI PENGUMPULKAN EVALUASI &


REKOMENDASI LAPORAN
TEAM LOKASI INFORMASI ANALISA

ALAT PRA KONTAK,


4P. 4W+H,PEEPO, TEORI DOMINO:
INVESTIGASI KONTAK ,PASCA
WAWANCARA PL; PD; LoC
KONTAK

POM Training
Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya?
Prinsip & Manajemen KP…

INVESTIGASI INSIDEN

68
POM Training
Prinsip & Manajemen KP…

Program Pembinaan K3
PERTEMUAN K3

1. PREPARATION / Persiapan
2. PRESENTATION / Presentasi
3. VISUALIZATION / Visualisasi
4. PARTICIPATION / Partisipasi
5. EVALUATION / Evaluasi

POM Training Peran Anda Sebagai Pengawas Operasional Madya?


4. MANAJEMEN KEADAAN
DARURAT
MANAJEMEN KEADAAN DARURAT

DEFINISI

KEADAAN DARURAT

Keadaan sulit yang tidak diduga, yang memerlukan penanganan segera


supaya tidak terjadi atau menimbulkan kefatalan atau kerugian lebih
besar

KEADAAN DARURAT - contoh


MANAJEMEN KEADAAN DARURAT

KONSEP OPERASI DARURAT, KOD


1. IDENTIFIKASI & PENILAIAN POTENSI KEADAAN DARURAT
Seluruh Kegiatan yang Ditujukan Untuk MENGIDENTIFIKASI Kemungkinan Terjadinya keadaan darurat
disuatu tempat kerja

1. PENCEGAHAN (PREVENTION)
Seluruh Kegiatan yang Ditujukan Untuk MENGHILANGKAN atau MENGURANGI Kemungkinan Terjadinya
Insiden/keadaan darurat ERP, Peralatan, Pelatihan, Pelaporan

2. KESIAPSIAGAAN (PREPAREDNESS)
Seluruh Kegiatan yang ditujukan untuk MENJAMIN KETERSEDIAAN SUMBERDAYA dan
KEMAMPUAN UNTUK MERESPON dengan CEPAT jika terjadi insiden Appointment Letter,
Fasilitas & Peralatan, Fasilitas Keamanan

3. TINDAKAN (RESPONSE)
Seluruh Kegiatan yang dilakukan ketika terjadi insiden untuk MENCEGAH BAHAYA YANG
LEBIH PARAH & MENGURANGI TINGKAT KERUSAKAN YANG DITIMBULKAN Drill, Seleksi
team, Pembentukan organisasi

4. PEMULIHAN (RECOVERY)
Seluruh Kegiatan yang dilakukan untuk MENGEMBALIKAN SISTEM PADA KEADAAN YANG NORMAL
Pemulihan, termasuk proses Investigasi
MANAJEMEN KEADAAN DARURAT

•Emergency Respon Team (ERT) Leader


•Personil Emergency / Rescue

STRUKTUR ORGANISASI
ERT •Paramedis
•Security
EMERGENCY •Fire Brigade

•Pejabat tertinggi pada lokasi insiden

OSC •Menentukan katagori / status emergency; Berkoordinasi


dengan ERT dan EMT untuk penanganan kondisi darurat
•Bersikap tegas & Dapat diganti

•EMT Leader (GM atau Level bawah Mgr)


•Emergency Service Coordinator
EMT •Technical & Production Coordinator
•Commercial Service Coordinator

•CMT Leader (Para Manager) •Investor Relation Advisor


CMT •Public Affairs Advisor •Corporate Affair Advisor
•Human Resources & Community •Information Coordinat
• Affairs Advisor
MANAJEMEN KEADAAN DARURAT

FASILITAS RUANGAN EMT


• Peta, Foto, Sketsa Lokasi Kerja
• Papan Tulis / White Board + Alat Tulis
• Jam Dinding
• Alat Komunikasi (Telephone, HP Satelite, Fax, Email, HT)
• Nama & Call Number Anggota ERT, EMT dan CMT
• Prosedur Tertulis Manajemen Krisis
MANAJEMEN KEADAAN DARURAT

PERSYARATAN YANG HARUS DIBERIKAN DAN


DIMILIKI OLEH TEAM TANGGAP DARURAT
• Pelatihan
• Penunjukan & wewenang
• Prosedure
• Sertifikasi
• Fasilitas sarana & Prasarana

POM Training
5. TEKNIK PERTAMBANGAN &
KONSERVASI MINERBA
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

TEKNIK PERTAMBANGAN
Disiplin ilmu rekayasa yang mempelajari tentang bahan galian/sumberdaya mineral,
minyak, gas bumi, dan batubara mulai dari: Penyelidikan umum, Eksplorasi, Eksploitasi,
Pengolahan, Pemurnian, Pengangkutan, sampai ke Pemasaran sehingga dapat dimanfaatkan
oleh manusia.

METODA:
1. Tambang Terbuka :
• Open Pit Mining (Surface
mining)

2. Tambang Dalam :
• Underground Mining (Tambang
Bawah Tanah)

POM Training
V. TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

ISU YANG BERKAITAN DENGAN TEKNIK PERTAMBANGAN


1. Data hasil eksplorasi dapat DIMANIPULASI untuk kepentingan tertentu

2. DATA KUALITAS untuk penetapan harga yang tepat dalam penjualan

3. Target produksi perusahaan sering TIDAK TERCAPAI

4. Data produksi yang tidak benar

5. Beberapa KASUS LINGKUNGAN & KERUSAKAN lahan tambang

6. Beberapa KASUS KECELAKAAN TAMBANG (longsor, runtuh)

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

KELOLA TEKNIK PERTAMBANGAN


RUANG LINGKUP

Eksplorasi

Tahap Eksplorasi
Studi Kelayakan – Geoteknik & Hidrologi

Konstruksi termasuk pengujian


alat pertambangan (commissioning);

Penambangan

Pengolahan dan pemurnian Tahap Oprasi


produksi

Pengangkutan; dan

Pascatambang.

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

KONSERVASI MINERBA
KepMen ESDM No 1827 K 30 MEM 2018 Lamp VII

…adalah upaya dalam rangka optimalisasi pengelolaan,

pemanfaatan dan pendataan sumberdaya mineral dan batubara

secara terukur, efisien, bertanggung jawab dan berkelanjutan.

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

KONSERVASI MINERBA
STRIPPING Ratio adalah
perbandingan antara volume masa batuan yg dibongkar (lapisan tanah penutup) dengan batubara
yg di ambil atau bisa juga disebut dengan besarnya volume tanah lapisan penutup yang harus
dibongkar untuk mendapatkan 1 ton batubara

Cadangan MARGINAL adalah …

bagian dari cadangan minerba yang berada pada batas keekonomian pada saat penyusunan studi
kelayakan tetapi masih harus mempertimbangkan perubahan faktor teknis dan ekonomi untuk
dilakukan perencanaan penambangan sehingga status cadangan dapat kembali menjadi sumberdaya.

Cadangan TIDAK TERTAMBANG adalah …

cadangan minerba yang direncanakan untuk dilakukan penambangan pada saat penyusunan studi
kelayakan, tetapi pada saat dilakukan kegiatan penambangan terjadi perubahan teknis dan
ekonomi, sehingga tidak dapat ditambang sehingga status cadangan kembali menjadi sumberdaya.
KepMen ESDM No 1827 K 30 MEM 2018
Lamp VII

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

KONSERVASI MINERBA
KepMen ESDM No 1827 K 30 MEM 2018 Lamp VII

CUT of GRADE adalah …

Kadar rata-rata terendah suatu logam didalam bijih, yang apabila


ditambang masih bernilai ekonomis

CUT of THICKNESS adalah …

Batas ketebalan minimum dari endapan lapisan batubara yang


apabila ditambang masih bernilai ekonomis

RECOVERY PENAMBANGAN adalah …

Angka yang menunjukan perbandingan antara produksi penambangan dengan jumlah


cadangan pada periode tertentu, dinyatakan dalam persen

RECOVERY PENGOLAHAN Adalah …

Angka yang menunjukan perbandingan antara jumlah batubara atau kandungan unsur
utama yg dihasilkan dari proses pengolahan dengan jumlah batubara atau kandungan
unsur utama dalam bijih yang dimasukan kedalam proses pengolahan, dinyatakan dalam
persen

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

KONSERVASI MINERBA

AZAS Optimalisasi; Hemat; Berkelanjutan; Bermanfaat bagi kepentingan rakyat secara


luas; Berwawasan lingkungan

TUJUAN  Untuk mengupayakan terwujudnya pemanfaatan bahan galian secara


bijaksana dan optimal
 Mencegah pemborosan bahan galian dengan sasaran untuk mensejahterakan
masyarakat dan melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan

SASARAN Terlaksananya kegiatan pertambangan minerba yang memenuhi PRINSIP


KONSERVASI SUMBERDAYA MINERBA

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

KONSERVASI MINERBA

Prinsip Konservasi Minerba

Pendataan sumberdaya dan cadangan sesuai ketentuan yang berlaku

Penambangan sesuai dengan bentuk, sebaran dan karakteristik


cadangan

Pemanfaatan sumberdaya minerba yg efektif , efisien dan optimal

Penggunaan metode dan teknologi pengolahaan & Pemurnian yg


efektif, efisien dan optimal

Pengelolaan dan atau pemanfaatan cadangan marginal, mineral kadar


rendah dan mineral ikutan serta batubara kwalitas rendah

Pendataan sumberdaya serta cadangan Minerba yang tidak tertambang


serta sisa hasil pengolahan dan pemurnian

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

PENGELOLAAN BATUBARA KUALITAS RENDAH, MINERAL KADAR


RENDAH, MINERAL IKUTAN, SISA HASIL PENGOLAHAN DAN
PEMURNIAN SERTA CADANGAN MARGINAL
KepMen ESDM No 1827 K 30 MEM 2018 Lamp VII

Pengelolaan Batubara Kualitas Rendah dan Mineral Kadar Rendah Tahap Awal

• Pendataan sebaran keterdapatan batubara kualitas rendah dan mineral kadar rendah yaitu
nama lokasi dan dimensi;
• Upaya optimalisasi pengelolaan batubara kualitas rendah dan mineral kadar rendah dalam
kriteria penetapan cadangan pada penyusunan Studi Kelayakan.

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

PEMANFAATAN BATUBARA KUALITAS RENDAH, MINERAL KADAR RENDAH, MINERAL IKUTAN,


SISA HASIL PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN SERTA CADANGAN MARGINAL

Pengelolaan Batubara Kualitas Rendah dan Mineral Kadar Rendah Yang telah Tertambang
• Pendataan tonase dan kualitas batubara serta pendataan tonase, tipe dan kadar;
• Penempatan khususdengan penimbunan (stockfile) sesuai kualitas/kadar
• Upaya pengendalian terjadinya penurunan tonase dan kualitas/kadar

Pemanfaatan Batubara Kualitas Rendah Tertambang, dapat dilakukan:


• Upaya peningkatan kualits dengan pencampuran batubara kualitas rendah dengan
batubara kualitas lain;
• Upaya pengolahan batubara kualitas rendah dengan melakukan kegiatan peningkatan
mutu batubara (upgrading), pembuatan briket batubara (briquetting), pencairan
batubara (liquefaction atau coal water mixture berdasarkan ketersediaan teknologi
• Upaya pemanfaatan batubara kualitas rendah untuk pembangkit listrik

POM Training
TEKNIK PERTAMBANGAN & KONSERVASI BAHAN GALIAN

PEMANFAATAN BATUBARA KUALITAS RENDAH, MINERAL KADAR


RENDAH, MINERAL IKUTAN, SISA HASIL PENGOLAHAN DAN
PEMURNIAN SERTA CADANGAN MARGINA

Pengelolaan Batubara Kualitas Rendah Yang belum Tertambang

• Upaya optimasi cadangan dengan memperhitungkan keberadaan batubara kualitas rendah


termasuk penjadwalan penambangan; dan
• Upaya pemanfaatan batubara kualitas rendah dengan gasifikasi batubara (termasuk
underground coal gasification) berdasarkan ketersediaan teknologi

POM Training
6. PERATURAN & KELOLA LINDUNG
LINGKUNGAN PERTAMBANGAN
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR

 UU No. 4 Tahun 2009 ttg Pertambangan Mineral & Batubara

 UU No. 32 Th. 2009 ttg Perlindungan & Pengelolaan Lingk.Hidup

 PP 27 Th 1999 ttg AMDAL PP 27 Th 2012 ttg Izin Lingkungan

 PerMen ESDM No. 18 Thn 2008 ttg Reklamasi & Penutupan Tambang

 Permen ESDM no 11 Tahun 2018 Tata cara pemberian izin usaha

pertambangan

 Permen ESDM no 26 2018 Pelaksanaan Kaidah Pertambangan Yang Baik &

Pengawasan Pertambangan Mineral & Batubara

 KepMen ESDM No. 1827 K/ 30/MEM/2018 : Pedoman Pelaksanaan Kaidah

Teknik Pertambangan yang baik

POM Training
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR


Pemegang IUP & IUPK wajib ; Mematuhi batas toleransi daya dukung lingkungan
(UU No. 4 Tahun 2009 Pertambangan Mineral & Batubara Pasal 95)

Dalam penerapan kaidah teknik pertambangan yang baik, pemegang IUP & IUPK wajib
melaksanakan: Pengelolaan & Pemantauan Lingkungan, termasuk reklamasi & pascatambang
(UU No. 4 Tahun 2009 Pertambangan Mineral & Batubara Pasal 96)

Setiap pemegang Izin Usaha Pertambangan WAJIB menyerahkan RENCANA REKLAMASI dan
RENCANA PASCA TAMBANG (penutupan tambang) pada saat mengajukan permohonan Izin
Operasi Produksi
Pemegang Izin Usaha Pertambangan WAJIB menyediakan DANA JAMINAN REKLAMASI dan
DANA JAMINAN PASCA TAMBANG
(UU No. 4 Tahun 2009 Pertambangan Mineral & Batubara Pasal 90-100)
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR

Lingkungan Pertambangan adalah Lindungan Lingkungan pertambangan yang merupakan


instrumen untuk memproteksi lingkungan hidup yang terkena dampak usaha pertambnagn sesuai
dengan AMDAL atau UKL/UPL.

POM Training
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR

INSPEKTUR TAMBANG melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan pengelolaan usaha


pertambangan dalam hal:
Pengelolaan Lingkungan, reklamasi & pascatambang
(UU No. 4 Tahun 2009 Pertambangan Mineral & Batubara Pasal 141)

Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup meliputi:

a. Perencanaan

b. Pemanfaatan

c. Pengendalian

d. Pengawasan

e. Penegakan Hukum

(UU No. 32 Tahun 2009 Perlindungan & Pengelolaan Lingkungan Hidup Pasal 4)
POM Training
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR

Izin Pertambangan Gubernur


Izin Pertambangan Menteri
Usaha dan/atau Kegiatan yang
wajib memiliki AMDAL

IZIN
WAJIB MEMILIKI LINGKUNGAN
PP 27 Tahun 2012 IZIN LINGKUNGAN

Usaha dan/atau Kegiatan yang


Izin Pertambangan
wajib memiliki UKL-UPL
Bupati / Walikota

POM Training
PERATURAN LINDUNGAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) adalah KAJIAN mengenai DAMPAK BESAR &
PENTING suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang
DIPERLUKAN BAGI PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN tentang PENYELENGGARAAN usaha
dan/atau kegiatan
(UU No. 32 Tahun 2009 Perlindungan & Pengelolaan Lingkungan Hidup Pasal 1 Ayat 11)

Amdal adalah kajian mengenai dampak penting suatu Usaha dan/atau Kegiatan yang
direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan
tentang penyelenggaraan Usaha dan/atau Kegiatan

(PP No. 27 Tahun 2012 IZIN LINGKUNGAN Pasal 1 Ayat 2)

POM Training
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR

AMDAL

POM Training
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

SOSEKBUD

FLORA
TANAH
FAUNA

UDARA

AIR

KOMPONEN LINGKUNGAN HIDUP


PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

HAL YANG DIKAJI DALAM PROSES AMDAL

FISIK –KIMIA EKOLOGI / ASPEK SOSIAL – SOSIAL – KESMAS


BIOLOGI EKONOMI BUDAYA

• Limbah • Biota • Pendapatan • Persepsi • Gangguan


• Sampah • Flaura/fauna Masyarakat • Akulturasi Kesehatan
• Getaran • Air • Peningkatan • Pola Interaksi Masyarakat
• Kebisingan • Udara Ekonomi
• Tanah • Transportasi
• Bentang
Alam
• Ekologi

POM Training
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR


Pertambangan

Dampak Tidak
Izin Pertambangan Penting ?
UKL&UPL
Gubernur
Ya
Izin Pertambangan
Menteri AMDAL Dinas LH

Komisi Pusat LH
Ya Lintas Izin Pertambangan
Anggota:
Tim Teknis Kab./Kota Propinsi ? Bupati / Walikota
Tim Teknis Dinas Pert.Prov
Tidak
Komisi AMDAL Prov. Komisi AMDAL Kab./Kota
Anggota: Ya Lintas Tidak Anggota:
Tim Teknis Kab./Kota Kab/Kota? Tim Teknis DESDM
Tim Teknis Dinas Pert.Prov Tim Teknis Dinas Pert.Prov

UU 23 Tahun 1997 jo PP 27 Tahun 1999 & UU 32 Tahun 2004


PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PERATURAN YANG MENGATUR

Kadaluwarsa & batalnya keputusan hasil AMDAL, RKL & RPL:

• Bila tidak dilaksanakan dalam jangka waktu 3 tahun sejak diterbitkannya keputusan
kelayakan tsb

• Memindahkan lokasi usaha

• Mengubah desain dan/atau proses dan/atau kapasitas dan/atau bahan baku

• Terjadi perubahan lingkungan hidup yang sangat mendasar akibat peristiwa alam atau karena
akibat lain sebelum dan pada waktu usaha dan/atau kegiatan lain dilaksanakan

• Terjadi perubahan kebijakan pemerintah yg ditujukan dalam rangka peningkatan


perlindungan & pengelolaan LH

(PP No. 27 Tahun 2012 IZIN LINGKUNGAN Pasal 1 Ayat 2)

POM Training
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

Tujuan pengelolaan pemantauan lingkungan pertambangan

• Memonitor perubahan lingkungan yang disebabkan oleh dampak


dari kegiatan/usaha yang dilakukan;
• Mengevaluasi efektifitas upaya-upaya pengelolaan lingkungan yang
telah dilakukan serta perbaikan berkelanjutan
• Jaminan ketaatan perusahaan tambang terhadap pelaksanaan
peraturan lingkungan

POM Training
PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

Contoh Dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan~RKL


PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

Contoh Dokumen Rencana Pemantauan Lingkungan~RKL


PERATURAN LINDUNG LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

HAL YANG DIKAJI DALAM PROSES UKL -UPL

Program
Identitas Dampak
Rencana Usaha pengelolaan dan
pemrakarsa Lingkungan
pemantauan

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

AIR ASAM TAMBANG

DEFINISI PROSES TEJADINYA PENAGANAN

POM Training
VII. PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

EROSI & SEDIMENTASI

DEFINISI PENYEBAB PENAGANAN

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNG PERTAMBANGAN

REKLAMASI & PASCATAMBANG

PERATURAN YANG MENGATUR

• UU No. 4 Tahun 2009 Pertambangan Mineral & Batubara (Pasal 99 & 100)
• PP No. 78 Tahun 2010 tentang: Reklamasi & Pascatambang
• PerMen ESDM No. 7 Tahun 2014 tentang: Reklamasi & Pascatambang Minerba
• Permen ESDM no 26 2018 Pelaksanaan Kaidah Pertambangan Yang Baik &
Pengawasan Pertambangan Mineral & Batubara
• KepMen ESDM No. 1827 K/ 30/MEM/2018 : Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik
Pertambangan yang baik

POM Training
VII. PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

REKLAMASI & PASCATAMBANG


• terencana, sistematis dan berlanjut setelah akhir
sebagian atau seluruh kegiatan usaha tambang
• memulihkan fungsi lingkungan alam dan fungsi
sosial
PASCATAMBANG

REKLAMASI

• Kegiatan yang dilakukan sepanjang tahapan


• menata, memulihkan & memperbaiki kualitas
lingkungan dan ekosistem

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

REKLAMASI & PASCATAMBANG


KEGIATAN REKLAMASI
• penataan permukaan lahan;
Penata gunaan lahan
• penebaran tanah zona pengakaran; dan
• pengendalian erosi dan pengelolaan air

• penanaman tanaman penutup;


• penanaman tanaman cepat tumbuh;
Revegetasi • penanaman tanaman jenis lokal; dan
• pemeliharaan tanaman

• pemupukan;
• pengendalian gulma, hama dan penyakit;
• penyulaman;
Pemeliharaan3 Tahun
• pemeliharaan sarana pengendalian erosi dan
sedimentasi; dan akses jalan.
POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

Lahan Bekas
tambang
REKLAMASI & PASCATAMBANG
lahan di luar
Reklamasi bekas
Tapak bekas tambang
tambang

Pemeliharaan & Fasilitas


Pemantauan pengolahan
dan/atau
Hasil Reklamasi pemurnian

Pengembangan Fasilitas
Sosekbud penunjang
KEGIATAN PASCATAMBANG
POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

REKLAMASI & PASCATAMBANG


Prinsip Perlindungan & Pengelolaan LH Pertambangan, minimum meliputi

Perlindungan terhadap KUALITAS AIR PEMANFAATAN LAHAN BEKAS

permukaan, air tanah, air laut, & TANAH TAMBANG sesuai dengan

serta UDARA peruntukannya;

Perlindungan terhadap KUANTITAS AIR Perlindungan dan pemulihan

TANAH keanekaragaman hayati;

Penjaminan thd STABILITAS & KEAMANAN


timbunan Memperhatikan NILAI
batuan penutup, kolam tailing, lahan bekas SOSBUD setempat;
tambang & struktur buatan lainnya;

(Pasal 4 PP No. 78 Tahun 2010 Tentang Reklamasi dan Pascatambang)


POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

Tata guna lahan sebelum dan sesudah kegiatan Eksplorasi

REKLAMASI &
PASCATAMBANG Rencana pembukaan lahan kegiatan Eksplorasi / tahap
Operasi Produksi yang menyebabkan lahan terganggu

Program Reklamasi tahap Eksplorasi/ Operasi Produksi


Rencana Reklamasi tahap
Eksplorasi & Operasi
Produksi
KepMen ESDM No. 1827 K/ 30/MEM/2018
Lampiran VI Kriteria keberhasilan Reklamasi tahap Eksplorasi /Operasi
Produksi meliputi standar keberhasilan penatagunaan lahan,
revegetasi, dan penyelesaian akhir

Rencana biaya Reklamasi tahap Eksplorasi/ Operasi Produksi


POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

Rencana biaya
REKLAMASI & Reklamasi

PASCATAMBANG
Eksplorasi Operasi Produksi

Biaya tidak Biaya tidak


Biaya langsung Biaya langsung
langsung langsung

• Mobilisasi dan • Mobilisasi dan


• Penatagunaan lahan & Revegetasi
demobilisasi alat demobilisasi alat
• Pencegahan dan penanggulangan
• Penatagunaan • perencanaan • perencanaan
AAT
lahan & revegetasi Reklamasi Reklamasi
• Pekerjaan sipil
• Administrasi • Administrasi
• Pengelolaan lubang bekas
• supervisi. • supervisi.
tambang

POM Training KepMen ESDM No. 1827 K/ 30/MEM/2018 Lampiran VI


PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

REKLAMASI & PASCATAMBANG

Rencana biaya

Pasca Tambang

Biaya tidak
Biaya langsung
langsung

• Mobilisasi dan demobilisasi alat


• Pembongkaran fasilitas tapak bekas tambang, pengolahan • Perencanaan Pascatambang
dan/atau pemurnian , fasilitas penunjang, Pengembangan • Administrasi dan keuntungan pihak ketiga sebagai pelaksana
Sosekbud, Pemeliharaan & Pemantauan Pascatambang
• Supervisi.
KepMen ESDM No. 1827 K/ 30/MEM/2018 Lampiran VI
POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

REKLAMASI & PASCATAMBANG


TATA LAKSANA REKLAMASI & PASCATAMBANG
• Rencana Reklamasi dan Rencana Pascatambang SEBELUM MEMULAI KEGIATAN EKSPLORASI
• Jangka waktu pelaksanaan 5 tahun dengan rincian tahunan.
• disusun berdasarkan AMDAL atau UKL-UPL Yang telah disetujui
• Penilaian dan persetujuan rencana reklamasi dilakukan dalam 30 hari kalender
• Penilaian dan persetujuan rencana pascatambang dilakukan dalam 60 hari kalender sejak IUP atau IUPK
Produksi diterbitkan
• PELAKSANAAN reklamasi wajib dilakukan PALING LAMBAT 30 HARI KALENDER setelah tidak ada
kegiatan usaha pertambangan pada lahan terganggu.
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

REKLAMASI & PASCATAMBANG

JAMINAN REKLAMASI TAHAP EKSPLOITASI / OPERASI PRODUKSI

• BENTUK JAMINAN reklamasi dapat berupa

 REKENING BERSAMA pada bank pemerintah;

 DEPOSITO BERJANGKA pada bank pemerintah;

 BANK GARANSI pada bank pemerintah atau bank swasta nasional; atau

 CADANGAN AKUNTANSI: Terdaftar di bursa efek Indonesia dg saham >40%; dan Jumlah modal yang disetor min.
USD 50 juta

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

REKLAMASI & PASCATAMBANG


KRITERIA KEBERHASILAN

REKLAMASI TAHAP REKLAMASI TAHAP


PASCA TAMBANG
EKSPLORASI OPERASI PRODUKSI

• Penatagunaan lahan, • Penatagunaan lahan • Keberhasilan pada tapak

• Revegetasi, dan penyelesaian • Revegetasi bekas tambang

akhir • Pekerjaan sipil, • Fasilitas pengolahan

• Penyelesaian akhir dan/atau pemurnian, fasilitas


penunjang,

• Pemantauan

KepMen ESDM No. 1827 K/ 30/MEM/2018 Lampiran VI


BR FI
POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

KASUS LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PENCEMARAN LINGKUNGAN HIDUP

PERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP


BAKU MUTU LINGKUNGAN HIDUP
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PENCEMARAN & PERUSAKAN LINGKUNGAN

 Pencemaran Lingkungan Hidup adalah MASUK atau DIMASUKANNYA mahkluk


hidup, zat, energi dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh
kegiatan manusia sehingga MELAMPAUI baku mutu lingkungan hidup yang telah
ditetapkan

 Perusakan Lingkungan Hidup ADALAH TINDAKAN ORANG yang


menimbulkan PERUBAHAN LANGSUNG atau TIDAK LANGSUNG
terhadap sifat fisik, kimia dan/atau hayati lingkungan hidup
sehingga MELAMPAUI kriteria baku kerusakan lingkungan hidup

(UU No.32 Thn 2009)


POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

KASUS LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

 Kasus lingkungan pertambangan adalah suatu kejadian yang setelah melalui


proses pemeriksaan terbukti telah terjadi kerusakan dan/atau pencemaran
lingkungan yang diakibatkan oleh kegiatan pertambangan

 Pembuktian kasus adalah pemeriksaan lapangan untuk mendapatkan


kelengkapan data sebagai bahan analisa untuk membuktikan kebenaran kasus
lingkungan tersebut terjadi.

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

SANKSI - KASUS LINGKUNGAN :

 Penghentian kegiatan sebagai sumber kasus.

 Menutup kegiatan pertambangan apabila kasus lingkungan tidak dapat


ditanggulangi.

 Mengganti penanggung jawab lapangan apabila terjadi kelalaian

 Membayar ganti rugi.

 Pidana apabila ada pihak yang dirugikan akibat pelanggaran hukum

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

UU No. 32 Tahun 2009


(UU Perlindungan & Pengelolaan Lingkungan Hidup)
SANKSI HUKUM
Pasal 98
Setiap orang yang dengan sengaja melakukan perbuatan yang mengakibatkan:

Akibat Sanksi-Pidana Penjara Sanksi-Denda

Dilampauinya kriteria baku Min. 3 thn; max.10 thn dan Min. Rp.3M; Max. Rp.10M
kerusakan LH Denda 

+ Mengakibatkan orang luka Min. 4 thn; max. 12 thn dan Min. Rp.4M; Max.Rp.12M
dan/atau bahaya kesehatan Denda 

+ Mengakibatkan orang luka Min. 5 thn; max. 15 thn dan Min. Rp.5M; Max.Rp.15M
berat atau mati Denda 

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

UU No. 32 Tahun 2009


(UU Perlindungan & Pengelolaan Lingkungan Hidup)
SANKSI HUKUM

Pasal 119

Selain pidana, terhadap badan usaha dapat dikenakan pidana tambahan atau tindakan
tata tertib berupa:
1. Perampasan keuntungan yang diperoleh dari tindak pidana
2. Penutupan seluruh atau sebagian tempat usaha dan/atau kegiatan
3. Perbaikan akibat tindak pidana
4. Pewajiban mengerjakan apa yang dilalaikan tanpa hak dan/atau
5. Penempatan perusahaan dibawah pengampunan paling lama 3 tahun

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

KASUS LINGKUNGAN PERTAMBANGAN


KRITERIA KASUS LINGKUNGAN PENANGANAN KASUS

Terjadi pada batas waktu tertentu Normalisasikan fungsi lingkungan

Terjadi penurunan kualitas Mengurangi risiko perusakan dan


lingkungan pencemaran
Terjadi perubahan fungsi Koordinasi pendayagunaan SDM,
lingkungan atau lingkungan tidak alat dan biaya dalam
berfungsi lagi penanggulangan
Tidak sesuai dengan mutu
lingkungan / melebihi baku mutu Aplikasi ilmu dan teknologi
limbah

Optimalisasi peran masyarakat

Antisipasi pengaruh dan


dampaknya terhadap operasional
dan lingkungan di sekitarnya
POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PENANGANAN KASUS

• Melakukan penanggulangan segera • Melakukan pemeriksaan lapangan

• Melaporkan kepada KAPIT- proses/ • Pembuktian terhadap kebenaran kasus yang


kronologis terjadinya kasus dan upaya terjadi
penanggulangan yang telah dilakukan • Memberikan tindakan koreksi
• Melakukan tindakan perbaikan / koreksi • Menutup sementara unit kegiatan yang
yang diberikan IT menjadi sumber kasus

TANGGUNG JAWAB KTT KEWENANGAN IT

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PENANGANAN KASUS
Kronologis terjadinya kasus

Waktu dan tempat terjadinya kasus

Sumber/ penyebab kasus

Akibat kasus & upaya penganggulangan yang telah dilakukan

Hasil pemeriksaan kasus oleh PIT

Analisis kualitas lingkungan

Pembuktian kebenaran terjadinya kasus

Upaya pencegahan dan/ atau tindakan koreksi PIT

Peta lokasi terjadinya kasus (lampiran pendukung: foto, dsb)


PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

FASILITAS PENGELOLAAN LIMBAH

TAILING POND
LIMBAH CAIRLOGAM BERAT

SETTLING / SEDIMEN POND


AIR BUANGAN TAMBANGMENGENDAPKAN PARTIKEL
MENGENDALIKAN POLUSI AIRDILEPAS KE
DRAINASE ALAMI

POM Training
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

OIL TRAP PEMISAHAN SAMPAH TPS

OIL SPIL KIT WATER TREATMENT DUST MONITORING AUTOMATIC WATER SPRAYER
PENGELOLAAN LINGKUNGAN PERTAMBANGAN

PRINSIP PENCEGAHAN 4 R :

REDUCE REUSE

RECYCLE
POM Training RECOVERY
7. JASA USAHA & STANDARISASI
PERTAMBANGAN MINERBA
JASA USAHA PERTAMBANGAN

DEFINISI

JASA PERTAMBANGAN USAHA JASA USAHA JASA


PERTAMBANGAN INTI PERTAMBANGAN NON
INTI

jasa penunjang yang usaha jasa yang usaha jasa selain Usaha
berkaitan dengan kegiatannya Jasa Pertambangan inti
kegiatan usaha berkaitan dengan tahapan yang memberikan
pertambangan. dan/atau bagian kegiatan pelayanan jasa dalam
usaha mendukung kegiatan
pertambangan. usaha pertambangan.

IUJP SKT
PENGAWASAN JASA PERTAMBANGAN PERTAMBANGAN:
 Permen 26 Tahun 2018 Pasal Pasal 5

POM Training
JASA USAHA PERTAMBANGAN

PEMEGANG IUJP WAJIB MELAKSANAKAN KAIDAH PERTAMBANGAN YANG BAIK SESUAI DENGAN BIDANG USAHANYA
Kaidah pertambangan Kaidah teknik usaha jasa Tata kelola pengusahaan
yang baik pertambangan yang baik jasa pertambangan

• Kaidah teknik usaha • Upaya pengelolaan • Pengutamaan produk


jasa pertambangan lingkungan hidup, dalam negeri
yang baik keselamatan • Pengutamaan
• Tata kelola Pertambangan, subkontraktor lokal
pengusahaan jasa konservasi Mineral • Pengutamaan tenaga
pertambangan dan Batubara, dan kerja lokal
teknis pertambangan
• Pengoptimalan
• Kewajiban untuk pembelanjaan lokal
mengangkat PJO

PENGAWASAN JASA PERTAMBANGAN PERTAMBANGAN:


 Permen 26 Tahun 2018 Pasal Pasal 5

POM Training
JASA USAHA PERTAMBANGAN

PERIJINAN

PENGAWASAN JASA PERTAMBANGAN PERTAMBANGAN:


POM Training Permen 26 Tahun 2018
JASA USAHA PERTAMBANGAN

PERIJINAN

PENGAWASAN JASA PERTAMBANGAN PERTAMBANGAN:


POM Training  Permen 26 Tahun 2018 Pasal Pasal 5
JASA USAHA PERTAMBANGAN

PERIJINAN
Tata Cara Permohonan

POM Training KepMen ESDM No 1827 K 30 MEM 2018


JASA USAHA PERTAMBANGAN

PERIJINAN

Jenis Usaha Pertambangan Yang Masuk dalam IUJP

Bidang Konsultasi,
perencanaan,
pelaksanaan dan
pengujian peralatan

Permen No. 24 2012 PENYELENGGARAAN USAHA JASA PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA

POM Training
JASA USAHA PERTAMBANGAN

PERIJINAN-Klasifikasi IUJP

POM Training Permen No. 24 2012 PENYELENGGARAAN USAHA JASA PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA
JASA USAHA PERTAMBANGAN
Klasifikasi IUJP
PERIJINAN
No Klasifikasi Kualifikasi Nilai Kelayakan
1 Konsultasi, perencanaan, pelaksanaan dan Kecil 50 – 300 juta
pengujian peralatan di bidang : Besar 300 – 1 M
1. penyelidikan umum; Menegah >1M
2. eksplorasi;
3. studi kelayakan;
4. konstruksi pertambangan;
5. pengangkutan;
6. lingkungan pertambangan;
7. pascatambang dan reklamasi; danfatau
8. keselamatan dan kesehatan kerja.
2 Konsultasi, perencanaan, dan pengujian Kecil 50 – 300 juta
peralatan di bidang : Besar 300 – 1 M
I . penambangan; atau Menegah >1M
2. pengolahan dan pemurnian
Permen No. 24 2012 PENYELENGGARAAN USAHA JASA PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA

POM Training
JASA USAHA PERTAMBANGAN

JANGKA WAKTU, KRITERIA PERMOHONAN DAN


EVALUASI/VERIFIKASI
1. IUJP diberikan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan atas permohonan yang bersangkutan dapat
diperpanjang.
2. SKT diberikan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun atau sesuai izin prinsip dan atas permohonan
yang bersangkutan dapat diperpanjang (dihapus).
3. Permohonan perpanjangan harus diajukan dalam jangka waktu paling lambat 1 (satu) bulan
sebelum IUJP atau SKT berakhir.
4. Permohonan perubahan diajukan apabila terjadi perubahan :
a. klasifikasi; dan/atau
b. Kualifikasi.
5. Permohonan perubahan diajukan paling cepat 6 (enam) bulan sejak diterbitkannya IUJP atau SKT.
Permen No. 24 2012 PENYELENGGARAAN USAHA JASA PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA
POM Training
STANDARISASI PERTAMBANGAN MINERAL & BATUBARA

STANDARISASI
adalah proses merumuskan, menetapkan, menerapkan, dan mereview &
merevisi suatu standar, yg dilaksanakan secara tertib dengan kerjasama
semua pihak.

 Instrument penting dlm industri/perdagangan nasional & internasional:


 Dapat menjadi hambatan teknis bagi suatu perusahaan dan atau negara dalam
dunia perdagangan
 Dipergunakan oleh perusahaan dan atau negara dalam upaya meningkatkan
daya saing produk
 Dapat meningkatkan kualitas pelayanan jasa dan memiliki value bila diterapkan

POM Training
STANDARISASI PERTAMBANGAN MINERAL & BATUBARA

STANDAR PERTAMBANGAN & STANDAR NASIONAL


• Standar pertambangan minerba antara lain meliputi:
o istilah pertambangan,
o standar K3 pertambangan
o standar kompetensi kerja dibidang pertambangan serta lingkungan,
o standar teknis pertambangan,
o standar komoditas dan uji mineral logam

• Standar nasional di bidang pertambangan mineral & Batubara adalah


spesifikasi teknis atau sesuatu yang dibakukan dibidang pertambangan
minerba sebagai hasil konsensus semua pihak yang terkait dengan
memperhatikan syarat2 K3, perkembangan IPTEK, pengalaman dan
selanjutnya ditetapkan oleh badan standarisasi nasional sesuai dengan
peraturan perundang pemerintah yang berlaku.

POM Training
STANDARISASI PERTAMBANGAN MINERAL & BATUBARA

STANDAR PERTAMBANGAN & STANDAR NASIONAL

SNI bidang Minerba dipayungi oleh 5


komite teknis yang terdiri dari :

• Komtek Potensi mineral dan batubara

• Komtek Perlindungan lingkungan Geologi dan Pertambangan

• Komtek Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan Mineral dan Batubara

• Komtek Komoditas pertambangan mineral dan batubara

• Komtek Teknik pertambangan mineral dan batubara

SNI

POM Training
STANDARISASI PERTAMBANGAN MINERAL & BATUBARA

STANDAR PERTAMBANGAN & STANDAR NASIONAL

PRODUK JUMLAH
RSNI, 2015
Proses Penetapan 6
SNI Bidang Minerba 177

SNI
•KT 07.02 Potensi Minerba 17 SNI
•KT 13.05 Perlindungan Lingkungan 11 SNI
•KT 13.06 K3 Pertambangan 28 SNI
•KT 73.01 Komoditas Pertambangan 70 SNI
•KT 73.02 Teknik Pertambangan 51 SNI

POM Training
STANDARISASI PERTAMBANGAN MINERAL & BATUBARA

STANDAR PERTAMBANGAN & STANDAR NASIONAL

Tujuan Pemeliharaan SNI :


 Menjaga kesesuaian SNI thd kepentingan pasar (nasional/internasional)
 Mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, inovasi dan teknologi
 Menilai kelayakan dan kekinian
 Menjamin ketersediaan SNI

CARA PEMELIHARAAN :
SNI
Kaji Ulang (5 Thn sekali)
Hasilnya : a. Tetap b. Revisi; dan c. Abolisi

POM Training
STANDARISASI PERTAMBANGAN MINERAL & BATUBARA

STANDAR PERTAMBANGAN & STANDAR NASIONAL


SOSIALISASI SNI, antara lain melalui :
1.Sistim Informasi Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian
2.BSN On Line
3.SNI Corner di Kementrian/Lembaga, Universitas2, dll
4.Melalui Program Masyarakat Standard (MaStan)
5.Melalui Sosialisasi Program Pemerintah:
 Pertemuan Tahunan
 Workshop Standard SNI
 Inspeksi ke Perusahaan2

POM Training
STANDARISASI PERTAMBANGAN MINERAL & BATUBARA

STANDAR PERTAMBANGAN & STANDAR NASIONAL

Bagaimana
IMPLEMENTASI STANDARISASI DITEMPAT KERJA anda ….?

POM Training
Ada Pertanyaan…?
TERIMAKASIH &
Semoga 5S - SEHAT, SELAMAT,
SEJAHTERA dan SUKSES SELALU…!

Anda mungkin juga menyukai