BAB III

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Jenis / Desain Penelitian

Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kuantitatif. Pendekatan ini menitikberatkan pada aspek numerik sebagai datanya, baik
dalam proses pengumpulan maupun hasil analisisnya. Nana Sudjana dan Ibrahim (2001),
Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang didasari pada asumsi, kemudian ditentukan
variabel, dan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode-metode penelitian
yang valid, terutama dalam penelitian kuantitatif.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksprimen, yaitu dengan melakukan
pengamatan terhadap pertumbuhan ikan cupang (Betta sp) yang diberi pakan berbeda.
Jenis penelitian eksperimental adalah penelitian yang digunakan untuk mengevaluasi
atau memperoleh pengetahuan awal. Desain ini sering kali digukan sebagai dasar untuk
mengimplementasikan suatu program atau kebijakan. (Danin,2002) Pada penelitian ini,
peneliti meenggunakan empat ekor cupang usia 1 bulan dengan jenis yang sama terhadap
perbedaan pertumbuhan dari pakan yang diberikan pada ikan cupang tersebut. Dari
penelitian ini terdapat pertumbuhan yang berbeda anatara satu dengan lain.

B. Data dan Sumber Data

data adalah fakta yang bisa dijadikan bahan untuk menyusun sebuah informasi bisa
berupa angka, gambar,tabel yang menyatakan kebenaran suatu objek. Menurut sumber
datanya, data dapat digolongkan menjadi data primer dan data sekunder. Data primer
adalah data yang diperoleh peneliti secara langsung (dari tangan pertama), sementara
data sekunder adalah data yang diperoleh peneliti dari sumber yang sudah ada.
1. Data primer berupa pokok yang dijadikan sebagai objek kajian yaitu hasil
data eksperimen terhadap 4 ekor cupang yang diberi pakan berbeda
2. Data Sekunder dalam penelitian ini berupa data-data pendukung seperti
jurnal, artikel, e-book untuk digunakan dalam sumber data tersebut.

C. Variabel Penelitian
Variabel Penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai orang, obyek atau
kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
dan ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2007). Variabel penelitian memiliki beberapa
jenis, berikut penjelasannya.
1. Variabel terikat (dependent variable) adalah variabel respon atau output.
Variabel terikat tidak dimanipulasi, melainkan diamati variasinya sebagai hasil
yang dipradugakan berasal dari variabel bebas. Biasanya variabel terikat
adalah kondisi yang hendak kita jelaskan. Dalam eksperimen-eksperimen,
variabel bebas adalah variabel yang dimanipulasikan/dimainkan oleh pembuat
eksperimen. Dalam penelitian ini variable terikat berupa pertumbuhan ikan
cupang.
2. Variabel Bebas (independent variable) adalah variabel yang diduga sebagai
sebab munculnya variabel variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel
yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya
 variabel terikat. Variabel bebas biasanya dimanipulasi, diamati, dan diukur
untuk diketahui hubungannya (pengaruhnya) dengan variabel lain. Pada
penelitian ini variable bebas berupa perbedaan pemberian pakan pada ikan
cupang.
3. Variabel kontrol yaitu variabel yang dibuat sama dalam suatu penelitian,
biasanya faktor lain diluar perlakuan yang dikenakan pada objek penelitian.
variabel kontrol adalah faktor-faktor yang dikontrol atau dinetralkan
pengaruhnya oleh peneliti karena jika tidak dinetralkan diduga ikut
mempengaruhi hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Pada
penelitian ini berupa samanya jenis air, banyak air, dan jenis ikan cupang.

D. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat dilaksanakannya penelitian ini di rumah peneliti yang berada di Jl.

Tawangsari IG 8 Taman Sidoarjo. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 1 Januari
2021 sampai 1 februari 2021, pukul. Setiap dua kali sehari empat ikan cupang diberi
perbedaan pakan sesuai perlakuannya dengan massa setiap pakan yang diberikan
sama.

E. Pengumpulan Data

1. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam
penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Pada
penelitian ini, penulis menggunakan observasi terstruktur sebagai teknik
pengumpulan data. Karena telah dirancang secara sistematis, tentang apa yang
akan diamati, kapan dan dimana tempatnya. Pengambilan data dilakukan pada
empat ekor ikan cupang dengan memberikan pakan yang berbeda untuk melihat
perbedaan pada pertumbuhannya. Pengambilan data dilakukan setiap hari minggu
untuk diukur pertumbuhannya.

2. Instrumen Pengumpulan Data

Pengumpulan data adalah sebuah penelitian yang dilakukan dengan
menggunakan berbagai metode penelitian dengan memerlukan sebuah alat bantu
berupa instrumen. Instrumen yang dimaksud ialah alat dan bahan yang digunakan
untuk mengambil data dari hasil percobaan. Berikut instrument yang digunakan
untuk melakukan percobaan tersebut.
Alat dan bahan:

1. Tiga Ikan Cupang

2. Tiga aquarium
3. Pita ukur
4. Air
5. Micro pellet
6. Cacing darah beku
7. Baby shrimp
8. Saringan ikan

3. Prosedur Pengumpulan Data

 1. Menyiapkan Alat dan Bahan.
Sebelum melakukan Langkah berikutnya, sebaiknya menyiapkan semua
alat dan bahan yang dibutuhkan untuk mempermudah pelaksanaan
percobaan.

2. Memberi tanda berbeda pada tiap aquarium.

Memberi tanda pada aquarium berguna untuk mengetahui beda perlakuan
yang diberikan pada ikan cupang. Pada percobaan ini ikan yang diberi
makan micro pellet diberi tanda A, cacing darah beku diberi tanda B, Baby
Shrimp diberi tanda C.

3. Menentukan frekuensi pemberian pakan pada ikan cupang.

Menentukan frekuensi yang tetap untuk pemberian pakan pada ikan
cupang perlu dilakukan agar mendapat data yang konkret. Pada percobaan
ini massa dan frekuensi pemberian pakan dilakukan dengan tetap hingga
selesai percobaan.

4. Catat semua hasil pengukuran

Mencatat hasil pengukuran pertumbuhan Panjang dan tinggi ikan cupang
setiap kali mengukur. Mencatat dengan teliti dan benar sangat diperlukan.
Karena data yang dicatat akan digunakan sebagai laporan percobaan.

5. Penarikan Kesimpulan
Berdasarkan hasil percobaan ini, akan dapat ditarik kesimpulan mengenai
perbedaan pemberian pakan terhadap pertumbuhan ikan cupang.

F. Penganalisisan Data

1. Teknik Penganalisisan Data

Teknik ini menggunakan hasil pencatatan data setiap minggu yang diperoleh
berdasarkan percobaan yang telah dilakukan kepada ikan cupang.

2. Instrumen Penganalisisan Data

Instrumen penelitian adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti
dalam kegiatannya mengumpulkan agar percobaan tersebut menjadi sistematis dan
dipermudah olehnya. Hasil dari data yang diperoleh berasal dari percobaan yang
telah dilakukan. serta menganalisis beberapa jurnal untuk digunakan sebagai
tambahan penjelasan dalam percobaan ini.

3. Prosedur Penganalisisan Data

1. Reduksi Data (Data Reduction)

Reduksi data adalah analisis data yang dilakukan dengan memilih hal-hal
yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting. Data yang telah
direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah
peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya
bila diperlukan
2. Penyajian Data (Data Display)
Penyajian data digunakan untuk lebih meningkatkan pemahaman kasus dan
sebagai acuan mengambil tindakan berdasarkan pemahaman dan analisis
sajian dataPenyajian data dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan,
hubungan antar kategori, dan sejenisnya.

3. Penarikan Simpulan dan Verifikasi (Conclusion drawing/Verifying)

Penarikan simpulan merupakan hasil penelitian yang menjawab fokus
penelitian berdasarkan hasil analisis data. Dari data yang diperoleh,
kemudian dikategorikan, dicari tema dan polanya kemudian ditarik
kesimpulan. Kesimpulan yang dikemukakan harus didukung oleh bukti-
bukti yang valid dan konsisten, sehingga kesimpulan yang dikemukakan
merupakan kesimpulan yang kredibel