METODE PENELITIAN
C. DEFINISI OPERASIONAL
Definisi Operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional
berdasarkan karakteristik yang diamati, sehingga memungkinkan peneliti untuk
melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap suatu objek atau fenomena
yang akhirnya mempermudah pembaca dalam mengartikan makna penelitian.Definisi
operasional ditentukan berdasarkan parameter yang dijadikan ukuran dalam
penelitian.Variabel yang telah didefinisikan perlu diidentifikasi secara opersional untuk
meminimalisir perbedaan persepsi antara penulis dan pembaca.
D. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di RSUD. H. BOEJASIN Pelaihari.
2. Waktu Penelitian.
Pengumpulan data dilaksanakan pada tanggal 2020.
E. Subjek Penelitian
1. Batasan Populasi
Populasi adalah Keseluruhan subyek atau obyek dengan karakteristik tertentu
yang akan. Populasi dari penelitian ini adalah keluarga pasien stroke yang menjalani
pengobatan di instalasi rawat inap RSUD.H.BOEJASIN Pelaihari.
2. Besar Sampel
Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek yang diteliti dan
dianggap mewakili seluruh populasi (Notoatmodjo, 2005). Pengambilan sampel
dalam penelitian ini adalah secara accidental sampling yaitu dilakukan dengan
mengambil responden yang kebetulan ada atau tersedia saat penelitian berlangsung
yaitu keluarga pasien stroke yang menjalani pengobatan di instalasi rawat inap
RSUD.H.BOEJASIN Pelaihari.
3. Cara Pengambilan Sampel
yang digunakan dalam penelitian dari populasi yang ada, sehingga jumlah
sampel akan mewakili keseluruhan populasi yang ada.27,28,31 Pengambilan sampel
dilakukan dengan menggunakan tehnik non probability sampling, jenis accidental
sampling yaitu metode pengambilan sampel dengan memilih siapa yang kebetulan
ada/ dijumpai sesuai dengan konteks penelitian. 27,31 Rencana pengambilan sampel
sampai sedapatnya baru berhenti yang dilakukan di instalasi rawat jalan dan rawat
inap RSUD. H. BOEJASIN Pelaihari. Data pasien yang dirawat rata-rata perbulan 95
orang, sehingga rumus yang digunakan dalam pengambilan sampel untuk penelitian
deskriptif:
F. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner.
J. Kesulitan Penelitian
K. Pertimbangan Etik
Prinsip- prinsip etika penelitian menurut American Nursing Association (ANA) adalah
1. Otonomi
Otonomi merupakan kebebasan seseorang dalam menentukan nasibnya
sendiri/ independen. Hak seseorang untuk memilih apakah ia disertakan atau tidak
sebagai responden dalam suatu penelitian dengan memberikan persetujuannya atau
tidak dalam informed consent. Informed consent merupakan suatu bentuk
persetujuan antara peneliti dengan subyek penelitian (responden) setelah responden
mendapatkan keterangan yang jelas mengenai perlakuan dan dampak yang timbul
pada penelitian yang dilakukan. Dalam penelitian ini ada beberapa responden yang
menolak dan peneliti memberikan kebebasan kepada responden untuk menyetujui
atau menolak Informed consent yang diajukan.
2. Anonymity (Tanpa Nama)
Peneliti tidak mencantumkan nama/ inisial maupun alamat responden pada
lembar alat ukur penelitian yang digunakan agar kerahasiaan dari responden terjaga.
Peneliti hanya menulis kode angka pada lembar pengumpulan data.
3. Nonmaleficence
Nonmaleficence merupakan sesuatu yang tidak merugikan orang lain, dengan
kata lain peneliti harus memperhatikan unsur bahaya atau kerugian bagi pasien yang
dapat mengancam jiwa pasien atau responden dari awal penelitian hingga akhir
penelitian. Peneliti tidak memberikan intervensi kepada responden yang
membahayakan. Waktu yang dibutuhkan untuk mengisi kuesioner rata-rata adalah 10
menit.
4. Confidentiality
Peneliti menjaga kerahasiaan dari data-data responden yang sudah
dikumpulkan.
5. Veracity
Penelitian yang dilakukan hendaknya dijelaskan secara jujur tantang manfaat,
efek dan apa yang didapatkan.