Anda di halaman 1dari 4

PRAKTIKUM 4

TEOREMA SUPERPOSISI

I. Tujuan

1. Mahasiswa dapat menggunakan teorema Superposisi untuk menghitung arus atau


tegangan pada suatu cabang.
2. Mahasiswa juga dapat menganalisa data perbedaan antara teori dengan pengukuran
serta dapat mengukur arus dan tegangan yang ada secara langsung dengan
mempraktekkannya menggunakan Multimeter dan Power Supply.

II.Dasar Teori

Untuk menyelesaikan persoalan dari rangkaian yang kompleks (terdiri dari beberapa
sumber tegangan atau sumber arus serta beberapa buah beban), maka dapat digunakan
Teorema Superposisi.

Teorema ini menyatakan bahwa pada suatu rangkaian yang bersifat linier ( V = I x R ),
maka respon yang disebabkan oleh beberapa sumber tegangan atau sumber arus sama dengan
jumlah aljabar dari respon yang diakibatkan oleh sumber itu jika bekerja sendiri-
sendiri,sedangkan sumber lain dimatikan.

Sebagai contoh, di dalam sebuah rangkaian ada dua sumber bebas. Teorema di atas
mengatakan bahwa kita dapat mencari sebuah respon yang diberikan dengan meninjau satu
persatu dari kedua sumber yang bekerja sendiri-sendiri dan menjumlahkan kedua hasil
tersebut.

V1 aktif dan V2 diasumsikan tidak aktif :

I1’ I3’
I2’

1
Rumusnya adalah:
i1
Rek2,3 = R2.R3 / R2+R3
RTot = R1 + Rek2,3
I1’ = Itot ‘ = V1 / RTot
I2’ = ( R3 / R3 + R2 ) x ITot’
I3’ = ( R2 / R3 + R2 ) x ITot’

V1 tidak aktif dan V2 diasumsikan aktif :

I1” I3”
I2”

Rumusnya adalah :
Rek1,2 = R1.R2 / R1+R2
i1
2 RTot = R3 + Rek1,2
I3” = Itot”‘ = V2 / RTot
I2” = ( R1 / R1 + R2 ) x ITot”
I1” = ( R2 / R1 + R2 ) x ITot”
Maka :
I1Tot = I1’ - I1”
I2Tot = I2’ + I2”
i I3Tot = I3’ – I3”

III. ALAT DAN BAHAN

1. Power Supply DC 1 buah


2. Multimeter 1 buah
3. Resistor 470 Ω 1 buah
4. Resistor 560 Ω 1 buah
5. Resistor 820 Ω 1 buah
6. Kabel penghubung Secukupnya

IV. LANGKAH PERCOBAAN

1. Susunlah rangkaian seperti gambar di bawah ini

2
2. Ukur besar arus dengan multitester ketika V1 = 10 volt dan V2 = 0 volt. Catat hasil
iy pengukuran. Bandingkan dengan hasil perhitungan teori

3. Ukur besar arus dengan multitester ketika V1 = 0 volt dan V2 = 4.5 volt. Catat
hasil pengukuran. Bandingkan dengan hasil perhitungan teori

4. Ukur besar arus dengan multitester ketika V1 = 10 volt dan V2 = 4.5 volt. Catat
hasil pengukuran. Bandingkan dengan hasil perhitungan teori

V. HASIL PRAKTIKUM
TABEL DATA

V1 = 10 v , V2=4.5 v PENGUKURAN PERHITUNGAN

I1’ 12mA 12,5mA

I2’ 4,5mA 5 mA

I3’ 7,5mA 7,42mA

V1 = 0 v , V2=4.5 v PENGUKURAN PERHITUNGAN

I1” 1,9mA 1,8mA

I2” 2,3mA 2,1mA

I3” 4,2mA 4mA

V1 = 10 v , V2=4.5 v PENGUKURAN PERHITUNGAN

I1Tot 10mA 10,7mA

I2Tot 2,2mA 2,9mA

I3Tot 3,3mA 3,42mA

VI. ANALISA DAN KESIMPULAN

3
ANALISA:
Berdasarkan data data di atas maka analisa dalam pengukuran ini di temukan
Nilai resistansi yang berbeda.kemungkinan rangkaian itu sendiri mempunyai nilai toleransi yang
berbeda,sehingga hasil dari nilai resistansi hanya mendekati nilai resistansinya

KESIMPULAN:
Superposisi teorema adalah metode yang memungkinkan kita untuk menentukan arus
yang melalui atau tegangan resistor atau cabang dalam jaringan.superposisi teorema menyatakan
arus yang melalui atau tegangan Melintasi,sebuah elemen secara linear jaringan bilateral adalah
sama dengan jumlah aljabar dari atau tegangan diproduksi secara independen oleh masing masing
Sumber.

Anda mungkin juga menyukai