KEBUDAYAAN
DAFTAR ISI
ii
A. LATAR BELAKANG
3
SDM pendidikan tinggi vokasi miliki kompetensi yang mumpuni. Dosen
dan PLP pada pendidikan tinggi vokasi perlu memiliki sertifikasi profesi ini
karena mereka nantinya akan mencetak lulusan pendidikan tinggi vokasi,
sehingga sertifikasi profesi bagi dosen dan PLP dapat dijadikan sebagai
salah satu jaminan kompetensi bagi SDM pendidikan tinggi vokasi dalam
menyiapkan lulusan pendidikan tinggi vokasi yang kompeten.
C. URAIAN PROGRAM
1. Batasan dan Ketentuan
a) Definisi Kerja
Program sertifikasi profesi dosen dan PLP adalah suatu kegiatan
pembinaan yang dikelola secara terpusat dan merupakan suatu
program nasional bertujuan untuk meningkatkan sekaligus
memperoleh pengakuan profesi bagi dosen dan PLP yang
dikoordinasikan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi,
Kemendikbud.
Program Sertifikasi Dosen dan PLP Perguran Tinggi Pendidikan
Vokasi di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dapat
dilakukan dalam jangka waktu maksimal 2 (dua) bulan.
4
b) Dosen dan PLP
Adalah tenaga dosen dan PLP dari perguruan tinggi vokasi yang akan
mengikuti program sertifikasi profesi.
c) Lembaga pelatihan/ Asosiasi/ Badan Perusahaan/ Industri/
Perguruan Tinggi
Adalah Badan usaha yang telah diakui legalitas dan kredibilitasnya
dalam pelaksanaan sertifikasi bagi profesi tertentu.
d) Persyaratan Calon Peserta Program Sertifikasi Profesi
1) Pemilihan dan penetapan kriteria Dosen dan PLP, calon peserta
Program sertifikasi profesi diserahkan kepada kebijakan Pimpinan
PT Pengirim dengan memperhatikan situasi dan kondisi yang ada
di tempatnya masing-masing.
2) Adapun beberapa persyaratan yang dapat dijadikan pertimbangan
oleh Pimpinan PT Pengirim dalam memilih calon peserta antara
lain status kepegawaian, kondisi kesehatan, motivasi, dan potensi
pengembangan karir.
e) Persyaratan Lembaga pelatihan/ Asosiasi/ Badan Perusahaan/
Industri/ Perguruan Tinggi
1) Institusi yang berbadan hukum dan berwenang untuk
melaksanakan pelatihan dan sertifikasi profesi yang diakui secara
nasional dan/atau internasional;
2) Memiliki standar kompetensi dan skema sertifikasi profesi yang
sesuai dengan peta okupasi nasional dalam kerangka kualifikasi
nasional Indonesia (SKKNI/SKK Khusus/SKK Internasional);
3) Memiliki perangkat kompetensi, tempat uji kompetensi dan
asesor kompetensi yang diakui secara nasional dan/atau
internasional.
2. Uraian Tugas
Dalam pelaksanaan program sertifikasi profesi ini terdapat beberapa
pihak yang terlibat dengan masing-masing tugasnya antara lain:
a) Tugas Ditjen Diksi - Kemendikbud
1) Membuat buku pedoman Progam Sertifikasi Profesi tahun 2021;
5
2) Menetapkan alokasi jumlah peserta Program Sertifikasi Profesi;
3) Menyeleksi dan menetapkan peserta program sertifikasi profesi;
4) Menyediakan pembiayaan program sertifikasi profesi sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
5) Mengadakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program
sertifikasi profesi;
6) Mengevaluasi laporan pelaksanaan program sertifikasi profesi
oleh peserta dan membuat laporan pelaksanaan program
sertifikasi profesi.
6
4) Menjamin keterlaksanaan tugas yang ditinggalkan oleh peserta
program sertifikasi profesi;
5) Menindaklanjuti hasil sertifikasi profesi sertifikasi profesi untuk
pengembangan institusinya.
7
8) Setelah peserta dinyatakan diterima sebagai Peserta Program
sertifikasi profesi peserta dilarang mengundurkan diri
9) Peserta sertifikasi profesi setelah selesai mengikuti Program
sertifikasi profesi:
10) Kembali ke PT Pengirim yang bersangkutan
11) Menindaklanjuti hasil program sertifikasi profesi untuk
pengembangan diri sendiri dan institusinya
12) Belum pernah mengikuti Program sertifikasi profesi sebelumnya.
8
sertifikasi profesi. Keputusan mengenai penentuan, penempatan dan
penyebaran peserta program sertifikasi profesi oleh Direktorat Sumber Daya,
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi – Kemendikbud bersifat final dan
tidak bisa diganggu gugat.
Informasi lengkap tentang pengumuman program sertifikasi profesi
dapat dilihat pada laman: kompetensi.sumberdaya.kemdikbud.go.id/v2,
tahapan proses pengajuan menjadi peserta Program Sertifikasi profesi Dosen
Kemendikbud dapat dilihat pada alur program dibawah ini :
9
TAHAPAN DAN JADWAL KEGIATAN
Pelaksanaan program sertifikasi profesi untuk TA 2021 disesuaikan dengan jadwal dibawah ini.
MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER
No KEGIATAN
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2
Brainstroming dan koordinasi
1 rencanan pelaksanaan sertifikasi
profesi 2021
Penyusunan buku pedoman
2 sertifikasi profesi 2021 dan
pengiriman draf pedoman
Sosialisasi program sertifikasi profesi
3
ke calon peserta
Penawaran program sertifikasi
4
profesi
5 Seleksi berkas calon peserta
Pengumuman&konfirmasi kesediaan
6 peserta
Penandatangan kontrak pengelola
7
program sertifikasi profesi
Pelaksanaan program sertifikasi
8
profesi
9 Monitoring dan evaluasi
Pelaporan pelaksanaan dan seminar
10 hasil
11 Penyusunan laporan akhir
10
F. PENDANAAN
Biaya untuk pelaksanaan program sertifikasi profesi dibebankan kepada anggaran
Direktorat Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi, Ditjen Pendidikan Vokasi
meliputi :
a) Biaya satu kali perjalanan pergi-pulang dari PT Pengirim ke Lembaga
Sertifikasi Profesi sesuai dengan ketentuan yang berlaku
b) Biaya hidup peserta selama mengikuti program sertifikasi profesi
sebesar Rp. 3.900.000,- (tiga juta sembilan ratus ribu rupiah) per bulan
(maksimum dua bulan)
c) Biaya pelatihan dan sertifikasi (at cost)
11
Lampiran 1 : Surat pernyataan ijin dari pimpinan Perguruan Tinggi
(Contoh format)
SURAT PERNYATAAN
Nama : .................................................................................
Jabatan : Rektor
di ..................................................................................
.........................................................., 2020
Rektor/Direktur
Universitas/Politeknik
………………………………………….
(………….....................................…….)
12
DAFTAR NAMA CALON PESERTA SERTIFIKASI PROFESI
UNIVERSITAS/POLITEKNIK………………………………………………
TAHUN 2021
..............................................., 2021
Rektor/Direktur
Universitas/Politeknik
(.................................................)
13
Lampiran 2 : Surat pernyataan calon perserta sertifikasi profesi
(Contoh format)
SURAT PERNYATAAN CALON PESERTA SERTIFIKASI PROFESI
Nama : . ..............................................................
NIDN/NITK : ..............................................................
..............................................., 2021
(…………..........................…….)
NIP : …..................................
14
Lampiran 3 : Surat keterangan sehat jasmani dan rohani
Surat keterangan dari rumah sakit/puskesmas minimal tipe C, dan tidak sedang
hamil
15
Lampiran 4 : Format tulisan tentang motivasi dan tindak lanjut peserta sertifikasi
profesi setelah mengikuti program dosen sertifikasi profesi
16
Lampiran 5 : Formulir pendaftaran Bantuan Sertifikasi Profesi
Nama pelatihan
Nama Penyelenggara
Level Sertifikasi Lokal/Nasional/Regional/Internasional
(* coret yang tidak dipilih)
Penerbit Sertifikasi
Bidang Pelatihan
Keterampilan (pilih salah
satu)
Metode Daring / Blended/Luring
Nama aplikasi program Zoom/ Webex/ Gmeet/ Microsoft Meeting/ Jitsu
pembelajaran elektronik Atau Aplikasi Program yang dikembangkan sendiri
(e-learning program)
Fasilitas dari penyelenggara a. Modul pelatihan
Pelatihan b. Virtual Lab
c. Penyimpanan data awan
d. Bahan praktikum pelatihan
e. Aplikasi/ software penunjang
f. Akses penggunaan aplikasi
dst....
17
Usulan anggaran pelatihan dan uji sertifikasi kompetensi*
Nama Biaya uji kompetensi
No. Biaya Pelatihan per peserta Jumlah
Pelatihan per peserta
..............................................., 2021
(…………..........................…….)
NIP : …..................................
18