Papua Barat
Barat
i ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
DAFTAR ISI
i ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
2.1. Sistem Telepon dan Data ELT – 16
2.1.1. Sistem Telepon ELT – 16
2.1.2. Sistem Jaringan Data ELT – 16
2.2. Sistem IPCCTV ELT – 30
2.2.1. Ketentuan Bahan dan Peralatan ELT – 30
2.2.2. Persyaratan Teknis Pemasangan ELT – 33
2.2.3. Pengujian ELT – 34
2.2.4. Referensi Produk ELT – 34
2.3. Sistem IPTV ELT – 35
2.3.1. Lingkup Pekerjaan ELT – 35
2.3.2. Peralatan Sistem IPTV ELT – 35
2.3.3. Ketentuan Teknsi Sistem IPTV ELT – 35
2.3.4. Persyaratan Teknis Pemasangan ELT – 36
2.3.5. Pengujian ELT – 37
2.3.6. Referensi Produk ELT – 38
2.4. Sistem Door Monitoring, Card Access & Guar Tour Monitoring ELT – 39
2.4.1. Lingkup Pekerjaan ELT – 39
2.4.2. Penjelasan ELT – 39
2.4.3. Spesifikasi Peralatan ELT – 40
2.4.4. Persyaratan Teknis Pemasangan ELT – 42
2.4.5. Pengujian ELT – 43
2.4.6. Referensi Produk ELT – 43
2.5. IP Video Phone ELT – 44
2.5.1. Lingkup Pekerjaan ELT – 44
2.5.2. Penjelasan ELT – 44
2.5.3. Spesifikasi Peralatan ELT – 44
2.5.4. Persyaratan Teknis Pemasangan ELT – 46
2.5.5. Pengujian ELT – 47
2.5.6. Referensi Produk ELT – 47
ii ELEKTRONIK
BPKP-PAPUA
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
1.1 U M U M.
Persyaratan ini merupakan bagian dari persyaratan teknis. Apabila ada klausul -
klausul yang dituliskan kembali dalam persyaratan teknis ini, berarti menuntut
perhatian khusus pada klausul-klausul tersebut dan bukan berarti menghilangkan
klausul-klausul tersebut dan bukan berarti menghilangkan klausul-klausul lainnya
dari syarat-syarat umum.
Gambar-gambar dan Spesifikasi perencanaan ini merupakan satu kesatuan dan
tidak dapat dipisah-pisahkan. Apabila ada sesuatu bagian pekerjaan atau
bahan atau peralatan yang diperlukan agar instalasi ini dapat bekerja dengan
baik dan hanya dinyatakan dalam salah satu gambar perencanaan atau
spesifikasi perencanaan saja, Kontraktor harus tetap melaksanakannya tanpa
ada biaya tambahan.
1.2 GAMBAR-GAMBAR
ELT - 4 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
1.3Quality Assurance
1.4. KOORDINASI
ELT - 5 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
a. Dalam waktu tidak lebih dari 30 (tiga puluh) hari setelah Kontraktor
menerima pemberitahuan meneruskan pekerjaan kecuali apabila ditunjuk
lain oleh Pemberi Tugas/Manajemen Konstruksi, Kontraktor diharuskan
menyerahkan daftar dari material-material yang akan digunakan. Daftar ini
harus dibuat rangkap 4 (empat) yang didalamnya tercantum nama-nama,
alamat manufacture, katalog dan menyertakan surat keterangan keaslian
material dari pabrik pembuat dan surat ketersediaan material dari
distributor/pabrik pembuat yang sudah memperhitungkan jumlah dan waktu
kedatangan material serta keterangan-keterangan lain yang dianggap perlu
oleh Manajemen Konstruksi.
ELT - 6 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
d. Listrik dan Air untuk keperluan testing dan commissioning menjadi tanggung
jawab kontraktor, kecuali ditentukan lain dalam kontrak.
ELT - 7 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
1.9. MASA GARANSI DAN SERAH TERIMA PEKERJAAN
a. Peralatan-peralatan utama dan instalasi harus digaransikan selama satu
tahun terhitung dari serah terima pertama dan dilengkapi dengan Berita
Acara Serah Terima Pertama Pekerjaan (BAST 1) yang telah disetujui oleh
Pengelola gedung/Building Manajemen.
ELT - 8 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
g. Berita Acara Serah Terima Pertama dapat diajukan oleh kontraktor setelah
menyerahkan sbb:
- Operational Maintenance Manual Bookss sebanyak 4 set (1 asli + 3
copy) lengkap dengan schedule program maintenance
- Surat penawaran kontrak service (asli + 3 copy) untuk satu tahun
pertama (bila diperlukan)
- Berita acara Testing & Commissioning, dan pengetesan lainnya (asli
+ 3 copy) yang disetujui dan ditandatangani oleh Operator Gedung.
- Surat keaslian barang dan country origin dari pabrik pembuat (asli +
3 copy).
- Sertifikat Pengujian Peralatan dari Pabrik (bila ada) dan
surat/sertifikat garansi (minimal satu tahun sejak dari tanggal BAST
pertama diajukan) untuk setiap peralatan utama ( asli + 3 copy)
- Surat rekomendasi dari instansi penanggulangan bahaya kebakaran
dari Dinas Pemadam Kebakaran dibawah koordinasi paket pekerjaan
Pemadam Kebakaran (asli + 3 copy).
- Asbuilt Drawing dan composit drawing 4 set (asli + 3 copy) dan 4
soft copy dalam bentuk CD
- Berita Acara Pelaksanaan Trainning/Pelatihan kepada Operator
Pengelola Gedung (asli + 3 copy)
- Surat Jaminan ― After Sales Service‖ dari keagenan peralatan yang
dipasang (asli + 3 copy)
- Foto – foto untuk setiap peralatan dan instalasi yang sudah
Terpasang (asli + copy berwarna)
ELT - 9 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
1.10. LAPORAN
a. Laporan Harian :
Kontraktor wajib membuat "Laporan Harian" & "Laporan Mingguan" yang
memberikan gambaran dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan di lapangan
secara jelas.
b. Laporan Pengetesan
Pemborong harus menyerahkan kepada Manajemen Konstruksi dalam
ELT - 10 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
menerima segala instruksi-instruksi dari Main Kontraktor dan Barat
Manajemen
Konstruksi.
ELT - 11 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
a. Pekerjaan listrik yang termasuk pekerjaan instalasi ini adalah seluruh sistem
listrik secara lengkap, sehingga instalasi ini dapat bekerja dengan sempurna
dan aman
1.17. PENJAGAAN
a. Kontraktor wajib mengadakan penjagaan dengan baik serta terus menerus
selama berlangsungnya pekerjaan atas bahan, peralatan, mesin dan alat-alat
kerja yang disimpan di tempat kerja (gudang lapangan).
b. Kehilangan yang diakibatkan oleh kelalaian penjagaan atas barang-barang
tersebut diatas, menjadi tanggung jawab Kontraktor.
ELT - 12 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
b. Peti PPPK dengan isinya yang selalu lengkap, guna keperluan pertolongan
pertama pada kecelakaan harus selalu ada di tempat pekerjaan.
ELT - 13 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
1.22. PENGAWASAN
agar pekerjaan dapat dilaksanakan atau dilakukan sesuai dengan isi surat
perjanjian kontrak serta dengan cara-cara yang benar dan tepat serta
cermat.
a. Dua minggu setelah dinyatakan sebagai pemenang lelang, harus telah siap
dengan bagan kemajuan pekerjaan (Time Schedule/Network Planning)
sesuai dengan batas waktu maksimal yang telah ditetapkan.
Bagan tersebut disusun secara konvensional (barchart) dengan network
planning.
ELT - 15 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
b. Standard Kode/referensi
Standard dan kode selain tersebut diatas harus tercantum pada bagian ini.
Kontraktor harus sesuai dengan kode/peraturan standard dibawah ini tanpa
adanya konpensasi biaya tambahan, sebagai berikut :
1. Standar Nasional Indonesia (SNI), PUIL 2000
2. American Society for Testing Materials (ASTM)
3. American National Standard Institute (ANSI)
4. Institute of Electrical and Electronic Engineers (IEEE)
ELT - 16 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
1.25. TRAINING.
ELT - 17 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
a. Sistem telepon yang digunakan adalah SIP PABX system IP dengan kapasitas
minimum 1000 user dengan concurrent user minimum 550 user.
PABX minimal mempunyai fasilitas :
c. System memiliki hot swappable disk drives dan redundant power supplies.
d. Slot-slot pada cabinet PABX bersifat universal yang tidak membatasi jenis-jenis
modul tertentu di tempat-tempat tertentu.
e. Perangkat dan material yang akan digunakan harus mempunyai karakteristik,
kapasitas serta kemampuan sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan, serta
memiliki lisensi sesuai dengan pemakaiannya.
g. Konsumsi listriknya rendah, tidak menghasilkan panas dan tidak perlu kipas
angin, tidak memerlukan alat pendingin khusus, seperti : alat tata udara (AC).
h. Modul-modulnya memiliki sirkit pelindung terhadap petir dan tegangan kejut,
tegangan 220 V rms, pelindung terhadap tegangan lebih serta pelindung
terhadap panas.
ELT - 18 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
a. TB terbuat dari bahan metal yang dilapisi dengan bahan galvanis (anti korosi).
b. Jenis penyambungan = solderless terminal.
ELT - 19 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
2.1.1.1.6. Kabel Barat
2.1.1.2.2. Kabel
a. Semua kabel yang dipasang mendatar harus dipasang di trunking kabel.
b. Semua kabel yang dipasang di shaft secara vertikal harus dipasang pada tangga
kabel.
2.1.1.2.3. Kabel Trunking (Kabel Tray) dan Tangga Kabel
a. Kabel tray harus terbuat dari Galvanized finishing dengan lebar sesuai gambar
perencanaan, dimana untuk panjang dari masing-masing ukuran tersebut
disesuaikan dengan gambar rencana.
b. Cara pemasangan kabel tray harus digantung pada dak beton dengan besi
bundar berulir (iron rod diameter 10mm) dengan jarak antar besi penggantung
maksimum 150 cm.
c. Pada setiap belokan atau pencabangan bentuk kabel tray harus dibuat
sedemikian rupa sehingga kabel sesuai dengan bending yang diperkenankan.
ELT - 20 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
d. Tangga kabel terbuat dari hot dip Galvanized finishing dengan lebar sesuai
gambar perencanaan, dimana untuk panjang dari masing-masing ukuran
tersebut disesuaikan dengan gambar rencana.
e. Kabel feeder yang dipasang pada tangga kabel atau cable ladder harus diklem
(diikat) dengan klem-klem kabel (pengikat/kabel tie).
g. Jarak minimum antara kabel tray elektrikal & elektronik adalah 30 cm.
i. Kabel tray dan tangga kabel untuk instalasi sistim elektronik menggunakan kabel
tray Sound System.
2.1.1.2.5. Konduit
Konduit harus diklem ke struktur bangunan dengan sadle klem dengan ukuran
sesuai gambar perencanaan dfan warna conduit sadle klem sesuai spesifkasi.
Tidak boleh ada sambungan pada install kabel telepon.
Instalasi yang berada pada plan room menggunakan Steel Conduit.
2.1.1.3. PENGUJIAN
Instalasi ini harus mendapatkan sertifikat pengujian yang baik dari pabrik pembuat.
b. Referensi Produk yang dapat dipakai adalah sebagai berikut : lihat daftar
peralatan & material.
ELT - 22 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
Perangkat GPON baik aktif atau pasif harus mempunyai spesifikasi teknis sebagai
berikut :
1. OLT (Optical Line Terminal)
a. OLT merupakan tipe compact high density dengan 19‖ 1RU .
b. OLT mempunyai design pay as you grow dengan 1RU memiliki 16 port
GPON port dan stackable sampai 10RU.
c. Full ITU-T G984.x GPON OLT functionality
d. High availability design : redundant power supplies dengan 4 buah fan.
e. OLT mempunyai downstream 2.5 Gbps; Upstream 1.25 Gbps
f. Line Card Interface memiliki 8x Gpon module, 2x 10GE port, 4x GE port
g. Backplane Switching Capacity 100 Gbps, Non blocking switching fabric
h. Jarak maximum OLT ke ONT adalah 20 km untuk Class B SFP dan 40 km
untuk Class C SFP
i. Maximum Splitting Ration adalah 1:64
j. OLT mempunyai fitur Dynamic Bandwidth Allocation (DBA)
k. Mempunyai redundant controller dalam 1RU Chasis
l. OLT memiliki sistem keamanan Advanced Encryption Standard (AES) untuk
proteksi data user saat transfer data dari OLT ke ONT/ONU.
m. OLT mengadopsi network resilient protocol seperti : RSTP, Link Aggregation
dan ERPS Ring.
n. OLT mensupport 9000 byte jumbo frames, 32,000 Mac address, 4,096 Vlan
dan 800 IGMP Multicast Channel
o. Mendukung IGMP Snooping dan Multicast Vlan Registration
ELT - 23 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
p. Mendukung Flow Control IEEE802.3x pada mode Full duplex Barat
ELT - 24 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
i. Mendukung MAC filtering Barat
ELT - 26 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
c. Patch Cord Category 6 Barat
PDU : 1 x 6 port
8. Core Switch
Spesifikasi Teknis untuk Core Switch :
a. Merupakan Chasis base, minimal mempunyai 9 slot
b. Redundant Switch Processor – Load Sharing ( Active – Active)
c. Minimal Backplane capacity 320 Gbps
d. Fully redundant power supply (N+1) and dual tray fans
b. Hot Swappable chasis component
c. Mendukung management jaringan dengan SNMP dan MIB
d. Minimal mendukung 24000 Mac Address
e. Dapat melakukan distribution routing pada setiap modul
f. Setiap module memiliki port 1000 Base SMF dan 10G Base SMF dengan
konsep Layer 3 Switching
g. Mendukung Multilink Trunking dan SNMP
ELT - 27 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
2.1.2.3.1. Peralatan
Koordinat tempat setiap peralatan akan ditentukan kemudian.
ELT - 28 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
h. Barat
Kabel tray dan tangga kabel untuk instalasi sistim elektronik menggunakan
kabel tray Sound System.
2.1.2.4. PENGUJIAN
Pengujian terhadap sistem kerja peralatan harus dilakukan oleh pihak agen
penjualan peralatan dan pihak tersebut harus menyiapkan surat-surat jaminan
pemasangan yang baik.
ELT - 29 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
2.2.1.2. Dome Camera (Pan-tilt, Zoom Type) Barat
ELT - 30 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
Untuk mengontrol semua menu baik matrix, digital multiplexer storage, fungsi
kamera, dsb. Spesifikasi :
• Operating voltage : 9 – 15 VDC
• Control key : key button
• LCD : screen for display command dan menu.
Arrester unit ini digunakan untuk melindungi dari CCTV, termasuk UPS
terhadap bahaya transient surge switching. Pemasangan harus ditanahkan dengan
tahanan R < 1 ohm.
2.2.1.9. UPS
ELT - 31 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
2.2.1.10. Kabel
• Kabel power menggunakan NYMHY 3 x 2,5 mm2.
• Kabel control menggunakan Cat 6
2.2.2.1. Peralatan
Koordinat tempat setiap peralatan akan ditentukan kemudian.
ELT - 32 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
h. Kabel tray dan tangga kabel untuk instalasi sistim elektronik menggunakan kabel tray
Sound System.
2.2.3. PENGUJIAN
Pengujian terhadap sistem kerja peralatan harus dilakukan oleh pihak agen penjualan
peralatan dan pihak tersebut harus menyiapkan surat-surat jaminan pemasangan
yang baik.
Pengadaan dan pemasangan outlet TV, headend IPTV, STB, kabel tray / rack dan pembumian
sesuai dengan gambar perencana.
Semua sistem merupakan IP base dapat support multicast dan unicast mode untuk transfer HD
TV ke tenant
2.3.3.1. PARABOLA
a. Material : Galvanized
b. Panel (Sector Devided) : 6
c. Aperture Diameter : 180 cm / 6 feet
d. C- Band Gain @4 GHz : 35,89 dB
e. F/D ratio : 0,38
f. Focus Length : 68,4 cm
g. Mounting Type : Pole Mount
h. Elevation Alignment : 0---600/0—900
ELT - 33 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
i. Azimuth Alignment : 0---3600 Barat
2.3.3.2. BROADCASTER
2.4.3.3 HD IP STB
ELT - 34 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
a. Kabel tray harus terbuat dari Galvanized finishing dengan lebar sesuai gambar
perencanaan, dimana untuk panjang dari masing-masing ukuran tersebut
disesuaikan dengan gambar rencana.
Kabel tray untuk instalasi sistem IPTV menggunakan kabel tray yang digunakan
oleh instalasi telepon dan data, fire alarm & sound system.
b. Cara pemasangan kabel tray harus digantung pada dak beton dengan besi
bundar berulir(iron rod diameter 10mm) dengan jarak antar besi penggantung
maksimum 150 cm.
c. Pada setiap belokan atau pencabangan bentuk kabel tray harus dibuat
sedemikian rupa sehingga kabel sesuai dengan bending yang diperkenankan.
d. Tangga kabel terbuat dari hot dip Galvanized finishing dengan lebar sesuai
gambar perencanaan, dimana untuk panjang dari masing-masing ukuran
tersebut disesuaikan dengan gambar rencana.
e. Tangga kabel digunakan untuk keperluan instalasi kabel feeder sistem elektronik
(untuk instalasi : Fire Alarm, Telephone/Kabel Data, Sound System, Security,
CATV dan BMS)
f. Kabel feeder yang dipasang pada tangga kabel atau cable ladder harus diklem
(diikat) dengan klem-klem kabel (pengikat/kabel tie).
g. Sebelum dilakukan pemasangan kabel tray, harus dikoordinasikan terlebih
dahulu dengan instalasi lainnya misal : VAC, Plumbing dan Listrik).
h. Jarak minimum antara kabel tray elektrikal & elektronik adalah 30 cm.
i. Tangga kabel dipasang dengan memakai 3 buah dynabolt berukuran ½‖ x 2‖
pada tiap kelipatan maksimum 75 cm.
2.3.5. PENGUJIAN
Semua peralatan dalam IPTV sistem ini harus diuji oleh perusahaan pemegang
keagenan peralatan tersebut dimana perusahaan tersebut harus memberikan surat
jaminan atas bekerjanya sistem tersebut setelah ternyata hasil pengujiannya adalah
baik.
b. Referensi Produk yang dapat dipakai adalah sebagai berikut : lihat daftar
peralatan.
Instalasi, testing dan comissioning semua peralatan Door Monitoring, Card access &
Guard Tour Monitoring baik hardware maupun software.
2.4.2. PENJELASAN
a. Door Monitoring
b. Card Access
Card access disediakan untuk membatasi jumlah orang yang masuk menuju ke
apartemen, sehingga yang dapat masuk hanya yang berkepentingan saja,
khususnya penghuni apartemen. Setiap apartemen dapat dikunci dan mempunyai
address tersendiri (terprogram) melalui security controller.
ELT - 36 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
2.4.3. SPESIFIKASI PERALATAN
ELT - 37 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
2.4.3.8. UPS
2.4.3.9. Kabel
2.4.3.10. Konduit
Jenis conduit yang dipakai adalah PVC high impact conduit dengan diameter 20 mm.
2.4.4.1. Peralatan
Koordinat tempat setiap peralatan akan ditentukan kemudian.
ELT - 38 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
2.4.4.3. Kabel Trunking (Kabel Tray) dan Tangga Kabel
a. Kabel tray harus terbuat dari Galvanized finishing dengan lebar sesuai gambar
perencanaan, dimana untuk panjang dari masing-masing ukuran tersebut
disesuaikan dengan gambar rencana.
b. Cara pemasangan kabel tray harus digantung pada dak beton dengan besi
bundar berulir (iron rod diameter 10mm) dengan jarak antar besi penggantung
maksimum 150 cm.
b. Pada setiap belokan atau pencabangan bentuk kabel tray harus dibuat
sedemikian rupa sehingga kabel sesuai dengan bending yang diperkenankan.
c. Tangga kabel terbuat dari hot dip Galvanized finishing dengan lebar sesuai
gambar perencanaan, dimana untuk panjang dari masing-masing ukuran
tersebut disesuaikan dengan gambar rencana.
d. Tangga kabel digunakan untuk keperluan instalasi kabel feeder sistem elektronik
(untuk instalasi : Fire Alarm, Telephone/Kabel Data, Sound System, Security,
CATV dan BMS)
e. Kabel feeder yang dipasang pada tangga kabel atau cable ladder harus diklem
(diikat) dengan klem-klem kabel (pengikat/kabel tie).
f. Tangga kabel di pasang ke dinding dengan memakai 3 buah dynabolt
berukuran ½― x 2‖ pada tiap kelipatan maksimum 75 cm.
g. Kabel tray dan tangga kabel untuk instalasi sistim elektronik menggunakan kabel
tray Fire Alarm.
2.4.5. PENGUJIAN
Pengujian terhadap sistem kerja peralatan harus dilakukan oleh pihak agen
penjualan peralatan dan pihak tersebut harus menyiapkan surat-surat jaminan
pemasangan yang baik.
b. Referensi Produk yang dapat dipakai adalah sebagai berikut : lihat daftar
peralatan & material.
ELT - 39 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
2.5.2. PENJELASAN
a. IP Video Door Phone
Digunakan untuk mengontrol akses pengunjung melalui video screen yang bisa di
instalasi pada pintu masuk yang terhubung dengan jaringan GPON.
b. Door Access Control Server
IP Video Door Control Server yang berfungsi sebagai control server untuk sistem ip
video door phone.
ELT - 40 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
2.5.3.4. UPS
2.5.3.5. Kabel
2.5.3.6. Konduit
Jenis conduit yang dipakai adalah PVC high impact conduit dengan diameter 20 mm.
a. Kabel tray harus terbuat dari Galvanized finishing dengan lebar sesuai gambar
perencanaan, dimana untuk panjang dari masing-masing ukuran tersebut
disesuaikan dengan gambar rencana.
b. Cara pemasangan kabel tray harus digantung pada dak beton dengan besi
bundar berulir (iron rod diameter 10mm) dengan jarak antar besi penggantung
maksimum 150 cm.
c. Pada setiap belokan atau pencabangan bentuk kabel tray harus dibuat
sedemikian rupa sehingga kabel sesuai dengan bending yang diperkenankan.
ELT - 41 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
d. Barat sesuai
Tangga kabel terbuat dari hot dip Galvanized finishing dengan lebar
gambar perencanaan, dimana untuk panjang dari masing-masing ukuran
tersebut disesuaikan dengan gambar rencana.
e. Tangga kabel digunakan untuk keperluan instalasi kabel feeder sistem elektronik
(untuk instalasi : Fire Alarm, Telephone/Kabel Data, Sound System, Security,
CATV dan BMS)
f. Kabel feeder yang dipasang pada tangga kabel atau cable ladder harus diklem
(diikat) dengan klem-klem kabel (pengikat/kabel tie).
h. Kabel tray dan tangga kabel untuk instalasi sistim elektronik menggunakan kabel
tray Fire Alarm.
2.5.5. PENGUJIAN
Pengujian terhadap sistem kerja peralatan harus dilakukan oleh pihak agen penjualan
peralatan dan pihak tersebut harus menyiapkan surat-surat jaminan pemasangan
yang baik.
ELT - 42 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
5. CABLE TELEPHONE :
- Cat5e 1. Optronics
- Riser 2. LS Cabel
3. Panduit
4. Hubbel
ELT - 43 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
BUATAN
NO MATERIAL / KOMPONEN MERK PRODUK
/NEGARA
ELT - 44 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
BUATAN /
NO. MATERIAL / KOMPONEN MERK PRODUK
NEGARA
1 CCTV
- Main Equipment Camera, 1. Avigilon Canada/USA
Switcher,
TV Monitor Alarm System, Power 2. Bosch Holland
Supply 3. Sony Japan
4. Pelco USA
ELT - 45 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
ELT - 46 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
BUATAN /
NO. MATERIAL / KOMPONEN MERK PRODUK
NEGARA
5 CONDUIT 1. Elmech
2. Clipsal Australia
3. Boss China
ELT - 47 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
3.4. DAFTAR MATERIAL PEKERJAAN DOOR MONITORING, CARD ACCESS, & GUARD
GOUR MONITORING
BUATAN
NO. MATERIAL / KOMPONEN MERK PRODUK
/NEGARA
4 CONDUIT 1. Elmech
2. Clipsal
3. MK
ELT - 48 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
4 CONDUIT 1. Elmech
2. Boss
3. Clipsal/Schneider
ELT - 49 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
DAFTAR MATERIAL PEKERJAAN
3.1 MATERIAL PEKERJAAN TELEPHONE
NO MATERIAL SPESIFIKASI
Merk : Xorcom
3 CABLE TELEPHONE
CABLE MARKING
CABLE DATA
CABLE TRAY
ELT - 50 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
Daya Maks yang Dapat Dikonfigurasi
4 UPS (Watt): 900 Watt / 1.6kVA
Merk : Delta - Frekuensi Output (sinkronisasi ke
listrik): 50/60 Hz +/- 1 Hz Sinkronisasi ke
listrik
- Topologi : Interaktif garis
- Jenis gelombang: Pendekatan
bertahap ke gelombang sinus
- Waktu Transfer : 6 ms tipikal :
maksimum 10 ms
- Frekuensi input: 50/60 Hz +/- 5 Hz
Auto-sensing
- Rentang tegangan input untuk operasi
utama : 140 - 300 (230 V)
ELT - 51 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
3 CABLE TELEPHONE
CABLE MARKING
CABLE DATA
CABLE TRAY
ELT - 52 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
3.3 MATERIAL PEKERJAAN IPTV
NO MATERIAL SPESIFIKASI
ELT - 53 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
3.4 MATERIAL PEKERJAAN DOOR MONITORING, CARD ACCESS, & GUARD GOUR
MONITORING
NO MATERIAL SPESIFIKASI
1 ACCESS CONTROL
ELT - 54 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
4 GATE BARRIER
ELT - 55 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
3.5 MATERIAL PEKERJAAN IP VIDEO DOOR PHONE
NO MATERIAL SPESIFIKASI
3 CONDUIT
Pipa Conduit 20mm
• Berat: 550 Gram
• Kategori: Komponen
Listrik
ELT - 56 ELEKTRONIK
BPKP
SPESIFIKASI TEKNIS KANTOR BPKP
Papua Barat
Barat
Daya Maks yang Dapat
4 UPS Dikonfigurasi (Watt): 900 Watt /
Merk : Apc 1.6kVA
- Frekuensi Output (sinkronisasi ke
listrik): 50/60 Hz +/- 1 Hz
Sinkronisasi ke listrik
- Topologi : Interaktif garis
- Jenis gelombang: Pendekatan
bertahap ke gelombang sinus
- Waktu Transfer : 6 ms tipikal :
maksimum 10 ms
- Frekuensi input: 50/60 Hz +/- 5 Hz
Auto-sensing
- Rentang tegangan input untuk
operasi utama : 140 - 300 (230 V)
ELT - 57 ELEKTRONIK
BPKP