Anda di halaman 1dari 2

3.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Keuangan adalah rencana keuangan yang biasanya
dalam periode satu tahun yang disetujui oleh pemilik hak kuasa penggunaan suatu dana.
Anggaran Pendapatan dan Belanja penggunaan faktor keuangan dalam setiap usaha kerja
sekelompok manusia untuk mencapai suatu tujuan.
Anggaran Pendapatan sendiri adalah rencana perkiraan penerimaan hasil dari semua
faktor produksi yang dimiliki. Bisa dari penerimaan rutin yang dalam periode akan diterima.
Sedangkan Anggaran Belanja adalah membuat rencana, menentukan lebih dulu apa yang
akan dikerjakan dan bagaimana mengerjakannya. Rencana keuangan yang berisi taksiran
atau perkiraan tentang jasa, jumlah biaya, atau uang yang diperlukan dan tentang sumber-
sumber keuangan yang dapat menutup kebutuhan uang tersebut. Membuat anggaran
sendiri menentukan atau mengatur dalam pencapaian suatu tujuan dan dari mana
memperoleh sumber-sumber untuk menutupnya.
Penetapan Anggaran pada Negara adalah meluai peretujuan DPR. Sedangkan pada
perusahaan di setujuai oleh pemilik atau jika perusahaan yang berbentuk PT adaalah
pemegang saham. Sedangkan pada Koperasi adalah ditetapkan oleh anggota koperasi itu
sendiri.
Karena keungan merupakan fungsi yang sangat penting, dimana keuangan menjadi faktor
penentu besarnya usaha yang akan dibuat.
Ada beberapa fungsi adanya anggaran dan belanja keungan.
1. Bahwa anggaran keuangam menjadi dasar untuk melaksanaan pendapatan dan belanja
pada periode tersebut.
2. Anggaran harus menjadi pedoman untuk menilai apakah kegiatan organisasi sesuai
dengan ketentuan yang di tetapkan
3. Anggaran harus diarahakan untuk efisiensi dan efektifitas usaha
4. Anggaran harus memperhatikan sisi keadilan
5. Anggaran bisamenjadi alat keseimbangan penerimaan dan pengeluaran dalam suatu
negara.

B. APBN memiliki beberapa fungsi diantaranya yaitu:

   1. Fungsi Otorisasi
APBN berfungsi sebagai dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja pada tahun yang
bersangkutan, dengan demikian, pembelanjaan atau pendapatan dapat dipertanggungjawabkan
kepada rakyat.
   2. Fungsi Perencanaan
APBN berfungsi sebagai pedoman bagi negara untuk merencanakan kegiatan pada tahun
tersebut. Bila suatu pembelanjaan telah direncanakan sebelumnya, maka negara dapat membuat
rencana-rencana untuk mendukung pembelanjaan tersebut.
   3. Fungsi Pengawasan
APBN berfungsi sebagai pedoman untuk menilai apakah penyelenggaraan pemerintah negara
sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Dengan demikian akan mudah bagi rakyat untuk
menilai apakah tindakan pemerintah menggunakan uang negara sesuai dengan ketentuan atau
tidak.
   4. Fungsi Alokasi
APBN berfungsi untuk mengalokasikan faktor-faktor produksi yang tersedia di dalam
masyarakat sehingga kebutuhan masyarakat akan terpenuhi. Berarti bahwa anggaran negara
diarahkan untuk mengurangi pengangguran dan pemborosan sumber daya serta meningkatkan
efisiensi dan efektivitas perekonomian.
   5. Fungsi Distribusi
APBN berfungsi untuk pembagian pendapatan nasional yang adil atau pembagian dana ke
berbagai sektor.
   6. Fungsi Stabilisasi
APBN berfungsi untuk terpeliharanya tingkat kesempatan kerja yang tinggi, tingkat harga yang
relative stabil dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup memadai serta mengendalikan
jalannya perekonomian negara setiap tahun.

Anda mungkin juga menyukai