TEKS EKSPOSISI
Kompetensi Inti
1. Menghayati dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dab menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalalasan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminnan bangsadalam
pergaulan dunia..
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
A. Orientasi
B. Materi
Rambut merupakan salah satu pelindung untuk kulit kepala. Selain itu, rambut juga merupakan
mahkota bagi semua orang. Oleh karena itu, rambut harus dijaga keindahannya, baik kebersihan maupun
kesehatannya. Hal yang paling rutin dan mudah kita lakukan adalah keramas dengan teratur, apalagi di masa
pandemi ini. Akan tetapi, perlu kita ingat bahwa setiap rambut mempunyai tipe yang berbeda sehingga
penanganannya pun harus berbeda. Penerapan pola hidup bersih selama pandemi covid-19 tentu menjadi
kewajiban kita semua. Kita dapat menghalau segala mikroorganisme yang mencoba masuk ke dalam tubuh
dengan tingkat kebersihan tinggi. Jika mencuci tangan dan mandi sudah biasa diterapkan, keramas atau
membersihkan rambut juga harus diterapkan.
Penelitian yang baru diterbitkan di New England Journal of Medicine menunjukan bahwa virus
corona bisa hidup selama tiga hari di rambut. Direktur dari Yale Institute for Global Health, Saad Omer,
menyetujui dan menjelaskan bagaimana hal tersebut terjadi. “Karena virus corona yang menempel pada
rambut mungkin terjadi melalui percikan mukosa,” katanya, seperti dilansir dari situs Today. Sebagai bentuk
antisipasi, dermatolog dari Sekolah Kedokteran dan Ilmu Kesehatan George Washington, Adam Friedman,
mengimbau agar kegiatan kebersihan ini dilakukan setiap hari. Ini disebabkan oleh perbedaan fungsi kulit
kepala dalam memproduksi minyak dari masing-masing orang.
“Minyak berlebih pada rambut bisa meningkatkan kelembaban, sedangkan tempat demikian
menjadi sasaran untuk mikroorganisme tinggal, sehingga mencuci rambut akan sangat baik jika dilakukan
setiap hari untuk pencegahan,” ungkapnya, seperti dilansir dari Refinery29. Adapun, mencuci rambut tidak
sekadar menggunakan air saja, tetapi juga dengan sampo. Friedman mengatakan sampo berfungsi untuk
mengubah molekul kecil dan menghilangkan kotoran, bakteri, dan virus.
“Sampo, dapat menghilangkan bakteri pada kepala sekaligus membunuhnya. Ini bisa menjaga
kesehatan rambut sekaligus menghindarkan risiko tertular covid-19,” ujarnya. Kebiasaan menjaga
kebersihan rambut ini memang sangat penting dilakukan. Hal ini disebabkan rambut sangat rentan dan
dapat menimbulkan penyakit kulit atau kepala seperti ketombe, rontok, bercabang, dan rambut kusam.
Selain itu, rambut memungkinkan juga sebagai media tertularnya virus corona. Virus corona tersebut
menempel pada rambut yang
terjadi melalui percikan mukosa. Kita pastinya tidak ingin hal itu terjadi. Dengan demikian, kita harus
membiasakan diri untuk menjaga kebersihan rambut.
Sumber: https://rahasiarambutsehat.wordpress.com/tag/pentingnya-menjaga-kesehatandan-
kebersihan-rambut/ https://gaya.tempo.co/read/1334123/pentingnya-mencucirambut-selama-pandemi-
covid-19 (dengan penyesuaian)
Bagaimana, apakah kalian menemukan strukturnya untuk teks tersebut?
Rambut merupakan salah satu pelindung untuk kulit kepala. Selain itu, rambut
juga merupakan mahkota bagi semua orang. Oleh karena itu, rambut harus
dijaga keindahannya, baik kebersihan maupun kesehatannya. Hal yang paling
rutin dan mudah kita lakukan adalah keramas dengan teratur, apalagi di masa
pandemi ini. Akan tetapi, perlu kita ingat bahwa setiap rambut mempunyai tipe
yang berbeda sehingga penanganannya pun harus berbeda Kutipan tersebut
mengenalkan topik tentang perawatan rambut yang menurut penulis harus
jaga keindahannya, baik kebersihan maupun kesehatannya.
Kebiasaan menjaga kebersihan rambut ini memang sangat penting dilakukan. Hal ini
disebabkan rambut sangat rentan dan dapat menimbulkan penyakit kulit atau kepala seperti
ketombe, rontok, bercabang, dan rambut kusam. Selain itu, rambut memungkinkan juga sebagai
media tertularnya virus corona.
Kutipan tersebut mengandung simpulan dan saran dari permasalahan, yaitu pentingnya menjaga
keindahan rambut, baik kebersihan maupun kesehatannya.
Rangkuman
Instruksi
Kebersihan lingkungan sekolah adalah salah satu faktor penting untuk menciptakan kenyamanan
dalam proses KBM. Selain untuk menciptakan kenyamanan dalam proses KBM (Kegiatan
Belajar Mengajar), kebersihan diperlukan untuk menjaga kesehatan para siswa. Siswa akan lebih
senang belajar dalam suasana yang asri dan bersih.
Namun, masih banyak siswa yang kurang menjaga kebersihan sekolah. Di laci meja kelas
biasanya banyak ditemukan sampah bekas makanan atau minuman. Siswa masih kurang
kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan. Masih banyak yang membuang sampah tidak
pada tempatnya.
Penyebab mereka tidak menjaga kebersihan salah satunya adalah mereka malas, dan kurang
kesadaran menjaga kebersihan. Padahal disetiap titik lingkungan sekolah sudah disediakan
tempat sampah. Kurang kesadaran akan kebersihan dan malas itulah penyakit siswa siswi
sekolah pada saat ini.
Akibat tidak menjaga kebersihan lingkungan sekolah, lingkungan sekolah menjadi bau, kotor
serta banyak serangga. Laci-laci meja kelas yang banyak sampah akan menjadi sarang nyamuk
dan serangga. Ruang kelas yang tidak dibersihkan akan kotor dan nenimbulkan ketidaknyamanan
dalam proses belajar mengajar. Sampah yang berserakan atau tempat sampah yang tidak
dibersihkan akan menimbulkan bau yang menyengat dan penyakit-penyakit baru.
Alasan lain adalah para siswa berpikiran bahwa, kebersihan sekolah merupakan tanggung jawab
penjaga dan perawat sekolah sehingga mereka dengan enaknya membuang sampah
sembarangan. Padahal kebersihan sekolah merupakan tanggung jawab seluruh warga sekolah.
Argumentas
i
Penegasan
ulang
Kemendikbud. 2017. Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik SMA/MA kelas X
(Buku Guru). Jakarta:Kemendikbud RI.
Kemendikbud. 2017. Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik SMA/MA kelas X
(Buku Siswa). Jakarta:Kemendikbud RI.
://www.materikelas.com/2017/01/7-contoh-teks-eksposisi-singkat-tentang.html,
diunduh 14 Maret 2017)
Sumber: https://rahasiarambutsehat.wordpress.com/tag/pentingnya-menjaga-
kesehatandan-kebersihan-rambut/
https://gaya.tempo.co/read/1334123/pentingnya-mencucirambut-selama-
pandemi-covid-19 (dengan penyesuaian)