NASKAH DINAS
TIM WIDYAISWARA
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
KEAGAMAAN BANJARMASIN
2020
4 Laporan
5 Telaah Staf
6 Formulir
Nota Dinas merupakan naskah dinas internal pada satuan organisasi/kerja yang dibuat oleh pejabat dalam
melaksanakan tugas guna menyampaikan laporan, pemberitahuan, pernyataan, permintaan, atau
penyampaian pendapat kepada pejabat lain. Nota Dinas memuat hal yang bersifat rutin, berupa catatan
ringkas dan lengkap, dan dapat langsung dijawab dengan disposisi oleh pejabat struktural yang dituju.
3
Naskah Dinas Khusus
SR-12/MA/KP. 07.1/07/2015
R-123/SJ/KP. 07.1/07/2015
Surat Dinas yang ditandatangani oleh Pimpinan Satuan Organisasi R-123/ SJ /KP.07.1/07/2015
Surat Dinas yang ditandatangani atas nama Pimpinan Satuan Organisasi B-321/SJ /B. IV / OT.01.3/ 06/2015
Surat yang mengandung materi dengan tingkat keamanan tertentu (Sangat Rahasia dan
Rahasia) harus dijaga keamanannya dalam rangka keamanan dan keselamatan negara. Tanda
tingkat keamanan ditulis dengan cap (diketik berwarna merah pada nomor surat).
KODE JABATAN DAN PENOMORAN PADA NASKAH DINAS
KODE JABATAN DAN PENOMORAN PADA NASKAH
DINAS
Bulan
Kode Urut
Kode Jabatan dan Nomor Urut
Madrasah
(Kanwil Kemenag
Tsanawiyah
Prov. …….)
atau
Ibtidaiyah
Negeri
Kode Klasifikasi Arsip
Nomor Urut Kemenag
Kabupaten/Kota
• KP : KEPEGAWAIAN
Pokok Masalah :1
Sub Masalah : 10
Sub – Sub Masalah : 24
• HM : KEHUMASAN
Pokok Masalah :1
Sub Masalah :3
Sub – Sub Masalah :3
• KS : KESEKRETARIATAN
Pokok Masalah :1
Sub Masalah :3
Sub – Sub Masalah :7
• TL : PENELITIAN
Pokok Masalah :1
Sub Masalah :4
Sub – Sub Masalah :2
• PS : PENGAWASAN
Pokok Masalah :1
Sub Masalah :4
Sub – Sub Masalah :6
• PW : PERKAWINAN
Pokok Masalah :1
Sub Masalah :3
Sub – Sub Masalah :-
• HJ : HAJI
Pokok Masalah :1
Sub Masalah : 10
Sub – Sub Masalah :-
• BA : PEMBINAAN AGAMA
Pokok Masalah :1
Sub Masalah :6
Sub – Sub Masalah :4
a. Ruang tanda tangan ditempatkan di sebelah kanan bawah setelah baris kalimat
terakhir.
b. Nama jabatan yang diletakkan pada baris pertama tidak boleh disingkat.
c. Nama jabatan yang dilimpahkan wewenangnya sesuai tugas dan fungsinya diletakkan
pada baris kedua dan ketiga boleh disingkat; misalnya Dirjen Pendis, Karo Ortala, dan
Kabid Urais dan Binsyar.
d. Ruang tanda tangan paling sedikit empat paragraf.
e. Nama pejabat yang menandatangani naskah dinas ditulis dengan huruf awal kapital.
f. Jarak ruang antara tanda tangan dan tepi kanan kertas adalah ± 3 cm, sedangkan
untuk tepi kiri disesuaikan dengan baris terpanjang.
Ruang Tanda Tangan
Contoh 1 Contoh 2
Contoh 3
Penentuan Batas/Ruang Tepi
Kertas Surat
Sampul Surat
Sampul Surat
Melipat Kertas Surat
Susunan Surat Dinas Kop Surat
Susunan Surat Dinas Kop Surat
Manakah Lambang Kementerian Agama
Yang Sesuai Dengan KMA ?
1 2 3
5
4
LAMBANG KEMENTERIAN AGAMA
(KMA 717 Tahun 2006 Lambang Departemen Agama )
MAKNA ISI LAMBANG :
1. Bintang bersudut lima yang melambangkan sila Ketuhanan Yang Maha Esa
dalam Pancasila, bermakna bahwa karyawan Kementerian Agama selalu
menaati dan menjunjung tinggi norma-norma agama dalam melaksanakan
tugas Pemerintahan dalam Negara Republik Indonesia yang berdasarkan
Pancasila.
2. 17 kuntum bunga kapas, 8 baris tulisan dalam Kitab Suci dan 45 butir padi
bermakna Proklamasi Kemerdekaan republik Indonesia pada tanggal 17
Agustus 1945, menunjukkan kebulatan tekad para Karyawan Kementerian
Agama untuk membela Kemerdekaan Negara Kesatuan republik Indonesia
yang diproklamirkan pada tanggal 17 Agustus 1945.
3. Butiran Padi dan Kapas yang melingkar berbentuk bulatan bermakna bahwa
Karyawan Kementerian Agama mengemban tugas untuk mewujudkan
masyarakat yang sejahtera, adil, makmur dan merata.
4. Kitab Suci bermakna sebagai pedoman hidup dan kehidupan yang serasi antara
kebahagiaan duniawi dan ukhrawi, materil dan spirituil dengan ridha Allah SWT Tuhan
Yang Maha Esa.
5. Alas Kitab Suci bermakna bahwa pedoman hidup dan kehidupan harus ditempatkan
pada proporsi yang sebenarnya sesuai dengan potensi dinamis dari Kitab Suci.
6. Kalimat “Ikhlas Beramal” bermakna bahwa Karyawan Kementerian Agama dalam
mengabdi kepada masyarakat dan Negara berlandaskan niat beribadah dengan tulus
dan ikhlas.
7. Perisai yang berbentuk segi lima sama sisi dimaksudkan bahwa kerukunan hidup antar
umat beragama RI yang berdasarkan Pancasila dilindungi sepenuhnya sesuai dengan
Undang-Undang Dasar 1945.
8. Kelengkapan makna lambang Kementerian Agama melukiskan motto : Dengan Iman
yang teguh dan hati yang suci serta menghayati dan mengamalkan Pancasila yang
merupakan tuntutan dan pegangan hidup dalam kehidupan bermasyarakat dan
bernegara, karyawan Kementerian Agama bertekad bahwa mengabdi kepada Negara
adalah Ibadah.
Disposisi
Disposisi
Penggunaan Lambang Kementerian Agama dan
Lambang Pendidikan Tinggi Keagamaan Negeri
pada Cap Kementerian Agama
Kantor Kemenag Kantor Urusan
Kabupaten/Kota Agama Kecamatan
Madrasah Ibtidaiyah Negeri
Surat Edaran yang
ditandatangani oleh
Menteri Agama
Surat Edaran yang
ditandatangani oleh
Pejabat Eselon I
atas nama Menteri
Susunan
Surat Tugas
Surat Edaran yang
ditandatangani oleh
Pejabat Eselon I
Surat Edaran yang
ditandatangani oleh
Pejabat Eselon II atas
nama Pejabat Eselon II
Surat Edaran yang
ditandatangani oleh
Pejabat Eselon II
NOTA DINAS
NOTA DINAS
Bentuk Memorandum
pejabat lain yang ditunjuk
dalam lingkungan satuan
organisasi/kerja sesuai
dengan tugas, wewenang,
dan tanggung jawab .
Bentuk Surat
Dinas Menteri
Agama
Bentuk Surat
Dinas atas
nama Menteri
Agama
Bentuk Surat
Dinas Pejabat
Eselon I
Bentuk Surat
Dinas atas
nama Pejabat
Eselon I
Bentuk
Undangan
yang
ditandatangani
Menteri Agama
Bentuk Surat
Undangan
Pejabat
Eselon I
Bentuk
Berita Acara
Telaahan Staf
Susunan dan Bentuk Naskah Dinas Telaahan Staf c) Fakta yang rnernpengaruhi, yang rnernuat fakta
yang rnerupakan landasan analisis dan
1) Kepala Naskah Dinas Telaahan Staf terdiri dari:
pernecahan persoalan;
a) kop Naskah Dinas;
d) Analisis pengaruh praanggapan dan fakta
b) kata TELAAHAN STAF ditulis dengan huruf terhadap persoalan dan akibatnya, harnbatan
kapital secarasirnetris; serta keu ntungan dan kerugiannya,
c) kata TENTANG ditulis dengan huruf kapital pernecahan atau cara bertindak yang rnungkin
secara s irnetris; dan atau dapat dilakukan;
d) judul telaahan staf ditulis dengan huruf kapital e) Kesirnpulan, yang rnernuat intisari hasil diskusi,
secara sirnetris. yang rnerupakan pilihan cara bertindak atau
jalan keluar; dan
2) Batang Tubuh
f) Tindakan yang disarankan, yang rnernuat
Bagian batang tubuh Telaahan Staf terdiri dari: secara ringkas dan jelas saran atau usul
a) Persoalan, yang rnernuat pernyataan singkat tindakan untuk rnengatasi persoalan yang
dan jelas tentang persoalan yang akan dihadapi.
dipecahkan; 3) Kaki
b) Praanggapan, yang rnernuat dugaan yang
beralasan, berdasarkan data yang ada, saling Bagian kaki Telaahan Staf terdiri dari:
berhubungan sesu ai dengan situasi yang a) narna jabatan pernbuat telaahan staf, yang
dihadapi, dan rnerupakan kernungkinan ditulis dengan huruf awal kapital;
kejadian di rnasa yang akan d a tang; b) tanda tangan;
Tembusan Surat
1. Kata Tembusan diketik dengan huruf awal kapital, lurus dengan
nomor di atas, tanpa diberi garis bawah.
2. Apabila Tembusan surat ditujukan kepada lebih dari satu
instansi, dibelakang kata “Tembusan” dibubuhkan titik dua (:)
3. Pengetikan Tembusan ditetapkan pakai nomor urut, lurus
dengan huruf T pada kata Tembusan
4. Urutan obyek Tembusan dimulai dari pejabat
yang tertinggi tingkat eselonnya
Tembusan :
1. Menteri Agama
2. Sekretaris Jendral Kementerian Agama
3. Kepala Balai Diklat Keagamaan Banjarmasin