Anda di halaman 1dari 3

LKPD

MENGINDENTIFIKASI INFORMASI DALAM NOVEL SEJARAH

Nama : Made Puspayanti Kartika


No. : 28
Kelas : XII MIPA 3

Bacalah kutipan novel yang berjudul Untung Suropati. Setelah itu jawablah pertanyaan
berikut.

1. Tentukanlah struktur dari kutipan novel tersebut!

N KUTIPAN NOVEL STRUKTUR KETERANGAN


O

1 Paragraf 1 dan paragraf 2 Pengenalan Adanya pengenalan tentang tokoh


situasi dan latar dalam cerita yaitu Untung
cerita/orientasi Suropati serta tokoh lain yang
terlibat.

2 Paragraf 3 sampai paragraf 9 Pengungkapa Adanya peristiwa awal yang


n peristiwa menimbulkan berbagai masalah dan
pertentangan bagi para tokoh-
tokohnya yaitu ide Untung Suropati
untuk melarikan diri dari penjara
bersama tawanan lainnya,
kemudian menghimpun kekuatan
untuk mengganggu Kompeni
Belanda.

3 Paragraf 10 sampai paragraf 20 Menuju konflik Terjadi peningkatan dalam


keterlibatan tokoh di berbagai
situasi yaitu nasihat dari Sultan
Ageng Tirtayasa agar Untung pergi
menghadap Sultan Cirebon untuk
meminta perlindungan, lalu
pertemuannya dengan Raden
Suropati hingga terjadilah
pertempuran antara pasukan
Untung dan pasukan Raden
Suropati yang akhirnya pertempuran
tersebut dimenangkan oleh pasukan
Untung, serta keinginan Untung
untuk mengabdi kepada Kanjeng
Sunan Mangkurat atas nasihat dari
Sultan Cirebon.

Untung menerima persyaratan dari


Kanjeng Sunan Mangkurat yaitu
dirinya harus bisa memadamkan
pemberontakan yang sedang
berkobar di Banyumas, hingga
akhirnya dirinya berhasil
memadamkan pemberontakan
tersebut dan diangkat menjadi
pemimpin pasukan.

4 Paragraf 21 sampai paragraf 28 Puncak konflik Bagian cerita yang paling besar dan
(klimaks) menegangkan karena terdapat
penentuan perubahan nasib
beberapa tokoh, yaitu pertempuran
sengit antara pasukan Kapitan Tak
dengan pasukan Untung Suropati
yang dibantu pangeran Puger.
Alhasil pasukan Untung Suropati
berhasil menghabisi pasukan
pangeran Tak dan berhasil
menghadang kedatangan Belanda.

Kemudian keberhasilan Untung


Suropati dalam merebut Pasuruan
dan perebutan takhta antara
pangeran Puger dengan
Amangkurat III.

5 Paragraf 29 Penyelesaian Berisi kondisi atau nasib akhir yang


atau resolusi dialami tokoh utama yaitu wafatnya
Untung Suropati karena pasukan
gabungan VOC dibawah pimpinan
Goovert Knole menyerbu Pasuruan,
yang menyebabkan pasukan
Pasuruan terdesak.

6 Paragraf 30 sampai paragraf 31 Koda atau Sebagai penutup atau kesimpulan


reorientasi akhir terhadap keseluruhan isi
cerita, yaitu perjuangan Untung
Suropati dalam menentang penjajah
belanda.

Kesimpulannya, Untung Suropati


adalah seorang pejuang sejati dan
kesatria pemberani. Sifat
kesatrianya tersebut sangat
dibutuhkan dalam kehidupan
manusia
2. Mengapa novel tersebut dikategorikan ke dalam novel sejarah?
Jawab :
Novel tersebut dikategorikan ke dalam novel sejarah karena di dalamnya
menjelaskan dan menceritakan fakta kejadian masa lalu, yaitu tentang perjuangan
Untung Suropati dalam menentang Kompeni Belanda serta rela berkorban demi
membela bangsa dan negaranya dari penjajah.

3. Sebutkan peristiwa yang terjadi dalam kutipan novel tersebut!


Jawab :
Peristiwa yang terjadi dalam kutipan novel tersebut dimulai dari seorang budak
bernama Untung yang berjuang menentang Kompeni Belanda. Dirinya berhasil
dalam memadamkan pemberontakan di Banyumas, berhasil dalam memimpin
pasukan untuk menghadang kedatangan Kompeni Belanda serta keberhasilannya
dalam mengalahkan Bupati Pasuruan hingga akhirnya Untung Suropati diangkat
menjadi Adipati Pasuruan dengan gelar Adipati Wiranegara. Lalu setahun kemudian,
pasukan gabungan dibawah pimpinan Goovert Knole menyerbu Pasuruan yang
menyebabkan Untung Suropati mengalami luka berat hingga akhirnya wafat. Atas
jasa-jasa dan perjuangannya, Untung Suropati dianugerahi gelar Pahlawan
Perjuangan Kemerdekaan Indonesia pada tahun 1975.

4. Siapa saja tokoh yang terlibat dalam penceritaan kutipan novel tersebut?
Jawab :
Tokoh yang terlibat dalam penceritaan kutipan novel tersebut adalah Untung
Suropati, Kapten van Beber (perwira VOC ketika bertugas di Makassar), Perwira
Mur, Suzanne, Sultan Ageng Tirtayasa, Raden Suropati, Sultan Cirebon, Kanjeng
Sunan Mangkurat II, Pangeran Puger, Kapitan Tak, Amangkurat III, Goovert Knole.

5. Fakta sejarah apakah yang sesuai dengan kutipan novel tersebut?


Jawab :
Tidak ada fakta sejarah dalam novel tersebut karena novelis tidak terikat oleh fakta
sejarah.

Anda mungkin juga menyukai