Anda di halaman 1dari 10

PRAKTIKUM 1

PENGENALAN BAHAN PAKAN UNGGAS

Latar Belakang
Bahan pakan merupakan bahan yang digunakan untuk membuat pakan/ransum.
Bahan pakan ada yang berasal dari tanaman (bahan pakan nabati) dan ada yang berasal
dari hewan (bahan pakan hewani). Di dalam penyusunan pakan/ransum memerlukan
kombinasi dari bahan pakan nabati dan bahan pakan hewani, karena masing-masing
mempunyai kelebihan dan kekurangan nutrien. Bahan pakan hewani mempunyai
komposisi asam amino lebih baik dibandingkan dengan bahan pakan nabati.
Pengetahuan tentang kandungan nutrien bahan pakan sangat diperlukan dalam
menyusun pakan/ransum agar menghasilkan pertumbuhan atau produksi yang tinggi.
Kandungan nutrien bahan pakan dapat diperoleh dari buku-buku yang memuat
kandungan nutrien bahan pakan seperti yang dikeluarkan oleh NRC (National Research
Council). Kandungan nutrien yang terdapat pada buku-buku merupakan data sekunder
dalam bentuk as fed atau air dry basis maupun dry matter basis. Penyusunan
pakan/ransum unggas menggunakan data nutrien bahan pakan dalam bentuk as fed basis
yaitu kandungan nutrien bahan pakan pada kandungan air bahan 10% -15%, sedangkan
untuk ruminansia data nutrien yang diperlukan dalam bentuk dry matter basis yaitu
nutrien bahan pakan dihitung pada kondisi kadar air 0% atau 100 % berat kering.
Nutrien terdiri dari energi, protein, vitamin dan mineral, yang dinyatakan dalam
bentuk :
1. Energi : energi metabolis : ME (metabolizable energy )
2. Protein : protein kasar : CP (crude protein)
3. Asam amino esensial : metionin, arginin, treonin,
tryptopan, histidin, isoleusin, lysin, leusin, valin,
penilalanin
4. Serat : CF (crude fiber)
5. Mineral makro : Ca, P total, P tersedia, Na, Cl
6. Mineral Mikro : Fe, Mn, S, Co, Se, Zn
7. Vitamin larut lemak : A, D, E, K
8. Vitamin larut air : B, C
Penyusunan pakan unggas membutuhkan bahan pakan sumber energi, sumber
protein, sumber mineral dan sumber vitamin. Bahan pakan sumber energi terutama
berasal dari nabati, sedangkan bahan makanan sumber protein terutama berasal dari
hewani atau nabati.

Tujuan
1. Mengetahui cara membaca tabel kandungan nutrien bahan pakan
2. Mengetahui bahan pakan sumber energi dan sumber protein
3. Mengetahui bahan pakan sumber mineral
4. Mengetahui asam amino pembatas pada bahan pakan sumber energi dan sumber
protein

Peralatan dan Bahan


1. Contoh bahan pakan sumber energi dan sumber protein
2. Tabel kandungan nutrien bahan pakan (NRC, 1994)

0
Prosedur Kerja
1. Mengamati bahan pakan unggas
2. Mencari kandungan nutrien bahan pakan: kandungan energi, protein, serat kasar,
Ca, P total, P tersedia, metionin, lisin (as fed basis)
a. Ambil tabel kandungan nutrien bahan pakan
b. Cari kandungan nutrien yang telah ditentukan dari setiap bahan pakan
c. Buat grafik batang kandungan asam amino esensial bahan pakan nabati
dan hewani, kemudian dibahas dan disimpulkan
3. Hitung konversi kandungan nutrien bahan pakan pada Tabel 1 (dari as fed basis
ke dry matter basis)

Rumus : 100 x kadar nutrien yang akan diubah


BK

1
Lembar Kerja

Kegiatan 1 : Kandungan nutrien bahan pakan unggas berdasarkan Tabel NRC (1994 ) (data dalam bentuk as fed)
P
Bahan BK EM PK LK SK Ca P total Cl Na Lysin Met
No. tersedia
pakan
(%) (kkal/kg) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%)
1 Jagung 89 3,350 8.5 3.8 2.2 0.02 0.28 0.08 0.04 0.02 0.26 0.18
2 Dedak padi 91 2,980 12.9 13.0 11.4 0.07 1.50 0.22 0.07 0.07 0.59 0.26
3 Polar 88 2,000 15.0 3.0 7.5 0.12 0.85 0.30 0.03 0.12 0.69 0.21
4 Tepung ikan 92 2,820 60.05 9.4 0.7 5.11 2.88 - 0.60 0.65 4.51 1.63
5 MBM 93 2,150 50.4 10.0 2.8 10.30 5.10 - 0.69 0.70 2.61 0.69
Bungkil
6 89 2,230 44.0 0.8 7.0 0.29 0.65 0.27 0.05 0.01 2.69 0.62
kedelai
7 CGM 90 3,720 62.0 2.5 1.3 - 0.50 0.14 0.05 0.02 1.03 1.49
8 Kapur 99 - - - - 38.0 0.0 - - 0.02 - -
9 DCP 99 - - - - 22.0 18.7 - 0.013 0.06 - -
10 Garam 99 - - - - 0.3 - - 60.0 39.0 - -

Ket: BK=bahan kering; EM=energi metabolis; PK=protein kasar; SK=serat kasar; LK= Lemak kasar; Ca=kalsium; P=fosfor; P tersedia = P non Phytat = P available;
Na=natrium; Cl=klorin

3
Kegiatan 2: Kandungan nutrien bahan pakan unggas dry matter basis (bahan kering/BK) (data pada kegiatan 1 dikonversi ke BK)

P
Bahan BK EM PK LK SK Ca P total Cl Na Lysin Met
No. tersedia
pakan
(%) (kkal/kg) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%)
1 Jagung 100 3764 9.5 4.26 2.47 0.022 0.31 0.089 0.044 0.022 0.29 0.20
2 Dedak padi 100 3274.7 14.1 14.28 12.52 0.076 1.64 0.24 0.076 0.076 0.64 0.28
3 Polar 100 2272.7 17.04 3.40 8.52 0.13 0.96 0.34 0.034 0.13 0.78 0.23
4 Tepung ikan 100 3065.2 65.27 10.21 0.76 5.55 3.13 - 0.65 0.70 4.90 1.77
5 MBM 100 2311.8 54.19 10.75 3.01 11.07 5.48 - 0.74 0.75 2.80 0.74
Bungkil
6 100 2505.6 49.4 0.89 7.86 0.32 0.73 0.30 0.056 0.011
kedelai 3.02 0.69
7 CGM 100 4133.3 68.88 2.77 1.44 - 0.55 0.15 0.055 0.022 1.14 1.65
8 Kapur 100 38.38 - 0.0202
9 DCP 100 22.22 18.88 0.0131 0.0606
10 Garam 100 0.303 - 60.60 39.39

Ket: BK=bahan kering; EM=energi metabolis; PK=protein kasar; SK=serat kasar; LK= Lemak kasar; Ca=kalsium; P=fosfor;; P tersedia = P non Phytat = P available;
Na=natrium; Cl=klorin

4
Kegiatan 3 : Pengelompokan bahan pakan (berdasarkan kegiatan 1)

Bahan pakan sumber energi Bahan pakan sumber protein Bahan pakan sumber
mineral
Jagung Tepung ikan Kapur
Dedak padi MBM DCP
Polar CGM Garam
Tepung ikan Bungkil kedelai
MBM
Bungkil kedelai
CGM

Kegiatan 4: Pemilihan bahan pakan berdasarkan harga/unit nutrien (kandungan as


fed)

Harga Harga
Harga
Bahan Pakan (Rupiah/Unit (Rupiah/Unit
(Rupiah/kg)
Energi) Protein)
Jagung 5200 1552.2 61176.4
Dedak padi 3500 1174.49 27131.78
Polar 3600 1800 24000
Tepung ikan 6000 2127.6 9991.6
MBM 6500 3023.25 12896.82
Bungkil
7300 3273.54 16590.90
kedelai
CGM 3000 806.45 4838.70
Kapur 2000 - -
DCP 12000 - -
Garam 5000 - -

5
Kegiatan 5: Kandungan asam amino bahan makanan berdasarkan Tabel NRC (1994)
No Asam Amino Jagung Dedak Padi Pollard Bungkil Kedelai Tepung Ikan MBM
1 Met 0.18 0.26 0.21 0.62 1.63 0.69
2 Arg 0.38 0.96 1.15 3.14 3.68 3.28
3 Thr 0.29 0.48 0.49 1.72 2.46 1.74
4 Trp 0.06 0.12 0.20 0.74 0.49 0.27
5 His 0.23 0.35 0.37 1.17 1.42 0.96
6 Ile 0.29 0.45 0.58 1.96 2.28 1.54
7 Lys 0.26 0.59 0.69 2.69 4.51 2.61
8 Leu 1.00 0.91 1.07 3.39 4.16 3.28
9 Val 0.40 0.68 0.71 2.07 2.77 2.36
10 Phe 0.38 0.60 0.64 2.16 2.21 1.81

Kegiatan 6 : Grafik batang kandungan asam amino bahan pakan sumber protein dan
sumber

Bahan Pakan Sumber Energi Bahan Pakan Sumber Protein


Jagung, dedak padi, polar Bungkil kedelai, tepung ikan, MBM

Kandungan Asam Amino


1.4
1.2
1
0.8
0.6
0.4
0.2
0
Met Arg Thr Trp His Ile Lys Leu val Phe
Asam Amino

Jagung Dedak Padi Pollard

6
Kandungan Asam amino
5

0
Met Arg Thr Trp His Ile Lys Leu val Phe
Asam Amino

Bungkil Kedelai Tepung Ikan MBM

Kegiatan 7 : Carilah gambar dari masing-masing bahan pakan unggas tersebut

Jagung Kapur
http://dairyfeed.ipb.ac.id/feeds/group/2 http://dairyfeed.ipb.ac.id/feeds/detail/31

Dedak padi
http://ternak.blitarkab.go.id/2019/01/meliha DCP
t-mutu-dedak-padi.html http://www.kdlfeed.com/id/product/dcp/nutriti
on-supplement-dcp-calcium-
phosphatelivestock-feed/

Pollard Premix

7
http://www.nordfeed.com/wheat- http://id.sigma-bio.com/product-list/feed-
pollard.html premix

MBM
https://www.agromaret.com L-Lysin
https://www.alibaba.com

Bungkil kedelai
DL-Methionin
https://www.ilmuternak.com/2015/11/bung
http://id.cndedany.org/animal-feed/dl-
kil-kedelai-untuk-pakan-ternak.html
methionine-animal-feed-additives-high.html

CGM
http://www.kdlfeed.com/id/news/effect-
corn-gluten-meal-cgm-poultry/

Pertanyaan:
1. Syarat bahan pakan disebut sebagai sumber energi, sumber protein dan sumber mineral?
2. Mana yang lebih tinggi, kandungan nutrien dalam as fed basis atau dry matter basis.
Jelaskan?
3. Sebutkan bahan pakan yang mengandung serat kasar tinggi!
4. Kelompokan bahan pakan yang termasuk dalam sumber energi atau sumber protein,
berdasarkan harga per unit nutrien!
5. Sebutkan asam amino pembatas pada bahan pakan nabati dan hewani!

Jawaban
1. Sumber Energi : Bahan makanan dapat dikatakan sebagai sumber energi apabila
unsur nutrisi terbesar yang dikandungnya adalah energi, sedangkan unsur lainnya
kecil atau bersifat melengkapi saja. Bahan makanan sumber energi berasal dari biji-

8
bijian dan limbah prosesing bijian itu. Kelompok ini terdiri atas bahan – bahan dengan
protein kasar kurang dari 20% dan serat kasar kurang dari 18% atau dinding sel
kurang dari 35%. Berdasarkan jenisnya, bahan pakan sumber energi dibedakan
menjadi empat kelompok, yaitu:

 Kelompok serealia/ biji-bijian (jagung, gandum, sorgum)


 Kelompok hasil sampingan serealia (limbah penggilingan)
 Kelompok umbi (ketela rambat, ketela pohon dan hasil sampingannya)
 Kelompok hijauan yang terdiri dari beberapa macam rumput (rumput gajah, rumput
benggala dan rumput setaria).

Sumber Protein : Sumber protein merupakan pakan yang mengandung protein kasar
20% yang terdapat pada hewan maupun tumbuhan, misalnya, bahan pakan yang
berasal dari hewan (termasuk bahan yang disilase), bungkil-bungkilan dan beberapa
bahan lain. Bungkil kelapa mempunyai kandungan gizi yang cukup, misalnya protein
17,09% dan kandungan gizi lainnya. Bungkil kelapa yang merupakan ampas dari
proses pembuatan minyak kelapa kandungan gizinya, antara lain lemak 9,44%,
protein 17,09%, karbohidrat 23,77%, abu 5,92%, serat kasar 30,4% dan air 13,35%.

Sumber Mineral : Sumber mineral adalah segala bahan yang mengandung cukup
banyak mineral dan fosfor. Bahan pakan yang masuk dalam kelas ini, yaitu premik,
tepung batu, tepung tulang dan ultra mineral. Selain itu sumber mineral antara lain
tepung tulang dan bahan-bahan hasil pertambangan. Selain itu juga mengandung
kalsiun 10 dan fosfor yang sangat dibutuhkan oleh ternak untuk pertumbuhan dan
pembentukan tulang. Kalsium dan fosfor merupakan unsur mikro yang penting karena
beberapa alas an, yaitu kalsium dibutuhkan ternak untuk perumbuhan dan
pembentukan tulang, tubuh ternak tersusun atas 70%-80% Ca dan P serta kalsium dan
fosfor diperlukan sebagai sumber mineral. Apabila kekurangan Ca dan P maka efek
yang terjadi pada ternak adalah pertumbuhan terhambat, produksi telur dan daging
menurun serta tulang mudah patah.

2. Kandungan nutrien dalam dry matter basis lebih tinggi dibandingkan as fed bassis.
Hal ini disebabkan pada dry matter keadaan air 0%, sedangkan pada dry matter
kandungan nutrient 100% sehingga lebih tinggi dari as fed bassis.
3. Bahan pakan dengan serat kasar yang tinggi adalah dedak padi, polar, dan bungkil
kedelai.
4. Bahan pakan sumber energi, diantaranya jagung, dedak padi, dan polar. Bahan pakan
sumber protein, yaitu bungkil kedelai, tepung ikan, dan mbm.
5. Asam amino pembatas pada bahan pakan hewani, yaitu methionine, lysin, tryptopan,
dan treonin

9
LAMPIRAN

 Contoh Perhitungan Kegiatan 2 :


 EMn = 100 x EM
𝐵𝐾
Jagung = 1000 x 3,350 = 3764
89

 PK = 100 x PK
BK
MBM = 100 x 50.4 = 54.19
93
 SK = 100 x SK
BK
Tepung ikan = 100 x 0.7 = 0.76
92
 Ca = 100 x Ca
BK
Garam = 100 x 0.3 = 0.303
99

 Contoh Perhitungan Kegiatan 4


 Harga Rupiah/ Unit Energi = 1000 x Harga
EM
Jagung = 1000 x 5200 = 1552.2
3,350
 Harga Rupiah/ Unit Protein = 100 x Harga
PK
Tepung ikan = 100 x 6000 = 9991.6
60.05

10

Anda mungkin juga menyukai