“CLINIC TOUR”
DISUSUN
O
L
E
H
ASTUTI 201302058
KELAS B.20
b. Kelemahan
Menurut Saiful Bahri Djamarah ( 2006 : 94 ) mengemukakan bahwa metode field
trip mempunyai kekurangan yaitu :
1. Fasilitas yang diperlukan dan biaya yang dipergunakan sulit untuk disediakan
oleh peserta didik atau intansi pendidikan.
2. Sangat memerlukan persiapan atau perencanaan yang matang.
3. Memerlukan koordinasi dengan para pengajar agar tidak terjadi tumpang
tindih waktu selama kegiatan karyawisata.
4. Dalam field trip sering unsur rekreasi lebih prioritas, sedang unsur studi nya
terabaikan.
5. Sulit mengatur peserta didik yang banyak dalam perjalanan dan sulit
mengarahkan mereka pada kegiatan yang menjadi permasalahan.
Menurut Saiful Sagala ( 2006 : 215 ) mengemukakan bahwa metode field trip
mempunyai kekurangan, yaitu :
c. Keuntungan
Metode karyawisata atau field trip mempunyai beberapa kelebihan antara lain
( Saiful Bahri Jamarah 2006 : 94 ) :
1. Field trip memiliki pengajaran modern yang memanfaatkan lingkungan nyata
dalam pengajaran.
2. Membuat apa yang dipelajari di lingkungan pendidikan lebih relevan dengan
kenyataan dan kebutuhan masyarakat.
3. Pengajaran yang serupa ini bisa lebih meranggsang kreatifitas peserta didik.
4. Informasi sebagai bahan pelajaran lebih luas dan actual.
d. Hambatan
Menurut Suhardjono ( 2004 : 85 ) hambatan dalam metode field trip adalah
sebagai berikut :
1. Memakan waktu bila lokasi yang dikunjungi jauh dari pusat latihan
2. Kadang-kadang sulit untuk mendapat izin dari pimpinan kerja atau kantor
yang akan dikunjungi
3. Biaya transportasi dan akomodasi mahal.
e. Proses
Untuk mewujudkan pembelajaran dengan menerapkan metode field trip ada
beberapa langkah yang dilakukan oleh pembimbing. Menurut Sanders (2008 : 2-
13), ada 5 langkah untuk mewujudkan field trip yang menakcupkan (the best field
trip ever). Kelimah langkah menurut Sanders tersebut adalah :
1. Determine goals and objective ( menentukan tujuan dan sasaran utama).
2. Explore all options ( menjelajah semua pilihan).
3. Create your itenenary ( membuat rencana perjalanan ).
4. Check your checklist ( memeriksa daftar cek).
5. Follow-up in the classroom (tindak lanjut).
1. Tahap persiapan
Pembimbing perlu melakukan beberapa hal antara lain : menetapkan tujuan
pembelajaran dengan jelas, menghubungi pihak yang bertanggung jawab pada lokasi
yang menjadi tujuan field trip, menyusun rencana pelaksanaan dan tata tertib,
menyusun tugas-tugas yang harus dilakaukan peserta didik, mempersiapan saranan
dan membagi peserta didik dalam kelompok
2. Tahap Pelaksanaan
Dosen melakukan beberapa hal antara lain : menyampaikan tata tertib dan tugas
peserta didik, memimpin rombongan dan mengatur kegiatan field trip,
memperingatkan peserta didik untuk memenuhi tata tertib yang sudah disepakati
bersama dan mengerjakan tugas kelompok, mengawasi aktivitas peserta didik dan
memberikan petunjuk bagi yang memerlukan penjelasan.
3. Tahap Akhir
Dosen melakukan beberapa hal antara lain : peserta didik berdiskusi mengenai hasil
kegiatan field trip, meyelesaikan tugas kelompok, membahas hasil pekerjaan
kelompok, dan menindak lanjuti hasil kegiatan field trip dengan memberikan tugas
secara individu untuk menulis deskripsi lokasi yang telah dikunjugi