PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Profitabilitas merupakan hasil akhir bersih dari berbagai kebijakan dan
keputusan dimana rasio ini digunakan sebagai alat pengukur atas kemampuan
perusahaan untuk memperoleh keuntungan dari setiap rupiah penjualan yang
dihasilkan (Widarjo & Setiawan, 2009).
Semakin tinggi rasio ini akan menarik pendatang baru untuk masuk dalam
dunia usaha, sehingga pada kondisi persaingan tersebut akan membuat rate of return
cenderung mengarah pada keseimbangan (Gale, 2006:2). Daya tarik bisnis yang
semakin tinggi akan mendorong pendatang baru untuk masuk dalam dunia usaha
sehingga laba abnormal lambat laun akan kembali menurun menuju laba normal.
Profitabilitas sebagai salah satu acuan dalam mengukur besarnya laba menjadi
begitu penting untuk mengetahui apakah perusahaan telah menjalankan usahanya
secara efisien. Efisiensi sebuah usaha baru dapat diketahui setelah membandingkan
laba yang diperoleh dengan aset atau modal yang menghasilkan laba tersebut. Sama
seperti pernyataan Pandia (2012:64) rasio profitabilitas adalah alat ukur yang
digunakan dalam mengukur efektivitas perusahaan memperoleh laba.
Semakin besar ROI suatu perusahaan, maka semakin besar pula tingkat
keuntungan yang dicapai perusahaan.
Earning Per Share merupakan salah satu rasio keuangan yang sering
digunakan oleh investor untuk menganalisa kemampuan perusahaan
menghasilkan laba berdasarkan saham yang dimiliki (Mamduh Hanafi, 1996).
EPS ini akan sangat membantu investor karena informasi EPS ini bisa
menggambarkan prospek earning suatu perusahaan dimasa yang akan datang
karena EPS menunjukkan laba bersih perusahaan yang siap dibagikan kepada
semua pemegang saham perusahaan, maka semakin besar EPS akan menarik
investor untuk melakukan investasi diperusahaan tersebut. Oleh karena itu, hal
tersebut akan mengakibatkan permintaan akan saham meningkat dan harga
saham akan meningkat, dengan demikian EPS berpengaruh positif terhadap
return saham. Penelitian Catur Wulandari (2005), dan Dodd dan Chen (1996)
juga mendukung teori tersebut dimana EPS berpengaruh positif dan signifikan
terhadap return saham.
Rasio ini dirumuskan sebagai berikut.
Laba saham biasa
EPS =
Saham biasa yang beredar
DAFTAR PUSTAKA
Aisyah, N. N., Kristanti, F. T., & Zultilisna, D. (2017). Pengaruh Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas, Rasio
Profitabilitas, dan Rasio Leverage Terhadap Financial Distress. e-Proceeding of
Management : Vol.4, No.1 April 2017.
Fernos, J. (2017). Analisis Rasio Profitabilitas Untuk Mengukur Kinerja PT. Bank Pembangunan
Daerah Sumatera Barat. Jurnal Pundi, Vol. 01, No. 02, Juli 2017.
Lubis, J. A. (2019). Analisa Rasio Solvabilitas Dan Rasio Profitabilitas Dalam Mengukur Kinerja
Keuangan Pada PT. Pelabuhan Indonesia I Medan.
Pebriyana, S., & Marlius, D. (2020). Analisis Rasio Profitabilitas Pada PT. Bank Pembangunan Daerah
Sumatera Barat Cabang Utama Padang.