Draf Proposal Skripsi
Draf Proposal Skripsi
PROPOSAL PENELITIAN
HALAMAN SAMPUL
Disusun Oleh :
ALGA GURUH PAMUNGKAS
NIM. 4002170090
HUBUNGAN KEPATUHAN
FAKTOR- FAKTOR PASIEN DALAM PERAWATAN
YANG BERHUBUNGAN DI RUMAH
DENGAN
GAMBARAN
DENGAN PENGETAHUAN
PENYEMBUHAN DAN SIKAP REMAJA
STRATA POSYANDUOTITIS MEDIA SUPURATIF
DI PUSKESMAS BABAKANKRONIK
TENTANG PENYALAHGUNAAN
(OMSK) NARKOBA
SURABAYA KOTA BANDUNG TAHUN 2017
DIUPT
DI SMAN WANASALAM
PUSKESMAS PASUNDAN
TAHUN 2016
Menyetujui,
masukan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini
1. Dr. Hj. Suryani Soepardan, Dra., M.M selaku Ketua STIKes Dharma Husada
Bandung
2. Ns.Irma Nur Amalia, S.Kep., M.Kep, selaku Ketua Program Studi Sarjana
5. Kedua orang tua yang telah memberikan semangat baik moril maupun
material.
iii
Akhir kata penulis sampaikan terimaksih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang telah berperan dalam penyusunan proposal skripsi ini. Semoga.
Amin.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL............................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN...................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................... 1
B. Rumusan Masalah......................................................... 4
C. Tujuan Penelitian........................................................... 5
D. Manfaat Penelitian......................................................... 5
E. Ruang Lingkup.............................................................. 6
A. Penyalahgunaan Narkoba.............................................. 7
B. Remaja........................................................................... 14
C. Pengetahuan (Knowledge)............................................. 18
D. Konsep Sikap................................................................. 22
E. Kerangka Teori.............................................................. 27
v
BAB III METODOLOGI PENELITIAN....................................... 28
A. Kerangka Konsep.......................................................... 28
B. Variabel penelitian........................................................ 28
C. Definisi Operasional...................................................... 29
D. Rancangan Penelitian.................................................... 29
E. Etika Penelitian............................................................. 34
F. Jadwal Penelitian........................................................... 36
DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 37
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR BAGAN
viii
BAB I
PENDAHULUAN
Rentang usia pengguna narkoba adalah remaja antara 15-17 tahun (BNN,
yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional pada tahun 2020, rata-rata
usia pengguna narkoba pertama kali adalah 16 tahun, narkoba yang paling
banyak disalahgunakan adalah ganja, ekstasi, sabu dan lem, serta proporsi
tahun 2019 diketahui dari jumlah 111 orang pencandu narkotika, yang
ada 10 orang.
menuju masa dewasa, oleh karena itu dalam proses pencarian jati diri,
1
2
para pelajar senior atau mahasiswa. Jika tidak segera diatasi akan
al., 2012).
dengan usia, tetapi juga melibatkan perubahan biologi, kognisi, dan emosi
sosial. Perubahan tingkah laku anak, ada yang mengarah ke positif, ada
kerusakan fisik, mental, emosional dan spiritual (Ali, 2017). Selain itu,
rencana pengobatan.
3
adalah masalah perilaku sosial, oleh karena itu perlu diberikan informasi
atau pengetahuan kepada anak usia dini yang harus didukung melalui
anak dapat diubah. BNN 2011). Beberapa faktor penggunaan narkoba oleh
rehabilitasi narkoba.
dilakukan secara tertutup antara peneliti dan guru BP selang waktu 2 jam,
orang, namun belum diketahui secara pasti bentuk dan jenis narkoba yang
sulit menolak tawaran itu, atau terdorong oleh beberapa alasan seperti
jantan.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
di SMAN Wanasalam
SMAN Wanasalam
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
6
a. Bagi Remaja
b. Bagi Sekolah
E. Ruang Lingkup
1. Tempat
Lebak, Banten
2. Waktu
3. Metodelogi
yang terbagi atas 4 kelas dengan jumlah keseluruhan siswa yaitu 231
TINJAUAN PUSTAKA
A. Penyalahgunaan Narkoba
awalan pe dan sufiks. Salah berarti tidak nyata, tidak nyata, dan salah
yang egois cenderung memiliki kekuatannya sendiri. Pada saat yang sama,
pengalihan. Ada cara unik dalam menggunakan zat ilegal seperti heroin,
1. Pengertian Narkoba
aditif lainnya. Ada tiga unsur yang tergolong obat, yaitu narkotika,
8
9
depannya pun suram. Hanya karena penggunaan narkoba yang benar, masa
kanak-kanak yang tertib dan tertib di masa kanak-kanak akan hancur dan
atau menurun). Hal yang sama berlaku untuk fungsi penting organ lain
perut lalu masuk ke pembuluh darah. Jika terhirup atau terhirup, zat
paru-paru. Jika suatu zat disuntikkan, zat itu akan masuk ke dalam darah
berbahaya karena tidak aman untuk digunakan manusia. Oleh karena itu,
selain Narkotika dan Psikotropika, Narkoba, Zat atau Zat lain yang tidak
10
menetapkan bahwa Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari
tumbuhan atau bukan tumbuhan, baik sintetis maupun semi sintetis, yang
2. Jenis-Jenis Narkoba
a. Narkotika
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tumbuhan atau
kategori:
11
b. Psikotropika
(Sylviana, 2016)
Zat adiktif terdiri dua kata “ zat” dan “adiktif” menurut etimologi
adalah wujud, hakekat, sesuatu yang menyebabkan ada dan bisa juga
12
perasaan dan tingkah laku pada orang yang memakainya. Zat tersebut
(Visimedia, 2017).
berbagai janji atau tekanan dari teman atau kelompok. Ia ingin mencoba
karena sulit menolak tawaran tersebut, atau karena berbagai alasan, seperti
dan jantan, keinginan yang kuat untuk mencoba, dan keinginan untuk
13
disingkirkan. Dari itu, inilah yang ingin dia coba alasannya. Kebosanan,
1) Faktor Individu : Biasanya para remaja ingin coba-coba hal yang baru,
diterima kelompok.
harmonis
memakai Narkoba
1. Aspek fisik
2. Aspek Sosial
kriminal.
3. Aspek Strategis
15
hilangnya rasa cinta tanah air dikalangan para remaja dan generasi
B. Remaja
1. Pengertian Remaja
Periode ini dimulai sekitar usia 12 tahun dan berakhir pada usia 18
hingga 21 tahun.
16
pada masa ini terjadi suatu proses pendewasaan pada diri remaja. Masa
sebagai berikut:
memilih yang mana peka atau tidak peduli, ramai-ramai atau sendiri,
lain.
(privateself)
2017).
lain.
C. Pengetahuan (Knowledge)
1. Pengertian Pengetahuan
2. Komponen Pengetahuan
Pada tahap ini, sebuah inovasi dicoba untuk dipraktikkan, akan tetapi
2014).
a. Faktor Internal
1) Umur
Usia adalah umur individu yang terhitung mulai saat dilahirkan sampai
kekuatan seseorang akan lebih matang dalam berfikir dan bekerja. Dari
2) Pendidikan
3) Pekerjaan
kehidupan keluarga.
b. Faktor Eksternal
1) Faktor Lingkungan
2) Sosial Budaya
4. Pengukuran Pengetahuan
wawancara atau angket yang menanyakan tentang isi materi yang ingin
D. Konsep Sikap
1. Pengertian Sikap
rangsangan atau objek yang masih tidak responsif. Kinerja dari sikap ini
tidak dapat langsung dilihat, tetapi hanya dapat dijelaskan secara langsung
dari perilaku tertutup. Sikap belum menjadi perilaku atau aktivitas, tetapi
bukan respon terbuka atau perilaku terbuka. Sikap mengacu pada kesediaan
2. Komponen sikap
a. Komponen kognitif
kontroversial.
tidak senang terhadap objek sikap. Rasa senang merupakan hal yang
3. Tingkatan Sikap
tingkatan,
yakni:
a. Menerima (Receiving)
dapat dilihat dari kesediaan dan perhatian orang itu terhadap ceramah-
b. Merespon (Responding)
c. Menghargai (Valuing)
4. Sifat Sikap
Sifat sikap ada dua macam, dapat bersifat positif dan dapat pula bersifat
1. Pengalaman pribadi
haruslah meninggalkan kesan yang kuat. Karena itu, sikap akan lebih
3. Pengaruh kebudayaan
4. Media massa
6. Faktor emosional
6. Pengukuran Sikap
E. Kerangka Teori
METODOLOGI PENELITIAN
A. Kerangka Konsep
konsep satu terhadap konsep yang lainnya dari masalah yang ingin diteliti
Independen
Pengetahuan remaja
1. Pengetahuan Baik 76-100%
2. Pengetahuan Cukup 75-56%
Remaja dalam 3. Pengetahuan Kurang <56%
penyalahgunaan Narkoba
Sikap Remaja
1. Sikap baik, jika>mean/median
2. Sikap buruk, jika <mean/median
B. Variabel penelitian
Variabel adalah suatu sifat yang akan diukur atau diamati yang
nilainya bervariasi antara satu objek ke objek lainnya dan terukur (Rianto,
2011). Variabel pada penelitian ini yang digunakan yaitu Variabel independen
atau variabel tunggal pada penelitian ini yaitu Pengetahuan, sikap remaja
29
30
C. Definisi Operasional
Alat Skala
Variabel Definisi Operasional Hasil Ukur
Ukur Ukur
Pengetahuan Pengetahuan atau wawasan Kuesione 1. Baik (76-100%) Ordinal
luas yang dimiliki remaja r 2. Cukup (65-
tentang penyalahgunaan 75%)
narkoba 3. Kurang (>65%)
Sikap Respon remaja yang belum Kuesioner 1. Sikap baik, jika Ordinal
muncul pada penyalahgunaan >mean/media
narkoba 2. Sikap buruk,
jika
<mean/median
D. Rancangan Penelitian
1. Jenis Penelitian
di SMAN Wanasalam.
dinamika korelasi yang dilakukan pada satu waktu dan satu kali, pada
31
tempat dan waktu yang telah ditentukan dengan tujuan untuk mencari
a. Populasi
b. Sampel
yaitu agar data tidak bias, sehingga menjadi saturasi data yang
32
homogen artinya tidak ada tingkatan sampel atau kelas yang lain
4. Instrumen
pengumpulan data yang terdiri dari data primer yaitu data yang diambil
digunakan pada penelitian ini terdiri dari 2 alat ukur yaitu kuesioner
pertanyaan tersebut.
tidak.
1. Teknik Pengolahan
dianalisis.
b. Coding (Pengkodean)
kalimat atau huruf menjadi data angka atau bilangan yaitu kode
diketahui hasilnya.
Apabila semua data dari setiap sumber data atau responden selesai
2. Analisis Data
f
P= 100 %
N
Keterangan :
E. Etika Penelitian
a. Informed consent
b. Anonimity
c. Confidentiality
d. Fair treatment
37
F. Jadwal Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
BNN, 2021. Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI). Maret
Jakarta 2021.
Dewi, 2014. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia.
Yogyakarta : Nuha Medika.
Hurlock, 1999 dalam Nasution, 2017. Pendidikan Bermutu bagi Remaja dan
Berdaya Saing. Bandung: PT. Rosdakarya. Nghia T. 2017.
Keputusan No. 35 tahun 2009. Undang-undang tentang Narkoba. LN. 2009/ No.
143, TLN NO. 5062, LL SETNEG : 58 HLM.
Sumiati et al, 2017. Metode Pembelajaran pada anak Remaja, Bandung : Wacana
Prima.
UU No. 22 tahun 1997 dalam Kemenkes RI, 2019. Narkotaika dan Obat-Obat
terlarang. Jakarta
Yeliasti, 2020. Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Siswa SMP Dengan Perilaku
Penyalahgunaan NAPZA. https://media.neliti.com/media/publications
40
KepadaYth: Responden
Di_Tempat
terima kasih.
Banten, …………………………….
Responden, Peneliti,
(......................................) (......................................)
41
Responden ke (…..)
Yang bertanda tangan di bawah ini adalah :
Nama :
Usia :
Pendidikan/Jurusan :
Demikian surat pernyataan ini kami sampaikan, atas kerjasamanya kami ucapkan
terima kasih.
Banten,………………………/2021
TTD
42
KUESIONER PENELITIAN
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan jujur. Kuesioner penelitian ini
tidak akan mempengaruhi nilai anda di sekolah. Semua data yang terdapat pada
kuesioner dirahasiakan, hanya peneliti yang mengetahuinya.
Petunjuk:
1. Pengetahuan bahaya narkoba : Pilih salah satu jawaban yang benar dengan
memberi tanda silang (x) pada jawaban yang menurut anda benar.
2. Sikap bahaya narkoba : Berikan tanda ceklis (√) pada kolom yang tersedia
sesuai kategori yang anda pilih. Kategori jawaban (SS = Sangat Setuju, S =
Setuju, TS = Tidak Setuju, STS = Sangat Tidak Setuju)
Identitas Siswa
Nomor Siswa :
Nama Siswa :
Umur :
Jurusan :
Ekstrakurikuler :
9. Dampak bagi tubuh akibat mengkonsumsi alkohol dalam jangka waktu yang
lama?
a. Gangguan radang usus, hati dan kerusakan otak
b. Gangguan paru-paru
c. Gangguan sistem pernafasan
d. Gangguan penglihatan