Anda di halaman 1dari 3

STANDAR DAN POLA KETENAGAAN

UNIT LABORATORIUM
No. Dokumen No. Revisi Halaman
KBJ/UP/SDM/10 00 1/3
Tanggal Terbit Ditetapkan,
Direktur
KEBIJAKAN

dr. Karlina, MARS


LATAR BELAKANG

Undang – undang Kesehatan Nomor 23 tahun 1992 menyatakan bahwa setiap orang mempunyai hak yang sama
dalam memperoleh derajat kesehatan yang optimal dan memiliki kewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan
meningkatkan derajat kesehatan perorangan, keluarga dan lingkungannya. Untuk mewujudkan derajat kesehatan
tersebut diselenggarakan upaya kesehatan dengan pendekatan pemeliharaan , peningkatan kesehatan (promotif),
pencegahan penyakit (preventif) sebagai paradigma baru kesehatan disamping penyembuhan penyakit (kuratif) dan
pemulihan kesehatan (rehabilitatif). Upaya tersebut diatas dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, dan
berkesinambungan.

Keberhasilan rumah sakit dalam menjalankan fungsinya ditandai dengan adanya mutu pelayanan prima rumah
sakit. Mutu pelayanan rumah sakit sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Adapun faktor yang paling dominan
adalah sumber daya manusia.
Maka dari itu perlu diperhatikan pola ketenagaan sesuai beban kerja dan faktor-faktor lain yang berpengaruh dalam
upaya penyediaan SDM yang sesuai dengan ketentuan standart pola ketenagaan di Unit Laboratorium yang
mengacu pada operasional di Rumah Sakit, guna memberikan kualitas pelayanan yang sesuai dengan Kebijakan Mutu
RSIA Grha Permata Ibu.

TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Meningkatnya mutu pelayanan rumah sakit melalui kualitas pelayanan di Unit Laboratorium

2. Tujuan Khusus :
a. Adanya standar Ketenagaan di Unit Laboratorium yang dapat digunakan sebagai acuan dalam
perencanaan serta pendayagunaan tenaga.
b. Adanya standar kualifikasi Ketenagaan di Unit Laboratorium
c. Adanya pedoman tentang standarisasi kebutuhan tenaga di Unit Laboratorium

STANDAR DAN POLA KETENAGAAN


UNIT LABORATORIUM
No. Dokumen No. Revisi Halaman
KBJ/UP/SDM/10 00 2/3
POLA KETENAGAAN UNIT LABORATORIUM
Dasar pertimbangan pola ketenagaan di laboratorium
1. Jumlah staf :
- 1 orang Dokter Spesialis Patologi Klinik (Sp.PK)
- 6 orang analis laboratorium
2. Jumlah Shift :
- Pagi ( 07:00 - 14:00 )
- Sore ( 14.00 - 21.00 )
- Malam ( 21.00 - 07.00)
3. Jumlah ruangan laboratorium :
- 1 ruang penerimaan
- 1 ruang sampling
- 1 ruang pengolahan
- 1 ruang administrasi
4. Jumlah peralatan besar laboratorium:
- 1 Hematologi
- 1 Kimia Klinik
- 1 Bilirubin Fotometer
- 1 Elektrolit
5. Jumlah jam kerja :
40 jam per minggu
6. Jumlah kunjungan pasien
1061 pasien / bulan

Pola Kerja

Shift Staf Jumlah staf Lokasi Pendidikan


Pagi Analis Laboratorium 2 Laboratorium Lantai II
Sore Analis Laboratorium 2 Laboratorium Lantai II
Malam Analis Laboratorium 1 Laboratorium Lantai II
Libur Analis Laboratorium 1 Laboratorium Lantai II

STANDAR DAN POLA KETENAGAAN


UNIT LABORATORIUM
No. Dokumen No. Revisi Halaman
KBJ/UP/SDM/10 00 3/3
Jenis Tindakan/pelayanan dan beban kerja alat dan staf berdasarkan perhitungan waktu:

Rata rata per bulan tahun 2009


Waktu yang Volume Total waktu yang
No Jenis Pemeriksaan/Kegiatan dibutuhkan untuk tindakan/bulan dibutuhkan untuk
melayani 1 pasien melayani pasien/bulan
1 Kimia Darah 30 menit 532 15960
2 Hematologi 20 menit 871 17420
3 Gula Darah 15 menit 177 2655
4 Urine 20 menit 96 1920
5 Feses 20 menit 34 680
6 Elektrolit 20 menit 15 300
7 Serologi 15 menit 221 3315
8 MDT 15 menit 2 30
9 AGD Rujuk - 0
10 Imunologi Rujuk - 0
11 Bakteriologi Rujuk - 0
12 Mikrobiologi Rujuk - 0
13 Histologi Rujuk - 0
14 Sitologi Rujuk - 0
15 Penerimaan pasien/input 5 menit 1061 5305
16 Sampling 10 menit 1061 10610
Total 58195
Beban kerja tindakan atau pelayanan= 58.195 menit/bulan atau 970 jam /bulan
Rata-rata jam kerja 1 orang / bulan = 170 jam

Jadi tenaga yang dibutuhkan adalah 970/170 = 5,7 dibulatkan menjadi 6 orang

Disiapkan oleh: Diperiksa oleh: Disetujui oleh:


Nama Mansur Hasan dr. Suhelmi Simon, SpJP dr. Karlina, MARS
Jabatan Manajer Umum dan Ketua Komite Mutu Direktur
Personalia

Tandatangan

Anda mungkin juga menyukai